• Tidak ada hasil yang ditemukan

: F LK 3.1 Menyusun Best Practices. SD Negeri 71 Singkawang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan ": F LK 3.1 Menyusun Best Practices. SD Negeri 71 Singkawang"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

LK 3.1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)

Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Nama Mahasiswa :Meity Maria,S.Pd.

NIM : F4301221160

Lokasi SD Negeri 71 Singkawang

Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar

Tujuan yang ingin dicapai a.Meningkatkan minat membaca siswa kelas IV SDN 71 Singkawang pada muatan pelajaran Bahasa Indonesia tentang Penggunaan Kata Tanya

Siapa,Kapan,Mengapa dan Bagaimana dan muatan pelajaran IPA tentang Organ Pernapasan pada Hewan menggunakan model pembelajaran Problem based learning (PBL)

b.Meningkatkan Keberanian mengemukakan pendapat dalam diskusi siswa kelas IV SDN 71 Singkawang pada muatan pelajaran Bahasa Indonesia materi tentang

Informasi yang Didapat dari Buku ke dalam Aspek: Apa, Dimana,Siapa,Mengapa dan Bagaimana dan muatan pelajaran PPKN tentang Hak, Kewajiban dan Tanggung jawab Sebagai Warga Masyarakat dalam Kehidupan Sehari-hari menggunakan model Problem Based Learning (PBL)

Penulis Meity Maria,S.Pd.

Tanggal 27 Agustus 2022 dan 12 September 2022 Situasi:

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

Di SD Negeri 71 Singkawang,minat membaca pada siswa sangat rendah.Terutama di kelas IV.Sehingga mempengaruhi hasil belajar pada siswa.Berdasarkan identifikasi masalah yang sudahdilakukan,

A.rendahnya minat membaca pada siswa kelas IV disebabkan oleh beberapa hal,yaitu :

a.Kurangnya pembiasaan siswa dalam membaca.

b.Kurangnya bimbingan dari guru dan orangtua.

c.Media membaca yang kurang bervariasi.

d.Pengaruh dari media sosial.

B.Siswa kurang berani mengeluarkan pendapat dalam diskusi,disebabkan beberapa hal,yaitu:

a.Model pembelajaran yang kurang tepat.

b.Siswa kurang percaya diri.

c.Kurang terampil dalam menyusun kata-kata.

d.Tidak memahami materi.

(2)

Alasan praktik ini penting dibagikan.

1.Manfaat untuk guru

a. Menambah wawasan guru

b. Meningkatkan kompetensi pada guru c. Meningkatkan motivasi diri dalam dunia pendidikan.

d.Menambah inovasi baru dalam proses pem belajaran.

2.Manfaat untuk peserta didik

a. Meningkatkan minat belajar siswa.

b. Meningkatkan motivasi belajar siswa c. Menambah wawasan siswa

d. Siswa dapat berpikir kritis 3.Manfaat untuk sekolah

a. Meningkatkan mutu pendidikan pada suatu Sekolah.

b. Meningkatkan Sumberdaya manusia dalam Dunia pendidikan.

Peran dan tanggung jawab guru dalam praktik ini : 1.Peran guru adalah

mendidik,mengajar,membimbing,mengarahkan,meni lai dan melatih peserta didik dalam dunia

pendidikan,serta menciptakan lingkungan belajar yang efektif.

2.Tanggung jawab sebagai guru adalah merencanakan pembelajaran ,melaksanakan pembelajaran dan menilai pembelajaran. Serta Mencerdaskan anak bangsa yang bermartabat dan berahlak mulia.

Tantangan :

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

Dari analisis kajian literatur dan hasil wawancara penyebab dari:

A.Rendahnya minat membaca pada siswa kelas IV:

-Guru kurang membiasakan siswa membaca di dalam kelas.

-anak lebih suka bermain HP/game dari pada membaca Buku.

-Bimbingan orangtua dalam membaca kurang maksimal.

- Anak lebih suka menonton televisi dari pada membaca Buku.

B.

Siswa kurang berani mengeluarkan pendapat dalam diskusi :

a.Model pembelajaran yang kurang tepat.

b.Siswa kurang percaya diri.

c.Kurang terampil dalam menyusun kata-kata.

d.Tidak memahami materi.

Tantangan yang di hadapi adalah

(3)

a.Guru harus mampu menumbuhkan minat belajar siswa melalui pembiasaan membaca dan pembelajaran yang menyenangkan.

b.Guru harus mampu menyediakan media baca yang bervariatif dan metode yang menyenangkan sehingga dapat menumbuhkan minat baca pada siswa.

c.Bekerjasama dengan orangtua untuk mendampingi anaknya dalam pembelajaran dirumah.

d.Menumbuhkan keberanian pada diri siswa untuk berpendapat.

e.Membuat siswa lebih percaya diri mengeluarkan pendapat.

Yang terlibat dalam hal ini adalah Kepala sekolah, Guru ,siswa dan orangtua,dosen dan guru pamong..guru sebagai tenaga pendidik,siswa sebagai peserta didik dan orangtua sebagai pendamping anak untuk belajat di rumah,dosen dan guru pamong yang membimbing saya dalam PPG.Jadi dalam hal ini harus ada kerjasama antara guru ,siswa dan orangtua.

Aksi :

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk

menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk

melaksanakan strategi ini

A.Untuk menumbuhkan minat membaca pada siswa,langkah-langkah yang akan dilakukan adalah

1. Penggunaan metode dan strategi pembelajaran yang menarik.

a.Menggunakan Model pembelajaran Problem based Learning(PBL).

b.Menggunakan media Power Point berupa bacaan,video dan gambar.

