Multipolar Rights Issue Rp503 Miliar Untuk HMETD Matahari Putra Prima. Bakrie & Brothers Akan Merestrukturisasi Utang Rp2,5 triliun.
Direktur Waskita Beton Kurangi Kepemilikan Saham Perusahaan. Arwana Citramulia Siapkan Rp30 Miliar Untuk Buyback Saham.
DAILY RESEARCH
Statistics Highlight
Opening Today Nikkei AORD
Change
Market Preview
P
erdagangan saham kemarin bervariasi. Aksi jual masih men‐ dominasi beberapa saham unggulan terutama di sektor otomotif, prop‐ erti, jasa konstruksi, dan sebagian perbankan dan konsumsi. Sedangkan aksi beli mendominasi saham sektor energi, perkebunan, industri semen dan utilitas. Sejumlah isu individual dan sektoral menjadi penggerak pasar. Koreksi di sejumlah saham emiten BUMN Karya kemarin lebih dipicu sentimen kebijakan pemerin‐ tah yang melakukan moratorium pembangunan jalan layang menyusul banyaknya kecelakaan kerja dalam proses konstruksi sejumlah proyek infrastruktur tersebut. IHSG akhirnya koreksi 19,476 poin (0,29%) di 6643,400. Koreksi turut dipicu pele‐mahan rupiah atas dolar AS mendekati Rp13600. Nilai transaksi di Pasar Reguler kemarin melonjak mencapai Rp8,51 triliun dengan volume transaksi mencapai 17,92 miliar saham. Ini terutama dipicu maraknya transaksi atas sejumlah saham emiten Grup Bakrie yang harganya di bawah Rp100.
Sementara Wall Street tadi malam bergerak fluktuatif sempat menguat di sesi awal namun tutup koreksi. Indeks DJIA sempat menguat 303 poin namun di akhir sesi terkoreksi 166,97 poin (0,67%) di 24797,78. Indeks S&P terkoreksi 0,55% di 2701,33 dan indeks Nasdaq koreksi 0,22% di 7218,23. Koreksi di Wall Street dipici rilis Fed Minutes Notes yang mengindikasikan The Fed akan mempercepat kenaikan bunga menyusul data‐data ekonomi yang bergerak sesuai target bank sentral terutama inflasi yang diyakini mencapai target 2% tahun ini. Ekspektasi kenaikan bunga FFR menjadi pemicu kenaikan yield obligasi AS 10 yr hingga 2,94% dan penguatan dolar AS. Spekulasi kenaikan bunga FFR yang dipercepat telah me‐ nekan pasar saham dan pergerakan mata uang dunia termasuk emerging market terhadap dolar AS.
Melanjutkan perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan akan bergerak ber‐ variasi rawan koreksi lanjutan di tengah meningkatnya resiko pelemahan rupiah terhadap dolar AS. Harga komoditas tadi malam bergerak bervariasi. Harga minyak mentah koreksi 0,81% di USD61,29/barel. Sedangkan harga nikel dan timah di LME masing‐masing menguat 1,81% dan 1,03% di USD13777,5/MT dan USD21630/MT. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran support 6610 hingga resisten di 6670. Aksi beli selektif diperkirakan akan melanda saham sektor berbasiskan komoditas teru‐ tama logam dan batubara ditopang pergerakan bullish harga komoditasnya. S1 6610 S2 6570 R1 6670 R2 6700 Index Last Chg % DJIA 24797.78 (166.97) (0.67) S&P 500 2701.33 (14.93) (0.55) FTSE 100 7281.57 34.80 0.48 CAC 40 5302.17 12.31 0.23 DAX 12470.49 (17.41) (0.14) NIKKEI 225 21970.81 45.71 0.21 HANGSENG 31431.89 558.26 1.81 STI 3516.23 39.70 1.14 SHENZHEN* 1739.15 0.00 0.00 SHANGHAI* 3199.16 0.00 0.00 Commodities Price Chg % Oil (US$/barrel) 61.14 (0.76) (1.23) CPO (RM/M.T) 2489.00 4.00 0.16 Gold (USD/T.oz) 1328.00 (3.30) (0.25) Nikel (USD/M.T 13777.50 245.50 1.81 Timah (USD/M.T) 21630.00 220.00 1.03 Coal (USD/M.T) 105.55 0.30 0.29 Exchange Rates Chg % USD/IDR 13616.00 31.00 0.23 EUR/USD 1.227 (0.01) (0.55) USD/JPY 107.47 0.08 0.08 SGD/IDR 10278.99 (22.82) (0.22) AUD/IDR 10621.20 (104.16) (0.97) TLKM USD IDR Chg % TLK.NYSE 29.84 4063 (0.23) (0.76)
