• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGUASAAN STRUKTUR TEKS DAN CIRI KEBAHASAAN TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BIOGRAFI SISWA KELAS VIII SMP SWASTA DHARMA PANCASILA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGUASAAN STRUKTUR TEKS DAN CIRI KEBAHASAAN TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BIOGRAFI SISWA KELAS VIII SMP SWASTA DHARMA PANCASILA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PENGUASAAN STRUKTUR DAN CIRI KEBAHASAAN

TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BIOGRAFI SISWA

KELAS VIII SMP SWASTA DHARMA PANCASILA MEDAN

TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

ELSYA FITRI UTAMI

NIM 2113311021

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

(2)
(3)
(4)
(5)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT., yang telah melimpahkan rahmat dan

karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul

“Pengaruh Penguasaan Struktur dan Ciri Kebahasaan terhadap Kemampuan

Menulis Teks Biografi Siswa Kelas VIII SMP Swasta Dharma Pancasila Medan

Tahun Pembelajaran 2014/2015” dapat diselesaikan dengan baik.

Penulis dalam menyelesaikan Skripsi ini banyak mendapat dukungan dan

bantuan dari berbagai pihak. Tanpa kemudahan-kemudahan yang diperoleh, sulit

kiranya penulis menyelesaikan Skripsi ini. Untuk itu, dengan penuh kebahagiaan

dan rasa syukur yang tidak terkira, pada kesempatan ini penulis ingin

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si., Rektor Universitas Negeri Medan,

2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum., Dekan Fakultas Bahasa dan Seni beserta

Wakil Dekan dan seluruh Staf Pegawai Administrasi,

3. Drs. Syamsul Arif, M.Pd., Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia dan

sebagai Dosen Pembimbing Akademik,

4. S. Fahmy Dalimunthe, S.Sos., M.I.Kom., Sekretaris Jurusan Bahasa dan

Sastra Indonesia dan sebagai Dosen Penguji Skripsi,

5. Dr. Wisman Hadi, M.Hum., Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan

Sastra Indonesia,

6. Drs. Azhar Umar, M.Pd., sebagai Dosen Pembimbing Skripsi,

(6)

ii

8. Kepala Sekolah, Guru/ Staf Tata Usaha SMP Swasta Dharma Pancasila

Medan yang telah banyak memberikan kemudahan dalam mengumpulkan

data penelitian,

9. Keluarga tercinta, Ayahanda Sudrianto, SP., MP. dan Ibunda Fira Citra

Sari. Ibunda Dahliana, yang terkasih Filli Azandi, M.Or., kakak Ade Aini

Nuran, M.Hum., Adik Aina Adinda Putri dan Naufal Afif Ramadhan serta

seluruh keluarga yang telah mencurahkan kasih sayang, doa dan motivasi

untuk menyelesaikan studi di FBS Unimed,

10. Sahabat tersayang Ayu Lestari, teman-teman Dik. Ekstensi-A 2011, dan

teman-teman posko heboh PPLT 2014 SPMN 1 Tj.Pura. Terima kasih atas

pertemanan yang manis dan sahabat yang selalu menguatkan dalam doa.

Semoga semua bantuan, dukungan, dan kemudahan-kemudahan yang

Bapak dan Ibu berikan menjadi amalan dan mendapat balasan yang setimpal dari

Allah SWT. Aamiin.

