1. Tahapan kloning manusia terbagi menjadi 1) menggunakan ardhrank dan 2) menggunakan sistem gen yg sudah terbentuk.
2. Ada sistem yang hanya terbatas 40% dan ada yang malah bisa sampai 97%. 3. Pembahasan DZA tentang kloning dan penggunaan NATRAGENNA baru sekilas. 12/31/15, 06:43:45: KANG DICKY: Sebaiknya kalau saya bicara catet geura, atau rekam. Jadi kalau didengarkan secara spesiik atau catatannya spesiik, itu pasti paham. Biasanya saya bicara apa dengan topik apa, orang dengerin di tengah jalan, atau otaknya sedang memikirkan hal sebelumnya. Jadi suka terjadi miss.
12/31/15, 06:47:25: KANG DICKY: Soal clone ini kita berbicara soal tahapan tahapan pembuatan manusia, yang mempergunakan ardhrank, dan yang mempergunakan sistem gen yg sudah terbentuk.
12/31/15, 06:50:20: KANG DICKY: Ada beberapa sistem yang hanya bisa terbatas 40%. Ada sistem yang malah bisa sampai 97%. Bahkan ARKHYTIREMA bisa
overload, meskipun dengan berbagai macam bantuan yang seperti tidak sengaja.
12/31/15, 06:51:46: KANG DICKY: Terus banyak orang yang dengar penjelasan saya langsung mencerna dengan prasangka nya waktu itu.
12/31/15, 06:55:36: KANG DICKY: Akhirnya menangkapnya jadi barareda. Biasanya saya berbicara mengenai sesuatu tergantung situasi waktu itu, tergantung kaum penerimanya juga. Kalau kita berbicara sistem clone, kita bicara cara apa yang dipakai. Waktu itu mungkin kita berbicara dengan menggunakan sistem lain hanya bisa terbatas 40% saja. Tapi dengan sistem berbeda, itu bisa sampai 97% seperti bangsa URLNA.
12/31/15, 06:57:40: KANG DICKY: Ingat...saya belum bicara banyak di group soal sistem dan cara clone, baru sepotong sepotong dan sedikit sekali. Mungkin itu yang membuat jadi berbeda penangkapan.
12/31/15, 07:03:18: KANG DICKY: Penggunaan NATRAGENNA juga kan belum dijelaskan secara rinci, baru sekilas sekilas. Penyebabnya adalah, setiap pembahasan selalu berganti topik dadakan karena harus menyesuaikan dengan selera forum. Seperti sekarang, belum paham pada satu topik, tapi sudah loncat kesana sini, pertanyaan soal malaikat dan soal jin, jadi melompat ke clone. Yang belum waktunya dibahas. Makanya jadi banyak pengetahuan hanya kulitnya saja, nggak dalem dan ngotot.
12/31/15, 07:03:25: KANG DICKY: Nyetir heula ka padepokan
12/31/15, 07:13:23: Dedi Misbah (P‑BDG): Nuhun Mbap.
12/31/15, 07:14:47: Dedi Misbah (P‑BDG): Sekedar catatan, ralat dari Mbap yang saya posting ulang di atas, itu diucap ulang dari materi yang dibahas di Tebet. Dan...
Saya rekam.
Nanti silahkan didengarkan poin ke‑4 itu ada di menit ke‑47.
12/31/15, 07:17:20: Dedi Misbah (P‑BDG):
2015‑12‑31‑AUDIO‑00002395.m4a <attached>
12/31/15, 07:21:40: Dedi Misbah (P‑BDG): Rekaman di atas, silahkan didengarkan oleh masing2.
Sekarang, mari kita kembali ke topik pertanyaan Mbap tentang malaikat dan jin.
