PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
H0 : Tidak terdapat hubungan antara kecerdasan naturalistik dengan literasi lingkungan pada siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru. HI : Ada hubungan antara kecerdasan naturalistik dengan literasi lingkungan siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru. Hal ini membuktikan bahwa siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru mempunyai kecerdasan naturalistik yang tinggi.
Namun tetap dapat dikatakan bahwa tingkat kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru berada pada kategori baik.
Manfaat Penelitian
KAJIAN PUSTAKA
Literasi Lingkungan
Literasi lingkungan hidup atau biasa diartikan literasi lingkungan merupakan suatu kemampuan atau keterampilan dalam memahami pentingnya menjaga lingkungan hidup untuk kehidupan sekarang dan juga untuk generasi yang akan datang. Kesadaran lingkungan hidup berarti kemampuan seseorang dalam melihat hal-hal yang saling berhubungan atau mempunyai kaitan dengan lingkungan hidup, termasuk mengetahui permasalahan yang ada dan mampu mengetahui atau mencari solusi terhadap permasalahan yang timbul pada lingkungan hidup (Santoso, 2021). Menurut Farida (2018), literasi lingkungan mengarah pada literasi spesifik yang terfokus pada perilaku bertanggung jawab terhadap lingkungan yang diawali dengan kesadaran terhadap lingkungan dan kepedulian terhadap permasalahan yang ada di lingkungan. Komponen keterampilan lingkungan adalah.
Menurut Santos (2021), komponen literasi lingkungan adalah pengetahuan, disposisi, kompetensi dan perilaku yang bertanggung jawab terhadap lingkungan, dimana pengetahuan harus mencakup sistem fisik, ekologi, sosial, budaya dan politik.
Kerangka Berpikir
Hasil Penelitian Relavan
Penelitian pendidikan lingkungan hidup menurut Rokhmah (2021) dalam Pensa E-Journal: Science Education mengemukakan bahwa keterampilan pendidikan lingkungan hidup siswa di sekolah menengah dengan kurikulum pengetahuan lingkungan hidup saling mempengaruhi yaitu indikator pengetahuannya mempunyai kategori cukup baik . , kemampuan kognitif berada pada kategori lemah, sikap siswa terhadap lingkungan berada pada kategori baik dan perilaku siswa terhadap lingkungan berada pada kategori baik. Menurut Nasution (2016) dalam Jurnal Proceeding Biology Education Conference, penelitian yang masih berkaitan dengan literasi lingkungan menunjukkan bahwa tingkat pendidikan lingkungan hidup siswa kelas X di Samboja berada pada kategori sedang.
Hipotesis Penelitian
METODE PENELITIAN
Lokasi Penelitian
Populasi Dan Sampel Penelitian
Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling dengan alasan kecenderungan pengetahuan yang dimiliki siswa adalah sama dan dinyatakan homogen, sehingga pengambilan sampel dari anggota populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada di dalam populasi. populasi. .
Desain Penelitian
Variabel Penelitian
Di bawah ini gambaran hubungan tersebut dan dapat dilihat pola hubungan kedua variabel yaitu kecerdasan naturalistik (X) berhubungan dengan variabel literasi lingkungan (Y) dapat digambarkan pada grafik di bawah ini.
Definisi operasional Variabel
Seseorang yang memiliki kecerdasan naturalistik akan, orang yang memiliki kecerdasan naturalistik akan sangat menjaga kebersihan lingkungan dari segala sesuatu yang dapat mencemari dan mencemari lingkungan. Literasi lingkungan merupakan pemahaman atau pengetahuan seseorang terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan lingkungan hidup, termasuk mengetahui permasalahan yang ada dan mampu mencari solusi untuk mengatasinya.
Prosedur Penelitian
Hasil penelitian ini merupakan jawaban atas rumusan masalah yang telah ditetapkan sebelumnya dengan tujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan sains dengan literasi lingkungan siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan angket atau angket kecerdasan sains dan literasi lingkungan kepada siswa. Berdasarkan diagram 4.1 terlihat bahwa tingkat kecerdasan sains siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru adalah 97.
Analisis inferensial merupakan teknik statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel yaitu untuk mengetahui hubungan kecerdasan naturalistik dengan literasi lingkungan siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru. Uji normalitas dilakukan pada masing-masing variabel penelitian yaitu variabel kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan. Berikut hasil analisis uji normalitas antara kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan dengan menggunakan uji Kolmogorov Smirnov.