Medan, Maret 2015 Penulis

(7)

i

ABSTRAK

Elsya Fitri Utami, NIM 2113311021, Pengaruh Penguasaan Struktur Teks dan Ciri Kebahasaan terhadap Kemampuan Menulis Teks Biografi Siswa Kelas VIII SMP Swasta Dharma Pancasila Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015. Skripsi, Medan : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengaruh: (1) struktur teks dengan kemampuan menulis teks biografi ; (2) ciri kebahasaan dengan kemampuan menulis teks biografi; serta (3) penguasaan struktur teks dan ciri kebahasaan secara bersama-sama dengan kemampuan menulis teks biografi. Penelitian ini dilaksanakan di kelas VIII SMP Swasta Dharma Pancasila Medan. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Swasta Dharma Pancasila Medan. Sampel yang digunakan sebanyak 40 siswa yang diambil dengan teknik random sampling.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional. Hasil analisis data penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh positif penguasaan struktur teks (X1) terhadap kemampuan menulis teks biografi (Y) didapat dari hasil korelasi product moment dengan ɑ= 0,05 sebesar 60,76% yang mengartikan bahwa pengaruh tersebut kuat. (2) terdapat pengaruh positif penguasaan ciri kebahasaan (X2) terhadap kemampuan menulis teks biografi (Y) yang didapat dari korelasi product moment dengan ɑ= 0,05 sebesar 60,98% yang mengartikan bahwa pengaruh tersebut kuat. Pengaruh tersebut dipertegas dengan Sumbangan Relatif (SR) dari variabel struktur teks (X1) ke kemampuan menulis teks biografi (Y) sebesar 49,74%. Sedangkan Sumbangan Relatif (SR) dari variabel ciri kebahasaan (X2) ke kemampuan menulis teks biografi sebesar 50,26%. (3) terdapat pengaruh positif antar struktur teks (X1) dan ciri kebahasaan (X2) dengan kemampuan menulis biografi (Y) yang diuji melalui regresi ganda maka hasilnya adalah Y= 77,85+ 2,29X1+ 1,08X2. Berdasar pada hasil analisis data tersebut, dapat disimpulkan bahwa penguasaan struktur teks dan ciri kebahasaan menjadi penentu keberhasilan dalam kemampuan menulis teks biografi.

(8)

iii A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 5

C. Pembatasan Masalah ... 5

D. Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian ... 6

F. Manfaat Penelitian... 7

BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN HIPOTESIS PENELITIAN A. Kerangka Teoretis ... 9

1. Penguasaan Struktur dan Ciri Kebahasaan ... 9

a. Struktur Teks Biografi ... 9

b. Ciri Kebahasaan Kebahasaan Teks Biografi ... 12

1) Kata Hubung ... 13

2) Merujuk Kata ... 13

3) Kata Kerja ... 14

4) Kata Keterangan ... 15

2. Kemampuan Menulis Teks Biografi ... 16

a. Menulis Teks Biografi ... 16

b. Tujuan Penulisan Teks Biografi ... 18

(9)

iii

d. Tahap-Tahap dalam Menulis Biografi ... 21

3. Pengaruh Penguasaan Struktur dan Ciri kebahasaan dengan Kemampuan Menulis Teks Biografi ... 22

B. Kerangka Konseptual ... 24

C. Hipotesis Penelitian ... 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 28

B. Populasi dan Sampel ... 28

1. Populasi Penelitian... 28

2. Sampel Penelitian ... 29

C. Metode Penelitian ... 30

D. Variabel Penelitian ... 31

E. Desain Penelitian ... 32

F. Instrumen Penelitian ... 33

G. Organisasi Pengolahan Data ... 38

H. Teknik Analisis Data ... 39

1. Deskripsi Data ... 40

2. Uji Persyaratan Analisis ... 42

a. Uji Normalitas ... 42

b. Uji Linieritas ... 44

3. Pengujian Hipotesis ... 44

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... A. Hasil Penelitian ... 46

1. Pengaruh Penguasaan Struktur Teks (X1) terhadap kemampuan Menulis Teks Biografi (Y) ... 46

a. Validitas dan Reliabilitas Struktur Teks ... 46

(10)

iii

c. Uji Normalitas dan Linieritas Struktur Teks ... 50

d. Pengujian Hipotesis Struktur Teks (X1) terhadap Kemampuan Menulis Teks Biografi (Y) Melalui Korelasi Parsial ... 51

