LK. 1.1. Identifikasi Masalah pembelajaran peserta didik SMK
Nama Mahasiswa : ………
Alas Sekolah : ………
Masalah pembelajaran adalah: Kesenjangan antara tujuan yang direncanakan dengan realisasi pencapaian oleh siswa. Tujuan pembelajaran terbagi pada dua hal yaitu capaian kompetensi (KD/TP) dan proses pencapaian kompetensi (proses belajar). Pada terminologi ABCD (Audience, Behavoir, Condition and Degree), maka B dan D merupakan representasi capaian kompetensi, sedangkan C adalah proses pencapaiannya.
Identifikasi masalah adalah: proses menemukan kesenjangan yang terjadi pada siswa sebagaiaman definisi maslah pembelajaran.
Eksplorasi penyebab masalah adalah: Mengidentifikasi semua kemungkinan penyebab terjadinya kesenjangan pencapaian tujuan pembelajaran oleh siswa. Penyebab tersebut dapat bersumber dari metode yang diterapkan oleg guru, sarana prasarana pembelajaran, lingkungan belajar, sikap dan perilaku guru, lingkungan sosial dan keluarga, dan diri siswa yang bersangkutan.
Penentuan penyebab masalah adalah: proses memilah dan menentukan penyebab yang paling dominan atas timbulnya kesenjangan pencapaian tujuan pembelajaran oleh siswa. Jika penyebab ini diatasi, maka harapannya penyebab lain yang tereksplorasi akan selesai dengan sendirinya.
No .
Jenis Permasalahan
Masalah yang
Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah 1 Capaian
kompetensi
Contoh rumusan masalah:
Sebagian besar siswa kelas X tidak mencapai batas kelulusan pada mata pelajaran Dasar-Dasar
Ketenagalistrikan.
Contoh analisis identifikasi masalah:
Mata pelajaran ini terdiri atas 7 elemen, sejak diterapkannya kurikulum merdeka hanya 40%
siswa yang mendapatkan nilai di atas batas kelulusan.
Nilai-nilai yang
ketercapaiannya rendah terutama pada elemen 5 dan 6.
No .
Jenis Permasalahan
Masalah yang
Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah 2 Proses/aktivitas
pencapaian kompetensi/
belajar siswa
Contoh masalah proses belajar:
Siswa cenderung pasif ketika diskusi kelompok
Contoh analisis identifikasi masalah:
Pada tujuan pembelajaran tertulis “Melalui diskusi kelompok siswa mampu mengidentifikasi penyebab ketidaktepatan hasil
pengukuran Amperemeter”.
Dalam kegiatan pembelajaran sebagian besar siswa pasif menyampaikan pendapatnya dan pembicaraan didominasi siswa tertentu.
3 Karakter budaya kerja
Contoh masalah proses belajar:
Siswa punya kebiasaan tidak menggunakan APD (alat pelindung diri) secara lengkap dan benar