Top Gainers IDR % Chg
BBRM 67 34.00% 17
DEWA 65 30.00% 15
BMSR 228 21.28% 40
BOSS 1,120 19.79% 185 AKPI 820 13.89% 100
Top Losers IDR % Chg
BABP‐W2 16 77.78% 56 TALF 344 20.00% 86 JSPT 1,710 18.96% 400 ATIC 665 14.19% 110
MFMI 615 13.38% 95
Top Value IDR % (miliar) BUMI 340 3.66% 626.120 PGAS 2,720 3.42% 500.580 BBRI 3,800 0.00% 413.480 BMRI 8,800 2.76% 369.590 ASII 8,175 1.51% 360.520
Top Volume IDR % (juta)
DEWA 65 30.00% 3.286.432 BUMI 340 3.66% 1.841.959 BRMS 90 5.88% 1.816.227 ELTY 50 0.00% 1.651.545 ENRG 268 2.29% 1.152.861 IHSG 6,643.40 Change (19.48) Change (%) (0.29) Change (%/ytd) 4.53
Total Value (IDR triliun) 9.855
Total Volume (miliar saham) 20.047
Net Foreign Buy (IDR miliar) 77.300
News Update
2
Multipolar Rights Issue Rp503 Miliar Untuk Eksekusi HMETD Matahari Putra Prima. PT Multipolar Tbk (MLPL) kembali akan menerbitkan saham baru lewat hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) tahun ini. MLPL berencana menerbitkan 4,57 miliar saham baru atas nama kelas C dengan nilai nominal Rp 100 per saham. MLPL telah menetapkan harga pelaksanaan rights issue sebesar Rp 110 per saham. Dengan begitu, MLPL berpotensi memperoleh dana segar sebesar Rp 503,24 miliar dari aksi korporasi ini. Setiap pemilik saham yang memiliki 11 saham biasa atas nama kelas A, B, dan C berhak mendapatkan 5 HMETD. Aksi korporasi ini pun memberikan efek dilusi sebesar 31,25% bagi para pemegang saham yang tidak mengeksekusi haknya. MLPL berencana menggunakan sebagian besar dana hasil HMETD ini untuk memperkuat posisi kepemilikan mereka di PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA). MLPL akan menggunakan 80,03% dana hasil rights issue ini untuk mengeksekusi HMETD MPPA, melalui penawaran umum terbatas (PUT) V MPPA. Multipolar akan menggunakan 14,97% dana hasil rights issue untuk menambah penyertaan modal di MPPA dalam PUT tersebut. Sisanya, sebesar 5% dari sisa tersebut akan digunakan untuk modal kerja MLPL, antara lain untuk membiayai beban umum dan administrasi. Anak usaha grup Lippo ini berharap memperoleh tanggal efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 20 Maret 2018. Menurut jadwal sementara MLPL, tanggal cum HMETD di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada tanggal 27 Maret 2018 dan tanggal 2 April 2018 di pasar tunai. Sedangkan tanggal ex HMETD di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 28 April 2018 dan tanggal 3 April 2018. Recording date untuk HMETD ini jatuh pada 2 April 2018. Periode perdagangan dan pelaksanaan HMETD jatuh pada 4‐6 April 2018 dan 9‐10 April 2018. Saham baru ini akan diserahkan pada 6 April 2018 dan 9‐12 April 2018 mendatang serta tanggal penjatahan akan jatuh pada tanggal 13 April 2018. (Kontan, 21/02/18)
Bakrie & Brothers Akan Merestrukturisasi Utang Rp2,5 triliun. Program bersih‐bersih utang PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) terus berlanjut. Akan ada sejumlah utang perusahaan sebesar minimal Rp2,5 triliun yang bakal direstrukturisasi pada tahun ini. Bakrie & Brothers terus berupaya memangkas utang. Sejatinya, BNBR bercita‐cita merestrukturisasi utang hingga sekitar Rp 9 triliun sampai akhir 2018. Namun, untuk saat ini, baru senilai Rp 2,5 triliun yang sudah memperoleh persetujuan kreditur untuk dikonversi. (Kontan, 22/02/18)
