• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kalimat Majemuk Bertingkat Perhatikan dengan saksama kalimat-kalimat berikut ini!

Dalam dokumen 295407513 BSE Bahasa Inddonesia Kelas 8 (Halaman 167-170)

1. Ayah mengatakan bahwa hari ini paman akan pulang. 2. Ketika hujan turun, Ahmad baru pulang dari sekolah. 3. Lelaki yang berbaju merah itu kakak sepupuku.

Jika kamu perhatikan dengan saksama, kalimat (1), (2), dan (3) terdiri atas dua klausa yang yang memiliki hubungan tidak setara. Kalimat semacam itu disebut kalimat majemuk bertingkat. Dalam kalimat majemuk bertingkat terdapat klausa yang menjadi bagian dari klausa yang lain. Klausa yang menjadi bagian dari klausa utama disebut anak kalimat atau klausa sematan, sedangkan klausa utama disebut

klausa atasan atau induk kalimat. Sekarang, buatlah tiga kalimat majemuk bertingkat dengan menggunakan konjungsi yang,bahwa, danketika!

Kerja Berpasangan 1

Coba kerjakan bersama teman sebangkumu!

1. Carilah sebuah novel remaja yang ada di perpustakaan sekolah! Selanjutnya, bacakan kutipannya antara 5–8 halaman kepada temanmu!

2. Dengarkanlah dengan saksama kutipan novel yang dibacakan temanmu! Datalah tahap- tahap alur cerita yang digunakan oleh sang pengarang!

3. Berdasarkan tahap-tahap alur cerita yang telah kamu data, tentukan alur cerita kutipan novel dengan menunjukkan bukti deskripsi cerita pada setiap tahapan alur!

4. Lakukan kegiatan tersebut secara bergantian! 5. Laporkan hasil kerjamu di depan kelas!

6. Berikan kesempatan kepada guru atau teman-temanmu untuk menanggapinya!

Jika kita perhatikan dengan saksama, alur yang digunakan dalam cuplikan novel Heart karya Ninit Yunita adalah alur campuran. Kutipan novel tersebut diawali dengan peristiwa ketika Rachel terbaring di rumah sakit. Cerita berikutnya dipaparkan rangkaian peristiwa yang terjadi secara berurutan, yaitu dimulai dari peristiwa ketika Farel bertanya kepada Mama Rachel apakah Rachel sudah makansampai pada peristiwa yang mengisahkankeadaan Rachel yang semakin lemah. Pada tahap berikutnya, cerita bergerak ke peristiwa masa lalu, yaitu ketika Rachel mimpi bertemu neneknya yang sudah lama meninggal hingga Rachel bermimpi melakukan perjalanan ke suatu tempat yang belum pernah ia kunjungi.Pada bagian cerita selanjutnya, pengarang menceritakan peristiwa yang terjadi pada masa kini, yaitu ketika pagi itu, Rachel memiliki firasat yang kuat memenuhi relung hati. Namun, pada tahap berikutnya, cerita kembali bergerak ke masa lalu, yaitu ketika Rachel melamun teringat dongeng neneknya tentang peri waktu dia kecil. Kemudian, pengarang kembali mengisahkan rangkaian peristiwa pada masa kini hingga akhirnya Rachel meninggal.

Pojok Bahasa

B

BERBICARA

Menanggapi Hal Menarik

dari Kutipan Novel Remaja

1. Mengemukakan hal menarik dari novel dengan

alasan yang logis.

2. Menanggapi komentar teman tentang novel dengan santun.

Materi:

Kutipan novel remaja.

Ketika mendengarkan atau membaca kutipan novel remaja, kamu pasti menemukan hal-hal yang menarik, bukan? Hal-hal menarik dari kutipan novel remaja dapat berupa tema, amanat, alur, karakter, atau bahasa yang digunakan sang pengarang. Hal-hal menarik dari kutipan novel remaja akan semakin menarik jika disampaikan dalam bentuk tanggapan. Tujuannya agar temanmu atau orang lain dapat mengetahui penilaianmu terhadap kualitas sebuah novel.

Kata Kunci: Mengemukakan – Menanggapi

Bacalah dengan saksama kutipan novel remaja berikut ini!

Dok. Penerbit

. . . .

Saya dan Petris diminta keluar dari mobil. Tangan kami dilipat di belakang kepala, persis seperti tahanan-tahanan yang melakukan tindakan kriminal kelas berat. Badan kami merapat ke bagian belakang mobil sementara polisi menggeledah dan terus menginterogasi.

”Aduh, sumpah Pak, itu bukan punya saya.” ”Kalau bukan milik Anda, bagaimana ceritanya heroin seberat lima kilogram ini ada di mobil milik Anda?”

”Mobil adik saya, Pak. Bukan punya saya.” ”Lho? Tapi kan heroin itu ada di dalam tas si Bandot.”

”Siapa?” ”Si Band . . . .”

”Pet! Please deh .... Gerry itu bukan Ban ...” ”Alah! Sekali Bandot tetap aja Ban ...” ”Petrisss!!!”

Kebagusan tuh si Bandot dikasih nama Ger . . . .”

”Tapi kan G ...” ”Alaaah ... Ka...” ”!@#$%^”

”MASYA ALLAH, NGOMONGNYA SATU- SATU!” Polisi itu membentangkan tangan.

”. . . .” ”. . . .”

Pak Polisi bergantian menatap kami dengan tajam. ”Kepala saya pusing mengikuti arah siapa yang berbicara.”