Berikut hasil uji linieritas data kecerdasan sains dengan literasi lingkungan siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru dengan hasil uji linieritas diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,609 yang berarti nilai signifikansi 0,609 > 0,05. 0,000 < 0,05 menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara variabel Kecerdasan Sains dan Literasi Lingkungan Siswa Kelas XI SMA Negeri 5 Barru. Berdasarkan nilai koefisien korelasi antara kecerdasan sains dan literasi lingkungan siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru diperoleh skor sebesar 0,560 sehingga hubungan kedua variabel tergolong dalam kategori cukup kuat dengan nilai signifikansi sebesar 0,000.
Dari kedua sumber tersebut semakin menguatkan bahwa kecerdasan naturalistik dikaitkan dengan keterampilan lingkungan siswa. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan penelitian yang telah dikemukakan peneliti, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kecerdasan naturalistik dengan keterampilan lingkungan siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru.
Instrumen Penelitian
- Teknik Pengumpulan Data
Teknik Analisis Data
Berdasarkan data yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu data kecerdasan naturalistik dan keterampilan lingkungan siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru yang berjumlah 97 responden dan dianalisis menggunakan program pengolahan data Microsoft Excel 2010, sehingga diperoleh data sebagai berikut. Dari Tabel 4.2 terlihat bahwa kecerdasan naturalistik 97 siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru pada kategori sangat rendah berjumlah 4 siswa dengan persentase 4,1%, pada kategori rendah berjumlah 22 siswa dengan persentase 4,1%, pada kategori rendah berjumlah 22 siswa dengan persentase 4,1%. sebesar 22,7%, pada kategori sedang berjumlah 38 siswa dengan persentase 39,2%, pada kategori tinggi terdiri dari 33 siswa dengan persentase 34% dan 0% pada kategori sangat tinggi. Nilai persentase kecerdasan naturalistik yang diperoleh siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru menunjukkan bahwa kecerdasan naturalistik 97 siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru berada pada kategori sangat rendah terdiri dari 4,1%, dalam kategori rendah 22,7%, dalam kategori sangat rendah. kategori sedang 39,2%, kategori tinggi terdiri dari 34% dan 0% kategori sangat tinggi.
Berdasarkan analisis deskriptif kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan siswa Kelas XI SMA Negeri 5 Barru yang terdiri dari 97 responden untuk kecerdasan naturalistik diperoleh hasil pada kategori sangat rendah sebesar 4,1%, pada kategori rendah sebesar 22,7%, pada kategori sedang. kategori 39,2% pada kategori tinggi terdiri dari 34% dan 0% pada kategori sangat tinggi. Selain itu, siswa yang memiliki kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan akan selalu memberikan yang terbaik dalam merawat dan melestarikan lingkungan hidup sehingga memiliki kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan. Hal ini dibuktikan dengan uji hipotesis yang dilakukan dengan menggunakan uji korelasi person dengan nilai (r) sebesar 0,560 menunjukkan nilai signifikan sebesar 0,000 atau kurang dari 0,05 artinya ada hubungan antara kecerdasan naturalistik dengan literasi lingkungan pada siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru .
Peneliti selanjutnya diharapkan dapat melakukan penelitian dengan mengembangkan variabel-variabel dalam penelitian ini yang berkaitan dengan kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan. Mengeksplorasi Pembelajaran Alam Tadabbur dalam Meningkatkan Kecerdasan Alamiah dan Kecerdasan Spiritual Siswa SMA Unismuh Makassar. Hubungan Kecerdasan Naturalistik Dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI SMA Negeri 5 Barru: Universitas Muhammadiyah Makassar. https://diglibadmin.unismuh.ac.id).
Hubungan kecerdasan naturalistik dengan kesadaran dan sikap peduli lingkungan pada siswa kelas IV SD Negeri Gugus Harapan Kecamatan Salo Kabupaten Kampar. Kategori tingkat kecerdasan naturalistik 97 siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru mencapai hasil pada kategori sangat rendah terdiri dari 4 siswa dengan persentase 4,1%, pada kategori rendah terdiri dari 22 siswa dengan persentase 22,7%, pada kategori rendah terdiri dari 22 siswa dengan persentase 22,7%, pada kategori rendah terdiri dari 22 siswa dengan persentase 22,7%. kategori sedang berjumlah 38 siswa dengan persentase 39,2%, kategori tinggi berjumlah 33 siswa dengan persentase 34% dan 0% dengan kategori sangat tinggi.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pembahasan Hasil Penelitian
Nilai persentase literasi lingkungan yang diperoleh siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru menunjukkan bahwa literasi lingkungan hidup 97 siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru terdiri dari kategori sangat rendah sebesar 6,2%, masuk dalam kategori rendah 26,8%, siswa pada kategori sedang 39,2%, pada kategori tinggi sebanyak 15,5%. Adanya siswa yang memiliki tingkat kecerdasan naturalistik yang rendah dapat disebabkan oleh berbagai faktor antara lain kurangnya pengalaman, budaya dan motivasi siswa terhadap kecerdasan naturalistik. Mengenai pendidikan lingkungan hidup pada siswa, dari 97 responden kelas XI SMA Negeri 5 Barru terdiri dari 6,2% kategori sangat rendah, 26,8% kategori rendah, 39,2% kategori sedang, 15,5% kategori tinggi . % dan dalam kategori sangat tinggi sebesar 12,4%.