Samindo Resources Akan Garap Proyek Baru Di Kalimantan Timur. PT Samindo Resources Tbk menargetkan meneken satu proyek baru pada 2018. Target ini merupakan tuntutan key performance indicators (KPI) dari pemegang saham utama yang harus dipenuhi perusahaan berkode emiten MYOH itu. Proyek di Kalimantan Timur ini memiliki periode kontrak di atas 5 tahun. Pada tahun 2018 ini MYOH mengerjakan dua kontrak jasa penambangan batubara, yakni dengan PT Kideco Jaya Agung dan PT Bayan Resources Tbk. Selain dua kontrak tersebut, MYOH juga akan mengerjakan kontrak baru yang masih dirahasiakan identitasnya. Dalam kontrak bersama Kideco, MYOH mendapatkan jatah 48,5 juta bank cubic meter (BCM) dan 10,3 juta ton batubara. Sedangkan jatah 5,85 juta BCM dan 450.000 ton batubara didapatkan dalam kontrak bersama Bayan. (Kontan, 21/02/18))
Direktur Waskita Beton Kurangi Kepemilikan Saham Perusahaan. Direktur PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), A. Yulianto Tyas Nugroho mengurangi kepemilikan saham di WSBP sebanyak 1,33 juta saham. Sekretaris Perusahaan WSBP Ratna Ningrum menyampaikan, transaksi penjualan dilakukan Yulianto pada 12 Februari 2018. Informasi tersebut sudah dilaporkan kepada OJK dan BEI melalui keterbukaan informasi. Jumlah saham yang dijual sebesar 1,33 juta saham dengan harga transaksi di Rp 458 per saham. Tujuan dari transaksi merupakan alasan pribadi. Sebelumnya, A. Yulianto Tyas Nugroho menggenggam 5,21 juta saham WSBP. Setelah transaksi kepemilikannya menyusut menjadi 3,88 juta saham. (Kontan, 21/02/18)
Arwana Citramulia Siapkan Rp30 Miliar Untuk Buyback Saham. PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) segera melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham. Untuk itu, perusahaan akan segera meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemengang Saham Tahunan (RUPST) pada 28 Maret 2018. Manajemen ARNA menyampaikan, pihaknya akan melaksanakan buyback saham dalam jangka waktu 12 bulan setelah tanggal persetujuan pemegang saham. Jumlah nominal saham yang akan dibeli perusahaan akan bergantung pada harga saham di pasar. Hajatan buyback saham akan dilakukan pada harga yang lebih rendah atau sama dengan harga penutupan perdagangan sebelumnya. Aksi korporasi ini dilakukan untuk menjaga kewajaran harga saham. Harga saham yang stabil akan memberikan nilai positif dan kepercayaan pemegang saham, sehinga perusahaan bisa tumbuh dan berkembang dengan dukungan konsumen, supplier, kreditur, dan pihak lainya. Diharapkan, kestabilan harga saham akan dapat merefleksikan performa pencapaian kinerja perusahaan yang baik hingga saat ini. (Kontan, 21/02/18)
Stock Picks 3