2. .Memilh bacaan yang sesuai dengan kriteria anak (bacaan yang menarik)

3. Memberikan reward pada siswa yang aktif dan Gemar membaca.

4. .Mengadakan lomba-lomba literasi di kelas.

B.Untuk menumbuhkan keberanian siswa mengemukakan pendapat,langkah-langkah yang akan dilakukan adalah :

1.Melatih siswa untuk berbicara didepan kelas.

2.Memberi pujian atas keberanian siswa dalam mengemukakan pendapat.

3.Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya.

4.Memberi kebebasan pada siswa untuk berpendapat.

C.Strategi yang di gunakan adalah

a.Siswa membaca dengan nyaring hasil dari kerja yang di lakukan.

b.Siswa mencari informasi dari bacaan melalui kerja kelompok.

c.Lomba membaca Puisi.

d.Membaca 10 menit sebelum KBM

(4)

e.Memberikan reward pada siswa yang rajin mem baca buku dan yang berani menjawab pertanyaan.

f.Debat pendapat antar teman.

D.Prosesnya dilakukan dalam pembelajaran di kelas dan pada saat di luar kelas.

Yang dilkukan di dalam kelas pada saat proses pembelajaran berlangsung:

a.Guru menggunakan model

Problem Based Learning (PBL) dan strategi Pembelajaran yang menyenangkan.

b.Siswa melakukan kerja kelompok dengan cara mencari informasi dalam bacaan.

c. Kemudian membacakannya didepan kelas.

d.Kemudian siswa mendiskusikan hasil kerja bersama kelompok.

e.Siswa mempresentasikanya di depan kelas.

f. Kelompok lain menanggapi hasil kerja dari setiap kelompok.

g.Kelompok yang tampil di depan menjawab pertanyaan yang di tanyakan.

E.Yang terlibat dalam pembelajaran ini adalah a.Pengawas sekolah

b.Kepala sekolah c.Guru

d.Peserta didik

e.Orangtua peserta didik.

f.Dosen

g.Guru pamong

F. Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini :

a.RPP f.LCD Proyektor b.Bahan ajar g.Laptop

c.LKPD h.HP d.Soal evaluasi

e.Power point

Refleksi Hasil dan dampak Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?

Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor

keberhasilan atau ketidakberhasilan dari

strategi yang dilakukan? Apa

A.Dampak dari aksi langkah-langkah yang dilakukan adalah

a.Minat membaca siswa semakin meningkat.

b.Nilai hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan.

c.Pemahaman siswa semakin membaik.

d.Siswa mulai percaya diri saat disuruh tampil di depan kelas. .

e.Siswa mulai berani mengemukakan pendapatnya.

B.Hasil yang di proleh dari langkah-langkah ini sangatlah efektif.

(5)

pembelajaran dari

keseluruhan proses tersebut C.Alasannya

Karena siswa mengalami banyak peningkatan dan kemajuan dalam pembelajaran dikelas.

D.Respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan adalah

1.Kepala Sekolah

Mendukung sepenuhnya penerapan model pembelajaran,metode,dan strategi yang dilakukan guru demi untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.

2.Rekan Sejawat.

Sangat mendukung,karena bisa saling berbagi dalam penerapan model pembelajaran,metode dan strategi yang dapat meningkatkan kualitas belajar siswa.

3.Peserta didik

Siswa sangat bersemangat dan termotivasi dalam pembelajaran.Sehingga dengan sendirinya minat dan hasil belajar dari siswa meningkat.

4.Orangtua

Orangtua peserta didik sepenuhnya mendukung dalam dalam penerapan model,metode dan strategi yang inovatif.

E.Faktor keberhasilan dari strategi yang di lakukan:

1.Faktor Internal

a.Persiapan guru dalam merancang pembelajaran pada aksi 1 dan 2 yang cukup maksimal.

b.Motivasi dan semangat guru yang tinggi.

2.Faktor Eksternal

a.Dukungan dari kepala sekolah dan rekan sejawat.

b.Peserta didik yang sangat termotivasi dan berse mangat.

c.Sarana dan prasarana yang mendukung.

F.Kesimpulan

Pembelajaran yang dilakukan dikelas dengan menggunakan model Problem Based Learning ( PBL ) sangat besar dampaknya pada siswa,yaitu motivasi belajar siswa meningkat,hasil belajar siswa juga meningkat,minat baca siswa semakin tinggi dan siswa mulai memiliki keberanian untuk mengemukakan ide dan pendapatnya.Rasa percaya diri siswa juga semakin bertumbuh.

Referensi

Dokumen terkait

Rumusan masalah pada penelitian ini (1) Apakah penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL) dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa SD Negeri 1

Model Problem Based Learning (PBL) berbasis teori Bruner memberikan motivasi dan membantu siswa dalam belajar matematika, agar materi mudah tersampaikan dengan

Pengaruh Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) Terhadap Hasil Belajar ...64. Besar Pengaruh Model Problem Based Learning (PBL) Terhadap Hasil

Pembelajaran yang digunakan adalah pengamatan, diskusi, dan demonstrasi. Aktivitas siswa dalam pembelajaran lebih aktif dan menyenangkan. Hasil belajar siswa meningkat.

Kesimpulan dari praktik ini adalah dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dan metode Cooperatif Learning tipe Jigsaw, efektif untuk menjadi

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaraan Problem Based Learning (PBL) pada materi hukum-hukum dasar kimia

Kegiatan pembelajaran yang dilakukan pada siklus I, dengan menerapkan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VI SD Negeri

Model problem based learning PBL dipilih menjadi inovasi dalam pembelajaran karena model ini memiliki beberapa kelebihan diantaranya pembelajaran di kelas berpusat pada peserta didik,