• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN USAHA PETERNAKAN

A. Lomba Kelompok Agrbisnis Peternakan Tahun 2012

Kombinasi Pertanian Atau Perkebunan

Dengan Peternakan (Mixed Farming)

27,376.88 45,948.88 67.84 Jasa Pertanian, Perkebunan dan Peternakan 111,128.77 191,906.36 72.69 Perburuan Penangkapan dan Penangkaran

Satwa Liar

501.04 1,593.02 217.94

5. Kelembagaan Peternakan Tahun 2012

A. Lomba Kelompok Agrbisnis Peternakan Tahun 2012

Program utama pembangunan pertanian adalah peningkatan ketahanan pangan dan pengembangan agribisnis. Kedua program tersebut pada dasarnya merupakan upaya untuk meningkatkan ketersediaan pangan menuju ketahanan pangan nasional maupun daerah, melalui penyediaan pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutu serta merata dengan harga

terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat ditingkat rumah tangga.

Ketahanan pangan tersebut merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat.

Agribisnis merupakan rangkaian kegiatan usaha pertanian yang terdiri dari 4 (empat) sub system, yaitu (a) sub system hulu yaitu kegiatan ekonomi yang menghasilkan sarana produksi (input) pertanian; (b) sub system pertanian primer yaitu kegiatan ekonomi yang menggunakan sarana produksi yang dihasilkan sub system hulu; (c) sub system agribisnis hilir yaitu yang mengolah dan memasarkan komoditas pertanian; (d) sub system penunjang yaitu yang menyediakan jasa penunjang antara lain permodalan, teknologi, dan lain-lain.

Pengembangan Agribisnis Peternakan dimaksudkan untuk mengoperasionalkan pembangunan sistem dan usaha-usaha agribisnis, yang mengarahkan seluruh sub sistem agribisnis dapat secara produktif dan efisien menghasilkan berbagai produk peternakan yang memiliki nilai tambah dan daya saing yang tinggi, baik di pasar domestik maupun pasar internasional.

Salah satu langkah untuk mewujudkan ketahanan pangan adalah dengan adanya kelembagaan pertanian yang mampu meningkatkan daya saing dan nilai tambah. Pemberdayaan kelompok tani sebagai suatu lembaga yang merupakan kumpulan petani/peternak yang dibentuk atas dasar kesamaan kepentingan, kesamaan kondisi lingkungan (sosial, ekonomi, sumber daya) dan keakraban untuk meningkatkan skala ekonomi dan mengembangkan usaha anggotanya, sangat berperan untuk mewujudkan ketahanan pangan.

Pengembangan kelompoktani diarahkan pada peningkatan kemampuan dalam melaksanakan fungsinya, peningkatan kemampuan pada anggota dalam mengembangkan agribisnis.

Sebagai suatu upaya dalam melaksanakan pemantauan terhadap seberapa jauh indikator sistem dan usaha agribisnis peternakan mampu diimplementasikan oleh kelompok-kelompok yang ada merupakan besaran yang harus dipantau sebagai bahan evaluasi kinerja pengembangan agribisnis itu sendiri, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat sebagai fasilitator pembangunan peternakan di Jawa Barat untuk melaksanakan evaluasi pengembangan agribisnis berbasis peternakan dengan melakukan

lomba kelompok tani ternak tingkat Jawa Barat yang diikuti kelompok tani ternak yang sudah mengembangkan sistem dan usaha agribisnis. Kegiatan tersebut diharapkan dapat memotivasi peternak dan atau kelompok ternak dalam meningkatkan produktivitas dan produksi pangan asal ternak.

Disamping itu untuk komoditi tertentu turut dilombakan di tingkat nasional yang memberi rangsangan bagi petani ternak untuk lebih memacu perkembangan usahanya serta menuntut peran pemerintah daerah untuk memfasilitasi dan membina secara lebih pro aktif.

Demi menggerakkan dan meningkatkan kinerja kader-kader perekonomian rakyat yang berwawasan agribisnis agar dapat terus mendukung operasionalisasi sumberdaya-sumberdaya tersebut di atas, perlu diberikan penghargaan kepada para kelompok-kelompok tani/ternak dan yang berprestasi setelah melalui seleksi dan penilaian secara bertahap.

Ruang Lingkup pelaksanaan Lomba Kelompok Ternak berupa penilaian kinerja kelompoktani yang menerapkan aspek-aspek pengusahaan ternak secara terpadu dan berkesinambungan dalam memfasilitasi kebutuhan anggotanya untuk bekerjasama dan berdinamika mengembangkan usahanya adalah sebagai berikut :

a. Persiapan dan Penyusunan kuisioner dan panduan lomba kelompok serta persiapan pelaksanaan penilaian dan kelengkapannya yang dilaksanakan oleh Panitia Lomba Kelompok Agribisnis Peternakan 2012 Tingkat Jawa Barat yang ditunjuk berdasarkan Surat Tugas Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat yang bertempat di Kantor Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat.

b. Penyebaran kuesioner dan penilaian hasil kuesioner yang masuk (Penilaian Tahap I) untuk menentukan nominasi tiap komoditinya.

c. Kegiatan Penilaian Kelompok di lapangan (Penilaian Tahap II).

d. Penentuan juara Lomba Kelompok Agribisnis Peternakan Tingkat Jawa Barat Tahun 2012 untuk komoditi sapi perah, sapi potong, kambing, domba, ayam buras, dan itik.