LSIP 1360‐1440. Pergerakan harga saham emiten perkebunan dua hari terakhir cenderung bullish di tengah kondisi pasar yang kurang kondusif. Saham perkebunan PT PP London Sumatera Indonesia Tbk (LSIP) dua hari terakhir berha‐ sil menguat hingga kemarin tutup di resisten Rp1390. Saat ini support bergeser ke Rp1360 dari Rp1330 sebelumnya. Peluang penguatan akan menguji resisten berikut di Rp1440. Pasar mulai mengantisipasi rilis laba 2017. Tahun ini dengan asumsi rata‐rata harga CPO dunia di RM2900/MT dan volume penjualan CPO mencapai 539.810 MT atau naik 27% dari perkiraan 2017 lalu sebanyak 424.601 MT, maka penjualan bersih diperkirakan mencapai Rp5,22 triliun atau tumbuh 15% dari perkiraan 2017 lalu Rp4,53 triliun. Sedangkan laba bersih diproyeksikan mencapai Rp940 miliar den‐ gan marjin 18%. Proyeksi laba bersih tahun ini tumbuh 3,86% dari perkiraan tahun lalu Rp905,5 miliar. EPS proyeksi 2018 diperkirakan Rp137,83. Harga sahamnya diperkirakan berpeluang ditransaksikan dengan PE 13,5x (E/18) atau mencapai Rp1860. Sementara hingga kuartal tiga tahun lalu (9M17), penjualan mencapai Rp3,57 triliun tumbuh 36,6% (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp2,62 triliun. Pencapaian penjualan hingga 3Q17 mencerminkan 79% terhadap target penjualan 2017 sebesar Rp4,53 triliun atau tumbuh 19,2% dari tahun 2016 lalu sebesar Rp3,8 triliun. Sedangkan secara akumulasi laba bersih sepanjang 9M17 mencapai Rp639,54 miliar naik 134,8% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp272,33 miliar. Marjin bersih 9M17 sebesar 17,89% naik dari 10,40% di 9M16. Pencapaian laba bersih hingga 3Q17 mencerminkan pencapaian 71% terhadap target laba bersih 2017 yang sebelumnya diperkirakan mencapai Rp905,5 miliar atau tumbuh 52,5% dari tahun sebelumnya Rp593,8 miliar. EPS 2017 diperkirakan Rp132,72. Pergerakan harganya mengindikasikan terbentuknya sinyal bullish continua‐ tion. Namun penguatan lanjutan harga sahamnya masih menghadapi tantangan pergerakan harga CPO yang saat ini masih di bawah RM2500/MT. Trading Buy, SL 1300
4 Stock Picks
WSBP 468‐484. Kebijakan pemerintah melakukan moratorium pekerjaan infrastruktur bentuk struktur layang yang berat Selasa lalu (20/2) telah menjadi sentimen negatif bagi pergerakan harga saham sejumlah emiten BUMN Karya yang sebelumnya bergerak bullish. Salah satu saham emiten BUMN Karya yang terkena sentimen negatif adalah sa‐ ham Waskita Beton Precast Tbk (WSBP). Namun sentimen ini bersifat sementara karena moratorium diperkirakan hanya berlangsung dalam jangka pendek. Saham WSBP kemarin relatif defensif dan berhasil tutup stagnan di Rp476, setelah support berhasil bertahan di Rp468. Koreksi yang terjadi cenderung dimanfaatkan pemodal melakukan pem‐ belian mengingat prospek kinerja yang kuat tahun ini. Dalam waktu dekat pemodal juga akan menanti rilis laba 2017. Harga sahamnya sebelumnya kami targetkan mencapai Rp530 dengan PE 10x (E/18) dengan proyeksi EPS tahun ini Rp53 naik 23% dari perkiraan tahun 2017 lalu Rp42,86. Dari sisi perkembangan kinerjanya, hingga akhir 2017, perse‐ roan telah mendapatkan penerimaan Rp4,63 triliun, naik 372,7% dibandingkan akhir 2016 sebesar Rp978,96 miliar. Salah satu proyek yang memberikan kontribusi besar terhadap penerimaan perseroan berasal dari proyek turn key, yakni proyek jalan tol Becakayu Seksi 1B dan 1C. Dari total tagihan proyek Becakayu Rp1,8 triliun, perseroan telah menerima Rp429 miliar. Sementara terkait raihan kontrak baru, realisasi kontrak baru 2017 lalu mencapai Rp11,03 triliun. Raihan kontrak baru 2017 lalu mencerminkan 89,67% dari target yang dicanangkan sebelumnya Rp12,3 triliun. Sedangkan untuk tahun 2018 ini, kontrak