”. . . .” ”. . . .”

”Ya, coba Mbak yang pakai kaos putih bisa menjelaskan?”

Gambar 10.2 Hal-hal menarik dari kutipan novel dapat kita tanggapi

”Si Bandot, Pak. Pacar kakak saya.” ”Pacar saya bukan Bandot, Pak. Namanya Gambar 10.3 Polisi sedang menginterogasi.

”Bandot!” ”Gerry!” ”Bandot!” ”Gerry! ”Band . . . .”

”SUDAH! SUDAH! CUKUP!” Kali ini, pak polisi itu berbicara lebih keras.

”. . . .” ”. . . .”

”Gerry? Orangnya mana?” ”Si Bandot itu kabur, Pak.” ”Kabur?”

”Iya. Tau kali kalo Bapak sedang razia narkoba.”

Sebenarnya saya sedikit tidak terima kalau Gerry yang manis itu menyimpan heroin dalam tas. Tapi kenyataannya begitu dan yang lebih menyebalkan dari segalanya, manusia itu kabur.

”Pak . . . , Bapak yakin kalau plastik transparan itu isinya heroin?” Saya bertanya dengan hati-hati.

”Iya, Pak.” ”Maksud Anda?”

”Soalnya pacar saya itu punya warung. Siapa tau isi plastik itu gula halus untuk persediaan jualan.”

”Anda jangan main-main, ya! Sudah jelas plastik ini berisi heroin. Dan plastik ini ditemukan di tas di dalam mobil Mbak ...”

”Petris.”

”Tapi kan tasnya punya si Bandot!” ”Namanya Gerry, Petrisss...” ”Bandot!”

”Gerry!” ”Band . . . .”

”SUDAH! SUDAH!” Polisi akhirnya terpaksa membentak kami lagi.

Huhuhuhu . . . .” Mata saya mulai digenangi air. Saya memang sensitif. Tidak dapat dibentak sedikit, gampang sekali menangis.

”Saya harap kalian bicara yang jujur. Tidak ada acara main-main di sini!”

”. . . .”

”Tadi Mbak mengatakan kalau plastik berisi heroin ini milik Gerry. Kenyataannya, saya tidak melihat orang lain selain Anda berdua di sini.”

Huhuhuhu . . . , huhuhuhu . . . .”

”Kak! Jangan nangis dong! Gimana, sih?!” Bentak Petris.

Huhuhu . . . .”

”Tanggung jawab tuh gara-gara si Bandot pacar lo kita jadi kayak gini.”

Huhuhu . . . .”

”Cowok lo tuh brengsek, tau, nggak!” ”Kalian berdua harus tanggung jawab! Jangan memberikan keterangan palsu pada polisi. Saya tanya sekali lagi, heroin ini milik Mbak yang mana?”

Ngapain gue pake heroin. Bisa rusak reputasi gue sebagai penyanyi.” Petris menjawab dengan wajah angkuh dan tak acuh.

Huhuhu . . . , sumpah Pak, heroin itu bukan punya saya. Minum bodrex dua biji aja saya udah mabok. Huhuhu . . . .”

(Dikutip dari Mendadak Dangdut, karya Ninit Yunita)

1.

Mengemukakan Hal Menarik dengan Alasan yang Logis

Dalam menanggapi hal-hal menarik dari kutipan novel remaja, setiap pembaca boleh memiliki pendapat yang berbeda-beda. Menarik bagi seseorang, belum tentu menarik bagi orang lain. Hal yang perlu diingat, dalam memberikan tanggapan perlu disertai alasan yang logis (masuk akal). Alasan tersebut juga disertai bukti tekstual yang dikutip dari penggalan novel yang dianggap menarik. Hal ini sudah pernah kamu lakukan pada Bab 9. Cobalah pelajari kembali!

2.

Menanggapi Komentar Teman dengan Santun

Komentar atau tanggapanmu terhadap hal-hal yang menarik dari kutipan novel bisa sama atau berbeda dengan komentar temanmu. Untuk itu, kamu dapat menanggapi komentar temanmu, baik yang mengandung pernyataan setuju maupun tidak setuju. Agar komentar yang kamu sampaikan tidak menyinggung perasaan temanmu, sampaikanlah tanggapanmu dengan cara yang santun, baik dari aspek kebahasaan maupun sikap. Dari aspek kebahasaan, gunakanlah kata-kata yang sopan dan berkonotasi positif! Dari aspek sikap, tunjukkanlah sikap yang ramah, tulus, dan bersahabat! Selain itu, gunakanlah argumen yang masuk akal! Hal ini juga sudah kamu pelajari pada Bab 9. Jika kamu lupa, cobalah pelajari kembali! Selanjutnya, kerjakan pelatihan berikut!

Coba kerjakan bersama teman sebangkumu!

1. Catatlah hal-hal yang menarik dari kutipan novel Mendadak Dangdut karya Ninit Yunita di atas!

2. Berdasarkan hal-hal menarik yang kamu temukan, berikan tanggapanmu dengan menggunakan alasan yang logis!

3. Sampaikan tanggapanmu kepada teman sebangkumu!

4. Berikan tanggapan terhadap komentar teman sebangkumu tersebut dengan cara yang santun!

5. Lakukan kegiatan tersebut secara bergantian!

Kerja Berpasangan 2

C

MEMBACA

Membaca Teks Berita

Dalam dokumen 295407513 BSE Bahasa Inddonesia Kelas 8 (Halaman 167-170)