• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Pengawasan Internal Gaji dan Upah Pegawai Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Sistem Pengawasan Internal Gaji dan Upah Pegawai Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara"

Copied!
58
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

SISTEM PENGAWASAN INTERNAL GAJI DAN UPAH PEGAWAI PADA FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Diajukan Oleh :

IWANG PAMUNGKAS 102102014

PROGRAM STUDI DIPLOMA III AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI

MEDAN

PERSETUJUAN ADMINISTRASI AKADEMIK

NAMA : IWANG PAMUNGKAS

NIM : 102102014

JURUSAN : DIPLOMA III AKUNTANSI

JUDUL : SISTEM PENGAWASAN INTERNAL GAJI DAN UPAH PEGAWAI PADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Tanggal : ... 2013 Dosen Pembimbing Tugas Akhir

Dra. Mutia Ismail, M.M, Ak NIP.19680501 199502 2 001

Tanggal : ... 2013 Ketua Program Studi Diploma III Akuntansi

Drs. Rustam, M.Si, Ak NIP. 131 127 370

Tanggal : ... 2013 Dekan Fakultas Ekonomi USU

(3)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI

MEDAN

PENANGGUNG JAWAB TUGAS AKHIR

NAMA : IWANG PAMUNGKAS

NIM : 102102014

PROGRAM STUDI : DIPLOMA III AKUNTANSI

JUDUL : SISTEM PENGAWASAN INTERNAL GAJI

DAN UPAH PEGAWAI PADA FAKULTAS

EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA

UTARA

Medan,

(4)

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamualaikum Wr.Wb

Alhamdulillah segala puji bagi Allah. Tiada Illah selain Allah, Tuhan

semesta alam yang telah memberikan setetes dari lautan ilmunya kepada penulis

serta hidayahNya sehingga penulis dapat mencurahkan buah pikirannya melalui

penyusunan Tugas Akhir yang berjudul Sistem Pengawasan Internal Gaji dan Upah Pegawai Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara”. Tugas akhir

ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan pada Program

Diploma III Akuntansi Universitas Sumatera Utara.

Kritik dan saran yang konstruktif untuk kemajuan Tugas Akhir ini

sangat diharapkan oleh penulis karena Penulis menyadari bahwa tiada insan yang

tak pernah luput dari kekhilafan. Demikian halnya dengan penyusunan Tugas

Akhir ini yang masih jauh dari kesempurnaan terutama dalam tata bahasa dan

analisanya. Penyelesaian Tugas Akhir ini tidak terlepas dari bantuan serta

bimbingan dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih

kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Azhar Maksum, M.Ec, Ac, Ak, selaku Dekan Fakultas

Ekonomi, Universitas Sumatera Utara beserta seluruh Dosen dan Staf pengajar

yang telah mencurahkan perhatian dan membekali ilmu serta berbagi

(5)

2. Bapak Drs. Rustam, M.Si, Ak, selaku Ketua Program Studi Diploma III

Akuntansi Universitas Sumatera Utara dan selaku Dosen Pembimbing penulis

yang yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan,

dan koreksi dalam proses penyelesaian tugas akhir, sehingga penulisan tugas

akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

3. Bapak Chairul Nazwar, M.Si, Ak selaku Sekretaris Program Studi Diploma

III Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dra. Mutia Ismail, M.M, Ak selaku dosen pembimbing yang telah

memberikan saran dan masukan kepada penulis.

5. Bapak Ahmad Faizul, SE, M.Si selaku Ka.Sub.Bag. Keuangan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

6. Ibu Dra. Cut Nilawati, selaku Ka.Sub.Bag. Pendidikan Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara.

7. Bapak Sucipto, MM, Ak selaku dosen Penasehat Akedemik.

8. Ayahanda Alm. Paimin dan Ibunda Sumiati yang telah mencurahkan kasih

sayang yang tidak terhingga serta dukungan baik moril maupun materil dan

doa di setiap sujudnya. Satu yang penulis tanamkan dalam hati bahwa suatu

hari kelak kalian akan menangis, bukan tangisan sedih akan kebodohan atau

kedurhakaan, namun tangisan haru dan bangga atas keberhasilan dan

kesuksesan putra kalian ini.

9. Terima kasih juga untuk semua teman-temanku Jacky, Akbar, Daulat, Ricky,

Resky, Heri, Fajar, Reza, Saipul, Ami, Muchti, Seftin, Roji, Andrianto,

(6)

Penulis menyadari tugas akhir ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu

penulis mengharapkan kritik dan saran untuk penyempurnaan tugas akhir ini di

masa yang akan datang.

Semoga Allah SWT memberikan balasan semua bantuan yang diberikan.

Akhirnya Penulis berharap semoga Tugas Akhir ini dapat menambah dan

memperluas pengetahuan kita semua, terima kasih.

Medan,

Penulis:

IWANG PAMUNGKAS

(7)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………..i

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

BAB I : PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah……….4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 4

a. Tujuan Penelitian ... 4

b. Manfaat Penelitian………...…….5

D. Rencana Penulisan... 5

1. Jadwal Survei/ Observasi ………..5

2. Rencana Isi ... 6

BAB II : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA ... 8

A. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi USU ... 8

1. Visi Fakultas Ekonomi USU………10

2. Misi Fakultas Ekonomi USU...………10

3. Tujuan Fakultas Ekonomi USU………...……10

B. Struktur Organisasi dan Personalia……….11

(8)

D. Jaringan Kegiatan ………...21

E. Kinerja Kegiatan Terkini ………21

F. Rencana Kegiatan………....22

BAB III : SISTEM PENGAWASAN INTERNAL GAJI DAN UPAH PEGAWAI PADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA...23

` A. Pengertian Gaji dan Upah ... 24

B.Unsur-unsur Gaji dan Upah………...…….25

C.Prosedur Pencatatan dan Perhitungan Gaji dan Upah...……....….30

D.Pengawasan Internal Gaji dan Upah ………..39

E. Analisis dan evaluasi Unsur- unsur Gaji dan Upah………....43

F. Analisis dan Evaluasi Prosedur Pencatatan dan Perhitungan Gaji dan Upah……….……...………...44

G. Analisis dan Evaluasi Sistem Pengawasan Internal Gaji dan Upah………..……….45

BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN ... 47

A. Kesimpulan . ………...47

B. Saran ……….……….48

(9)

DAFTAR TABEL

NOMOR JUDUL HALAMAN

1.1 Jadwal penelitian dan penyusunan Tugas Akhir………..6

(10)

DAFTAR GAMBAR

NOMOR JUDUL HALAMAN

(11)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tenaga kerja merupakan titik penting dalam perusahaan karena tenaga

kerja adalah penggerak utama yang menjalankan kebijakan perusahaan termasuk

didalamnya mengambil keputusan, mengolah bahan mentah menjadi produk yang

dapat dikonsumsi serta memberikan jasa yang baik kepada pelanggan dan

masyarakat, hal ini berarti faktor tenaga kerja merupakan masalah yang kompleks

sehingga diperlukan usaha untuk memelihara dan mengembangkannya agar dapat

bekerja sesuai dengan yang diharapkan perusahaan. Suatu perusahaan dapat

dikatakan baik apabila tenaga kerja didalamnya memiliki kompetensi serta

profesional dalam menjalankan tugas yang dilimpahkan kepadanya.

Dalam rotasi dunia kerja di Indonesia pada saat ini sedikit banyaknya

telah berpengaruh terhadap iklim ketenaga-kerjaan. Saat ini dalam dunia bisnis,

para tenaga kerja dituntut untuk lebih giat dan teliti serta memiliki keahlian dalam

bidang yang mereka jalani. Berbicara mengenai tenaga kerja maka tidak lepas dari

masalah gaji dan upah karena gaji dan upah merupakan pembayaran perusahaan

kepada tenaga kerja sebagai imbalan atas jasa yang telah diberikan. Gaji dan upah

juga merupakan kewajiban bagi perusahaan kepada staff dan para pegawainya.

Tanpa adanya gaji dan upah maka tenaga kerja tidak akan bekerja sesuai harapan

(12)

tenaga kerja tersebut dalam perusahaan. Mengingat masalah gaji dan upah adalah

masalah yang sensitif, maka tidak mudah bagi suatu perusahaan atau kantor

menetapkan gaji para staff dan pegawainya.

Jika tenaga kerja merasa bahwa perusahaan tidak cukup bijaksana dan

tidak memperhatikan gaji dan upah mereka, maka mereka dapat mengadakan

kegiatan - kegiatan yang terkadang bertentangan dengan ketentuan-ketentuan

perusahaan dan dapat merugikan perusahaan sehingga operasional perusahaan

terhalang misalnya, mogok kerja atau unjuk rasa, mengurangi kegiatan kerjanya,

meminta berhenti kerja dan lain-lain.