Nuhun
12/31/15, 07:38:23: KANG DICKY: Naha euweuh sora’an di BB kuring mah
12/31/15, 07:50:54: Ade Supiandi (Cianjur): Suanten na alit, abdi ge ngange speaker aktif masih alit, kedah diedit heula
12/31/15, 08:01:41: Habibi Velo: Mari kita kembali fokus....sdh ada intruksi dari akang mangga
12/31/15, 08:35:05: Ade Supiandi (Cianjur): Fokuss kembali, Oke, setelah memahami dari berbagai sudut pemahaman yang saya terima
Ayat albaqoroh 30‑34 itu menceritakan obrolan dari para para mahluk ciptaan Allah yang diwakili dari kalangan jin, malaikat, dan manusia(ADHAMA) Obrolan itu menceritakan tentang rencana ADHAMA yang akan memperbanyak bangsa manusia sebagai khalifah dipenjuru dunia manusia
Malaikat yang mempertanyakan itu malaikat awal yang nantinya akan diberi tugas sesuai dengan clone yang nanti akan ADHAMA buat
Malaikat apakah 100% menuruti Allah, jawabnnya iya, malaikat mempertanyakan hal itu karena analisa begitu dasyat r manusia sama dengan ADHAMA, lalu bertanya pada sang RABB KHOLIQ dengan frekwensi dan dijawab bahwa aku mengetahui apa yang kamu tidak tau kepada malaikat
Yang apa ADHAMA beritahukan adalah solusi saat peciptaan manusia2 baru itu yaitu klad
Ada perbedaan antara RABB JA’ALA dengan RABB kholaqo disini
RABB JA’ALA=ADHAMA
RABB yang lain adalah sang maha pencipta
Itu yang saya pahami, mohon di luruskan jika ada salah pengetikan, penulisan dan yang kurang
12/31/15, 08:56:47: Setiabudi Hi: Coba di copas ulang semua pertanyaan Mbap
12/31/15, 08:56:47: Setiabudi Hi: Jawabannya disesuaikan dengan itu
12/31/15, 08:57:04: Habibi Velo:
12/31/15, 09:05:36: Habibi Velo:
[18:22, 12/28/2015] DRENTAGA: Sekarang kita bahas pertanyaan malaikat soal Adam di mushaf utsman, malaikat mana yang bertanya?
_____
Sekali lagi, malaikat jenis apakah yang bertanya itu? Coba tolong dijawab itu dulu...
‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
12/31/15, 09:09:55: Ade Supiandi (Cianjur):
[18:22, 12/28/2015] DRENTAGA: Sekarang kita bahas pertanyaan malaikat soal Adam di mushaf utsman, malaikat mana yang bertanya?
_____
Jawab:Malaikat dari jenis mahluk cahaya
12/31/15, 09:11:37: Habibi Velo: punten dikirim ulang, ini pertanyaan KDZA aka mbap aka Drentaga yg lengkapnya
18:22, 12/28/2015] DRENTAGA: Sekarang kita bahas pertanyaan malaikat soal Adam di mushaf utsman, malaikat mana yang bertanya? Apakah malaikat suka mempertanyakan? Apakah malaikat itu mengerjakan perintah Allah tanpa bertanya? Sekali lagi, malaikat jenis apakah yang bertanya itu? Coba tolong dijawab itu dulu...
‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑ ‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
[05:31, 12/29/2015] DRENTAGA: Ataukah malaikat berani mempertanyakan pada Sang Rabb? Dimana Malaikat hanya akan manut 100% pada perintah Sang Rabb? Apakah Malaikat diberi Nafs? Coba bahas dulu ini
‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑ ‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
[08:04, 12/29/2015] DRENTAGA: Terus apakah Jin yang memiliki Nafs mempertanyakan seperti Malaikat? ‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
12/31/15, 09:12:43: Habibi Velo: mangga sila dilanjut
12/31/15, 18:48:14: Setiabudi Hi: DRENTAGA: Sekarang kita bahas pertanyaan malaikat soal Adam di mushaf utsman, malaikat mana yang bertanya? Tidak ada penjelasan, selama ini jika merujuk kepada malaikat sebagai sosok selalu disebut atributnya seperti Jibril, Mikail, Ijrail, dsb.
Apakah malaikat suka mempertanyakan? Tidak.
Apakah malaikat itu mengerjakan perintah Allah tanpa bertanya?
Malaikat selalu taat mengikuti perintah Sang Rabb tanpa pertanyaan.
Sekali lagi, malaikat jenis apakah yang bertanya itu? Tidak jelas.
Coba tolong dijawab itu dulu... ‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
[05:31, 12/29/2015] DRENTAGA: Ataukah malaikat berani mempertanyakan pada Sang Rabb?
Malaikat tidak mungkin mempertanyakan Sang Rabb. Dimana Malaikat hanya akan manut 100% pada perintah Sang Rabb?
Jika malaikat mendapat perintah dari Sang Rabb. Apakah Malaikat diberi Nafs? Coba bahas dulu ini Malaikat karena tidak memiliki kepompong maka tidak memiliki Nafs.
‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
[08:04, 12/29/2015] DRENTAGA: Terus apakah Jin yang memiliki Nafs mempertanyakan seperti Malaikat? Tidak.
12/31/15, 18:48:18: Teh April (HI UNJ):
[18:22, 12/28/2015] DRENTAGA: Sekarang kita bahas pertanyaan malaikat soal Adam di mushaf utsman, malaikat mana yang bertanya? Apakah malaikat suka mempertanyakan? Apakah malaikat itu mengerjakan perintah Allah tanpa bertanya? Sekali lagi, malaikat jenis apakah yang bertanya itu? Coba tolong dijawab itu dulu...
‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
menurut saya peristiwa ini terjadi di”awal”penciptaan. ketika itu makhluk cahaya diwakili malaikat, makhluk api diwakili iblis dan ADHAMA..mungkin ketika proses “dialog” itu berlangsung ada iblis tetapi di mushaf utsmani “iblis” dihilangkan.
malaikat makhluk yg disistem untuk selalu taat dengan RABB.
kenapa waktu itu malaikat bertanya..karena diperintah Allah untuk bertanya..untuk menguji ADHAMA.. ‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
[05:31, 12/29/2015] DRENTAGA: Ataukah malaikat berani mempertanyakan pada Sang Rabb? Dimana Malaikat hanya akan manut 100% pada perintah Sang Rabb? Apakah Malaikat diberi Nafs? Coba bahas dulu ini
‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
Malaikat memiliki NAFS tapi yang terbekati karena harus mempertahankan hidup dan malaikat selalu nurut 100% dg perintah Allah
‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
[08:04, 12/29/2015] DRENTAGA: Terus apakah Jin yang memiliki Nafs mempertanyakan seperti Malaikat? ‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑
Jin mempunyai NAFS, tetapi bisa terbekati ato tidak.. jin dari bangsa api.. untuk bisa protes seperti di musaf utsmani harus selevel iblis...
punten...
01/01/16, 01:00:10: Zulikar Perdana (JKT): wilujeng taun anyar
01/01/16, 06:47:26: Gunadi (W‑BDG): Wah... kami masih lama tahun baru nya. Ni umur juga masih bayi, baru 0.01 tahun. Hehehe
01/01/16, 07:07:18: Faishal Hermawan: Ngikut tahun origom ya kang
01/01/16, 07:25:36: Gunadi (W‑BDG): Huahaha
01/01/16, 08:01:56: Agung Baziva (Bekasi): “..marilah kita bermubahalah kepada Allah dan kita minta supaya la’nat Allah ditimpakan kepada orang‑orang yang dusta” [ Ali Imran 61]
______ ayat palsu mangga dilanjut
01/01/16, 08:07:17: Gunadi (W‑BDG): Welcome, lurha khazra heza dhez genapha.
01/01/16, 08:16:56: Wilman Ramdhani (Bogor): LURHA KHAZRA HEZA DHEZ GENAPHA
01/01/16, 08:37:32: Dani Ramdhani: Apa artinya ucapan itu kang Gun, Kang Wil?
01/01/16, 09:11:02: Adi Permana (Kuningan): Mang dani pura2 deuh
01/01/16, 09:11:12: Adi Permana (Kuningan): Ngetest wae manggung..wkwkwk
01/01/16, 09:12:58: Dani Ramdhani: Hadeuh.. Mang Adi
01/01/16, 09:14:54: Fachrul Hi: ANN juga belum tahu artinya nih
01/01/16, 09:17:29: Dedi Misbah (P‑BDG): Copas: 21 April 2014 jam 07.28
‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑ KDZA:
Ini satu contoh tentang huruf dan angka LEMURIAN : Hitungan angka LEMURIAN :
Satu = HEZA Dua = LURHA Tiga = TRIA
Empat = OLPHA ( dibaca : OLFA ) Lima = LHIMA ( dibaca : LIMA )
Enam = GENAPHA ( dibaca : GENAFA ) Tujuh = PHETA ( dibaca : FETA ) Delapan = VALLA Sembilan = ZALAVA Sepuluh = DHEZA Puluh = DHEZ Ratus = ZETHA Ribu = KHAZRA Juta = YUTHA Milyar = PADHAMA Triliun = KHAZAMA
7038 dibaca PHETA KHAZRA TRIA DHEZ VALLA. Sebutan Hari dalam bahasa LEMURIAN :
Hari pertama = LAGHIA Hari kedua = PIHANGGA Hari ketiga = PHENNA Hari keempat = VAGHA Hari kelima = KLIVAN
Hitungan Bulan / NIRRAN dalam Bahasa LEMURIAN : Pertama = MEGHARA Kedua = PHALGANNA Ketiga = CHETARA Keempat = VAZAKHA Kelima = ZAISTHA Keenam = AZHEDA Ketujuh = ZARAVANNA Kedelapan = BADERHAVA Kesembilan = AZEJA Kesepuluh = KHARITIKHA Kesebelas = MIREGAZIRHA Keduabelas = PAZAYA
Hitungan diambil dari perputaran Bulan/NIRRAN mengelilingi Bumi/ARDH GRUMMA
01/01/16, 09:19:01: Fachrul Hi: LURHA KHAZRA HEZA DHEZ GENAPHA = 2016
01/01/16, 09:19:23: Dedi Misbah (P‑BDG): Sekarang, mari kita kembali ke topik pertanyaan Mbap tentang malaikat dan jin.
