• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN MENGANALISIS TEKS EKSPLANASI OLEH SISWA KELAS XI SMA NEGERI 5 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN MENGANALISIS TEKS EKSPLANASI OLEH SISWA KELAS XI SMA NEGERI 5 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUII

MODEL DISCOWRY LEARNING

TERIIADAP KEMAMPUAN

MENGANALIilS

TEKS

EKSPLAATAST

OLEII

SISWA

KELAS

XI

SMA

I{EGERI5 MEDAI\

TAHT]N

PEMBELAJARAN

zA14n0ts

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarj ana Pendidikan

Oleh:

YANA

ANISAI{

NrM

2lt33fia78

JURUS$I

BAIIASA

DAI\

SASTRA

INDONESIA

FAKULTAS BAIIASA

DAII

SEI\I-I

UNTYERSITAS

NEGERI

MEDAN

2015

l;,'ffii

#

tt;;mES

+f

rrj

t*\

rqg

r

llr
(2)

PERNYATAAN

Dengan

ini

saya menyatakan bahwa dalam skripsi

ini tidak

terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan

di

suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya tidak terdapatkarya atau pendapatyang pernah

tertulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam

naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan,

Juli2015
(3)

LEMBAR

PENGESAIIAN

PEMBIMBING

Skripsi

ini

Diajukan oleh Yana

Anisah,IYIM

2lt33ll07g

Jurusan Bahasa dan Sastra fndonesia,

Program Studi Pendidikan Bahasa

Indonesia/$l

Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Medan

Dinyatakan telah memenuhi persyaratan

untuk

memperoreh gelar Sarjana pendidikan

Medan,

Juli 2015

Disetujui oleh:

Dosen Pembimbing Skripsi,

Dr.

Wisman Hadi,

M.Ifum.

(4)

LEMBAR

PENGESAHAN PANTTIA

UJIAN

Skripsi ini Diajukan

oleh : Yana

Anisah,

I\[IM

2113311078

Jurusan

Bahasa dan Sastra

Indonesia

Program Studi Pendidikan

Bahasa

Indonesia Strata

Safu

Fakultas

Bahasa dan Seni Universitas Negeri

Medan

Dinyatakan

telah memenuhi

syarat

untuk

memperoleh

gelar

Sarjana Pendidikan

Panitia Penguji

2015

W

Piamuniati, M.Hum.

t20q

1991032002

msul

Arif,

M.Pd.

(5)

LEMBAR

PENGESAHAN

TIM

PENGUJI

Skripsi ini

telah

diuji

dan

dinyatakan telah

Memenuhi persyaratan

untuk

memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Medan,

Juli

2015

Tim

Penguji,

Nama

Tanda

Tangan

l.

,,

Dr.

Wisman

Hadi, M.IIum.

NrP

19780201 200312

I

003

Dr. Abdurrahman

A.,

M.Hum.

FIIP 19671001 199403

1001

Drs.

Azhar

Umar, M.Pd.

I\[IP

r,900611 198503

r

002
(6)

KATA

PENGAIVTAR

Puji

syukur diucapkan kehadirat

Allah

SWT. atas rahmat dan

karunia-Ny4

penulis

dapat menyelesaikan

skripsi yang berjudul

"Pengaruh Model Discovery Learning terhadap Kemampuan Menganalisis Teks Eksplanasi oleh

Siswa Kelas

XI

SMA Negeri 5 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015". Skripsi ini disusun sebagai syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan.

Proses penyusunan proposal penelitian

ini

banyak mendapat bantuan, bimbingan, serta dukungan

dari

berbagai

pihak.

Untuk

itu,

dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

l.

Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., Rektor Universitas Negeri Medan,

2.

Dr.

Isda Pramuniati, M.Hum., Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas

Negeri Medan, serta para

Wakil

Dekan

dan

seluruh

Staf

Pegawai Administrasi di lingkungan FBS Unimed,

3.