Berdasarkan hasil analisis antara kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan pada siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kedua variabel, hal ini mungkin dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain siswa memiliki hubungan dan minat yang kuat. dalam berinteraksi dengan alam, siswa memiliki tingkat kepekaan yang tinggi terhadap alam dan penanaman pendidikan berbasis lingkungan di sekolah juga menjadi faktor terbesar yang mempengaruhi kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan siswa kelas XI SMA Negeri 5 Barru karena menanam berbasis pada alam. lingkungan pendidikan di sekolah akan sangat mudah. Selain itu peran pendidikan berbasis lingkungan hidup dapat membantu siswa untuk membentuk dan memiliki kemampuan literasi yang baik serta dapat mengembangkan kecerdasan naturalistik siswa. Siswa yang memiliki kecerdasan naturalistik tentu mempunyai pengetahuan yang baik terhadap lingkungan hidup, dan siswa yang memiliki tingkat literasi lingkungan hidup yang tinggi akan menggunakan pemikiran kritis dalam memecahkan masalah dan mengambil tindakan yang bertanggung jawab. Pendidikan Lingkungan hidup. akan selalu menjaga dan melindungi lingkungan hidup serta akan lebih peka terhadap permasalahan yang terjadi pada lingkungan hidup serta dapat memberikan solusi dalam mengatasi suatu permasalahan pada lingkungan hidup.
Sejalan dengan hal tersebut, penelitian terkait literasi lingkungan juga disoroti oleh Rokhmah (2021) dalam Pensa E-Journal: Science Education yang menjelaskan bahwa keterampilan literasi lingkungan siswa berpengaruh dan saling terkait, baik dari segi pengetahuan, keterampilan kognitif sebagai kognitif. keterampilan. keterampilan, sikap siswa terhadap lingkungan dan perilaku siswa terhadap lingkungan. Siswa diharapkan mampu menumbuhkan sikap peduli terhadap tumbuhan atau satwa serta lebih peduli dan peka terhadap lingkungan sehingga dapat mengembangkan kecerdasan naturalistik dengan literasi lingkungan yang dimilikinya. Guru diharapkan mampu mengajak siswa untuk menumbuhkan sikap peduli terhadap tumbuhan dan satwa, sikap peduli lingkungan dan sadar lingkungan atau sikap peduli lingkungan, sehingga dapat meningkatkan kecerdasan naturalistik dan literasi lingkungan. siswa dapat berkembang. .
KESIMPULAN DAN SARAN
Saran
- Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Kecerdasan Naturalis
- Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Literasi Lingkungan
- Kuesioner Kecerdasan Naturalis
- Kuesioner Literasi Lingkungan
- Hasil V alidasi Insrumen Literasi Lingkungan
- Kartu Kontrol Validasi Instrumen
- Keterangan Validasi
- Rekapitulasi Nilai Literasi Lingkungan
- Analisis Deskriptif Literasi Lingkungan
- Uji Normalitas
- Uji Linearitas
- Uji Korelasi
- Surat Pengantar LP3M
- Surat Izin Penelitian
- Surat Keputusan Pembagian Tugas Guru Pamong
- Kartu Kontrol Penelitian
- Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian
- Surat Keterangan Bebas Plagiasi
Jurnal Pendidikan Fisika Universitas Muhammadiyah Makassar. https://journal.unismuh.ac.id/index.php/jpf/article/view/345). Hubungan Kecerdasan Naturalistik, Kecerdasan Interpersonal, dan Kecerdasan Interpersonal dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri di Kota Makassar. Saya suka pergi ke kebun binatang dan mengamati binatang di taman.
Saya suka melihat pepohonan dan bunga ketika saya berjalan di taman. 26 Saya selalu memberi makan hewan.