2. Pengaruh Penguasaan Ciri Kebahasaan (X2) terhadap Kemampuan Menulis Teks Biografi (Y) ... 52

a. Validitas dan Reliabilitas Ciri Kebahasaan ... 52

b. Data Penguasaan Ciri Kebahasaan ... 53

c. Uji Normalitas dan Linieritas Ciri Kebahasaan ... 56

d. Pengujian Hipotesis Ciri Kebahasaan (X2) terhadap Kemampuan Menulis Teks Biografi (Y) Melalui Korelasi Parsial ... 57

3. Pengaruh Penguasaan Struktur Teks (X1) dan Ciri Kebahasaan (X2) terhadap Kemampuan Menulis Teks Biografi (Y) ... 58

a. Data Penguasaan Struktur Teks ... 58

b. Uji Normalitas dan Linieritas Kemampuan Menulis Teks Biografi .. 61

c. Analisis Regresi Ganda antara Penguasaan Struktur Teks (X1) dan Ciri Kebahasaan (X2) terhadap Kemampuan Menulis Teks Biografi (Y) ... 62

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 63

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 67

A. Simpulan ... 69

B. Saran ... 71

DAFTAR PUSTAKA ... 72

(11)

iv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 : Populasi Penelitian ... 29

Tabel 3.2 : Kisi-kisi Tes Pilihan Ganda Penguasaan Struktur Teks & Ciri kebahasaan ... 34

Tabel 3.3 : Perimbangan Proporsi Penilaian Keenam Tingkatan Kognitif untuk Siswa SD, SMP, dan SMA ... 35

Tabel 3.4 : Aspek Penilaian Kemampuan Menulis Teks Biografi ... 36

Tabel 3.5 : Rentangan Nilai Kemampuan Menulis Teks Biografi ... 38

Tabel 3.6 : Kriteria Penilaian Korelasi ... 40

Tabel 4.1 : Skor Penguasaan Struktur Teks ... 47

Tabel 4.2 : Distribusi Frekuensi Variabel Penguasaan Struktur Teks ... 49

Tabel 4.3 : Tingkat Kecenderungan Penguasaan Struktur Teks (X1) ... 49

Tabel 4.4 : Uji Normalitas Penguasaan Struktur Teks (X1) ... 50

Tabel 4.5 : Ringkasan Koefisien Korelasi Parsial Variabel (X1) ke (Y) ... 51

Tabel 4.6 : Skor Penguasaan Ciri Kebahasaan ... 53

Tabel 4.7 : Distribusi Frekuensi Variabel Penguasaan Ciri Kebahasaan ... 54

Tabel 4.8 : Tingkat Kecenderungan Penguasaan Ciri Kebahasaan (X2) ... 55

Tabel 4.9 : Uji Normalitas Penguasaan Ciri Kebahasaan (X2) ... 56

Tabel 4.10 : Ringkasan Koefisien Korelasi Parsial Variabel (X2) ke Y ... 57

Tabel 4.11 : Skor Kemampuan Menulis Teks Biografi ... 58

(12)

v

DAFTAR GAMBAR

Halaman

(13)

vi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 : Soal Tes Pilihan Berganda (Struktur dan Ciri Kebahasaan) ... 1

Lampiran 2 : Kunci Jawaban Tes Pilihan Berganda ... 10

Lampiran 3 : Soal Tes Kemampuan Menulis Teks Biografi ... 11

Lampiran 4 : Analisis Uji Coba Instrumen Struktur Teks ... 12

Lampiran 5 : Analisis Uji Coba Instrumen Ciri Kebahasaan ... 17

Lampiran 6 : Perhitungan Koefisien Korelasi Antar Variabel ... 22

Lampiran 7 : Perhitungan Korelasi Parsial dan Uji Keberartian ... 25

Lampiran 8 : Perhitungan Persamaan Regresi Ganda, Uji Kelinieran dan Keberartian Persamaan Regresi Ganda ... 27