Drs. Syamsul

Arif,

M.Pd., Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra

Indonesia-4-

S.

Fahmy Dalimunthe, S.Sos.,

M.I.Kom.,

Sekretaris Jurusan Bahasa dan

Sastra Indonesia,

5.

Fitriani

Lubis, S.Pd., M.Pd., Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan

Sastra Indonesiq

6.

Dr. Wisman Hadi, M.Hum., Ketua Program Studi Sastra Indonesia sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi,

7.

Dr. Abdurrahman Adisaputra., M.Hum., Dosen Pembimbing Akademik,

8.

Drs. Azhar Umar, M.Pd. dan Dra. Rosmaini, M.Pd., selaku Dosen Penguji,

9.

Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Bahasa dan Sastra lndonesia,

10.

Bapak dan

Ibu

Guru, serta Pegawai Tata Usaha

SMA

Negeri

5

Medan, khususnya Kepala Sekolah

SMA

Negeri

5

Medan, Bapak

Drs.

Harris H. Simamora, M.Si.,

I

l.

Kedua orang tua penulis yang sangat istimewa

M.

Anwar

Amir

dan Ismah Daryanti yang sudah memberikan dukungan baik berupa do4 materi, maupun

moril selama penulis menuntut ilmu,

(7)

13.

Hadi Astra Darmana Simangunsong, S.H. yang selalu menjadi penyemangat penulis semenjak duduk

di

bangku

SMA

sampai sekarang bersama-sama berjuang meraih sarjana.

14.

Sahabat-sahabat penulis, terkhusus Anggi Arieani Sagala dan Zainani, serta

teman-teman di kelas Ekstensi B 201I dan Ekstensi B 2012.

Terima kasih atas dukungan,

doa

dan motivasinya. Penulis tidak dapat membalas semua

jas4

bantuan, kebaikan,

dan

pengorbanan

yang

diberikan. Semoga Allah SWT. membalas semuanya. Amin.

Medan,

Juli 2015

Penulis,

Yana.Ani$ah

(8)

ABSTRAK

Yana

Anisah,

l\[IM

2113311078.

Pengaruh

Model

Discovery Learning

terhadap

Kemampuan Menganalisis Teks Eksplanasi

Siswa

Kelas

XI

SMA

Negeri

5

Medan Tahun

Pembelajarm2014l2015, Program

Studi Pendidikan

Bahasa

dan

Sastra

Indonesia/S-1,

Jurusan

Bahasa

dan

Sastra

Indonesia,

Fakultas

Bahasa dan Seni,

Universitos

Negeri

Medan.

Penelitian

ini

bertujuan

untuk

mengetahui pengaruh penggunaan

model

discovery

learning

terhadap kemampuan menganalisis

teks

eksplanasi siswa

kelas

XI

SMA

Negeri

5

Medan tahun

pembelajaran 2A14/2015.

Populasi

penelitian

ini

bedumlah

419

siswa.

Dari

419

siswao

ditetapkan

sampel sebanyak 32 siswa yang

diambil

secara

acak(random sampling).

Metode

yang

digunakan dalam

penelitian

ni

adalah rnetode eksperimen one-group

pre-test

past-test

design.Instrumen

yang digunakan

untuk

menjaring

data adalah tes uraian. Pengujian hipotesis

dilakukan

dengan menggunakan

uji

"1".

Data yang diperoleh

menrurjukkan

bahwa

kemampuan

siswa

dalam menganalisis teks eksplanasi sebelum menggunakan

model

discovery

learning

masuk dalam

kategori kurang

dengan

nilai

rata-ruta (mean)

yang

diperoleh

siswa adalah

53,28,

sedangkan kemampuan

siswa

menganalisis

teks

eksplanasi

sesudah

menggunakan

model discovery learning masuk

dalam

kategori baik

dengan

nilai

rata-rata (mean) yang

diperoleh

siswa adalah

79,06.

