• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAILY RESEARCH. Market Preview. Senin, 14 Agustus 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAILY RESEARCH. Market Preview. Senin, 14 Agustus 2017"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)



Kuartal II 2017, Defisit Transaksi Berjalan Membesar



Penjualan Properti di Kuartal II-2017, Merosot



Ekonom Perkirakan Fed Naikkan Suku Bunga Desember



GEMS Raih Penjualan USD279,98 Juta.

DAILY RESEARCH

Statistics

Highlight

Opening Today Nikkei AORD

 Change  

 

 

Market Preview

HSG  akhir  pekan  lalu  tutup 

terkoreksi  59,808  poin  (1%)  di 

5766,138  terimbas  sentimen  negatif 

pasar  saham  global  dan  kawasan 

dipicu  meningkatnya  kekhawatiran 

pecahnya konflik militer antara Korut 

dan  AS.  Meningkatnya  resiko  pasar 

saham 

global 

telah 

memicu 

berlanjutnya 

arus 

dana 

keluar 

pemodal  asing.  Akhir  pekan  lalu 

pemodal 

asing 

mencatatkan 

penjualan  bersih  hingga  Rp1,15 

triliun  terutama  melanda  sejumlah 

saham 

unggulan 

seperti 

Bank 

Mandiri Tbk, Astra International Tbk 

dan  Telekomunikasi  Indonesia  Tbk. 

Sepanjang 

sepekan 

kemarin 

penjualan  bersih  asing  mencapai 

Rp1,67 triliun.  

 

IHSG  sepekan  bergerak  fluktuatif  naik  turun  dalam  rentang  85  poin, 

terkoreksi 0,2% melanjutkan koreksi pekan sebelumnya 0,92%. Koreksi sepekan 

kemarin  terutama  dipicu  meningkatnya  resiko  pasar  saham  global  terkait 

meruncingnya  konflik  AS‐Korut.  Sedangkan  dari  domestik,  sentimen  pasar 

bervariasi  merespon  sejumlah  data  ekonomi  yang  rilis  pekan  lalu  seperti  PDB 

Indonesia 2Q17 yang hanya tumbuh 5,01% (yoy) di bawah ekspektasi pasar 5,1% 

(yoy) dan meningkatnya cadangan devisa Juli yang mencapai tertinggi sepanjang 

masa  sebesar  USD127,76  miliar.  Saham  sektoral  yang  banyak  tertekan  pekan 

lalu  yang  bergerak  di  sektor  konsumsi,  manufaktur,  dan  tambang.  Sedangkan 

yang berhasil menguat sektor perbankan dan infrastruktur. 

 

Sementara  Wall  Street  akhir  pekan  lalu  berhasil  rebound  terbatas 

menyusul  redahnya  kekhawatiran  konflik  AS‐Korut.  Indeks  DJIA  dan  S&P  akhir 

pekan lalu masing‐masing menguat 0,07% dan 0,13% di 21858,32 dan 2441,32. 

Indeks Nasdaq menguat 0,64% di 6256,56. Harga komoditas energi akhir pekan 

lalu bergerak bervariasi. Harga minyak mentah menguat tipis 0,5% di USD48,82/

barel,  namun  sepekan  koreksi  1,5%.  Harga  batubara  akhir  pekan  lalu  menguat 

tipis  di  USDUSD93,10/MT  dan  sepekan  melanjutkan  tren  bullishnya  menguat 

3%.  Sedangkan  harga  emas  sepekan  kemarin  menguat  2,5%  di  USD1296/t.oz 

menyusul meningkatnya resiko pasar.  

 

Melanjutkan perdagangan awal pekan ini, IHSG diperkirakan bergerak 

bervariasi berpeluang rebound menyusul redahnya resiko pasar atas konflik AS‐

Korut  akhir  pekan  lalu.  IHSG  diperkirakan  bergerak  di  support  5750  hingga 

resisten di 5800.      

 

S1 5750  S2 5720  R1 5800  R2 5830   

IHSG 5,766.14 Change (59.81) Change (%) (1.03) Change (%/ytd) 8.86

Total Value (IDR triliun) 6.186 Total Volume (miliar saham) 8.148 Net Foreign Buy (IDR miliar) (1,153.000)

Up: 100 Down: 393 Unchange: 106

Top Gainers IDR % Chg

MAMI  69  27.80   15 

NASA  420  14.80   54 

IBST  4,800  11.60   500 

TOPS  1,640  9.30   140 

VINS‐W  135  8.90   11 

Top Losers IDR % Chg

FIRE‐W  570  (23.00)  (170) 

NASA‐W  278  (20.10)  (70) 

BRAM  11,600  (20.00)  (2,900) 

PADI  1,100  (20.00)  (275) 

TIFA  160  (15.30)  (29) 

Top Value IDR % (miliar)

BBRI  15,000  0.00   900 B 

SRIL  332  (2.90)  740 B 

BMRI  13,200  (0.90)  733 B 

ASII  7,775  (1.90)  637 B 

TLKM  4,680  (0.60)  577 B 

Top Volume IDR % (juta)