Lampiran 9 : Perhitungan Koefisien Korelasi Ganda dan Uji Keberartian Koefisien Korelasi Ganda ... 31

(14)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada kajian mutakhir mengenai keberaksaraaan, Amstrong dalam Solin

(2010:3) menyatakan bahwa, “menulis berkaitan dengan kecerdasan ganda

(multiple intelegensi). Menulis bukan hanya sekedar proses menafsir dan

menginterpretasi kata, tetapi juga berkaitan dengan kecerdasan visual, naural, dan

intrapersonal”. Pembelajaran menulis pada kurikulum 2013 termasuk bagian dari

mengomunikasikan dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk

menyampaikan hasil observasi secara lisan maupun tulisan. Dalam mata pelajaran

bahasa Indonesia di kurikulum 2013, peserta didik akan disajikan dengan

pembelajaran berbasis teks baik lisan maupun tulisan.

Teks merupakan bahasa yang terdapat di dalam suatu konteks situasi dan

konteks kultural. Teks merupakan jalan menuju pemahaman tentang bahasa.

Pernyataan tersebut didukung oleh Halliday dan Ruqaiyah dalam Mahsun

(2011:1) yang menyatakan, teks merupakan bahasa yang berfungsi atau bahasa

yang sedang melaksanakan tugas tertentu dalam konteks situasi. Teks tersebut

merupakan ungkapan pernyataan suatu kegiatan sosial yang bersifat verbal.

Artinya, teks merupakan satuan bahasa yang digunakan sebagai ungkapan suatu

kegiatan sosial baik secara lisan maupun tulisan dengan struktur berpikir yang

(15)

2

Teks yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu teks biografi. Teks

biografi merupakan suatu kisah atau keterangan tentang kehidupan seseorang

yang bersumber pada subjek rekaan (nonfiction) atau kisah nyata. Sebuah biografi

lebih kompleks dari sekedar biodata seseorang, karena dalam biografi juga

menceritakan pengalaman, masalah, perasaan, maupun kenangan yang terjadi

dalam kehidupan seseorang yang dapat menggambarkan kepribadian atau watak

dari seseorang yang diceritakan dalam biografi tersebut. Pernyataan di atas,

didukung oleh Dewi (2013:7) yang menyatakan, teks biografi adalah teks yang

berisi tentang riwayat hidup seorang tokoh dalam menjalani kehidupannya.

Perjalanan hidup tokoh ini dapat memuat hal-hal yang menarik sehingga bisa

diteladani oleh siswa. Siswa juga bisa meneladani karakter-karakter tokoh yang

ada dalam teks biografi.

Seseorang dikatakan terampil menulis teks apabila orang tersebut mampu

mengutarakan ide-ide yang ada dalam benaknya melalui media tulis serta

berpedoman dengan struktur dan ciri kebahasaan yang sudah terdapat dalam

masing-masing teks. Hal tersebut juga terdapat dalam silabus kurikulum 2013

tingkat SMP kelas VIII. Pembelajaran menulis terdapat pada kompetensi dasar 4.2

yaitu menyusun teks cerita moral/fabel, ulasan, diskusi, cerita prosedur, dan

cerita biografi sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara

lisan maupun tulisan.

Struktur dan ciri kebahasaan teks biografi merujuk dari Kemendikbud

(2014: 42-49) yaitu, struktur teks biografi terdiri dari orientasi, peristiwa dan

(16)

3

atas penggunaan kata hubung (konjungsi), merujuk kata (kata ganti/pronomina),

penggunaan kata kerja (verba) yang menjelaskan tindakan tokoh, dan kata

keterangan (adverbia) waktu, aktivitas serta tempat.