Selanjutnye,

uji

hipotesis menunjukkan

thitune

(4,96)

)

traoel

(2,04) pada

taraf

signifikan a

:

0,05. Dengan demikian Hs

ditolak

dan Ha

diterim4

yang artinya ada pengaruh

model

discovery

learning

terhadap kemampuan menganalisis teks eksplanasi siswa kelas

XI

SMA Negeri 5 Medan tahun pembelajaran 201412015.

Hal

ini

menunjukkan

bahwa

hasil

pembelajaran menganalisis

teks eksplanasi sesudah menggunakan

model

discovery

learning lebih baik

daripada hasil pembelajaran sebelum menggunakan model discovery

learning,

dan proses

pembelajaran

sesudah menggunakan

model discovery learning

berpengaruh

positif

terhadap kemampuan menganalisis teks eksplanasi.
(9)

DAFTAR

ISI

KATA PNNGANTAR

DAFTAR

ISI

i

iii

Yii

ix

I

I

4 .aaa....aa..iaaa.a aaa.a..a..a.aa..a.

DAFTAR

TABEL

DAFTAR

LAMPIRAN

BAB

I

PENDAITULUAN

A.

Latar

Belakang

Masalah

B.

Identifikasi

Masalah

....,...e.,...

C.

Batasan

Masalah

a....aa..a.aa.aa..aa.aaaaaaaaaa.aaaa

D.

Rumusan

Masalah

E.

Tujuan

Penelitian

F.

Manfaat

Penelitian

BAB

II

KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEFTUAL,

DAI{ HIPOTESIS PENELITIAN...

A.

Kerangka Teoretis

7

1.

Model

Pembelajaran

7

Pengertian discovery

learning

I

Konsepsi

belajar

9

Tujuan

pembelajaran

10

Manfaat model discovery

learning

11

Karakteristik model discovery

learntng

12

LangkahJangkahpenerapan

discoverylearning

13

Peranan guru

...

16
(10)

2.

Menganalisis Teks Eksplanasi

a.

Pengertian teks eksplanasi ...

b.

Ciri-ciri

bahasa teks eksplanasi ...

c.

Strukhrr teks eksplanasi ...,...

d.

Cara menganalisis teks eksplanasi ...

Kerangka

Konseptual

... Hipotesis

Penelitian

BAB

III

METODOLOGI PENELITIAN

Lokasi

dan

Waktu

Penelitian

Populasi dan Sampel

Penelitian

l.

Populasi Penelitian

2.

Sampel Penelitian

Definisi Operasional

...

l9

t9

19 20

2t

2t

B. C.

A.

B.

,',

23

c.

D. E. F. G.

H.

I.

J.

Metode

Penelitian

Desain

Penelitian

Desain

Eksperimen

...

Instrumen Penelitian

Teknik

Analisis Data

....

23 23 23 24 25 26 27 27 29 aa.rara.aaaa..a...aa...aaa.aaa 31 33 34

Uji

Normalitas

dan Homogenitas ...

Pengujian

Hipotesis
(11)

BAB

ry

HASIL

PENELITIAI\

DAIY

PEMBAHASAN

...

A.

Ilasil

Penelitian

...,...,.,.

1.

Kemampuan Siswa kelas

XI

SMA Negeri 5 Medan dalam

Menganalisis Teks Eksplanasi sebelum Menggunakan Model

Discovery

Learning

a.

Deskripsi data ...

b.

Analisis data ...

2.

Uji

Normalitas Analisis Data sebelum Menggunakan Model

Discovery

Learning

3.

Kemampuan Siswa kelas

XI

SMA Negeri 5 Medan dalam

Menganalisis Teks Eksplanasi setelah Menggunakan Model

Discovery

Learning

a.

Deskripsi data ...

b.

Analisis data ...

4.

Uji

Normalitas Analisis Data setelatr Menggunakan Model

Discovery

Learning

46

5.

Standar Error perbedaanmeonkelaspre-tesr

(X)

dan meankelas

post-test

(X)

...

48

6.