SRIL  332  (2.90)  2,217.801  BUMI  276  (2.10)  847.860  BRMS  65  4.80   726.154  IIKP  224  (1.80)  670.712  RIMO  354  0.00   598.408  Index Last Chg % DJIA  21858.32  14.31   0.07   S&P 500  2441.32  3.11   0.13   FTSE 100  7309.96  (79.98)  (1.08)  CAC 40  5060.92  (54.31)  (1.06)  DAX  12014.06  (0.24)  (0.00)  NIKKEI 225*  19729.74  0.00   0.00   HANGSENG  26883.51  (560.49)  (2.04)  STI  3279.72  (43.52)  (1.31)  SHENZHEN  1842.60  (30.00)  (1.60)  SHANGHAI  3208.54  (53.21)  (1.63)  *per 10/08/17      

  

Commodities Price Chg % Oil (US$/barrel)  48.82  0.31   0.64   CPO (RM/M.T)  2684.00  21.00   0.79   Gold (USD/T.oz)  1296.00  3.10   0.24   Nikel (USD/M.T  10640.00  (110.00)  (1.02)  Timah (USD/M.T)  20297.00  (28.00)  (0.14)  Coal (USD/M.T)  93.10  2.70   2.99   Exchange Rates Chg % IDR/USD  13361.00  28.00   0.21   USD/EUR  1.182  0.00   0.41   JPY/USD  109.19  0.14   0.13   IDR/SGD  9766.95  (67.10)  (0.68)  IDR/AUD  10486.50  (60.20)  (0.57)  TLKM USD IDR Chg % TLK.NYSE  35.32  4719  0.51   1.47  

(2)

News Update

2



Kuartal II 2017, Defisit Transaksi Berjalan Membesar. Bank Indonesia (BI) melaporkan, defisit

transaksi berjalan tercatat lebih besar pada kuartal II 2017. Hal ini seiring menurunnya surplus neraca

perdagangan nonmigas disertai meningkatnya defisit neraca jasa dan pendapatan primer. Defisit

transaksi berjalan pada kuartal II 2017 mencapai 5 miliar dollar AS atau 1,96 persen dari produk

domestik bruto (PDB). Angka ini meningkat dari 2,4 miliar dollar AS atau 0,98 persen dari PDB pada

kuartal I 2017. Namun masih lebih rendah jika dibandingkan dengan defisit pada kuartal II 2016 sebesar

5,2 miliar dollar AS atau 2,25 persen dari PDB. Penurunan surplus neraca perdagangan nonmigas

disebabkan turunnya ekspor nonmigas di tengah tingginya impor nonmigas, baik bahan baku dan

barang konsumsi, untuk memenuhi permintaan domestik selama bulan puasa dan lebaran. (kompas,

12/8/2017)



Penjualan Properti di Kuartal II-2017 Merosot. Penjualan properti residensial makin merosot tajam.

Survei Bank Indonesia (BI) mencatat pertumbuhan 3,61% (qtq) pada kuartal II-2017, melambat

dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang sebesar 4,16% (qtq). Berdasarkan data BI, perlambatan

sudah terjadi sejak kuartal IV-2014 yang tadinya mencapai double digit. Kemudian terus turun ke posisi

4,02% (2Q16), 4,16% pada 1Q17 dan 3,61% pada posisi sekarang. Indikasi perlambatan penjualan

properti, terlihat dari perlambatan pertumbuhan penyaluran KPR dan KPA pada 2Q17, yang hanya

tumbuh 0,55% (qtq) dan dibandingkan tahun sebelumnya melambat 1,84%. (Detik.com, 11/8/2017)



Ekonom Perkirakan Fed Naikkan Suku Bunga Desember. Sebagian besar ekonom AS memperkirakan

Bank Sentral AS atau The Fed akan menaikkan suku bunga sekali lagi pada Desember, dan mulai

mengurangi neraca 4,5 triliun dolar AS pada September, menurut sebuah survei yang dilakukan Wall

Street Journal, Kamis (10/8). Para ekonom juga memperkirakan bank sentral akan menaikkan suku

bunga sebanyak tiga kali di 2018. (IQ Plus, 11/8/2017)



GEMS Raih Penjualan USD279,98 Juta Hingga Juni 2017. PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS)

meraih penjualan neto sebesar USD279,88 juta hingga periode 30 Juni 2017 naik dari penjualan neto

USD182,51 juta di periode yang sama tahun sebelumnya. Laba bersih 1H17 mencapai USD51,25 juta

naik dari laba USD3,62 juta di periode yang sama tahun sebelumnya. Total aset perseroan per Juni 2017

mencapai USD474,11 juta naik dari per Desember 2016 sebesar USD377,67 juta. (IQ Plus, 11/8/2017)



Kinerja POWR Berharap Sengat Listrik di Babelan. PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) sebentar lagi

akan mendapatkan amunisi baru. Produsen listrik independen ini baru saja merampungkan

pembangunan pembangkit listrik baru di kawasan Babelan, Bekasi, Jawa Barat. Dengan pengoperasian

tersebut perseroan akan mendapatkan tambahan kapasitas sebesar 280 megawatt. Pembangkit listrik di

Babelan ini dibagi menjadi 2 unit dengan kapasitas masing-masing 140 megawatt. Unit pertama sudah

terlebih dahulu dioperasikan pada bulan Mei lalu. Sedangkan unit kedua ditargetkan bisa beroperasi

pada Agustus ini. Sekarang ini pihaknya masih melakukan serangkaian pengujian sebelum akhirnya

benar-benar dioperasikan. Demi membangun pembangkit listrik ketiganya, perusahaan telah

menggelontorkan dana senilai Rp 1,1 triliun. Perseroan mulai membangun pembakit listrik Babelan

sejak Desember 2012. Pembangunannya dilakukan diatas lahan seluas 72 hektar. Dengan beroperasinya

pembangkit listrik di Babelan kapasitas keseluruhan yang dimiliki bertambah menjadi 1144 megawatt.