Pembelajaran menulis teks biografi bukan hal yang baru dalam

pembelajaran bahasa Indonesia. Pembelajaran mengenai teks biografi ini di

kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dikenal dengan karangan narasi

ekspositoris. Narasi ekspositoris menurut Keraf dalam Hidayati (2012:239)

menjelaskan bahwa narasi ekspositoris disebut juga dengan narasi nonfiksi, yaitu

narasi yang mengisahkan peristiwa-peristiwa faktual, sesuatu yang ada dan

benar-benar terjadi. Contoh narasi ekspositoris adalah biografi, autobiografi, sejarah,

kisah pengalaman, dan insiden. Narasi ekspositoris memiliki empat ciri. Keempat

ciri narasi ekspositoris tersebut adalah: (1) memperluas pengetahuan, (2)

menyampaikan informasi mengenai suatu kejadian, (3) didasarkan pada penalaran

untuk mencapai kesepakatan rasional, dan (4) bahasanya lebih condong ke bahasa

informatif dengan titik berat pada penggunaan kata-kata denotatif. Keempat ciri

narasi ekspositoris tersebut dijadikan sebagai indikator penilaian tulisan narasi

ekspositoris.

Dalam hasil penelitiannya Hidayati (2012) mengungkapkan, “Kemampuan

menulis narasi ekspositoris siswa kelas VII. 2 SMP Negeri 2 Kamang Magek pada

setiap indikator belum mencapai ketuntasan belajar minimal (KKM) yaitu 70”.

Rata-rata kemampuan menulis narasi ekspositoris siswa kelas VII. 2 SMP Negeri

Kamang Magek dalam, (1) menyampaikan informasi yang memperluas

(17)

4

menyampaikan suatu kejadian secara kronologis berada pada rentang nilai 68,25%

dengan keterangan cukup, (3) menggunakan penalaran berada pada rentang nilai

47,62% dengan keterangan rendah dan (4) menggunakan bahasa yang informatif

berada pada rentang nilai 33,33% dengan keterangan kurang.

Selain dari hasil penelitian tersebut yang menunjukkan masih rendahnya

kemampuan menulis narasi ekspositoris (biografi), penulis juga melakukan

wawancara dengan guru bidang studi Bahasa Indonesia di SMP Swasta Dharma

Pancasila, Ibu Siti Husni, S.Pd. Hasil wawancara tersebut juga menunjukkan

kemampuan menulis teks biografi siswa masih rendah. Hal tersebut karena alokasi

waktu untuk pembinaan menulis masih kurang. Rendahnya kemampuan menulis

teks biografi juga disebabkan masih banyak siswa yang belum menguasai struktur

dan ciri kebahasaan teks biografi dengan baik dan benar. Kesimpulan tersebut

berdasar pada hasil penugasan maupun ujian siswa.

Kemudahan dalam mengakses teks biografi dari media internet menjadi

penyumbang masalah terbesar rendahnya minat siswa untuk menulis teks biografi,

karena setiap diberi penugasan untuk membuat teks biografi seorang tokoh, siswa

mencontoh langsung dari media internet tanpa menyaring apakah teks biografi

yang didapatnya tersebut sudah sesuai dengan struktur dan ciri kebahasaan yang

berlaku dalam teks biografi. Sehingga siswa tidak mampu untuk mengutarakan

pemikirannya melalui media tertulis dengan maksimal.

Berdasarkan pemaparan latar belakang di atas, penulis merasa tertarik

untuk meneliti masalah yang ada di dalamnya dalam bentuk karya tulis ilmiah

(18)

5

terhadap Kemampuan Menulis Teks Biografi Siswa Kelas VIII SMP Swasta

Dharma Pancasila Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015”.

B. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah diperlukan sebagai pedoman untuk mempermudah

proses pengkajian masalah. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, masalah

yang diidentifikasi penulis sebagai berikut:

1. Minat siswa dalam kegiatan menulis teks masih kurang,

2. Rendahnya penguasaan siswa terhadap struktur teks,

3. Rendahnya penguasaan siswa terhadap ciri kebahasaan teks,

4. Rendahnya kemampuan siswa dalam menulis teks.

C. Pembatasan Masalah

Pembatasan masalah bertujuan untuk memudahkan penulis sewaktu

mengadakan penelitian, sehingga masalah yang akan diteliti semakin jelas

arahnya serta dapat dipahami secara terperinci. Batasan masalah pada penelitian

ini adalah “Pengaruh Penguasaan Struktur Teks Biografi dan Ciri Kebahasaan

Teks Biografi terhadap Kemampuan Menulis Teks Biografi Siswa Kelas VIII

(19)

6

D. Rumusan Masalah

Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain

sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh penguasaan struktur teks biografi terhadap

kemampuan menulis teks biografi siswa kelas VIII SMP Swasta Dharma

Pancasila Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015?

2. Bagaimana pengaruh penguasaan ciri kebahasaan teks biografi terhadap

kemampuan menulis teks biografi siswa kelas VIII SMP Swasta Dharma

Pancasila Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015?

3. Bagaimana pengaruh penguasaan struktur teks biografi dan ciri

kebahasaan teks biografi secara bersama-sama terhadap kemampuan

menulis teks biografi siswa kelas VIII SMP Swasta Dharma Pancasila

Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, diperlukan tujuan penelitian sebagai

dasar untuk mencapai sasaran penelitian. Adapun tujuan penelitian ini secara

umum bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh penguasaan struktur

dan ciri kebahasaan terhadap kemampuan menulis teks biografi oleh siswa kelas

VIII SMP Swasta Dharma Pancasila tahun pembelajaran 2014/2015.

Sementara itu, secara khusus penelitian ini bertujuan mengetahui ada

(20)

7

1. Pengaruh penguasaan struktur teks biografi terhadap kemampuan

menulis teks biografi siswa kelas VIII SMP Swasta Dharma Pancasila

Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.

2. Pengaruh penguasaan ciri kebahasaan teks biografi terhadap

kemampuan menulis teks biografi siswa kelas VIII SMP Swasta

Dharma Pancasila Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015.

3. Pengaruh penguasaan struktur dan ciri kebahasaan secara

bersama-sama terhadap kemampuan menulis teks biografi oleh siswa kelas VIII

SMP Swasta Dharma Pancasila Medan Tahun Pembelajaran

2014/2015.

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah manfaat

teoritis dan manfaat praktis. Pendeskripsian manfaat penelitian ini sebagai

berikut :

1. Manfaat Teoretis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah khazanah pengetahuan

yang berkaitan dengan pembelajaran struktur dan ciri kebahasaan teks

biografi dengan kemampuan menulis teks biografi.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi guru

Sebagai gambaran kepada para guru tentang pencapaian penguasaan

(21)

8

menyadari pentingnya pengaruh penguasaan struktur dan ciri

kebahasaan dengan kemampuan menulis teks biografi oleh siswa.

b. Bagi Kepala Sekolah maupun Sekolah

Sebagai gambaran kepada Kepala Sekolah serta sekolah tempat lokasi

penelitian tentang penguasaan struktur dan ciri kebahasaan dalam

kemampuan menulis teks biografi siswanya sehingga dapat ditempuh

upaya-upaya untuk membina, mempertahankan, dan mengembangkan

sikap positif siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia.

c. Bagi pihak lain

Sebagai bahan rujukan bagi peneliti lain yang ingin mengembangkan

(22)

69

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Dari kajian teoretis dan temuan penelitian sebagaimana telah disajikan

pada bab-bab sebelumnya, terdapat tiga kesimpulan pokok yang diungkapkan

dalam penelitian ini, yaitu: (1) terdapat pengaruh penguasaan struktur teks dengan

kemampuan menulis teks biografi; (2) terdapat pengaruh penguasaan ciri

kebahasaan dengan kemampuan menulis teks biografi; dan (3) terdapat pengaruh

penguasaan struktur teks dan ciri kebahasaan secara bersama-sama terhadap

kemampuan menulis teks biografi. Berikut akan dijelaskan simpulan hasil

penelitian ini secara rinci:

(1) Penguasaan struktur teks (X1) memiliki pengaruh positif dan signifikan

dengan kemampuan menulis teks biografi (Y). Hal ini dibuktikan dengan

nilai koefisien korelasi (ry1) = 0,6076 atau 60,76%. SR X1 terhadap Y

49,73% dan SE 27,97%. Dengan demikian, struktur teks secara konsisten

memiliki pengaruh langsung dengan kemampuan menulis teks biografi.