baru ditargetkan Rp11,52 triliun atau naik 4,44% dibandingkan realisasi ta‐ hun 2017 lalu. Dengan tambahan kontrak carry over sebesar Rp13,65 triliun dari tahun 2017 lalu, maka total order book perseroan mencapai Rp25,17 triliun. Raihan kontrak baru masih didominasi dari induk usahanya yang mengga‐ rap sejumlah proyek infrastruktur. Porsinya bisa mencapai 61% sama dengan tahun lalu. Hingga Januari 2018 lalu nilai kontrak baru yang telah diraih perseroan mencapai Rp400 miliar. Tahun ini perseroan menargetkan pendapatan Rp9,7 triliun dan laba bersih Rp1,47 triliun. Sebelumnya kami, menargetkan pendapatan 2018 mencapai Rp9,3 triliun tum‐ buh 20% dari perkiraan 2017 Rp7,75 triliun. Sedangkan laba bersih 2018 sebelumnya diperkirakan mencapai Rp1,39 triliun atau tumbuh 23% dari perkiraan laba 2017 Rp1,13 triliun. EPS proyeksi 2018 Rp52,92 dibandingkan EPS 2017 diperkirakan Rp42,86. Secara technical, support sederhana di Rp468. Sedangkan peluang rebound akan menguji resis‐ ten terdekat di Rp484. Maintain Buy, SL 450 Kamis, 22 Februari 2018
5 Stock Picks
ICBP 8775‐9100. Pergerakan harga saham emiten barang konsumsi, Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) saat ini tengah konsolidasi di tengah tren bullish jangka pendek. Kemarin harga sahamnya tutup di Rp8825. Saat ini support di Rp8775. Bila support bertahan peluang rebound akan kembali menguji resisten di Rp9100. Katalis pergerakan har‐ ganya dalam waktu dekat adalah rilis laba 2017. Pasar bisa memanfaatkan fase konsolidasi dari pergerakan harga sahamnya saat ini untuk akumulasi. Di tengah pasar bullish peluang penguatan kembali sangat terbuka. Awal Januari lalu harga sahamnya sempat mencapai Rp9275 (8/1). Akhir tahun lalu harganya tutup di Rp8900. Harganya terendah tahun ini di Rp8575 (19/1). Tantangan pergerakan harganya adalah pergerakan rupiah yang cenderung melemah mendekati Rp13600 kemarin. Tahun ini diperkirakan penjualan neto tumbuh 9% mencapai Rp40,38 triliun dan laba bersih tumbuh 6,66% mencapai Rp4,28triliun. EPS 2018 diperkirakan Rp367,08. Kami perkirakan harga sahamnya ber‐ peluang mencapai Rp10645 atau PE 29x (E/18). Dari harga saat ini di Rp8825 ada ruang penguatan 20,6%. Pertumbu‐ han penjualan tahun ini akan lebih tinggi dari tahun lalu yang diperkirakan hanya 7,5% mencapai Rp37,05 triliun. Pen‐ jualan neto perseroan sepanjang 9M17 lalu hanya tumbuh 3,62% mencapai Rp27,43 triliun dari Rp26,47 triliun pe‐ riode yang sama 2016. Laba bersih sepanjang 9M17 hanya tumbuh 7,4% mencapai Rp3,04 triliun dari Rp2,83 triliun. Namun marjin bersih naik menjadi 11,09% dari 10,7%. Laba bersih 2017 lalu berpeluang mencapai Rp4,01triliun tum‐ buh 11,47% dari tahun 2016 lalu sebesar Rp3,6 triliun. EPS 2017 diperkirakan mencapai Rp344,14. Maintain Buy, SL 8700 Kamis, 22 Februari 2018 Saham Pilihan TLKM 4020-4130 Buy, SL 3970 PGAS 2630-2770 TB, SL 2480 PTBA 3340-3450 TB, SL 3270 ADRO 2420-2520 TB, SL 2350 INCO 3500-3700 Buy, SL 3420 UNTR 36500-38200 Buy, SL 36000 BUMI 326-358 Buy, SL 320
Stock View
6
EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE
IHSG 6643.40 6668.12 6692.83 6616.46 6589.51 PERKEBUNAN AALI 14000 14,225.00 14,450.00 13,675.00 13,350.00 13,059,216.00 ‐19.91 393.15 ‐75.27 45.02 BWPT 222 230.67 239.33 216.67 211.33 LSIP 1390 1,406.67 1,423.33 1,361.67 1,333.33 4,189,615.00 ‐11.36 91.36 ‐32.01 18.72 SGRO 2500 2,523.33 2,546.67 2,483.33 2,466.67 SIMP 520 528.33 536.67 513.33 506.67 13,835,444.00 ‐7.53 16.72 ‐68.60 25.18 UNSP 286 294.00 302.00 278.00 270.00
PERTAMBANGAN BATU BARA
ADRO 2470 2,503.33 2,536.67 2,433.33 2,396.67 37,032,346.42 ‐10.48 65.74 ‐5.12 10.50 BORN 50 33.33 16.67 33.33 16.67 BRAU 7700 5,133.33 2,566.67 5,133.33 2,566.67 BUMI 340 351.33 362.67 327.33 314.67 DEWA 65 71.33 77.67 54.33 43.67 3,312,510.21 13.47 0.30 48.03 166.35 HRUM 3200 3,236.67 3,273.33 3,156.67 3,113.33 ITMG 29600 29,983.33 30,366.67 29,383.33 29,166.67 21,925,897.16 ‐9.27 770.46 ‐65.05 8.53 PTBA 3380 3,400.00 3,420.00 3,350.00 3,320.00 13,733,627.00 5.01 883.59 0.98 7.64 PTRO 2550 2,606.67 2,663.33 2,506.67 2,463.33
PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI
BIPI 90 92.67 95.33 87.67 85.33
ELSA 490 497.33 504.67 481.33 472.67 3,775,323.00 ‐10.56 51.43 ‐8.99 7.17
ENRG 268 289.33 310.67 253.33 238.67
ESSA 302 314.00 326.00 294.00 286.00
MEDC 1365 1,416.67 1,468.33 1,291.67 1,218.33
PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA
ANTM 910 920.00 930.00 895.00 880.00 10,531,504.80 11.79 ‐151.06 85.85 ‐3.10 INCO 3520 3,573.33 3,626.67 3,483.33 3,446.67 10,894,532.28 ‐15.64 70.11 ‐67.49 26.24 TINS 1100 1,113.33 1,126.67 1,083.33 1,066.67 6,874,192.00 ‐6.74 13.64 ‐84.08 56.09 SEMEN INTP 21800 21,941.67 22,083.33 21,516.67 21,233.33 17,798,055.00 ‐10.99 1,183.48 ‐17.34 17.00 SMCB 860 865.00 870.00 855.00 850.00 9,239,022.00 ‐12.25 22.85 ‐73.80 47.91 SMGR 11575 11,791.67 12,008.33 11,241.67 10,908.33 26,948,004.47 ‐0.14 762.28 ‐18.76 14.07
LOGAM DAN SEJENISNYA
GDST 92 98.00 104.00 88.00 84.00 JPRS 135 137.33 139.67 133.33 131.67 KRAS 525 533.33 541.67 508.33 491.67 PAKAN TERNAK CPIN 3620 3,643.33 3,666.67 3,573.33 3,526.67 JPFA 1530 1,576.67 1,623.33 1,506.67 1,483.33 25,022,913.00 2.31 43.92 40.87 18.44
OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA
ASII 8175 8,308.33 8,441.67 8,083.33 7,991.67 184,196,000.00 ‐8.68 357.28 ‐24.59 20.71
GJTL 855 876.67 898.33 811.67 768.33
INDUSTRI BARANG KONSUMSI
ICBP 8825 8,891.67 8,958.33 8,766.67 8,708.33 INDF 7625 7,725.00 7,825.00 7,575.00 7,525.00 MYOR 2400 2,420.00 2,440.00 2,380.00 2,360.00 ROTI 1240 1,251.67 1,263.33 1,226.67 1,213.33 GGRM 80100 80,733.33 81,366.67 79,758.33 79,416.67 INAF 4620 4,646.67 4,673.33 4,596.67 4,573.33 1,621,898.67 17.41 2.12 463.17 184.06 KAEF 2460 2,493.33 2,526.67 2,433.33 2,406.67 4,860,371.48 7.51 44.81 6.06 28.68 KLBF 1635 1,641.67 1,648.33 1,621.67 1,608.33
KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA
UNVR 54500 54,600.00 54,700.00 54,300.00 54,100.00
7
EMITEN LAST R1 R2 S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE
PROPERTI DAN REAL ESTAT
APLN 228 230.67 233.33 226.67 225.33 ASRI 388 394.67 401.33 384.67 381.33 BKSL 206 214.00 222.00 202.00 198.00 BSDE 1790 1,816.67 1,843.33 1,766.67 1,743.33 6,209,574.07 11.45 1,164.55 460.00 1.60 COWL 830 843.33 856.67 813.33 796.67 CTRA 1270 1,286.67 1,303.33 1,251.67 1,233.33 CTRP 1270 1,286.67 1,303.33 1,251.67 1,233.33 CTRS 1270 1,286.67 1,303.33 1,251.67 1,233.33 ELTY 50 52.00 54.00 49.00 48.00 KIJA 282 285.33 288.67 279.33 276.67 MDLN 330 340.67 351.33 322.67 315.33 2,962,460.90 4.32 69.69 22.80 5.94 KONSTRUKSI BANGUNAN ADHI 2400 2,433.33 2,466.67 2,373.33 2,346.67 9,389,570.10 8.51 130.22 43.08 20.93 DGIK 74 76.33 78.67 72.33 70.67 PTPP 3200 3,243.33 3,286.67 3,143.33 3,086.67 14,217,372.87 14.40 152.88 39.17 25.74 SSIA 605 621.67 638.33 596.67 588.33 TOTL 730 735.00 740.00 725.00 720.00 WIKA 1930 1,955.00 1,980.00 1,915.00 1,900.00 13,908,504.01 11.60 101.65 1.60 26.02
INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI
PGAS 2720 2,766.67 2,813.33 2,646.67 2,573.33 42,333,969.71 ‐0.16 228.31 ‐38.44 11.61
JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA
CMNP 1595 1,603.33 1,611.67 1,583.33 1,571.67 JSMR 5550 5,616.67 5,683.33 5,491.67 5,433.33 9,848,242.05 7.33 213.14 3.23 26.27 TELEKOMUNIKASI BTEL 50 50.00 50.00 50.00 50.00 EXCL 2930 2,960.00 2,990.00 2,900.00 2,870.00 22,876,182.00 ‐2.49 ‐2.97 ‐97.16 ‐1,348.39 ISAT 5550 5,583.33 5,616.67 5,508.33 5,466.67 TLKM 4070 4,093.33 4,116.67 4,033.33 3,996.67 102,470,000.00 14.24 153.66 5.81 21.51 TRANSPORTASI GIAA 322 328.00 334.00 318.00 314.00 52,627,783.53 7.55 40.78 ‐122.73 10.94 MBSS 860 870.00 880.00 855.00 850.00 WINS 5905 336.67 355.33 308.67 299.33 1,378,353.91 ‐37.37 ‐19.45 ‐129.08 ‐10.95
KONSTRUKSI NON BANGUNAN
INDY 4280 4,333.33 4,386.67 4,243.33 4,206.67 BANK BBCA 24025 24,225.00 24,425.00 23,775.00 23,525.00 47,081,728.00 7.56 730.83 9.30 18.47 BBKP 615 631.67 648.33 601.67 588.33 8,303,973.00 17.07 105.70 32.57 5.58 BBNI 10175 10,266.67 10,358.33 9,991.67 9,808.33 36,895,081.00 10.58 486.18 ‐15.91 10.90 BBRI 3800 3,816.67 3,833.33 3,766.67 3,733.33 85,434,037.00 13.73 1,029.53 4.77 10.95 BBTN 3800 3,826.67 3,853.33 3,776.67 3,753.33 14,966,209.00 16.86 174.91 65.91 10.43 BDMN 6700 6,866.67 7,033.33 6,566.67 6,433.33 22,420,658.00 ‐2.48 249.70 ‐8.09 16.40 BJBR 2270 2,290.00 2,310.00 2,260.00 2,250.00 10,084,451.00 14.70 142.02 23.39 6.79 BMRI 8800 8,900.00 9,000.00 8,725.00 8,650.00 71,570,127.00 14.26 871.50 2.33 11.76 BNGA 1370 1,398.33 1,426.67 1,348.33 1,326.67 22,318,759.00 7.24 17.02 ‐81.74 34.36
PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI
AKRA 6000 6,050.00 6,100.00 5,925.00 5,850.00 19,764,821.14 ‐12.03 261.74 27.59 27.03 INTA 442 448.67 455.33 438.67 435.33 UNTR 37000 37,791.67 38,583.33 36,266.67 35,533.33 49,347,479.00 ‐7.14 1,033.07 ‐28.24 14.86 PERDAGANGAN ECERAN MAPI 7375 7,550.00 7,725.00 7,175.00 6,975.00 RALS 1165 1,205.00 1,245.00 1,145.00 1,125.00
ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA
MNCN 1585 1,603.33 1,621.67 1,558.33 1,531.67
PERUSAHAAN INVESTASI
BRMS 90 97.00 104.00 83.00 76.00
Corporate Action
9
EMITEN JUMLAH DIVI-DEN CUM DIVI-DEN PSR REG RECORDING DATE PEMBAYARAN DIVI-DEN KETERANGAN AKRA 100 1/8/2017 4/8/2017 15/8/2017 Div Int 2017 SMSM 15 4/8/2017 9/8/2017 24/8/2017 Div Int II 2017 GEMS 33.973 7/8/2017 10/8/2017 16/8/2017 DIV Int TB 2017 ITMA 19.6176 21/8 24/8/2017 13/9/2017 Div TB 2016 DVLA 35 24/8 29/8/2017 15/9 DIV Int TB 2017 MBAP 182 19/9/17 25/9/2017 28/9 DIV Int TB 2017 IKBI 19.07 19/9 25/9/2017 12/10 DIV Int TB 2017 HEXA 234 28/9 3/10 25/10 Div tunai TB 2016 (USD0.01721) ASII 55 2/10 5/10 27/10 Div Int TB 2017 ACST 30 4/10 9/10 20/10 DIV Int TB 2017 UNTR 282 5/10 10/10 23/10 DIV Int TB 2017 AALI 148 5/10 10/10 19/10 DIV Int TB 2017 AUTO 13 6/10 11/10 20/10 DIV Int TB 2017 ASGR 25 