Adanya penetapan tentang peraturan yang berhubungan dengan penggajian

dari pemerintah akan membuat perusahaan/instansi akan lebih memperhatikan

penentuan tarif gaji dan upah sehingga dapat menghindari kemungkinan

terjadinya penyelewengan. Khususnya perusahaan yang mempunyai tenaga kerja

dalam jumlah yang besar, maka pembayaran gaji di dalamnya harus di awasi.

Walaupun demkian masih saja sering terjadi kecurangan – kecurangan dalam

penetapan sampai pendistribusian gaji dan upah. Untuk mengatasi hal ini setiap

perusahaan harus melakukan pengawasan internal gaji dan upah agar tercipta

hubungan yang harmonis antara perusahaan/instansi dengan tenaga kerja. Sistem

gaji dan upah yang baik adalah sistem yang dibantu dengan pengawasan yang

baik oleh pihak manajemen perusahaan dan dapat merangsang motivasi kerja

karyawan melalui pemberian gaji, tunjangan, bonus, dan lain sebagainya.

(13)

Begitu juga halnya pada Fakultas Ekonomi USU Medan menginginkan setiap karyawan yang bekerja pada perusahaan dapat memberikan hal yang

terbaik dan merasa nyaman selama berada ditempat kerja. Banyaknya tenaga kerja

yang digunakan fakultas maka biaya gaji dan upah merupakan salah satu unsur

utama dari pengeluaran yang dapat menyebabkan banyak resiko kemungkinan

terjadinya kecurangan. Bagian keuangan merupakan bagian yang sangat rawan

terhadap penyelewengan terutama dalam hal pengeluaran kas seperti pembayaran

gaji dan upah ini.

Beberapa jenis penyelewengan yang mungkin terjadi yaitu : memperbesar

dengan sengaja jumlah penghasilan pegawai dengan menambah jumlah jam kerja,

sengaja tidak mencatat pengurangan atas gaji, dan tetap mencantumkan nama

mantan pegawai dalam daftar gaji, hal ini bisa saja membuat mereka merasa

kesulitan dalam mengadakan pengawasan atas gaji kepada para dosen dan

pegawai. Mengingat masalah gaji dan upah merupakan masalah yang sensitif,

maka fakultas perlu mengembangkan suatu pengawasan bagi penggajian dan upah

untuk para pegawai.

Sistem gaji dan upah yang baik adalah sistem yang dibantu dengan

pengawasan yang baik oleh pihak manajemen perusahaan dengan dapat

merancang motivasi kerja karyawan melalui pemberian gaji dan upah yang sesuai,

tunjangan bonus dan sebagainya. Melihat begitu pentingnya suatu sistem

pengendalian gaji dan upah, maka penulis tertarik membuat tugas akhir ini dengan

(14)

B. Rumusan masalah

Pengawasan gaji dan upah sangatlah penting dilakukan untuk

menghindari kemungkinan terjadinya penyelewengan terhadap penetapan

sampai perindistribusian gaji yang dapat merugikan tenaga kerja atau

instansi itu sendiri. Dengan adanya pengawasan yang tegas dan objektif,

fakultas dapat mendorong dosen dan pegawai untuk semakin produktif lagi

dan bertindak jujur terhadap pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya.

Berdasarkan hal tersebut di atas maka panulis mencoba untuk membahas

permasalahan “ Apakah Sistem Pengawasan Internal Gaji dan Upah

Pegawai yang diterapkan Fakultas Ekonomi USU telah berjalan efektif?”

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian a. Tujuan penelitian

Adapun tujuan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai

berikut:

1. Untuk mengetahui bagaimana manjemen Fakultas Ekonomi USU

dalam melaksanakan pengawasan internal gaji dan upah.

2. Untuk mengetahui Apakah Sistem Pengawasan Internal Gaji dan

Upah Pegawai yang Diterapkan Fakultas Ekonomi USU telah

(15)

b. Manfaat penelitian

Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian yang dilakukan peneliti

adalah:

1. Bagi penulis, berguna untuk mengetahui perbedaan yang ada antara

praktek yang dilakukan oleh perusahaan dengan teori bangku

perkuliahan dan melalui buku – buku perusahaan.

2. Bagi instansi, dapat memberikan masukan kepada Fakultas

Ekonomi USU, dan

3. Bagi peneliti selanjutnya, dapat digunakan sebagai pembanding

untuk melakukan penelitian pada waktu yang akan datang.

D. Rencana Penulisan

Rencana penulisan terdiri dari jadwal survei/observasi dan rencana isi.

1 Jadwal Survei / Observasi

Tempat : Fakultas Ekonomi USU yang terletak di Jl. Prof. TM.

Hanafiah, SH, kampus USU Medan.

(16)

T a b e l 1 . 1

Jadwal Penelitian dan Penyusunan Tugas Akhir

NO KEGIATAN

Mei Juni

2013 2013

IV I II III

1

Menerima surat persetujuan judul Tugas Akhir dari Ketua Prodi D III Akuntansi dan penetapan dosen pembimbing oleh Ketua Prodi D III Akuntansi

2

Pengumpulan data mengenai profil

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara serta data yang berkaitan dengan masalah yang akan dibahas.

3 Pengolahan data Analisa data

4 Penyusunan Tugas Akhir

5 Bimbingan kepada dosen pembimbing dan

Penyempurnaan Tugas Akhir

6 Pengesahan Tugas Akhir

2 Rencana Isi

Laporan penelitian terdiri dari empat bab, dimana setiap bab saling

berkaitan, hal ini sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan pembuatan tugas akhir

yang telah ditetapkan bahwa susunan tugas akhir harus praktis dan sistematis.

Oleh karena itu, laporan penelitian tugas akhir ini disusun sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini, penulis akan menguraikan mengenai latar belakang

masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian dan rencana

(17)

BAB II : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Pada bab ini, penulis akan menguraikan mengenai sejarah singkat FE

USU, struktur organisasi dan personalia, job description, jaringan

kegiatan, kinerja kegiatan terkini, serta rencana kegiatan Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

BAB III : SISTEM PENGAWASAN INTERNAL GAJI DAN UPAH

PEGAWAI PADA FAKULTAS EKONOMI UNVIERSITAS

SUMATERA UTARA

Pada bab ini, penulis akan meguraikan defenisi gaji dan upah,

unsur-unsur gaji dan upah, prosedur pencatatan dan penghitungan gaji dan

upah, system pengawasan internal gaji dan upah, analisis dan evaluasi

unsur-unsur gaji dan upah, analisis dan evaluasi prosedur pencatatan

dan penghitungan gaji dan upah, analisis dan evaluasi sistem

pengawasan internal gaji dan upah.

BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN

Sebagaimana akhir dari tugas ini, maka penulis akan mengambil

kesimpulan dari penelitian yang dilakukan pada Fakultas Ekonomi

USU dan beberapa saran yang mungkin akan bermanfaat bagi

(18)

BAB II

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

A. Sejarah Singkat Fakultas Ekonomi USU

Fakultas Ekonomi USU mempunyai ciri khas tersendiri di dalam

kelahirannya. Ciri khas itu dapat ditandai dengan sejarah lahirnya di luar kota

Medan atau di luar Provinsi Sumatera Utara. Jelasnya Fakuftas Ekonomi lahir dan

didirikan tahun 1959 di Darussalam (Universitas Syiah Kuala) Kutaraja (Banda

Aceh), dan sebagai Dekan pada waktu itu Dr. Teuku Iskandar.

Yayasan USU sendiri pada waktu itu berada di kota Medan, Namun

Fakultas Ekonomi yang berada di Kutaraja (Banda Aceh) tetap memakai nama

dibawah panji Universitas Sumatera Utara. Ini menunjukkan bahwa pada waktu

itu tehnik operasional pendidikan berada di Kutaraja, sedangkan penyelesaian

administrasinya tetap berada dibawah Presiden USU (istilah untuk nama pimpinan

pada waktu itu).

Berhubungan Fakultas Ekonomi USU yang berkedudukan di Kutaraja

(sekarang Banda Aceh) memisahkan diri dari USU dan bergabung dengan

Universitas Syiahkuala, maka Fakultas Ekonomi USU didirikan di Medan dan

memperoleh status Negeri dengan Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi

dan Ilmu Pengetahuan R.I No. 64/1961 tentang Penegerian Fakultas Ekonomi

yang diselenggarakan oleh Yayasan Sumatera Utara dan pemasukan kedalam

lingkungan USU tanggal 24 Nopember 1961 yang berlaku surat terhitung mulai

(19)

Sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I. No.