Kini POWR telah mengoperasikan 3 pembangkit listrik. Dua pembangkit listrik sebelumnya berlokasi di

Kawasan Industri Jabebeka dan Kawasan Industri MM2100. (kontan, 11/8/2017)



ITMA Tebar Dividen Rp 19,6 per Saham. PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA) akan menyisihkan

laba bersihnya dalam bentuk dividen kepada pemegang saham. Rencana tersebut sudah disetujui rapat

umum pemegang saham (RUPS), Jumat (11/7). Total dividen yang dibagikan sekitar US$ 1 juta, atau

setara dengan Rp 19,6 per saham. Nilai dividen itu hanya mencapai 4,2% dari total laba bersih

perusahaan tahun 2016 yang sebesar US$ 23,73 juta. Mengacu harga ITMA saat ini Rp 905 per saham,

maka yield dividen ITMA sebesar 2,16%. (kontan, 11/8/2017)

(3)

Stock Picks

3

ICBP  8150‐8400. 

Harga saham emiten konsumsi, Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) akhir pekan 

berhasil tutup menguat tipis di Rp8350 di tengah meningkatnya resiko pasar akibat konflik AS dan Korut. 

Sebelumnya  sejak  awal  Agustus,  pergerakan  harga  sahamnya  konsolidasi  di  area  downtrend  menyusul 

kekecewaan  pasar  atas  pencapaian  labanya  di  2Q17  yang  melambat  dibandingkan  kuartal  sebelumnya. 

Namun  sepanjang  bertahan  di  atas  support  di  Rp8150,  peluang  rebound  lanjutan  akan  terbuka.  Resisten 

terdekat  di  Rp8400.  Bila  berhasil  break  Rp8400,  sinyal  bullish  reversal  akan  terbentuk  dengan  target 

resisten  di  kisaran  Rp8600  hingga  Rp8700.  Kami  tetap  menyarankan  pemodal  untuk  masuk  ke  saham  ini 

mengingat penguasaannya di bisnis mie instan Indonesia. Penjualan neto perseroan di 2Q17 mencapai Rp9 

triliun turun 2,7% (yoy) dibandingkan 2Q16 sebesar Rp9,25 triliun dan turun 4,8% (qoq) dibandingkan 1Q17 

sebesar  Rp9,4triliun.  Kinerja  penjualan  bersih  di  2Q17  yang  mengalami  penurunan  (qoq)  menunjukkan 

penurunan  kinerja  dibandingkan  2Q16  yang  ketika  itu  tumbuh  3,7%  (qoq).  Namun  sepanjang  1H17 

penjualan  neto  perseroan  masih  tumbuh  tipis  1,57%  (yoy)  mencapai  Rp18,46  triliun  dibandingkan  1H16 

sebesar  Rp18,17  triliun.  Namun  demikian  pencapaian  penjualan  neto  hingga  1H17  sudah  sejalan  dengan 

proyeksi  penjualan  tahun  ini  atau  mencerminkan  pencapaian  48%  dari  target  tahun  ini  sebesar  Rp38,41 

triliun. Kinerja penjualan 1H17 yang hanya tumbuh 1,57% (yoy) lebih rendah ketimbang periode yang sama 

tahun  2016  yang  berhasil  tumbuh  9,8%  (yoy).  Ini  mengindikasikan  perlambatan  pertumbuhan  penjualan 

sepanjang  1H17  ketimbang  1H16.  Sedangkan  laba  bersih  di  2Q17  juga  mengalami  penurunan  3,3%  (yoy) 

mencapai Rp1 triliun dibandingkan 2Q16 sebesar Rp1,03 triliun dan turun 8,37% (qoq) dibandingkan laba 

bersih  1Q17  sebesar  Rp1,09  triliun.  Laba  bersih  sepanjang  1H17  tumbuh  lebih  tinggi  dari  pertumbuhan 

penjualan  bersih  yakni  5,7%  mencapai  Rp2,09  triliun  dibandingkan  1H16  sebesar  Rp1,98  triliun. 

Pertumbuhan  laba  bersih  di  1H17  lebih  lambat  ketimbang  di  1H16  yang  tumbuh  13,9%  (yoy).  Namun 

marjin  bersih  di  1H16  naik  mencapai  11,33%  dibandingkan  1H16  sebesar  10,89%.  Marjin  bersih  di  2Q17 

sebesar  11,11%  turun  ketimbang  1Q17  sebesar  11,54%  dan  2Q16  sebesar  11,18%.  Meskipun  mengalami 

perlambatan  pertumbuhan  di  1H17,  pencapaian  laba  bersih  tersebut  telah  mencerminkan  54,42%  dari 

target  laba  bersih  tahun  ini  yang  sebelumnya  kami  perkirakan  mencapai  Rp3,84  triliun  tumbuh  6,7% 

ketimbang  2016  lalu.  EPS  tahun  ini  diperkirakan  Rp329,33.  Meskipun  kinerja  turun  di  2Q17  kami  tetap 

rekomen Buy atas saham ini dan mempertahankan target harga di Rp10235 dengan PE 31x (E/17) dalam 

kondisi pasar bullish saat ini. Maintain Buy, SL 8000  

(4)

4

Stock Picks

LSIP  1370‐1440. 