10/10 13/10 20/10 DIV Int TB 2017 PALM 25 13/10 18/10 9/11/17 Div tunai TB 2016 TPIA 165.69 27/10/17 1/11 8/11/17 Div Int TB 2017 (US0.01219) ITMG 1300 3/11 8/11 21/11/17 Div Int 2017 MPMX 105 2/11 7/11 29/11 Div Int TB 2017 SMSM 15 7/11 10/11 24/11/17 DIV Int III TB 2017 MLBI 140 6/11 9/11 28/11/17 DIV Int TB 2017 PLIN 210 9/11/17 14/11 21/11/17 Div interim TB 2017 TURI 5 9/11 14/11 4/12/17 DIV Int TB 2017 FASW 55 21/11/17 24/11 12/12 DIV Int TB 2017 DMAS 6.5 23/11/17 28/11 13/12 DIV Int TB 2017 TOTO 5 27/11 30/11 21/12 DIV Int TB 2017 BBCA 80 28/11 4/12 20/12 DIV Int TB 2017 BFIN 23 28/11 4/12 18/12 DIV Int TB 2017 UNVR 410 29/11 5/12 20/12 DIV Int TB 2017 POWR 12.60913 29/11 5/12 13/12 DIV Int TB 2017 (US0.009324) JECC 200 30/11 6/12 27/12 Div Int 2017 TOWR 30 11/12/2017 14/12 22/12 Div Int 2017 KMTR 25 11/12/2017 14/12 20/12 Div Int 2017 PGLI 1 11/12 14/12 27/12 Div Int 2017 SCMA 40 12/12 15/12 22/12/17 Div Int 2017 EMTK 20 12/12 15/12 22/12 Div Int 2017 BATA 15.69 12/12 15/12 20/12 Div Int 2017 LINK 50.75 22/12/17 29/12 15/1/18 Div Int 2017 TBLA 30 22/12/17 29/12 10/1/18 Div Int 2017 GEMS 138.44 22/12/17 29/12 12/1/18 Div Int II 2017 JTPE 15.00 28/12 3/1/18 18/1/18 Div Int 2017 ADRO 42.25 28/12 3/1/18 12/1/18 Div Int 2017 (0.00313) Kamis, 22 Februari 2018
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.
KANTOR CABANG
Taman Palem Lestari :
Taman Palem Lestari Blok B 17/8 Jakarta Barat 11730 Phone : +62 21 7799 888
Yogyakarta :
Ruko Gajah Mada Square Kav. E Jl. Juminahan No. 26
Yogyakarta 55212 Phone : +62 274 557559
Makassar :
Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122
Jambi :
Kantor Perwakilan BEI Jambi Jl. Kolonel Abunjani No. 11A dan
11B Jambi 36129 Phone : +62 741 591 1819 GALERI INVESTASI Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta :
Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
Yogyakarta Jl. Kusumanegara 157
Yogyakarta 55165 Phone : +62 274 562265
Panin Bank Centre
4th Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270, Indonesia Phone : +62 21 727 99888 Fax : +62 21 571 0895 Web : www.firstasiacapital.com E-mail : cs@firstasiacapital.com Universitas Muhammadiyah Yogayakarta : Universitas Muhammadiyah Yogayakarta Jl. Lingkar Selatan Tamantirto, Bantul Yogyakarta 55183 Phone : +62 274 387656 Universitas Muhammadiyah Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta
Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura, Surakarta
Jawa Tengah 57161 Phone : +62 271 717417
Sampit :
Universitas Darwan Ali Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322
Phone : +62 531 31992
Banjarmasin :
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia
Jl. Brigjend Hasran Basri Kayu Tangi
Banjarmasin 70124 Phone : +62 511 3265783
Bireun :
Institut Agama Islam Almuslim Aceh Jl. Banda Aceh – Medan,
Simpang Paya Lipah Matang Glumpangdua, Bireuen
Aceh 24261 Phone : +62 644 441989
Padang :
Universitas Putra Indonesia “YPTK” Padang Jl. Raya Lubuk Begalung Lubuk Begalung, Kota Padang
Sumatera Barat 25145 Phone : +62 751 776666 Bengkulu : IAIN Bengkulu Jl. Raden Patah Bengkulu 38211 Phone : +62 736 51276 Jambi IAIN Jambi :
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Sultan Thaha
Syaifuddin
Jl. Arif Rahman Hakim No. 01 Telanaipura
Jambi 36363 Phone : +62 741 582573