0535/0/1983, tanggal 08 Desember 1983, Keputusan Dirjen. Pendidikan Tinggi

No. 131/DIKTI/Kep/1984, dan disusul dengan Surat Keputusan No.

23/DIKTI/Kep/1987, No. 25/DIKTI/Kep/1987 dan No. 26/DIKTI/Kep/1987,

Fakultas Ekonomi USU mengasuh dua jenjang Program Studi, yaitu Program

Studi Strata -1 dan Program Studi Diploma III.

Program Studi Strata -1 meliputi 3(tiga) Departemen, yaitu :

a. Departemen Ekonomi Pembangunan

- Program Studi Ekonomi Pembangunan

b. Departemen Manajemen

- Program Studi Manajemen

c. Departemen Akuntansi

- Program Studi Akuntansi

Sedangkan Program Diploma –III terdiri dari :

a. Program Studi Kesekretariatan

b. Program Studi Keuangan

c. Program Studi Akuntansi

Serta Pendidikan Profesi Akuntansi ( PPAK ) yang telah menghasilkan tenaga ahli

dan Sarjana Ekonomi yang baik dan bermutu. Fakultas Ekonomi Universitas

(20)

1. Visi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Visi Fakultas Ekonomi Sumatera Utara adalah menjadi salah satu Fakultas

Ekonomi terkemuka yang dikenal unggul dan mampu memenuhi kebutuhan pasar

dalam persaingan global.

2. Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah:

a. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam

bidang ilmu ekonomi, Manajemen dan Akuntansi yang berorientasi pasar.

b. Meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan pemberdayaan

peningkatan kualifikasi dan kualitas dosen.

c. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksanaan dharma penelitian dan

pengabdian sebagai upaya meningkatkan mutu keilmuan dan sumber

pendanaan fakultas dalam status PT. BHMN.

d. Senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa selaku

pelanggan dan stakeeholders lainnya.

e. Meningkatkan jaringan dan kerjasama dengan institusi swasta dan

pemerintah serta organissi profesional dan lembaga lain yang bertaraf

nasional dan internasional.

3. Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah:

a. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing serta

(21)

b. Menjadi lembaga yang berkemampuan melaksanakan penelitian-penelitian

dan pengabdian pada masyarakat dan responsif terhadap perkembangan/

perubahan.

B. Struktur Organisasi dan Personalia

Struktur Organisasi diperlukan instansi untuk membedakan batas-batas

wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya

hubungan / keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan.

Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan suatu wadah

untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut. Pengaturan

ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan instansi yang telah ditetapkan

sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi dalam

instansi.

Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan pekerjaan

dapat diterapkan, sehingga efesiensi dan efektifitas kerja dapat diwujudkan

melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat

(22)

Struktur organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dapat

dilihat pada gambar 2.1 berikut ini :

Gambar 2.1

Bagan Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU Sumber : Buku Pedoman dan Informasi FE USU 2007 – 2008

[image:22.595.134.534.174.627.2]
(23)

1. Pimpinan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Dekan : Prof. Dr. Azhar maksum, M.Ec, Ac, Ak

Pembantu Dekan I : Fahmi Natigor Nasution, SE, M.Acc, Ak

Pembantu Dekan II : Drs. Arifin Lubis, M.M, Ak

Pembantu Dekan III : Ami Dilham, SE, M.Si

2. Dewan Pertimbangan Fakultas

Ketua : Dr. Murni Daulay, M.Si

Sekretaris : Dr. Muslich Lufti, MBA

Anggota : Prof. Dr. Azhar maksum, M.Ec, Ac, Ak

Fahmi Natigor Nasution, SE, M.Acc, Ak

Drs. Arifin Lubis, M.M, Ak

Ami Dilham, SE, M.Si

Prof. Dr. Ade Fatma Lubis, MAFIS, MBA, Ak

Prof. Dr. Ritha F. Dalimunthe, SE, M.Si

Prof. Dr. Paham Ginting, MS

Prof. Dr. Rismayani, M.Si

Prof. Dr. Ramli, MS

Prof. Dr. Sya’ad Afifuddin, S, SE, M.Ec

Prof. Dr. Lic, rer, reg, Siroruzilam, SE

Prof. Erlina, M.Si, Ph.D, Ak

Prof. Dr. Prihatin Lumbanraja, M.Si

Dr. Syafruddin Ginting S, MAFIS, Ak

(24)

Dr. Isfenti Sadalia, ME

Dr. Endang Sulistya Rini, SE, M.Si

Irsad, SE, M.Sos.Sc, PhD

Drs. Firman Syarif, M.Si, Ak

Drs. M. Lian Dalimunthe, M.Ec.Ac

3. Bagian Tata Usaha

Kep. Bag. Tata Usaha : Ridwan Saleh, SH, CN

Kasub. Keuangan : Ahmad Faizul, SE, M.Si

Kasub. Perlengkapan : Sodali, SE

Kasub. Akademik : Dra. Cut Nilawati

Kasub. Kemahasiswaan : Zailana, S.Sos

Kasub. Kepegawaian : Maslam, SE

4. Departemen

a. Ekonomi Pembangunan

Ketua : Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec

Sekretaris : Drs. Syahrir Hakim Nst, M.Si

b. Manajemen

Ketua : Dr. Isfenti Sadalia, SE, ME

Sekretaris : Dra. Marhayanie, M.Si

c. Akuntansi

Ketua : Dr. Syafruddin Ginting S, MAFIS, Ak

(25)

5. Program Studi

a. Program Studi S1 Ekonomi Pembangunan

Ketua : Irsad Lubis, SE, M.Soc.Sc, PhD

Sekretaris : Paidi Hidayat, SE, M.Si

b. Program Studi S1 Manajemen

Ketua : Dr. Endang Sulistya Rini, M.Si

Sekretaris : Dra. Friska Sipayung, M.Si

c. Program Studi S1 Akuntansi

Ketua : Drs. Firman Syarif, M.Si, Ak

Sekretaris : Dra. Mutia Ismail, MM, Ak

d. Program Studi DIII Keuangan

Ketua : Dr. Yeni Absah, SE, M.Si

Sekretaris : Syafrizal Helmi, SE, M.Si

e. Program DIII Akuntansi

Ketua : Drs. Rustam, M.Si, Ak

Sekretaris : Drs. Chairul Nazwar, M.Si, Ak

f. Program DIII Kesekretariatan

Ketua : Dr. Beby Karina F. Sembiring, SE, MM

Sekretaris : Magdalena LL Sibarani, SE, M.Si

g. Program Pendidikan Profesi Akuntansi

Ketua : Narumondang B. Siregar, MM, Ak

(26)

C. Job Description

Berikut ini adalah job description pada Bagian Tata Usaha Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang terdiri dari :

1. Bagian Tata Usaha

Fungsinya:

a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub

Bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT Bagian.

b. Menghimpun dan menelaah peraturan perundang – undangan di

bidang ketatausahaan akademik, administrasi umum dan keuangan,

kemahasiswaan dan alumni, kepegawaian dan perlengkapan.

c. Mengumpulkan dan mengolah data ketatausahaan dan

kerumahtanggaan .

d. Melakukan urusan persuratan dan kearsipan dilingkungan fakultas.

e. Melakukan urusan penerimaan tamu Pimpinan, rapat dinas dan

pertemuan ilmiah dilingkungan fakultas.

f. Mengumpulkan dan mengolah data keuangan.

g. Melakukan penerimaan, penyimpanan, pembukuan, pengeluaran dan

pertanggungjawaban keuangan.

h. Melakukan pembayaran gaji, honorarium, lembur, vakansi, perjalanan

dinas, pekerjaan borongan dan pembelian serta pengeluaran lainnya

yang telah diteliti kebenarannya.

i. Mengoperasionalkan sistem informasi keuangan.

(27)

k. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan

laporan Bagian.

2. Sub Bagian Akademik

Fungsinya:

a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub bagian

dan mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

b. Mengumpulkan dan mengolah data di bidang pendidikan, penelitian

dan pengabdian/pelayanan kepada masyarakat.

c. Melakukan administrasi akademik.

d. Melakukan penyusunan rencana kebutuhan sarana akademik.

e. Menghimpun dan mengklasifikasi data dan pencapaian target

kurikulum.

f. Melakukan urusan kegiatan pertemuan ilmiah dilingkungan fakultas.

g. Melakukan administrasi penelitian dan pengabdian/ pelayanan pada

masyarakat di lingkungan fakultas.

h. Menyusun laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan

laporan bagian.