Nuhun
01/01/16, 09:20:08: Dani Ramdhani: Ok nuhun kang Ded..
01/01/16, 09:21:24: Teh April (HI UNJ): nuhun kang dedi
yang hari mirip yang dijawa..Legi, Pahing, Pon, WaGe, Kliwon..
01/01/16, 09:23:48: Kang Tedi (HI Purwasuka): Kalau angka Nol apa ya?
01/01/16, 09:39:51: Wilman Ramdhani (Bogor): Punten koreksi, panginten maksadna,
LURHA KHAZRA HEZA DHEZ GENAPHA = 2106. Kedahna,
LURHA KHAZRA HEZA GENAPHA = 2016 Mangga dilajeungkeun....
01/01/16, 10:00:13: Dani Ramdhani:
01/01/16, 10:21:55: Dani Ramdhani: Dari obrolan kemarin di padepokan..
Ketika Maha Pencipta menciptakan ADHAMA, pada saat proses penciptaan ada malaikat yang
berpengetahuan dan mengetahui kemampuan manusia yang luar biasa, mereka bertanya tapi pertanyaannya bukan seperti yang ada di mushaf ustman bin bala bala amin. Pertanyaannya kira ‑ kira begini, “Ya Rabb, bagaimana cara untuk membimbing manusia agar tidak berbuat kerusakan?”..
Cmiiw
01/01/16, 10:25:33: Wilman Ramdhani (Bogor): Wew, Malaikat jenis apaan kang Dani?
01/01/16, 10:26:02: Wilman Ramdhani (Bogor): Apa ada nama khusus n jenisnya?
01/01/16, 10:27:01: Dedi Misbah (P‑BDG): Copas: “Pertanyaannya kira ‑ kira begini,
‘Ya Rabb, bagaimana cara untuk membimbing manusia agar tidak berbuat kerusakan?’ “
‑‑‑‑‑‑‑‑‑
Kang Dani, apakah pertanyaan tsb bermakna bahwa ada malaikat yang bertugas membimbing manusia?
01/01/16, 10:27:29: Dani Ramdhani: Jenisnya Mbap belum ngasih jawaban, tapi yang jelas di luar malaikat yang 10. Malaikat ini berpengetahuan dan bisa menganalisa.
01/01/16, 10:28:08: Wilman Ramdhani (Bogor):
01/01/16, 10:30:43: Dani Ramdhani: Jika dari
pertanyaannya begitu, kemungkinan besar begitu kang Dedi.
01/01/16, 10:31:48: Dani Ramdhani: Tapi apakah manusia ikut bimbingannya atau tidak, tergantung manusia itu sendiri.
01/01/16, 10:35:14: Dani Ramdhani: Jika dari
pertanyaannya begitu, kemungkinan besar begitu kang Dedi. Tapi apakah manusia ikut bimbingannya atau tidak, tergantung manusia itu sendiri.
‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑‑ jawaban analisa saya, bukan dari Mbap.
01/01/16, 10:51:38: Dani Ramdhani: Jadi bukan mempertanyakan yang meragukan, tapi bertanya agar mereka bisa membimbing manusia agar tidak berbuat kerusakan.