Pengaruh Model Discovery Learningterhadap Kemampuan

Menganalisis Teks Eksplanasi Siswa Kelas

XI

SMA Negeri 5

Medan

..

48

a.

Uji

Homogenitas

Data

50

b.

Pengujian Hipotesis

Pembahasan

Hasil

Penelitian

53

35

35

35

35

37

42

42

(12)

BAB

V

SIMPULAIY

DAN

SARAN

B.

Saran

DATTAR PUSTAKA

s7

(13)

DAFTAR

TABEL

Tabel

I

Populasi Siswa Kelas

XI

SMA

Negeri 5

Medan

Tahun

Pembelaja

ran

2014

D$l

5

...

Perincian

Sampel

Penelitian

24 25

Tabel2

Tabel3

Tabel4

Tabel5

Tabel6

Tabel

T

Jalannya Eksperimen

One Group Pre-Test dan Post-Test Design Pengaruh

Model

Discovery

Learning terhadap Kemampuan

Menganalisis

Teks

Eksplanasi

Oleh Siswa Kelas

XI

SMA

Negeri 5

Medan Tahun

Pembelajarm20l4l20ls

...

28

Kriteria

Penilaian

Kategori

Penilaian

.---...

31

Nilai

Kemampuan

Siswa

dalam Menganalisis

Teks

Eksplanasi

sebelum

Menggunakan ModelDiscovery learning

(Pre-test)

....

36

Kemampuan Menganalisis

Teks Eksplanasi sebelum

Menggunakan Model

Discovery

learning

(Pre-test)

Berdasarkan

30

Kategori

Tabel

S

Distribusi

Frekuensi Hasil Pre-test (Variabel

X)

...

Tabel

9

Identifikasi

Kecenderungan

sebelum

Menggunakan

Model

Discovery

Learning

Pre-test

Tabel

f0

Uji

Normalitas Data

sebelum

Menggunakan Model

Discwery

Learning (Variabel

X)

...,

Tabel

ll

Nilai

Kemampuan

Siswa

dalam Menganalisis

Teks

Eksplanasi

setelah

Menggunakan ModelDiscovery learning

(Post-test)

.,...

42 37

37

39

40

(14)

Tabel

12

Tabel

13

Tabel

18

Tabel

19 Tabel 20

Kemampuan Menganalisis

Teks

Eksplanasi

setelah

Menggunakan

Model

Discovery

learning

(Post-test)

Berdasarkan

Kategori

....

43

Distribusi

Frekuensi Hasil

setelah

Menggunakan Model

Dkcovery

Learning

Post-test

(Varinbel

X)

Tabel 14

Identifikasi

Kecenderungan setelah

Menggunakan Model

Discovery

Learning

Post-test t.o....r...r... 46

Tabel 15

uji

NormaHtas

l)ata

setelah

Menggunakan Model Discovery

Learning (Variabel

X)

46

Tabel 16 Analisis

Data sebelum dan setelah

Menggunakan Model Discovery

Learning

... 48

Tabel 17 Perbandingan

Nilai

siswa Hasil

MenganaHsis Teks

Eksplanasi

sebelum dan setelah

Menggunakan Model

Discouery

Learning

Rentang

Peningkatan

Nilai

Siswa

Pengujian

Homogenitas

Penelitian

Pengujian

Hipotesis

Penelitian

a..aa.aaaaa..taaaa

49

50

51

52

(15)

DAFTAR

LAMPIRAN

Lampiran

2 Soal Pre-test...r...,...

Lampiran

3 Soal Post-test

Lampiran

4

Nilai Tertinggi

dan

Terendah

Siswa Pre-test ilan Post-test .. 67

70

(16)

BAB

I

PENDAHT]LUAN

A.