3. Sub Bagian Umum dan Keuangan

Fungsinya:

a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) sub bagian

dan mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

b. Mengumpulkan dan mengolah data ketatausahaan dan

(28)

c. Melakukan urusan persuratan dan kearsipan di lingkungan fakultas.

d. Melakukan urusan penerimaan tamu pimpinan, rapat dinas, dan

pertemuan ilmiah di lingkungan fakultas.

e. Mangumpulkan dan mengolah data keuangan

f. Melakukan penerimaan, penyimpanan, pembukuan, pengeluaran dan

pertanggungjawaban keuangan.

g. Melakukan pembayaran gaji, honorarium, lembur, fakansi, perjalanan

dinas, pekerjaan borongan, dan pembelian serta pengeluarn lainnya,

yang telah diteliti kebenarannya.

h. Mengoperasionalkan sistem informasi keuangan.

i. Melakukan penyimpanan dokumen dan surat bidang keuangan.

j. Menyususn laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan

laporan bagian

4. Sub Bagian Kepegawaian

Fungsinya:

a. Menyusun Rencan Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) sub bagian

dan mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

b. Menyusun konsep juklak/juknis di bidang kepegawaian.

c. Melaksanakan proses pengadaan dan pengangkatan pegawai.

d. Melaksanakan urusan mutasi pegawai.

(29)

f. Memproses penetapan angka kredit jabatan fungsional, usulan

kenaikan jabatan/pangkat, surat keputusan mengajar, pengangkatan

guru besar tetap/tidak tetap/emiritus, izin dan cuti.

g. Melaksanakan pemberian penghargaan pegawai.

h. Memproses SK jabaan struktural dan fungsional.

i. Memproses pelanggaran disiplin pegawai.

j. Meyusun laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan

laporan bagian.

5. Sub Bagian Kemahasiswaan dan Alumni

Fungsinya:

a. Menyusun rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) sub bagian

dan mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

b. Mengumpulkan dan mengolah data di bidang kemahasiswaan dan

alumni.

c. Melakukan administrasi kemahasiswaan.

d. Melakukan urusan pemberian izin/rekomendasi kegiatan

kemahasiswaan.

e. Mempersiapkan usul pemilihan mahasiswa berprestasi.

f. Mempersiapkan pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan tingkat

universitas.

g. Melakukan pengurusan beasiswa, pembinaan karir dan layanan

(30)

h. Melakukan pemantauan pelaksanaan kegiatan pembinaan

kemahasiswaan.

i. Melakukan Penyajian Informasi kemahasiswaan dan alumni.

j. Mengoperasionalkan sistem informasi kemahasiswaan dan alumni.

k. Menyusun laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan

laporan bagian.

6. Sub Bagian Perlengkapan

Fungsinya:

a. Menyusun Rencan Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) sub bagian

dan mempersiapkan penyusunan RKAT bagian.

b. Mengumpulkan dan mengolah data perlengkapan.

c. Mengoperasionalkan sistem informasi kerumahtanggan dan

perlengkapan.

d. Melakukan penyimpanan dokumen dan surat di bidang

kerumahtanggan dan perlengkapan.

e. Melakukan pemeliharaan kebersihan, keindahan dan keamanan

lingkungan.

f. Melakukan urusan pengelolaan barang perlengkapan.

g. Menyusun laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan

(31)

D. Jaringan Kegiatan

Fakultas adalah unsur pelaksana akademik yang melaksanakan dan

mengembangkan pendidikan, penelitian, pengabdian/pelayanan masyarakat dan

pembinaan aktivitas akademik. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

merupakan sebuah instansi yang menghasilkan jasa pendidikan non-profit (tidak

berorientasi pada perolehan laba), seperti perusahaan penghasil jasa pada

umumnya yang bertujuan menghasilkan laba bagi perusahaan.

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara lebih berorientasi pada

pelayanan pendidikan yang bermutu dan berkualitas, melakukan penelitian –

penelitian yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan, serta melakukan kegiatan

sosial berupa pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan Tri Dharma

Perguruan Tinggi yaitu; penyelenggaraan pendidikan, pengadaan penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat.

Dengan demikian, diharapkan lulusan – lulusan dari Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara adalah lulusan yang mempunyai kualitas yang baik

dan mampu bersaing di lapangan pekerjaan nantinya.

E. Kinerja Kegiatan Terkini

Setiap perusahaan tentu mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan

sesuai dengan tujuan instansi, butuh waktu untuk mencapai itu semua, begitu juga

pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, fakultas terus berupaya agar

tujuan yang telah digariskan oleh fakultas dapat tewujud. Tidak mudah dalam

mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras yang tinggi, disiplin dan

(32)

Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan

kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang dijalankan

perusahaan adalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran

terhadap mahasiswa, melakukan berbagai macam penelitian – penelitian ilmiah

khususnya bidang ekonomi yang bermanfaat bagi universitas, mahasiswa dan

masyarakat, serta melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa seminar –

seminar kepada masyarakat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup lebih layak

dan mandiri, kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, dan lain sebagainya.

Fakultas juga terus melakukan pembinaan terhadap civitas akademik agar dapat

menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang benar-benar memiliki kualitas

yang baik.

Kegiatan – kegiatan kerohanian juga tetap dilaksanakan fakultas, seperti

perayaan hari – hari besar keagamaan (misalnya: Natal, Paskah, Idul Fitri, Isr’a

Mi’raj, dan lain - lain) sehingga para civitas akademika selalu memiliki nilai –

nilai dan norma – norma keagamaan dalam menjalani hidup, serta selalu bertaqwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa.

F. Rencana Kegiatan

Rencana kegiatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara antara

lain adalah sebagai berikut:

1. Persiapan kuliah mahasiswa semester genap / ganjil.

2. Perkuliahan semester genap / ganjil.

3. Ujian mid semester / ujian semester genap / ganjil.

(33)

BAB III

SISTEM PENGAWASAN INTERNAL GAJI DAN UPAH PEGAWAI PADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Pada bab ini, peneliti mencoba untuk membandingkan antara penerapan

pengawasan gaji pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dengan

teori yang didapatkan peneliti. Setiap perusahaan dalam melaksanakan

kegiatannya sudah pasti membutuhkan karyawan untuk menjalankan kegiatan

operasi. Begitu juga dengan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang

bergerak dalam bidang pendidikan. Karyawan yang bekerja akan mendapat balas

jasa dan kompensasi. Dimana kompensasi yaitu fungsi manajemen personalia

yang merupakan balas jasa untuk memotivassi karyawan tersebut. Karyawan-

karyawan tersebut bekerja bukan berdasarkan unsur paksaan dari perusahaan.

Salah satu cara untuk meningkatkan rangsangan kerja para pegawai yaitu

dengan memberi imbalan dalam bentuk uang atau barang. Balas jasa yang

diterima dalam bentuk uang disebut sebagai gaji. Pembayaran gaji dan upah

merupakan masalah yang dapat mempengaruhi hubungan antara tenaga kerja

dengan pimpinan. Untuk itu dalam bab ini penulis mancoba membahas yang

menjadi topik penelitian yaitu bagaimana pelaksanaan pengawasan gaji dan upah

(34)

A. Pengertian Gaji dan Upah

Berikut adalah pengertian gaji dan upah menurut pendapat para ahli,

yaitu :

Menurut Sugiyarso dan Winarni ( 2005 : 95 ) :

“ Gaji merupakan sejumlah pembayaran kepada pegawai yang diberi tugas administrative dan manjemen yang biasanya ditetapkan secara bulanan. Sedangkan upah merupakan imbalan yang diberi kepada buruh yang melakukan pekerjaan kasar dan lebih banyak mengandalkan kekuatan fisik, jumlah pembayaran upah biasanya ditetapkan secara harian atau berdasarkan unit pekerjaan yang diselesaikan”.

Menurut Malthis dan Jackson ( 2002 : 119-378) :

Upah adalah bayaran yang secara langsung dihitung berdasarkan jumlah waktu kerja, sedangkan gaji merupakan yang konsisten dari satu

periode ke periode lain dengan tidak mengandung jumlah jam kerja”.

Dari kutipan diatas dapat disimpulkan bahwa gaji adalah balas jasa bagi

karyawan tetap yang diberikan oleh perusahaan yang masa kerjanya lebih

panjang, biasanya gaji dibayar secara teratur, berkala dan jumlahnya tetap.

Sedangkan upah adalah balas jasa yang diberikan pada karyawan yang

pembayarannya didasarkan oleh waktu atau hasil kerja. Karena itu jumlah upah

yang diterima setiap pegawai atau karyawan bisa berfluktuasi antara satu periode.