Kondisi pasar yang kurang kondusif kembali menekan pergerakan harga saham emiten 

perkebunan, PP London Sumatera Indonesia Tbk (LSIP) akhir pekan lalu. Harganya tutup di kisaran support 

di Rp1370, yaitu di Rp1380. Pergerakan harga saham perseroan memasuki Agustus ini konsolidasi di area 

downtrend di tengah rebound harga komoditas CPO yang saat ini di RM2630/MT. Peluang rebound harga 

sahamnya  akan  menguji  resisten  terdekat  di  Rp1440.  Sentimen  positif  ditopang  ekspektasi  penguatan 

lanjutan harga komoditas CPO pada paruh kedua tahun ini. Pergerakan harganya yang masih konsolidasi di 

area  downtrend  memasuki  Agustus  ini  dipicu  pencapaian  laba  di  2Q17  yang  cenderung  melemah 

dibandingkan  1Q17.  Laba  bersih  perseroan  di  2Q17  hanya  mencapai  Rp85,23  miliar  turun  77% 

dibandingkan 1Q17 yang mencapai Rp374,3 miliar. Secara tahunan pertumbuhan laba di 2Q17 melambat 

yakni  mencapai  37%  (yoy)  dibandingkan  1Q17  yang  tumbuh  641%  (yoy).  Namun  sepanjang  1H17  laba 

bersih  mencapai  Rp459,53  miliar  atau  tumbuh  308%  dibandingkan  1H16  sebesar  Rp112,64  miliar.  Marjin 

bersih  1H17  mencapai  18,62%  naik  dari  6,82%  di  1H16.  Pertumbuhan  laba  di  1H17  terutama  ditopang 

kenaikan  volume  penjualan  dan  rata‐rata  harga  jual  produk  CPO  di  paruh  pertama  tahun  ini.  Volume 

penjualan  CPO  di  1H17  naik  24%  mencapai  213.414  ton  dibandingkan  1H16  172.000  ton.  Penjualan  CPO 

berkontribusi 91% terhadap total penjualan perseroan di 1H17 yang mencapai Rp2,5 triliun atau tumbuh 

49,33%  dibandingkan  1H16  sebesar  Rp1,65  triliun.  Kinerja  perseroan  di  2Q17  cenderung  melambat  bila 

dibandingkan  1Q17  terutama  dipicu  pergerakan  harga  CPO  di  2Q17  yang  lebih  rendah  ketimbang  1Q17. 

Volume penjualan CPO di 2Q17 juga turun 22% (qoq) mencapai 93.315 ton dibandingkan 1Q17 sebanyak 

120.099 ton. Pencapaian penjualan di 1H17 telah mencerminkan 54,5% dari target penjualan bersih tahun 

ini sebesar Rp4,53 triliun. Target penjualan tahun ini naik 19,2% dibandingkan 2016 sebesar Rp3,8 triliun. 

Sedangkan  pencapaian  laba  di  1H17  telah  mencerminkan  50,7%  dari  target  laba  bersih  tahun  ini  yang 

sebelumnya  diperkirakan  Rp905,5  miliar  atau  tumbuh  52,5%  dibandingkan  2016  sebesar  Rp593,8  miliar. 

EPS proyeksi tahun ini Rp132,72. Sebelumnya kami perkirakan harganya berpeluang ditransaksikan dengan 

PE  17x  (E/17)  dalam  kondisi  pasar  bullish.  Namun  melihat  tren  pergerakan  harga  CPO  yang  cenderung 

melemah kami revisi ke bawah target PE menjadi 14x atau mencapai Rp1860. Dari harga saat ini ada ruang 

penguatan sekitar 35%. Maintain Buy, SL 1340  

(5)

5

Stock Picks

INDY  880‐950.  Resiko pasar yang meningkat telah menekan pergerakan sejumlah saham sektoral pada perdagangan 

akhir pekan lalu. Hal ini turut berimbas pada pergerakan saham sektor batubara, meskipun tekanan terhadap saham 

sektor ini, relatif terbatas. Hal ini juga dialami saham Indika Energy Tbk (INDY). Harga sahamnya setelah sempat men‐

guat  hingga  Rp930  di  awal  sesi,  namun  di  akhir  sesi  pekan  lalu  terkoreksi  tutup  di  Rp880,  di  level  support  seder‐

hananya saat ini. Sektor batubara tahun ini bergerak bullish dengan dukungan pergerakan bullish harga komoditas‐

nya. Hal ini membuat kinerja emiten batubara tahun ini (terlihat di 1H17) yang tumbuh solid. Ini juga dialami saham 

INDY. Saat ini LK 1H17 masih proses audit. Namun hingga 1Q17 pencapaian laba telah positif dibandingkan 1Q16 yang 

masih menderita rugi bersih. Laba bersih perseroan di 1Q17 mencapai USD22 juta dibandingkan 1Q16 yang mende‐

rita  rugi  USD4,85  juta.  Pendapatan  usaha  tumbuh  14%  mencapai  USD222,52  juta  dibandingkan  1Q16  sebesar 