Latar

Belakang

Masalah

Proses

belajar mengajar

merupakan

inti

dari

kegiatan pendidikan di

sekolah. Guru merupakan personil yang menduduki posisi strategis dalam rangka

pengembangan

sumber

daya

manusia,

dituntut

untuk terus

mengikuti perkembangan konsep-konsep

baru dalam dunia

pembelajaran. Purba (2013:9)

menyatakan

bahwa pendidikan dapat diartikan

sebagai

suatu

proses

yang merupakan usaha sadar dan

penuh

tanggung

jawab dari

orang

dewasa dalam

membimbing,

memimpin,

dan

mengarahkan

peserta

didik

dengan

berbagai

problema

atau

persoalan

dan

pertanyaan

yang

mungkin

timbul

dalam

pelaksanaannya.

Pendidikan

di

Indonesia menempatkan bahasa Indonesia sebagai salah

satu bidang studi yang diajarkan

di

sekolah. Pengajaran bahasa Indonesia haruslah berisi usaha-usaha yang dapat membawa serangkaian keterampilan. Keterampilan

tersebut erat hubungamya dengan proses-proses yang mendasari

pikiran.

Semakin

terampil

seseorang berbahasa semakin cerah dan

jelas

pula

jalan

pikirannya.

Kurikulum

yang

diterapkan sekarang bukan hanya

terkait

dengan keterampilan

dan

kognitif

yang

diperlukan,

tetapi

menekankan

perkembangan karakter.

Indonesia saat

ini

sedang

mengalami

krisis

karalcter

yang

diperlihatkan

dari
(17)

Kurikulum

2013 atau pendidikan

berbasis

karakter adalalt kurikulum

baru

yang

dicetuskan

oleh

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

R[

untuk menggantikan

Kurikulum

Tingkat

Satuan Pendidikan yang telatr berlaku selama

kurang

lebih

8

tahun.

Tujuan Kurikulum 2013

adalah

untuk

mempersiapkan

manusia Indonesia agar

memiliki

kemampuan

hidup

sebagai

pribadi

dan warga

negara

yang

beriman,

produktif, kreatif, inovatif, dan

afektif

serta

mampu

berkontribusi

pada

kehidupan

bermasyarakat, berbangsa,

bernegar4

dan

peradaban dunia.

Salah satu kompetensi

inti

pada mata pelajaran bahasa Indonesia

di

kelas

XI

dalam

kurikulum

2013 adalah

(3)

memahami, menerapkan, dan menganalisis

pengetahuan faktualo konseptual, prosedural, dan

metakognitif

berdasarkan rasa

ingin

tahunya tentang

ilmu

pengetahuan" teknologi, seni,

budayq

dan humaniora

dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,

dan

peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada

bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan

masalatr. Kompetensi

inti

tersebut

memiliki

empat kompetensi dasar. Salatr satu kompetensi dasarnya adalah menganalisis teks eksplanasi kompleks melalui lisan

maupun

tulisan

(KD

3.3). Dalam menganalisis sebuah tekso siswa harus m{rmpu

mencari sendiri apa yang harus dianalisis

dengan

cara

menemukan konsep

menganalisis, kemudian melalcukan pengamatan, penggolongan, dugaan terhadap

teks,

lalu

siswa harus dapat menjelaskan serta

mengambil

simpulan

dari

hasil

yang

mereka

analisis.

Masalah

yang sering dihadapi

siswa

kelas

XI

di

SMA

Negeri

5

Medan adalah kesulitan dalam

menganalisis

teks.

Siswa

tidak

(18)

Setiap teks yang akan dianalisis haruslah

dimulai dari

mengetahui struktur teks

eksplanasi, mengetahui

unsur

kebahasaan,

dan

mengetahui

informasi

yang terkandung di dalam teks tersebut.

Dilihat

dari permasalahan yang

di

alami

sisw4

diduga guru belum

variatif

dalam

menyampaikan

materi

menganalisa

teks,

sehingga

siswa

mengalami

kejenuhan

dalam

pembelajaran

yang

mengakibatkan

hasil

belajar

siswa dalam

praktik

menganalisis teks

belum optimal. Untuk

itu,

perlu

adanya pembaharuan

dalam

menggunakan

model

pembelajaran

agar

prestasi

belajar siswa

dapat

meningkat.