Disamping itu tingkat upah juga dipengaruhi oleh hal – hal seperti

pendidikannya, pengalaman, kecakapan, inisiatif, kejujuran, serta keberanian

karyawan itu sendiri. Upah biasanya tidak ditetapkan dengan perbandingan

(35)

dibayar pada tingkat yang memungkinkan produktifitas buruh yang

menguntungkan.

Dalam praktek diperusahaan dan dalam buku-buku manajemen sumber

daya manusia istilah upah dan gaji digunakan dalam konteks yang berbeda yaitu :

1. Upah digunakan untuk menggambarkan pembayaran jasa kerja untuk

satuan waktu pendek, misalnya per hari atau per jam. Gaji menggambar kan

pembayaran jasa kerja untuk satuan waktu lebih panjang biasanya dibayarkan

per sebulan.

2. Upah menggambarkan kaitan pekerja penerima upah dengan proses

produksi pada industri manufaktur. Upah dibayar kepada pekerja yang

terlibat langsung dalam proses industri. Dapat disimpulkan baik gaji maupun

upah adalah merupakan balas jasa yang diberikan kepada karyawan yang

telah memberikan jasanya kepada perusahaan. Jumlah gaji yang dibayar

biasanya secara berkala dan tetap sedangkan besarnya upah tergantung

kepada hasil kerja dan waktu kerja.

B. Unsur-unsur Gaji dan Upah

Karyawan adalah aset perusahaan, oleh karena itu harus diperhatikan

sebaik-baiknya tenaga dan keahlian yang diberikan karyawan harus sesuai dengan

imbalan atau penilaian. Perusahaan membeli jasa para karyawan maka dapat

menjamin kesejahteraan dan kelangsungan hidup keluarganya dengan pemberian

berupa gaji, upah, dan tunjangan-tunjangan lainnya. Selain penting bagi

(36)

komponen biaya yang besar dan membutuhkan tenaga ekstra untuk menghindari

terjadinya penyelewengan.

Dalam suatu perusahaan terdapat berbagai unsur dari biaya dan upah yang

keseluruhannya disebut dengan biaya tenaga kerja. Menurut Sugiyarso dan

Winarni (2005 : 97) unsur-unsur gaji dan upah seperti tertara dibawah ini :

1. Gaji pokok

Gaji pokok merupakan gaji yang telah ditetapkan perusahaan berdasarkan

kontrak kerjanya.

2. Premi

Premi adalah upah tambahan yang diberikan kepada karyawan

dikarenakan karyawan tersebut telah bekerja dengan baik melebihi standar

yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Maka bagi karyawan tersebut akan

diberikan upah tambahan sebesar jumlah kelebihan standar.

3. Lembur

Lembur merupakan upah yang dibayar kepada karyawan yang melebihi

jam kerja yang telah ditetapkan sebelumnya. Biasanya karyawan yang

telah melakukan pekerjaan melebihi jam kerjanya maka akan memperoleh

tariff yang lebih tinggi disbanding tarif sebelumnya.

4. Bonus

Bonus merupakan upah yang diberikan perusahaan pada suatu tahun fiskal

memperoleh keuntungan yang ditetapkan setelah berkonsultasi dengan

(37)

5. Catu

Catu merupakan upah yang diberikan perusahaan kepada karyawan dalam

bentuk barang, misalnya minyak, gula, beras dan sebagainya.

6. Perlengkapan dan sarana lain

Merupakan upah yang diterima karyawan secara tidak langsung, upah ini

berupa bentuk jasa seperti : Pelayanan kesehatan dan transportasi yang

diterima tidak dalam bentuk uang.

Unsur-unsur yang telah dijelaskan diatas tentunya mempunyai latar

belakang yang mendasar untuk diadakan. Unsur-unsur tersebut merupakan bagian

dari strategi dan kebijakan perusahaan walaupun ada sebagian yang ditetapkan

oleh pemerintah melalui peraturan perundangan misalnya cuti, izin, dana pensiun

dan asuransi kecelakaan kerja.

Dari uraian diatas jelas sekali bahwa pimpinan perusahaan harus men-

cermati semua unsur tersebut selain gaji pokok. Unsur-unsur tersebut harus

dikendalikan dan setiap terjadi peningkatan dalam besarnya perusahaan

seharusnya mempertanyakan apa yang diperolehnya dari pihak karyawan.

Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara unsur – unsur gaji dan

upah adalah sebagai berikut :

1. Gaji pokok adalah gaji yang diberikan kepada PNS/ CPNS yang diangkat

dalam satu pangkat/ golongan ruang atau masa kerja sesuai dengan

ketentuan yang berlaku,

2. Tunjangan istri/suami adalah tunjangan yang diberikan kepada PNS/ CPNS

(38)

3. Tunjangan anak adalah tunjangan yang diberikan kepada PNS/ CPNS yang

mempunyai anak ( anak kandung, anak tiri, dan anak angkat ) yang belum

berusia 21 tahun dan tidak atau belum pernah menikah dan tidak

mempunyai penghasilan sendiri.

4. Tunjangan jabatan adalah tunjangan yang diberikan kepada pegawai negeri

sipil yang menjabat dengan jabatan tertentu menurut ketentuan yang

berlaku.

Adapun persentase tunjangan yang diperoleh karyawan pada golongan

IIIA-IV adalah sebagai berikut :

Golongan IIIA : 146% x gaji pokok

Golongan IIIB : 139% x gaji pokok

Golongan IIIC : 133% x gaji pokok

Golongan IIID : 127% x gaji pokok

Golongan IVA : 114% x gaji pokok

Golongan IVB : 107% x gaji pokok

Golongan IVC : 107% x gaji pokok

Golongan IVD : 101% x gaji pokok

5. Tunjangan jabatan struktural adalah tunjangan yang berdasarkan pada

sekretariat daerah, dinas daerah dan lembaga teknis lainnya,

6. Tunjangan jabatan fungsional adalah tunjangan jabatan yang diberikan

kepada pegawai negeri sipil yang menjabat jabatan fungsional

sebagaimana diatur dalam keputusan menteri yang membidangi

(39)

7. Tunjangan pajak penghasilan adalah tunjangan ini biasanya disubsidi oleh

pemerintah, tapi dimasukkan juga kedalam potongan,

8. Tunjangan beras adalah tunjangan pangan yang diberikan kepada

pegawai negeri sipil dalam bentuk natura ( beras ) sebesar 10 kg per jiwa

dalam bentuk natura ( uang ).

Potongan-potongan yang ada pada daftar gaji Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara yaitu :

• PFK Beras

• Simpanan wajib 10%

• Sewa rumah

• Tunggakan

• Hutang kelebihan

• Penghasilan lain-lain

• Pajak penghasilan

• Tabungan perumahan

5. Lembur adalah upah yang dibayarkan karyawan yang melebihi jam kerja

biasa yang telah ditetapkan sebelumnya. Sumber gaji lain pada Fakultas

Ekonomi Universitas sumetera Utara adalah:

• Honorarium Program S-1 Ekstensi

• Honorarium Program S-1 Reguler

(40)

C. Prosedur Pencatatan dan Perhitungan Gaji dan Upah

Prosedur pencatatan gaji dan upah tercantum hal-hal yang berkaitan dengan

dokumen-dokumen yang digunakan sebagai pendukung pelaksanaan tugas yang

harus dilaksanakan. Menurut Mulyadi (2001 : 389) dalam buku sistem akuntansi,

dokumen ini terdiri dari :

1. Dokumen pendukung perubahan gaji dan upah

Dokumen ini umumnya dikeluarkan oleh fungsi kepegawaian berupa

surat-surat keputusan yang bersangkutan dengan karyawan, misalnya surat-surat

keputusan pengangkatan karyawan baru, kenaikan pangkat dan lain-lain.

2. Kartu jam hadir

Dokumen ini umumnya digunakan oleh fungsi pencatat waktu untuk

mencatat jam hadir setiap karyawan diperusahaan. Catatan jam hadir

karyawan ini dapat berupa daftar hadir biasa dan dapat pula berbentuk kartu

hadir yang diisi dengan mesin pencatat waktu.

3. Kartu jam kerja

Dokumen ini digunakan untuk pencatat waktu yang dikonsumsi oleh tenaga

kerja langsung pabrik guna mengerjakan pesanan tertentu.