Artinya, semakin tinggi tingkat penguasaan struktur teks sesorang

semakin tinggi pula kemampuan kemampuan menulis teks biografinya.

Begitu pula sebaliknya, semakin rendah penguasaan struktur teks

seseorang semakin rendah pula kemampuan menulis teks biografinya.

(2) Penguasaan Ciri kebahasaan (X2) memiliki pengaruh positif dan

signifikan dengan kemampuan menulis teks biografi (Y). Hal ini

(23)

70

SR X2 terhadap Y 50,26% dan SE 28,26%. Dengan demikian, ciri

kebahasaan secara konsisten memiliki pengaruh langsung dengan

kemampuan menulis teks biografi. Artinya, semakin tinggi tingkat

penguasaan ciri kebahasaan sesorang semakin tinggi pula kemampuan

kemampuan menulis teks biografinya. Begitu pula sebaliknya, semakin

rendah penguasaan ciri kebahasaan seseorang semakin rendah pula

kemampuan menulis teks biografinya.

(3) Penguasaan Struktur teks (X1) dan Ciri kebahasaan (X2) secara

bersama-sama memiliki pengaruh positif dengan kemampuan menulis teks

biografi (Y). Koefisien korelasi ganda kedua variabel tersebut diperoleh

sebesar 0,3178 atau 31,78%. Untuk persamaan regresi ganda diketahui

Y= 77,85 + 2,29X1 + 1,08X2. Dengan demikian, struktur teks dan ciri

kebahasaan secara bersama-sama konsisten memiliki pengaruh langsung

dengan kemampuan menulis teks biografi. Artinya, semakin tinggi

tingkat penguasaan struktur teks dan ciri kebahasaan sesorang semakin

tinggi pula kemampuan kemampuan menulis teks biografinya. Begitu

pula sebaliknya, semakin rendah penguasaan struktur teks dan ciri

kebahasaan seseorang semakin rendah pula kemampuan menulis teks

(24)

71

B. Saran

Berdasarkan simpulan di atas terdapat beberapa hal yang patut diajukan

sebagai saran penelitian ini. Beberapa saran dimaksud lebih terkait dengan

operasionalisasi hasil penelitian ini. Saran-saran penelitian ini lebih lanjut

diurutkan sebagai berikut:

Pertama, menulis teks biografi sebagai salah satu teks narasi ekspositoris,

merupakan sebuah proses dan untuk itu diperlkan latihan. Apabila siswa berlatih

menulis teks biografi secara terbimbing, tulisan siswa akan menjadi lebih baik.

Kedua, siswa hendaknya dibimbing dan diarahkan agar dapat menerapkan

struktur teks dan ciri kebahasaan yang benar dan komunikatif dalam menulis. Di

antaranya yaitu: (1) Penguasaan struktur teks pada bagian peristiwa dan masalah

harus lebih diperdalam lagi dengan menggali informasi dari tokoh yang ditulis

biografinya. (2) Penguasaan ciri kebahasaan, seperti kata hubung (koordinatif,

korelatif, subordinatif dan antarkalimat), penggunaan rujukan kata, kata

keterangan, dan kata kerja lebih ditonjolkan lagi dalam penulisan teks biografi

agar adanya kohesi dan koherensi antarkalimat dan antarparagraf dalam teks

biografi yang dihasilkan siswa.