Sekarang

ini

telah

banyak

model

pembelajaran

yang

ditawarkan

agar

pembelajaran

lebih

bermakna Salah satu alternatif

yang bisa

ditawarkan

kurikulum 2013

adalah

model

discovery

learning. Model

discovery learning

mendorong siswa untuk membentuk kelompok diskusi dan mencari tatru tentang

berbagai

hal

di

sekitamya. Pada

kurikulum

sebelumnya siswa duduk menghadap

ke

depan, sekarang siswa

tidak lagi

duduk

menghadap

ke

depan,

tetapi

sudah

membentuk kelompok, mengamati objek langsung, teks, dan gambar.

Model

discovery

learning ialah

suatu pembelajaran

yang

melibatkan

siswa dalam

proses kegiatan

mental

melalui

tarrya

jawab,

dengan berdiskusi,
(19)

Kemampuan Menganalisis teks Eksplanasi

oleh

Siswa Kelas

XI

SMA

Negeri

5

Medan Tahun Pembelajaran 201 41201 5" .

B.

IdentifiknsiMasalah

Berdasarkan

latar

belakang

masalah

tersebut,

dapat diidentifikasikan masalah sebagai berikut :

(1)

adanya kesulitan siswa dalam menganalisis teks eksplanasi.

(2) ketidakvariatifan

model

pembelajaran

yang

digunakan

dalam

proses

pembelajaran.

(3)

kejenuhan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia.

(4)

hasil belajar siswa dalam praktik menganalisis teks belum optimal.

C,

Batasan

Masalah

Mengingat

ruang lingkup

permasalahan

yang

luas

cakupan pembahasannya

dan untuk

mempermudah pemecahan masalah sertia penulisan,

penelitian

ini

membatasi permasalahan pada masalah kemampuan siswa dalam

menganalisis

teks

eksplanasi sebelum menggunakan

model

discovery learning, kemampuan menganalisis teks eksplanasi setelah menggunakan model discovery

learning.

D.

Rumusan

Masalah

(20)

(1)

Bagaimana hasil belajar menganalisis teks eksplanasi siswa kelas

XI

SMA

Negeri 5 Medan sebelum menggunakan model discovery learning?

(2)

Bagaimana hasil belajar menganalisis teks eksplanasi siswa kelas

XI

SMA

Negeri 5 Medan setelah menggunakan model discovery learning?

(3)

Baeaimanakah pengaruh

model

discovery

learning

terhadap kemampuan

menganalisis teks eksplanasi siswa kelas

XI

SMA Negeri 5 Medan?

E.

Tujuan

Penelitian

1.

Tujuan Umum

Mengetahui pengaruh

model discovery

learning

terhadap kemampuan menganalisis teks eksplanasi oleh siswa kelas

XI

SMA Negeri 5 Medan.

2.

Tujuan Khusus

(a)

Untuk mengetahui kemampuan siswa kelas

XI

SMA

Negeri 5 Medan dalam

menganalisis

teks

eksplanasi sebelum

menggunakan

model

discovery learning.

(b)

Untuk mengetahui kemampuan siswa kelas

XI

SMA

Negeri 5 Medan dalam

menganalisis

teks

eksplanasi

setelah

menggunakan

model

discovery learning.

(c)

Untuk mengetahui pengaruh model discovery learning terhadap kemampuan

siswa kelas

XI

SMA Negeri 5 Medan dalam menganalisis teks eksplanasi.

F.

Manfaat

Penelitian

Dengan tercapainya tujuari penelitian

di

atas, diharapkan hasil penelitian
(21)

1. Manfaat Teoretis

(a) Penelitian

ini

diharapkan dapat menambah wawasan pembaca yang lebih luas terutam4 dalam penggunaan model discovery learning.