4. Daftar gaji dan upah

Dokumen ini berisi jumlah gaji dan upah bruto setiap karyawan dikurangi

potongan-potongan berupa PPh pasal 21 utang karyawan, iuran untuk

(41)

5. Rekap daftar gaji dan rekap daftar upah

Dokumen ini merupakan ringkasan gaji dan upah per depertemen, yang

dibuat berdasarkan daftar gaji dan upah.

6. Surat pertanyaan gaji dan upah

Dokumen ini dibuat oleh fungsi pembuatan daftar gaji dan upah bersamaan

dengan pembuatan daftar gaji dan upah.

7. Amplop gaji dan upah

Utang gaji dan upah karyawan diserahkan kapada setiap karyawan dalam

amplop gaji dan upah.

Penggajian dan pengupahan merupakan objek yang sangat mudah untuk

diselewengkan oleh karyawan maupun pegawai. Ada beberapa cara untuk

melakukan kecurangan dan penyelewengan terhadap gaji dan upah yaitu :

1. Pegawai fiktif, penerbitan cek gaji ke orang yang tidak bekerja lagi di

perusahaan.

2. Penyiapan bukti pembayaran gaji dan upah palsu dengan maksud

untuk mendapatkan pembayaran dua kali

3. Membuat kesalahan-kasalahan dalam perhitungan sehingga gaji dan

upah yang diterima karyawan melebihi ataupun mengurangi jumlah

yang semestinya dibayar.

4. Adanya karyawan yang melakukan absensi untuk beberapa orang

karyawan lain.

5. Mencantumkan jumlah total gaji dan upah yang tidak benar dalam

(42)

6. Pinjaman pegawai yang tidak mendapat dicatat sebagai pengeluaran.

Pada Fakultas Ekonomi Sumatera Utara, prosedur pencatatan gaji dan

upah bagian – bagian yang terlibat dalam pencatatan tersebut sesuai dengan

prosedur yang ditetapkan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

sebagai berikut:

1) Bagian Umum

a.Data Karyawan

Bagian personalia menugaskan pegawainya untuk menilai pengawasan

intern gaji dan upah ini sejak menerima pegawai – pegawai yang

diperlukan perusahaan, sehingga perusahaan mendapat pegawai yang

tepat sesuai kebutuhan perusahaan. Data karyawan tersebut dicatat

mulai dari nama, nomor pegawai, status karyawan tersebut ( kawin,

tidak kawin, anak yang dimiliki ) yang diperlukan untuk menentukan

PTKP, bagian penetapan dan keterangan lainnya.

b. Pencatatan dan Pembayaran Gaji dan Upah

Perusahaan memberlakukan kartu jam kerja setiap harinya yang

bertujuan untuk mencegah penyelewengan pencatatan kehadiran

karyawan. Perusahaan juga menggunakan sistem komputerisasi dalam

menghitung gaji dan upah karyawan serta jumlah hari dari tiap

karyawan. Data– data karyawan dan hal– hal sebagai data pembayaran

gaji karyawan. Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara,

sistem pembayaran gaji dilakukan melalui bank yang telah ditentukan

(43)

permintaan gaji berserta lampiran identitas, total gaji yang di terima

dan no. rekening pegawai yang ditujukan kepada bendaharawan

pengeluar Universitas Sumatera Utara untuk dilakukannya pengalihan

atau pentransferan gaji, yang dimana identitas dan besarnya gaji yang

di terima oleh pegawai sudah terlampir di dalam Database Keuangan

Negara. Setelah itu laporan permintaan gaji beserta lampirannya di

kirim ke Kantor Pembendaharaan Keuangan Negara (KPKN) untuk

dilakukannya pengalihan atau pentransferan gaji pegawai. Sedangkan

sistem pembayaran honor dilakukan melalui bank Pemerintah Daerah.

Sistem pembayarannya di lakukan dengan cara bendaharawan fakultas

mengirimkan laporan permintaan honor ke Biro Rektor Universitas

Sumatera Utara, selanjutnya dari Biro Rektor mengalihkan atau

mentransfer permintaan honor tersebut ke Bank Pemerintah Pusat, dan

selanjutnya bendaharawan fakultas melakukan kliring dari Bank

Pemerintah Pusat ke Bank Pemerintah Daerah.

2) Kepala Bagian Masing – Masing Unit

Kepala bagian masing – masing unit mencek kehadiran para pegawai

sebagai bahan pertimbangan perhitungan gaji dan kenaikan golongan

(promosi ).

a.Bagian Keuangan

1)Kasir

Kasir bertugas menyerahkan gaji kepada pegawai yang telah diterima

(44)

bagian keuangan. Setiap karyawan harus membubuhkan tanda tangan

ketika dia menerima pembayaran gaji. Tanda terima gaji tersebut

kemudian dikirimkan kasir ke bagian pembukuan akuntansi.

2)Bagian Pembukuan

Bagian ini bertugas menandatangani semua bukti– bukti dari

pembayaran gaji yang dilakukan kasir kemudian membukukan

pembayaran tersebut ke dalam buku besar gaji dan upah.

3)Internal Auditor

Tugas dari internal auditor dalam pengawasan gaji dan upah

merupakan tugas yang termasuk ke dalam pengawasan perusahaan

secara menyeluruh. Dalam hal pengawasan gaji dan upah ini auditor

akan mengawasi apakah prosedur– prosedur pencatatan dan

pendistribusian gaji telah dijalankan sebagaiman yang telah

ditentukan, mengevaluasi sistem pengawasan intern gaji dan upah

yang sedang dijalankan.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh perusahaan dalam memilih

prosedur pencatatan gaji dan upah yaitu:

a. Time keeping departemen

Tugas departemen ini adalah mengumpulkan atau menggabungkan data

tentang jumlah perincian waktu menyelesaikan suatu tugas kerja, hasil produksi

(45)

b. Payroll departemen

Tugas departemen ini adalah menjabarkan jumlah upah dan menjatahkan

jumlah upah tiap – tiap tugas, proses dari departemen pekerjaan, prosedur dan

fungsi – fungsi departemen tersebut ditentukan oleh keserbarumitan perusahaan.

Departemen gaji dan upah diwajibkan menyelenggarakan tugas pencatatan

klasifikasi tugas, departemen perusahaan dan tarif upah untuk tiap pekerjaan.

Daftar gaji dan upah suatu perusahaan disusun berdasarkan clock card atau kartu

waktu atau berdasarkan komputer.

c. Cost departemen

Tugas departemen ini mencatat pegawai bagian upah dan gaji mungkin

harus ditempatkan pada masing – masing departemen produksi, untuk membantu

pekerjaan mengumpulkan dan mengklasifikasikan biaya upah. Dengan

rangkuman, kartu waktu dan menjabarkan biaya jasa – jasa karyawan.

Prosedur perhitungan gaji dan upah pada Fakultas Ekonomi Universitas

Sumatera Utara dibayarkan pada setiap tanggal 1 dan 20 untuk pemberian insentif

pada suatu priode. Gaji karyawan bulanan dibayar dalam jumlah yang tetap sesuai

dengan keuntungan yang telah ditetapkan perusahaan.

Total gaji bersih = Gaji pokok + Komisi – Potongan-potongan

Ada beberapa cara menghitung gaji dan upah. Sistem manapun yang

dipakai adalah untuk mencapai tujuan organisasi yaitu melalui efisiensi dan

(46)

Menurut Hasibuan (2005 : 124) sistem penghitungan gaji dan upah dapat

digolongkan ke dalam tiga golongan yaitu:

1. Sistem menurut upah waktu : dibedakan atas upah pekerjaan, upah

perminggu dan upah perbulan.

2. Sistem upah menurut kesatan hasil : jumlah hasil produksi akan

diperhitungkan sebagai jumlah uapah yang akan diterima karyawan dan biasanya diterpkan dalam perusahaan yang memproduksi barang yang sama dan hasil pekerjaan yang dapat diukur, dan upah yang diterima tergantung dari kegiatan kerja.

3. Sistem borongan : suatu cara pengupahan yang penetapan besarnya

jasa didasarkan atas volue pekerjaan dan lama mengerjakannya.

a. Hari kerja

Sistem akuntansi yang baik memerlukan prosedur yang memastikan

bahwa para karyawan mampu melaksanakan tugas yang diembannya, karena itu

para karyawan bagian akuntansi harus mendapat latihan yang memadai dan

diawasi dalam melaksanakan tugasnya. Ketentuan jam kerja pada Fakultas

Ekonomi USU sebagai berikut:

Pukul: 08.00- 12. 00 kerja Senin – kamis

Pukul: 12.00- 13.00 Istirahat

Pukul: 13.00- 14.00 kerja

Pukul: 08.00-11.00 kerja Jumat

(47)

b. Cuti

Cuti yang diberikan kepada karyawan dari perusahaan sebagai berikut :

1. Cuti tahunan, diberikan pada karyawan yang telah bekerja minimal satu tahun.

Masa cuti yang diberikan perusahaan yaitu 12 hari dalam satu tahun. Cuti tersebut

tidak dapat diambil sekaligus, dalam 1 bulan hanya diperbolehkan mengambil cuti

sebanyak empat hari. Selama cuti pembayaran gaji karyawan tetap berlangsung

tanpa ada pemotongan gaji.