USD195,07 juta. Laba kotor naik 35% mencapai USD28,28 juta dibandingkan 1Q16 sebesar USD20,92 juta. Marjin ko‐

tor naik menjadi 12,75% dari 10,72%. Bisnis batubara INDY dilakukan melalui anak usahanya Kideco Jaya Agung yang 

memiliki  tambang  seluas  50.921  hektar  di  Kaltim  yang  memiliki  kontrak  karya  pertambangan  hingga  2023.  Kideco 

diperkirakan memiliki cadangan 651 juta ton. INDY memiliki 46% saham di Kideco. Tahun lalu produksi batubara men‐

capai 32 juta ton dan tahun ini diperkirakan juga sama. Selain bisnis pertambangan, perseroan tahun ini akan men‐

gandalkan pertumbuhan kinerjanya dari anak usaha Petrosea Tbk yang bergerak di bidang mining service dan Tripatra 

yang bergerak di bidang EPC. Tripatra saat ini menangani proyek EPC untuk Blok Cepu, Selat Makasar, dan juga proyek 

kilang LNG di Tangguh Papua. Perbaikan kinerja perseroan tahun ini juga akan didukung dengan langkah perseroan 

melakukan  restrukturisasi  utangnya  dengan  bunga  yang  lebih  rendah.  Perseroan  baru  menerbitkan  obligasi  senilai 

USD265 juta dengan bunga yang lebih rendah untuk refinancing utang sebelumnya. Untuk jangka menengah dan pan‐

jang diyakini harga sahamnya saat ini relatif murah. Dengan pendekatan nilai buku (BV), harga sahamnya saat ini di 

Rp880  hanya  ditransaksikan  dengan  PBV  0,47x.  Sementara  secara  industri  rata‐rata  harga  saham  emiten  batubara 

saat ini ditransaksikan dengan PBV di atas 1x. Dengan asumsi harga sahamnya berpeluang ditransaksikan dengan PBV 

1x maka sahamnya berpeluang mencapai Rp1900 di akhir tahun. Secara technical saat ini support sederhana di Rp880 

dengan support berikut di Rp840. Sedangkan peluang rebound akan menguji resisten di kisaran Rp925 hingga Rp950. 

Sentimen pasar yang membaik akan menjadi peluang rebound harga sahamnya. Maintain Buy, SL 820    

Senin, 14 Agustus 2017

Saham Pilihan  

TLKM 4650‐4800 Buy, SL 4600 

ASII 7750‐8000 Buy, SL 7600 

BBRI 14900‐15250 Buy, SL 14600 

WSKT 2290‐2400 Buy, SL 2260 

HRUM 2350‐2500 Buy, SL 2280 

ADRO 1790‐1870 TB, SL 1780 

(6)

Stock View

6

Senin, 14 Agustus 2017

EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE

IHSG 

5766.14  5800.55  5834.95  5744.10  5722.05 

               PERKEBUNAN AALI  15000  15,100.00  15,200.00  14,900.00  14,800.00  13,059,216.00  ‐19.91  393.15  ‐75.27  45.02  BWPT  218  222.00  226.00  216.00  214.00                LSIP  1380  1,395.00  1,410.00  1,370.00  1,360.00  4,189,615.00  ‐11.36  91.36  ‐32.01  18.72  SGRO  1995  1,998.33  2,001.67  1,993.33  1,991.67                SIMP  500  504.67  509.33  495.67  491.33  13,835,444.00  ‐7.53  16.72  ‐68.60  25.18  UNSP  159  163.00  167.00  155.00  151.00               

PERTAMBANGAN BATU BARA

ADRO  1820  1,840.00  1,860.00  1,810.00  1,800.00  37,032,346.42  ‐10.48  65.74  ‐5.12  10.50  BORN  1110  1,116.67  1,123.33  1,101.67  1,093.33                BRAU  11600  11,866.67  12,133.33  11,466.67  11,333.33                BUMI  276  286.00  296.00  268.00  260.00                DEWA  50  50.00  50.00  50.00  50.00  3,312,510.21  13.47  0.30  48.03  166.35  HRUM  2390  2,443.33  2,496.67  2,363.33  2,336.67                ITMG  19950  20,100.00  20,250.00  19,850.00  19,750.00  21,925,897.16  ‐9.27  770.46  ‐65.05  8.53  PTBA  13300  13,450.00  13,600.00  13,175.00  13,050.00  13,733,627.00  5.01  883.59  0.98  7.64  PTRO  985  996.67  1,008.33  976.67  968.33               

PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI

BIPI  104  107.33  110.67  102.33  100.67               

ELSA  256  264.67  273.33  250.67  245.33  3,775,323.00  ‐10.56  51.43  ‐8.99  7.17  ENRG  106  110.00  114.00  102.00  98.00               

ESSA  2470  2,470.00  2,470.00  2,470.00  2,470.00                MEDC  2810  2,866.67  2,923.33  2,736.67  2,663.33               

PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA

ANTM  690  701.67  713.33  681.67  673.33  10,531,504.80  11.79  ‐151.06  85.85  ‐3.10  INCO  2550  2,616.67  2,683.33  2,506.67  2,463.33  10,894,532.28  ‐15.64  70.11  ‐67.49  26.24  TINS  825  841.67  858.33  811.67  798.33  6,874,192.00  ‐6.74  13.64  ‐84.08  56.09  SEMEN INTP  18450  18,816.67  19,183.33  18,266.67  18,083.33  17,798,055.00  ‐10.99  1,183.48  ‐17.34  17.00  SMCB  800  806.67  813.33  791.67  783.33  9,239,022.00  ‐12.25  22.85  ‐73.80  47.91  SMGR  10675  10,766.67  10,858.33  10,616.67  10,558.33  26,948,004.47  ‐0.14  762.28  ‐18.76  14.07 