(b)

Penelitian

ini

diharapkan dapat menambah khasanah keilmuan bahasa

Indonesi4

khususnya

bagi

metodologi

pengajaran bahasa

dan

sastra Indonesia, terutama dalam penerapan

model

discovery

learning

untuk meningkatkan kemampuan menganalisis teks eksplanasi pada siswa.

2.

ManfaatPraktis

(a)

Manfaat bagi guru

Penelitian

ini

diharapkan dapat

menjadi

masukan

bagi guru

sebagai

alternatif

pembelajaran

yang

digunakan dalam pelajaran menganalisis

teks eksplanasi, terkait penerapan model discovery learning.

(b)

Manfaat bagi siswa

Dengan penelitian

ini,

diharapkan siswa memperoleh pengetahuan serta pengalaman dalam menganalisis teks eksplanasi.

(c)

Manfaat bagi peneliti

lain

(22)

BAB

V

SIMPTJLAIY

DAN

SARAN

A.

Simpulan

Berdasarkan rumusan masalah, temuan

penelitian,

dan

hasil

penelitian tentang Pengaruh

Model

Discovery Learning terhadap Kemampuan Menganalisis

Teks

Eksplanasi

Siswa Kelas

XI

SMA Negeri

5

Medan Tahun

Pembelajaran

201412015 dapat disimpulkan sebagai berikut:

l.

Kemampuan

siswa

kelas

XI

SMA

Negeri

5

Medan Tahun

Pembelajaran

201412015 dalarn menganalisis teks eksplanasi sebelum menggunakan model

discovery

learntng

tergolong rendah

dengan

nilai

rata-rata

yang

diperoleh

53,28 termasuk dalam kategori kurang.

2.

Kemampuan

siswa

kelas

XI

SMA

Negeri

5

Medan Tahun

Pembelajaran

201412015 dalarn menganalisis teks eksplanasi sesudah menggunakan model

discovery learntng tergolong

baik

dengan

nilai

rata-rata yang diperoleh 79,06 termasuk dalam kategori baik.

3. Terdapat pengaruh

model

discovery

learning

terhadap

kemampuan menganalisis

teks

eksplanasi siswa

kelas

XI

SMA Negeri

5

Medan

Tahun Pembelajaran 201412015. Dapat

dilihat dari

hasil penelitian yang

dilakukan

yaitu

hasil post-test serta

hasil

uji

'?'

yaitu

tr'it*e

)

ttaoer (4.96

>

2.04). Model

discovery

learning

memberi pengaruh

baik

dalam pembelajaran menganalisis teks eksplanasi.
(23)

57

B.

Saran

Berdasarkan kesimpulan

di

atas maka sebagai

tindak lanjut

penelitian

ini

perlu

diungkapkan beberapa saran kepada

peneliti

dan

guru

Bahasa Indonesia

seperti yang tertulis di bawah

ini:

1.

Hasil

penelitian

ini

menunjukkan

bahwa

model

discovery

learning

berpengaruh

positif

pada kemampuan menganalisis teks eksplanasi terutama

pada bagian

menganalisis

informasi

dan unsur

kebahasaan

yang

terdapat

dalam teks. Oleh karena

itu

model discovery

learning

disarankan digunakan oleh guru Bahasa Indonesia

untuk

meningkatkan keterarnpilan menganalisis teks eksplanasi.

2.

Perlu

dilakukan penelitian

lebih lanjut

tentang

kaidah

kebahasaan dalam

menganalisis

teks

eksplanasi dengan

model

pernbelajaran

yang

lebih

baik sehingga kemampuan siswa dalam menganalisis

teks

eksplanasi

lebih baik

tagi.

3.

Unhrk

penelitian selanjutnya

perlu

memperhatikan

aspek

penunjang

penelitian

ini,

misalnya durasi menfelaskan teks eksplanasi yang

tidak

terlalu

lamq

dan memperhatikan lingkungan nftrngan kelas yang kondusif dan akan
(24)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto,

Suharsimi.

2010. Prosedur Penelitian Suatu

Perdekatan

Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Budiningsih,

Asri.