Persyaratan Peserta Lomba Kelompok Agribisnis Peternakan Tingkat Jawa Barat Tahun 2012 ditetapkan harus memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut :

a. Peserta Lomba Kelompoktani Agribisnis Peternakan Tingkat Jawa Barat adalah Kelompok yang telah mendapatkan penetapan kelompok di tingkat Kabupaten/Kota.

b. Peserta Lomba Kelompoktani Agribisnis Peternakan Tingkat Jawa Barat :

a) Peserta Lomba Kelompoktani Agribisnis Peternakan Tingkat Kabupaten/Kota adalah:

- Kelompok Tani yang melaksanakan usaha agribisnis berbasis sapi perah, sapi potong, kambing, domba, ayam buras, dan itik.

- Kelompok sudah berdiri minimal 3 tahun.

- Mempunyai anggota minimal 20 orang, dan berprestasi dalam kegiatan usahanya.

- Kepemilikan ternak tiap kelompok minimal :

 Sapi Perah 40 ekor laktasi

 Sapi Potong Pembibitan 40 ekor induk

 Sapi Potong Penggemukan 100 ekor

 Kambing 100 ekor

 Domba 100 ekor

 Ayam Buras 1.000 ekor induk

 Itik 1.000 ekor induk

b) Peserta adalah pemenang pertama lomba/penilaian/evaluasi antar kelompok tani ternak tingkat Kabupaten/Kota. Apabila salah satu jenis lomba belum pernah diperlombakan sebelumnya di tingkat Kabupaten/Kota, maka Kabupaten/Kota yang bersangkutan dapat mengajukan kelompok dari hasil evaluasi/penilaian/pembinaan yang dilakukan selama 3 tahun terakhir.

c) Kelompok belum pernah mencapai prestasi Tingkat Jawa Barat (peringkat pertama dalam 3 tahun terakhir).

d) Peserta Lomba Kelompoktani Agribisnis Peternakan Tingkat Provinsi adalah Pemenang pertama lomba/penilaian/evaluasi antar kelompoktani ternak dalam kabupaten/kota.

Adapun peserta yang mengikuti kegiatan lomba kelompok pada tahun ini sebanyak 26 peserta, yang berasal dari 11 kabupaten yaitu Kabupaten Ciamis, Cianjur, Subang, Sukabumi, Tasikmalaya, Cirebon, Purwakarta, Sumedang, Bogor, Bandung, Bandung Barat.

Komoditi sapi potong sebanyak 5 kelompok, sapi perah 4 kelompok, kambing 3 kelompok, domba 6 kelompok, ayam buras 4 kelompok, itik 4 kelompok.

Dari ke- 26 kelompok tersebut, sebanyak 18 kelompok dinilai kelapangan, untuk menentukan kejuaraan. Masing-masing 3 kelompok dari 6 komoditi selajutnya setelah dilakukan penilaian administrasi dan lapangan , ditetapkan juara lomba kelompok Tingkat Provinsi Jawa Barat melalui Surat Keputusan Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat nomor : 14/524.5/Pengemb/2012 tanggal 14 Mei 2012 dengan hasil sebagai berikut :

Tabel. 7.2. Juara Lomba Kelompok Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2012

No Komoditi Nama Kelompok Peringkat

Hadiah Tabungan

(Rp)

1 Sapi Potong

Kelompok Karang Rasa Desa Sindangjaya Kecamatan Cipunegara Kabupaten Subang

I 15.000.000 Kelompok Mekar Sejahtera Desa

Benteng Kecamatan Campaka Kabupaten Purwakarta

II 12.500.000 Kelompok Sugih Mukti Desa

Langgalaksana Kecamatan Cikatomas Kabupaten Tasikmalaya

III 10.000.000

2 Sapi Perah

Kelompok Mekar Rahayu Desa Sukajaya Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat

I 15.000.000 Kelompok Mekar Asih Desa

Margajaya Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang

II 12.500.000 Kelompok Riung Gunung Desa

Cicadas Kecamatan Sagalaherang Kabupaten Subang

III 10.000.000

3 Domba

Kelompok Peternak Tawakal Desa Cimande Hilir Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor Kelompok Lestari Desa Nagrak Utara

Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi

III 5.000.000

No Komoditi Nama Kelompok Peringkat Sukaharja Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya

Kecamatan Conggeang Kabupaten Sumedang

III 5.000.000

5 Ayam Buras

Kelompok Remaja Berkah Desa Parungseah Kacamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi Kelompok Barokah Desa Sukamulya

Kecamatan Sukamulya Kabupaten

Cianjur III 2.500.000 Kelompok Sekarwangi Desa Jayagiri

Kecamatan Panumbangan Kabupaten Ciamis

III 2.500.000

B. Penilaian dan evaluasi di Tingkat Nasional