Ketiga, menulis teks biografi melibatkan emosi, perasaan, dan kejadian

nyata di dalamnya. Berpengaruh dengan hal tersebut, siswa haruslah diberikan

kebebasan untuk menggali informasi dari tokoh yang dituliskannya agar teks

biografi yang dihasilkan dapat mengungkapkan semua perasaan, ide-ide, dan

(25)

73

DAFTAR PUSTAKA

Alwi,hasan. dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Pusat bahasa dan Balai Pustaka.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Atmazaki. 2013. Implementasi Kurikukum 2013 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia: Pola Pikir, Pendekatan Ilmiah, Teks (Genre), dan Penilaian Otentik. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/isla/article/download/3962/3193. Diakses 2 desember 2014.

Dewi, Marsinta. 2013. Skripsi: Penerapan Metode Jigsaw II Dalam Pembelajaran Membaca Teks Biografi (Penelitian Eksperimen Semu pada Siswa Kelas XI

SMA Pasundan 2 Bandung T.A 2012/2013).

http://repository.upi.edu/2085/4/S_IND_0907458_Chapter1.pdf. Diakses 2 desember 2014.

Fuad, Zulfikar. 2012. The Secret Of Biography (Rahasia Menulis Biografi Ala Ramadhan K.H.). Jakarta: Akademia Permata.

Gie, The Liang. 2002. Terampil Mengarang. Yogyakarta: Andi Offset.

Hidayati, Vinazullah. 2012. Peningkatan Kemampuan Menulis Narasi Ekspositoris Berbantuan Mind Mapping Siswa Kelas Vii.2 Smp Negeri 2

Kamang Magek Kabupaten Agam.

http://ejournal.unp.ac.id/index.php/pbs/article/view/291. Diakses 7 januari 2015.

Kemendikbud. 2014. Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan (Edisi Revisi 2014). Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia 2014.

Mahsun. 2011. Teks Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jakarta: PT. Graha Persindo Persada

(26)

73

Nurgiyantoro, Burhan. 1987. Penilaian Dalam Pengajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia. Yogyakarta: BPFE

Sekawan, Redaksi Lima Adi. 2007. EYD Plus. Jakarta: Limas.

Sitanggang, Dewi Larmeishin. 2014. Skripsi: Hubungan Kemampuan Memahami Wacana Dengan Kemampuan Menulis Paragraf Argumentasi Pada Siswa Kelas X SMA Swasta Santo Thomas 4 Binjai Tahun Ajaran 2013/2014. Medan: Universitas Negeri Medan.

Solin, Mutsyuhito. 2010. Keberaksaraan. Medan: Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif R&D). Bandung: Alfabeta.

Tarigan. Henry Guntur. 2005. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa

Gambar

Gambar 2.1 : Struktur Teks Biografi .............................................................

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemahaman isi, struktur dan ciri kebahasaan terhadap kemampuan menulis teks ulasan novel siswa kelas VIII SMP Negeri 1

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemahaman struktur dan ciri kebahasaan terhadap kemampuan menulis teks negosiasi oleh siswa kelas X MAN 1 Medan

Dzu Mirratin Firda Hidayat, NIM 2124411001, Pengaruh Pemahaman Struktur dan Ciri Kebahasaan terhadap Kemampuan Menulis Teks Ulasan oleh Siswa Kelas VIII SMP

Berdasarkan hasil uji hipotesis Ha diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara penguasaan struktur teks dengan kemampuan menulis teks diskusi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemahaman struktur dan ciri kebahasaan terhadap kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas x sma negeri 4 medan

Hubungan Penguasaan Isi, Struktur, dan Ciri Kebahasaan terhadap Kemampuan Menulis Teks Cerita Pendek oleh Siswa Kelas XI SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh pemahaman struktur dan ciri kebahasaan terhadap kemampuan menulis teks prosedur kompleks siswa kelas X SMA Negeri 2

Maka bisa disimpulkan dari data di atas, bahwa kemampuan menulis teks biografi yang menggunakan model PJBL lebih besar nilai yang diperolehnya dibandingkan