LOGAM DAN SEJENISNYA

GDST  98  99.00  100.00  97.00  96.00                JPRS  146  148.33  150.67  144.33  142.67                KRAS  565  576.67  588.33  556.67  548.33                PAKAN TERNAK CPIN  2730  2,776.67  2,823.33  2,706.67  2,683.33                JPFA  1125  1,141.67  1,158.33  1,111.67  1,098.33  25,022,913.00  2.31  43.92  40.87  18.44  OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA

ASII  7775  7,875.00  7,975.00  7,700.00  7,625.00  184,196,000.00  ‐8.68  357.28  ‐24.59  20.71  GJTL  955  965.00  975.00  950.00  945.00               

INDUSTRI BARANG KONSUMSI

ICBP  8350  8,400.00  8,450.00  8,250.00  8,150.00                INDF  8250  8,375.00  8,500.00  8,175.00  8,100.00                MYOR  1865  1,883.33  1,901.67  1,843.33  1,821.67                ROTI  1190  1,210.00  1,230.00  1,180.00  1,170.00                GGRM  65900  66,500.00  67,100.00  65,500.00  65,100.00                INAF  2690  2,743.33  2,796.67  2,643.33  2,596.67  1,621,898.67  17.41  2.12  463.17  184.06  KAEF  3230  3,296.67  3,363.33  3,166.67  3,103.33  4,860,371.48  7.51  44.81  6.06  28.68  KLBF  1725  1,743.33  1,761.67  1,693.33  1,661.67               

KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA

(7)

7

EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE

PROPERTI DAN REAL ESTAT

APLN  226  230.00  234.00  220.00  214.00                ASRI  348  357.33  366.67  341.33  334.67                BKSL  38  39.67  41.33  36.67  35.33                BSDE  1770  1,820.00  1,870.00  1,745.00  1,720.00  6,209,574.07  11.45  1,164.55  460.00  1.60  COWL  1225  1,231.67  1,238.33  1,216.67  1,208.33                CTRA  1120  1,146.67  1,173.33  1,106.67  1,093.33                CTRP  1120  1,146.67  1,173.33  1,106.67  1,093.33                CTRS  1120  1,146.67  1,173.33  1,106.67  1,093.33                ELTY  50  50.00  50.00  50.00  50.00                KIJA  316  318.00  320.00  312.00  308.00                MDLN  272  276.67  281.33  266.67  261.33  2,962,460.90  4.32  69.69  22.80  5.94  KONSTRUKSI BANGUNAN ADHI  2060  2,093.33  2,126.67  2,033.33  2,006.67  9,389,570.10  8.51  130.22  43.08  20.93  DGIK  50  50.00  50.00  50.00  50.00                PTPP  2960  2,990.00  3,020.00  2,940.00  2,920.00  14,217,372.87  14.40  152.88  39.17  25.74  SSIA  680  690.00  700.00  665.00  650.00                TOTL  755  763.33  771.67  748.33  741.67                WIKA  2010  2,036.67  2,063.33  1,996.67  1,983.33  13,908,504.01  11.60  101.65  1.60  26.02  INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI

PGAS  2150  2,190.00  2,230.00  2,130.00  2,110.00  42,333,969.71  ‐0.16  228.31  ‐38.44  11.61  JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA

CMNP  1330  1,358.33  1,386.67  1,313.33  1,296.67                JSMR  5500  5,616.67  5,733.33  5,391.67  5,283.33  9,848,242.05  7.33  213.14  3.23  26.27  TELEKOMUNIKASI BTEL  1260  1,306.67  1,353.33  1,191.67  1,123.33                EXCL  3390  3,440.00  3,490.00  3,350.00  3,310.00  22,876,182.00  ‐2.49  ‐2.97  ‐97.16  ‐1,348.39  ISAT  6725  6,791.67  6,858.33  6,641.67  6,558.33                TLKM  4680  4,700.00  4,720.00  4,660.00  4,640.00  102,470,000.00  14.24  153.66  5.81  21.51  TRANSPORTASI GIAA  340  343.33  346.67  337.33  334.67  52,627,783.53  7.55  40.78  ‐122.73  10.94  MBSS  350  364.00  378.00  342.00  334.00                WINS  250  251.33  252.67  249.33  248.67  1,378,353.91  ‐37.37  ‐19.45  ‐129.08  ‐10.95  KONSTRUKSI NON BANGUNAN

INDY  880  915.00  950.00  860.00  840.00                BANK BBCA  18675  18,808.33  18,941.67  18,558.33  18,441.67  47,081,728.00  7.56  730.83  9.30  18.47  BBKP  600  606.67  613.33  596.67  593.33  8,303,973.00  17.07  105.70  32.57  5.58  BBNI  7275  7,325.00  7,375.00  7,225.00  7,175.00  36,895,081.00  10.58  486.18  ‐15.91  10.90  BBRI  15000  15,100.00  15,200.00  14,900.00  14,800.00  85,434,037.00  13.73  1,029.53  4.77  10.95  BBTN  2710  2,736.67  2,763.33  2,686.67  2,663.33  14,966,209.00  16.86  174.91  65.91  10.43  BDMN  5300  5,383.33  5,466.67  5,258.33  5,216.67  22,420,658.00  ‐2.48  249.70  ‐8.09  16.40  BJBR  2690  2,866.67  3,043.33  2,596.67  2,503.33  10,084,451.00  14.70  142.02  23.39  6.79  BMRI  13200  13,283.33  13,366.67  13,133.33  13,066.67  71,570,127.00  14.26  871.50  2.33  11.76  BNGA  1330  1,365.00  1,400.00  1,310.00  1,290.00  22,318,759.00  7.24  17.02  ‐81.74  34.36 

PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI

AKRA  6525  6,558.33  6,591.67  6,508.33  6,491.67  19,764,821.14  ‐12.03  261.74  27.59  27.03  INTA  85  86.67  88.33  81.67  78.33                UNTR  29600  30,075.00  30,550.00  29,350.00  29,100.00  49,347,479.00  ‐7.14  1,033.07  ‐28.24  14.86  PERDAGANGAN ECERAN MAPI  6725  6,825.00  6,925.00  6,600.00  6,475.00                RALS  945  956.67  968.33  936.67  928.33               

ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA

MNCN  1440  1,495.00  1,550.00  1,410.00  1,380.00                PERUSAHAAN INVESTASI

BRMS  65  69.33  73.67  61.33  57.67                BNBR  50  50.00  50.00  50.00  50.00               

(8)

Corporate Action

8

Code

Name

Type

Date

Time

Venue

ARTI   Ratu Prabu Energi Tbk   AGM   03/08/2016   00:10:00   GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20,  Jakarta Selatan   

ARTI   Ratu Prabu Energi Tbk   EGM   03/08/2016   00:10:00   GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20,  Jakarta Selatan   

SCPI   Merck Sharp Dohme 

Pharma Tbk.   AGM   03/08/2016   00:10:00     

MYRX   Hanson International Tbk.   AGM   28/07/2016   00:14:00   Merchantile Athletic Club , World Trade Center    MYRX   Hanson International Tbk.   EGM   28/07/2016   00:14:00   Merchantile Athletic Club , World Trade Center    GMCW   Grahamas Citrawisata Tbk.   AGM   27/07/2016   00:09:00   Financial Club, Graha Niaga lt 28, Jl. Jend. Sudirman 

Kav 58 Jakarta    PTIS   Indo Straits Tbk   AGM   22/07/2016   00:09:00  

Gedung Graha Kirana, Lantai 9, Ruang Rapat PT Indo  Straits Tbk, Jl.Yos Sudarso Kav.88, Jakarta Utara 

14350, Indonesia   

BSSR   Baramulti Suksessarana Tbk   EGM   22/07/2016   00:10:00   Boardroom CEO Suite, Sahid Sudirman Center Lt.56,  Jl. Jend. Sudirman Kav. 86 ‐ Jakarta Pusat    ISSP   Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk   AGM   21/07/2016   00:10:00   Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no  55 , Jakarta    ISSP   Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk   EGM   21/07/2016   00:10:00   Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no  55 , Jakarta   

SKYB   Skybee Tbk   AGM   21/07/2016   00:09:00     

WTON   Wijaya Karya Beton Tbk   EGM   20/07/2016   00:14:00   Ruang Serbaguna Gedung WIKA Lt. 11 Jl. D. I. Panjai‐ tan Kav. 9, Jakarta Timur   

CTBN   Citra Tubindo Tbk.   AGM   20/07/2016   00:10:30   Kantor Pusat Perseroan Jalan Hang Kesturi I No 2,  Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam    TRIO   Trikomsel Oke Tbk   EGM   15/07/2016   00:10:00     

LMAS   Limas Indonesia Makmur 

Tbk   AGM   14/07/2016   00:09:30  

Auditorium Sequis Center, Gedung Sequis Center  Lantai 11, Jalan Jenderal Sudirman No.71, Jakarta 

12190   

BEKS   Bank Pundi Indonesia Tbk.   EGM   11/07/2016   00:15:00   Kantor Pusat Perseroan, Jl. RS. Fatmawati No.12,  Jakarta Selatan   

JPFA   Japfa Comfeed Indonesia 

Tbk.   EGM   01/07/2016   00:10:00  

HARRIS Hotel, Unique Room, Jl. Dr. Saharjo No. 191,  Jakarta 12960   

INCO   Vale Indonesia Tbk   EGM   01/07/2016   00:09:00   Financial Club, Board Room I, Graha Niaga Lt. 27 Jl.  Jend. Sudirman Kav. 58, Jakarta    MITI   Mitra Investindo Tbk.   EGM   30/06/2016   00:10:00  

Ruang Seminar Tower II Lantai I, PT Bursa Efek Indo‐ nesia, Jl. Jend. Sudirman Kav.52‐53 Jakarta Selatan ‐ 

12950    NIRO   Nirvana Development Tbk   AGM   30/06/2016   00:10:00  

Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai  1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 

12190    NIRO   Nirvana Development Tbk   EGM   30/06/2016   00:10:00  

Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai  1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 

12190   

PKPK   Perdana Karya Perkasa Tbk   AGM   30/06/2016   00:10:00   Hotel Nite & Day Jakarta ‐ Roxy Jl. Biak no.54 Jakarta  Pusat 10150   

GREN   Evergreen Invesco Tbk   AGM   30/06/2016   00:09:00   Mawar Room, Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika Senayan,  Jakarta   

ECII   Electronic City Indonesia 

Tbk   AGM   30/06/2016   00:10:00     

(9)