2. Cuti khusus, dalam perusahaan ini cuti khusus yang diberikan ada 2 yaitu:

a. Cuti pada saat pernikahan.

Pada saat pernikahan perusahaan cuti yang diberikan kepada karyawan

sebanyak 2 hari.

b. Cuti pada saat melahirkan

Pada saat melahirkan perusahaan memberikan cuti kepada karyawan selama

dua minggu.

Di bawah ini akan diperlihatkan tabel daftar perhitungan tentang daftar

(48)
[image:48.595.116.511.157.736.2]

Tabel 3.1

Daftar Perhitungan Gaji Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Penghasilan

1. Gaji Pokok Rp xx

2. Tunjangan Istri/Suami Rp xx

3. Tunjangan Anak Rp xx Rp xx

4. Tunjangan lain-lain Rp xx

5. Tunjangan Jabatan Struktural Rp xx

6. Tunjangan Jabatan Fungsional Rp xx

7. Tunjangan Umum Rp xx

8. Tunjangan Tambahan Umum Rp xx

9. Tunjangan Papua Rp xx

10. Tunjangan Wilayah Terpencil Rp xx

11. Tunjangan Beras Rp xx

Jumlah Bruto Rp xx

12. Tunjangan Pajak Penghasilan Rp xx

13. Pembulatan Rp xx

Jumlah Kotor Rp xx

Potongan

1. PFK Beras Rp xx

2. Simpanan Wajib 10% Rp xx

3. Sewa Rumah Rp xx

4. Tunggakan Rp xx

5. Hutang Kelebihan Rp xx

6. Lain-lain Rp xx

7. Pajak Penghasilan Rp xx

8. Tabungan Perumahan Rp xx

Jumlah potongan Rp xx

Jumlah Bersih Rp xx

(49)

D. Pengawasan Internal Gaji dan Upah

Istilah Internal Control diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia sebagai

kontrol intern atau sering juga ditulis sebagai pengawasan intern. Secara umum

pengawasan intern bertujuan untuk meminimumkan kesalahan – kesalahan yang

terjadi dalam perusahaan.

Berikut merupakan pendapat mengenai pengertian pengawasan internal ,

seperti:

Holmes, Burns (2005: 1112) : Pengawasan internal merupakan rencana organisasi yang semua metode serta peraturan yang sederajat yang digunakan dalam perusahaan menjaga kekayaanya, memeriksa kecermatan dan keandalan data akuntansinya, meningkatkan efisiensi operasionalnya dan mendorong kepatuhan kebijakan-kebijakan yang sudah digariskan manajemen.

Untuk terlaksananya pengawasan intern gaji dan upah dengan baik maka

perlu diadakan pemisahan tugas dan fungsi dimana suatu kegiatan mulai dari

awal sampai dengan selesai tidak boleh dikerjakan oleh satu orang, hal ini

penting untuk menghindari tugas rangkap yang dapat memungkinkan terjadinya

penyelewengan. Penerimaan karyawan tidak boleh dilakukan oleh bagian yang

membutuhkan.

Ada beberapa asumsi dasar yang perlu dipahami mengenai pengendalian

intern bagi suatu entitas organisasi, yaitu :

1. Sistem pengendalian intern merupakan management responsibility.

Bahwa sesungguhnya yang paling berkepentingan terhadap sistem

pengendalian intern suatu entitas/organisasi adalah manajemen, karena

(50)

dapat mengharapkan kebijakannya dipatuhi, aktiva atau harta

dilindungi , dan penyelenggaraan pencatatan berjalan baik.

2. Sistem pengendalian intern seharusnya bersifat generic, mendasar dan

dapat diterapkan pada tiap entitas organisasi pada umumnya.

3. Sistem pengendalian intern adalah reasonable assurance, artinya

tingkat rancangan yang didesain adalah yang paling optimal. Internal

control tidak menjamin sepenuhnya bahwa entitas akan dapat

mencapai tujuan, melainkan hanya member reasonable assurance

(keyakinan memadai) yang mendorong tercapainya tujuan

manajemen/organisasi.

4. Sistem pengendalian intern memiliki ketrbatasan-keterbatasan

(constraints). Misalnya, sebaik-baiknya control kalau pegawai yang

melaksanakannya tidak cakap atau kolusi, maka tujuan pengendalian

itu mungkin tidak tercapai.

5. Sistem pengendalian intern harus selalu dan terus-menerus dievaluasi,

diperbaiki, disesuaikan dengan perkembangan kondisi dan teknologi,

Pada Fakultas Ekonomi Sumatera Utara, sistem pengawasan gaji dan upah

bagian-bagian yang berhubungan dalam pengawasan gaji dan upah tersebut yaitu:

1. Bagian personalia

Apabila ada suatu bagian dalam perusahaan yang membutuhkan karyawan

baru harus mengajukan formulir permintaan tenaga kerja baru kepada bagian

personalia. Dari formulir tersebut harus disetujui oleh kepala bagian yang

(51)

dengan cara mencari karyawan baru dengan melihat surat-surat permohonan yang

sudah ada.

Tetapi bila permohonan belum ada masuk, bagian personalia mencari

karyawan baru dengan menghubungi sumber tenaga kerja seperti:

a. Teman – teman pegawai perusahaan

b. Badan –badan penempatan tenaga kerja

c. Dan lain-lain

Berdasarkan surat permohonan yang masuk tersebut, kemudian bagian

personalia menyelenggarakan test untu kemampuan calon-calon karyawan dan

berdasarkan hail test diumumkan beberapa karyawan yang diterima. Kemudian

mereka diminta untuk mengikuti test kesehatan, calon karyawan yang dinyatakan

lulus test kesehatan diserahkan kepada bagian – bagian yang membutuhkan untuk

selanjutnya diwawancarai. Berdasarkan hasil ini, bagian yang membutuhkan

karyawan yang diterima.

Bagi calon karyawan yang telah memenuhi persyaratan tersebut akan

diangkat sebagai karyawan dengan masa tarainning paling lama tiga bulan, selama

masa itu karyawan diberikann kedudukan yang sesuai dengan ketentun penggajian

yang berlaku.

2. Bagian pengawasan waktu

Semuanya pembayaran gaji diawasi oleh personalia. Tiap karyawan wajib

hadir dan diharuskan mengisi daftar hadir yang telah disediakan. Khusus bagi

karyawan yang bekerja di lapangan dan petugas jaga diatur dalam sistem shiff

(52)

terlebih dahulu diperlukan waktu 1214 jam khusus tentang penyimpangan waktu

kerja dan istirahat yang dikeluarkan kantor Depnaker setempat.

3. Bagian adminstrasi dan keuangan

Bagian ini bertugas untuk menandatangani daftar gaji dan upah, dan kartu

gaji dan upah yang diterima dari bagian pendistribusian biaya dan dikrimkan

kepada kasir di bagian pembukuan.

4. Kasir

Kasir membuat kwitansi pembayaran dan mengirimkan kepada bagian

pembukuan.

5. Bagian pembukuan

Daftar gaji dan upah yang diterima dari bagian pendistribusian biaya

dibukukan dalam buku besar dengan jurnal:

Beban Gaji dan upah xxx

Hutang gaji dan upah xxx

Ketika kwitansi diterima dari kasir sebagai bukti bahwa gaji dan upah

telah dibayarkan maka bagian pembukuan akan menjurnal:

Hutang gaji dan upah xxx

Kas xxx

Sebagaimana telah diuraikan di atas bahwa kegunaan pokok dari

pengawasan internal gaji dan upah untuk mengawasi jumlah gaji dan upah yang

(53)

Untuk melaksanakan sistem pengawasan intern gaji dan upah ada lima

komponen yang saling berkaitan yaitu lingkungan pengawasan, penilaian resiko,

kegiatan pengawasan, informasi dan komunikasi, dan monitoring. Pada Fakultas

Ekonomi Universitas Sumatera Utara, sistem pengawasan intern gaji dan upah

dilakukan dengan cara, membuat daftar gaji yang dilakukan oleh pembuat daftar

gaji berdasarkan golongan masing-masing pegawai kemudian diperksa oleh kuasa

pembuat komitmen lalu diajukan oleh pejabat penandatangan dengan

mengeluarkan Surat Perintah Membayar (SPM) setelah itu diajukan oleh Kantor

Pelayanan Perbendaharaan (KPPN) Medan yang diajukan oleh bendaharawan

rutin dan diperiksa lagi oleh bendaharawan tersebut dan ditandatangani dengan

menggunakan rekening bendaharawan rutin.