2005.

Belajar

dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka cipta. Castronov4 Joyce

A.

"Discovery Leorning

for

the

2I't

Century:

What

is

it

and

how does

it

compare

to traditionol

learning

in

effectiveness

in

the

2I't

C e ntury

", dikutip

dari www.myenglishpages.com/fi les/ I 2 8204403 I

.pdf

Hosnan, Muhammad.

2014.

Pendekatan

Saintifik

dan

Kontekstual

dalam

P embelaj ar an Ab ad 2 I . Bogor : Ghalia Indonesia.

Melani,

k.2012.

Pengaruh Metode Guided Discovery

Learning

Terhadap Sikap

Ilmiah

dan

Hasil Belajar Kognftif

ntologi

Siswa SMA Negeri 7 Surakarta Tahun

Pelajaran

20II/2012.

Pendidikan

Biologi FKIP UNS. Dikutip

dari http ://j umal.flcip.uns.ac. id/index

php/bio/article/vied

I 409/990

Manurung, P. 2013. Statistik Pendidikan. Jakaria: Halaman Moeka.

Mendikbud.

2013.

Model

Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran SMA. Jakarta: Direktorat Pembinaan

SMA.

Mendikbud.2014.

Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan SMP/MTs

Kelas

VII. Iakana: Mendikbud.

Nurgiyantoro,

Burhan.

2010.

Penilaian

Pembelajaran

Bahasa

Berbasis Komp e t e nsi. Yogyakarta: BPFE.

Nurulwati.

2010. Model

Pembelajaran

Surabaya: Pustaka Pelajar.

Pardiyono. 2007. Pasti

Bisa!

Teaching Genre-Based Writing. Yogyakarta:

Andi.

Purba

Edward. 2013.

Filsafat

Pendidilmn. Medan: Unimed Press.

Sani, Ridwan Abdullah. 2014.

Pembelajaran

Saintifik

untuk

Implementasi

Kurilaium

2013. Jakarta: PT Bumi

Aksara

Satwono, Jonathan.

2006.

Metode Penelitian

Kualitatif

dan

Kuantitatif.

Yogyakarta: Graha

llmu.

Sudjana. 2A02. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Sudijono,

Anas. 2009.

Pengantar

Statistik Pendidikan

Jakarta

:

P.T.

Raja Grafindo Persada.
(25)

Sugiyono.

2008.

Metode

Penelitian

Kuantitatif Kualitatif

dan

R&D.

Bandung: Alfabeta.

Suryabrata" Sumadi. 2008. Metode Penelitian. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Suryosubroto.

2009.

Proses

Belajor

Mengajar

di

Sekolah. Jakarta:

PT

Rineka Cipta.

Sutikno, Sobry. 2014. Metode

dan

Model-model Pembelajaran

Lombok: Holistica.

Gambar

Tabel2Perincian Sampel Penelitian
Tabel 13Distribusi Frekuensi Hasil setelah Menggunakan Model Dkcovery

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan dalam peninjauan kebijakan DJP terkait pentingnya gaya kepemimpinan transformasional, komitmen pegawai dan efektivitas

[r]

Tujuan : - Anak mampu mengenal beribadah sehari-hari - Anak mampu mengenal anggota tubuh - Anak mampu memiliki cara hidup sehat - Anak mampu mengenal lingkungan sosial

The Environmental ASAS 5 stating that there are two types of natural resources, namely natural resources that procurement can stimulate the use and have no

Berpijak dari keadaan tersebut bahwa kondisi siswa yang sangat bervariasi dalam menerima materi dan menguasai materi pembelajaran dari guru serta dewasa ini metode

PENGUMPULAN DATA & INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI. SDN JATIBENING

Menentukan senyawa kimia yang terkandung di dalam ekstrak etil asetat kelopak rosella ( Hibiscus sabda riffa Linn) yang mempunyai aktivitas sebagai antibakteri

PENGUMPULAN DATA & INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI. SDN JATIBENING