01/01/16, 10:54:17: Dani Ramdhani: Contoh : 7038 dibaca PHETA KHAZRA TRIA DHEZ VALLA.
01/01/16, 10:55:36: Dani Ramdhani: Eh.. Punten, maksud koreksi lagi. LURHA KHAZRA HEZA DHEZ GENAPHA = 2016
01/01/16, 10:56:45: Agung Baziva (Bekasi): kalau mrujuk ayat ke 32 surat al baqarah justru para malaikat yg banyak dapat bimbingan dri Abha Adhama....
01/01/16, 10:57:28: Agung Baziva (Bekasi): dan bangsa malaikat itu ga cuman 10
01/01/16, 10:57:37: Agung Baziva (Bekasi):
01/01/16, 10:58:41: Dani Ramdhani: Maksudnya, untuk membimbing turunan ADHAMA. Klo ADHAMA sendiri bisa mengendalikan kemampuannya..
01/01/16, 10:59:12: Setiabudi Hi: Berarti kalau bisa membimbing dan menganalisa, malaikat nya punya NISPHA kah?
01/01/16, 10:59:46: Dani Ramdhani: Iya punya KSB..
01/01/16, 11:02:13: Dani Ramdhani: Mohon dilengkapi oleh rekan2 yang hadir kemarin..
01/01/16, 11:06:30: Aulia Pradipta (Yoli):
01/01/16, 11:07:21: Dani Ramdhani: Hadeuh kang Yoli..
Mohon dilengkapi kang
01/01/16, 11:07:23: Habibi Velo: Kang Dani pake cheat ya cari jawabannya
01/01/16, 11:08:31: Dani Ramdhani: Jawaban apa K’Habibi?
01/01/16, 11:08:32: Setiabudi Hi: Iya, jadi nyambung dengan info di BBG dulu
01/01/16, 11:08:46: Setiabudi Hi: Waktu bahas proses penciptaan ADHAMA
01/01/16, 11:09:02: Dani Ramdhani: Gimana KSB.. Lanjut
01/01/16, 11:09:26: Setiabudi Hi: Memang ada sekelompok malaikat yang oleh Alloh SWT “ditugaskan” untuk bertanya
01/01/16, 11:09:58: Setiabudi Hi: Mungkin ada yang masih simpan catatan nya
01/01/16, 11:11:01: Aulia Pradipta (Yoli): Itu saya melihatnya satu paket utuh kg Dan. Pembahasan itu sebetulnya sebagian saja dr pesan sesungguhnya yg ingin disampaikan, dan itu rada susah kalo disampaikan disini. Sepertinya akan ada lg sesi utk temen2 di jkt. Kalau mau, ada rekamannya. Setelah itu saya, KG yg akan balik nanya ke pendengar tanggapannya...
01/01/16, 11:13:28: Dedi Misbah (P‑BDG): Bisa diposting di sini, rekaman nya, Kang Yol?
01/01/16, 11:20:33: Dani Ramdhani: Yup betul kang Yol.. Saya hanya menjawab mengenai bahasan Al ‑ Baqorah ayat 30. Setelah beberapa ayat kita diskusikan, bagi saya sudah cukup 2 ‑ 3 ayat mewakili bahwa kitab yang kita pegang sekarang palsu. Jadi bagi saya sudah tidak menjadi rujukan lagi.
Alangkah baiknya sekarang yang kita tanyakan ke Mbap dan kita diskusikan itu adalah mana ayat‑ayat yang benarnya (asli)? Dan bertanya tentang pengetahuan yang lain terutama untuk bekal menjadi khalifah il Ardh seutuhnya.
Kira2 begitu isi pesan yang kami simpulkan kemarin.
01/01/16, 11:22:59: Habibi Velo: kenapa Kang Yol, alasannya apakah belum tentu semua bisa menerima cerita tsbt ya?
01/01/16, 12:51:09: Habibi Velo: Kang...
@ Kang Dani : Dari obrolan kemarin di padepokan.. Ketika Maha Pencipta menciptakan ADHAMA, pada saat proses penciptaan ada malaikat yang
berpengetahuan dan mengetahui kemampuan manusia yang luar biasa, mereka bertanya tapi pertanyaannya bukan seperti yang ada di mushaf ustman bin bala bala amin. Pertanyaannya kira ‑ kira begini, “Ya Rabb, bagaimana cara untuk membimbing manusia agar tidak berbuat kerusakan?”.