Corporate Action

9

EMITEN

JUMLAH DIVIDEN CUM DIVIDEN RECORDING DATE PEMBAYARAN DIVIDEN

TIFA 

24‐Jun‐16 

27‐Jun‐16 

21‐Jul‐16 

SQBB 

16000 

23‐Jun‐16 

24‐Jun‐16 

20‐Jul‐16 

SQBI 

16000 

23‐Jun‐16 

24‐Jun‐16 

20‐Jul‐16 

DPNS 

23‐Jun‐16 

24‐Jun‐16 

20‐Jul‐16 

GEMA 

16 

23‐Jun‐16 

24‐Jun‐16 

20‐Jul‐16 

MREI 

50 

23‐Jun‐16 

24‐Jun‐16 

20‐Jul‐16 

JTPE 

14 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

15‐Jul‐16 

PEGE 

10 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

15‐Jul‐16 

CPIN 

29 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

15‐Jul‐16 

TALF 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

12‐Jul‐16 

KBLI 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

15‐Jul‐16 

SRTG 

32 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

15‐Jul‐16 

KKGI 

20 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

15‐Jul‐16 

CTRP 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

13‐Jul‐16 

CTRS 

22 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

13‐Jul‐16 

CTRA 

22‐Jun‐16 

23‐Jun‐16 

15‐Jul‐16 

IDPR 

21‐Jun‐16 

22‐Jun‐16 

30‐Jun‐16 

UNVR 

424 

21‐Jun‐16 

22‐Jun‐16 

15‐Jul‐16 

(10)

Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.

KANTOR CABANG

Taman Palem Lestari :

Taman Palem Lestari Blok B 17/8

Jakarta Barat 11730

Phone : +62 21 7799 888

Yogyakarta :

Ruko Gajah Mada Square Kav. E

Jl. Juminahan No. 26

Yogyakarta 55212

Phone : +62 274 557559

Makassar :

Jl. Gunung Bawakareng No. 71

Makassar 90157

Phone : +62 411 361 3122

Jambi :

Kantor Perwakilan BEI Jambi

Jl. Kolonel Abunjani No. 11A dan

11B

Jambi 36129

Phone : +62 741 591 1819

GALERI INVESTASI

Universitas Sarjanawiyata

Tamansiswa Yogyakarta :

Fakultas Ekonomi Universitas

Sarjanawiyata Tamansiswa

Yogyakarta

Jl. Kusumanegara 157

Yogyakarta 55165

Phone : +62 274 562265

Panin Bank Centre

4

th

Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1

Jakarta 10270, Indonesia

Phone

: +62 21 727 99888

Fax

: +62 21 571 0895

Web

: www.firstasiacapital.com

E-mail :

cs@firstasiacapital.com

Universitas Muhammadiyah

Yogayakarta :

Universitas Muhammadiyah

Yogayakarta

Jl. Lingkar Selatan

Tamantirto, Bantul

Yogyakarta 55183

Phone : +62 274 387656

Universitas Muhammadiyah

Surakarta :

Universitas Muhammadiyah

Surakarta

Jl. A. Yani Tromol Pos 1

Pabelan Kartasura, Surakarta

Jawa Tengah 57161

Phone : +62 271 717417

Sampit :

Universitas Darwan Ali

Jl. Batu Berlian No. 10

Kalimantan Tengah 74322

Phone : +62 531 31992

Banjarmasin :

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

Indonesia

Jl. Brigjend Hasran Basri Kayu

Tangi

Banjarmasin 70124

Phone : +62 511 3265783

Bireun :

Institut Agama Islam

Almuslim Aceh

Jl. Banda Aceh – Medan,

Simpang Paya Lipah

Matang Glumpangdua, Bireuen

Aceh 24261

Phone : +62 644 441989

Padang :

Universitas Putra Indonesia

“YPTK” Padang

Jl. Raya Lubuk Begalung

Lubuk Begalung, Kota Padang

Sumatera Barat 25145

Phone : +62 751 776666

Bengkulu :

IAIN Bengkulu

Jl. Raden Patah

Bengkulu 38211

Phone : +62 736 51276

Jambi

IAIN Jambi :

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam IAIN Sultan Thaha

Syaifuddin

Jl. Arif Rahman Hakim No. 01

Telanaipura

Jambi 36363

Phone : +62 741 582573

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan pendapat-pendapat di atas maka dapat disimpulkan bahwa keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak merupakan berbagai bentuk aktifitas yang dilakukan oleh orang

Karena Indonesia dalam waktu yang tidak lama lagi menjadi negara pengimpor minyak maka kita harus bersiap untuk mengkonsumsi BBM dengan harga 3 kali lipat dari harga sekarang

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, reliability (kehandalan) dari Galeri Indosat Solo yang ditunjukkan dengan kehandalan dalam bentuk prosedur pelayanan, kesiapan dan kesigapan

Sedangkan untuk hubungan antara variabel terbukti bahwa kualitas produk berpengaruh kuat terhadap minat beli konsumen pada lotte mart dengan nilai sebesar 0.782,

Kromatografi gas dipilih untuk metode analisis residu pestisida karena kromatografi gas memiliki kelebihan diantaranya teknik analisis yang cepat, dapat menghasilkan batas

Kemudian program akan melakukan pencarian string teks dengan tiap pola yang telah diprogram dan jika ditemukan string dengan pola yang sesuai maka string akan

Perusahaan belum pernah melakukan penjualan ekspor, sehingga Dokumen V-Legal untuk produk yang wajib dilengkapi dengan Dokumen V-Legal tidak diverifikasi.. Prinsip Kriteria

daerah yang memiliki pendapatan per kapita yang tinggi akan lebih dapat tekanan dalam melakukan pelaporan keuangan karena semakin tinggi tingkat kebutuhan dan