E. Analisis dan Evaluasi Unsur – unsur Gaji dan Upah

Dalam hal ini Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara telah

menerapkan sistem tambahan gaji pegawai yang mengabdikan dirinya pada

perusahaan. Tambahan gaji yang di berikan oleh perusaan cukup baik, dimana

selain gaji pokok perusahaan juga memberikan tambahan pendapatann atau

bantuan untuk meningkatakan kesejahteraan karyawan seperti tunjangan –

tunjangan dan insentif

Dengan ini dapat dilihat bahwa perusahaan sangat memperhatikan

kesejahteraan pegawainya agar dapat hidup layak.

Dengan demikian tidak ada alasan bagi pegawai untuk menyatakan bahwa

perusahaan tidak memperhatikan kesejahteraan mereka, apalagi sampai

(54)

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara telah membayar gaji dan upah

pegawai sesuai dengan ketetapan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

F. Analisis dan Evaluasi Prosedur Pencatatan dan Perhitungan Gaji dan Upah

Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara pencatatan gaji dan

upah akan selalu berada di bawah pengawasan internal control karena

kecurangan dan penyelewengan sering terjadi akibat hasutan dan keterbujukan.

Kecurangan dan penyelewengan tersebut seperti, Penerbitan cek setelah pegawai

di berhentikan, denga cara:

1. Menyiapkan bukti pembayaran gaji dan upah dengan maksud

untuk mendapatkan pembayarannya kedua kali.

2. Membuat kesalah- kesalahn dalam perhitungan gaji dan uapah.

3. Pinjaman pegawai yang tidak mendapat persetujuan dicatat sebagai

pengeluaran.

4. Mencantumkan jumlah total gaji dan upah yang tidak benar dalam

buku gaji dan upah.

Untuk mencegah hal tersebut terjadi maka pencatatan gaji dan upah

dilaksanakan oleh bagian yang terpisah, seperti adanya departemen personalia,

departemen pencatatan waktu, departemen pembayaran upah dan departemen

biaya.

Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara sudah melakukan

(55)

upah dan data –data yang diperlukan pada akhir periode meskipun terdapat

jumlah karyawan dalam jumlah yang besar.

Saat dilakukannya pembayaran gaji dan upah ada beberapa ketentuan

harus dipenuhi agar pengawasan terhadap pembayaran gaji dan upah dilakukan

dengan semestinya seperti pegawai harus menunjukkan identitas pengenal,

membubuhkan tanda tangan dan lain – lain dengan tujuan untuk memastikan

bahwa semua gaji dan upah telah dibayar dengan cara yang tepat dan kepada

pihak yang benar dan tepat pula.

Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara perhitungan

berdasarkan bukti kehadiran atau absensi karyawan, tariff gaji pokok karyawan

berdasarkan pangkat, golongan serta potongan – potongan yang dikenakan.

G. Analisis dan Evaluasi Sistem Pengawasan Internal Gaji dan Upah

Penilaian terhadap pengawasan internal gaji dan upah yang ditetapkan

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara antar lain :

1. Di Fakultas Ekonomi USU syarat-syarat sistem pengawasan internal

yang baik telah terlaksana dengan alasan bahwa struktu organisasi

yang terdapat dalam perusahaan mempunyai pemisahan fungsi secara

tepat, sehingga dengan sistem tersebut perusahan dapat melakuka

pembayaran gaji dan upah dengan baik.

2. Fakultas Ekonomi USU sangat memperhatikan masalah pengawasan

internal gaji dan upah, hal ini disebabkan karena perusahaan dapat

dengan segera menyelesaiakan permasalahan – permasalahan yang

(56)

3. Fakultas Ekonomi USU telah melakukan pemisahan fungsi secara

tepat dalam hal gaji pada beberapa bagian perusahaan tersebut.

Personalia akan menrima karyawan yang dibutuhkan sesuai dengan

yang diinginkan, serta akan mencatat, mengkonsep dan mencetak

daftar gaji dan upah masing-masing karyawan.

4. Prosedur-prosedur pegawasan internal gaji dan upah dimulai dari

penerimaan karyawan, pencatatan gaji dan upah dan kegiatan terakhir

pembayaran gaji dan upah kepada karyawan telah dijalankan dengan

(57)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian dan analisa peneliti mencoba memberikan

kesimpulan yang berhubungan dengan pengawasan internal gaji dan upah pegawai

pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian teoritis mengenai pengawasan intern gaji dan upah

serta analisis dan evaluasi, maka pada bab penutup ini penulis akan menarik

kesimpulan yang didasarkan pada uraian- uaraian tentang internal kontrol gaji

dan upah pada bab- bab terdahulu yaitu :

1. Struktur organisasi yang terdapat di dalam organisasi ini mempunyai

fungsi pemisahan secara tepat. Sistem tersebut mampu menjaga

keamanan harta, mampu membuat operasi perusahaan menjadi lebih

efisien serta dapat membantu menjaga dipatuhinya kebijaksanaan

manajemen yang telah ditetapkan.

2. Unsur- unsur gaji dan upah pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera

Utara telah dipenuhi dengan baik ditandai dengan pemberian

kesejahteraan para karyawan dengan memberi tunjangan-tunjangan dan

(58)

DAFTAR PUSTAKA

Baridwan, Zaki, 2002, Sistem Akuntansi Penyusunan Prosedur dan Metode, Edisi Kelima, Badan Penerbit FE-UGM, Yogyakarta.

Gondodiyoto, Sanyoto, Henny Hendarti, Ariefah. 2007. Pengolahan Fungsi Audit Sistem Informasi. Penerbit Mitra Wacana Media : Jakarta.

Gondodiyoto, Sanyoto. 2007. Audit Sistem Informasi + Pendekatan CobIT.

Penerbit Mitra Wacana Media : Jakarta.

Malayu. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi. Penerbit Bumi Aksara : Jakarta.

Malthis, Robert L, Jhon, H Jackson.2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Buku Dua. Edisi Pertama. Penerbit Salemba Empat : Jakarta.

Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi. Edisi Ketiga. Cetakan Ketiga. Penerbit Salemba Empat : Jakarta.

Ritonga, Marauntung, Parlaungan Ritonga, dan Sugihana, 2007, Bahasa Indonesia Untuk Mahasiswa, Penerbit Bartong Jaya, Medan.

Ruky, Ahmad S, 2001, Manajemen Penggajian dan Pengupahan Untuk

Karyawan Perusahaan, PT. Gramedia Pustaka Umum, Jakarta.

Sugiarso, Winarni, 2005, Dasar-dasar Akuntansi Perkantoran Untuk Karyawan

Perusahaan, PT.Gramedia Pustaka Umum, Jakarta.

Gambar

Gambar  2.1 Bagan Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU
Tabel 3.1

Referensi

Dokumen terkait

(STUDI EMPIRIS PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI MEDAN) Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan apakah Profesionalisme Auditor, Etika Profesi, Motivasi dan Pengalaman

Kuesioner yang dilakukan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan skala likert untuk menanyakan tanggapan kreativitas dan inovasi karyawan yang.. berpengaruh terhadap

(Homoptera: Pseudococcidae) PADA BUAH MANGGIS DENGAN MENGGUNAKAN PESTISIDA BOTANI DAN ORGANIK DI LABORATORIUM” yang disusun sebagai salah satu syarat untuk dapat memperoleh

a) pengadaan jasa yang bersifat khusus atau penyedia jasa tunggal dan merupakan jasa keahlian profesi yang diselenggarakan oleh Lembaga Pendidikan, Perguruan Tinggi, Balai

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan dengan menggunakan analisis korelasi Rank Spearman dan pengujian hipotesis dapat diketahui bahwa kebijakan dividen (Earning per share

Adapun metode yang digunakan adalah bentuk deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda, yaitu analisis

Diharapkan kepada ibu hamil untuk mempertahankan perilaku rutin melakukan pemeriksaan kehamilan kepada petugas kesehatan sehingga dapat menghindari resiko pada saat melahirkan

Telah dilaporkan data deskriptif pengamatan selama 6 tahun mulai dari januari 1990 sampai mei 1996 penanganan cedera tendon achiles dengan memakai bahan mersilene tape