This material is issued by PT Sinarmas Sekuritas, a member of Indonesia Stock Exchanges, represent the opinion of PT Sinarmas Sekuritas, derived its judgement from sources deemed reliable, however, PT Sinarmas Sekuritas and its affiliated cannot guarantee its accuracy and completeness. PT Sinarmas Sekuritas or its affiliates may be involved in transactions contrary to any opinion herein or have positions in the securities recommended herein and may seek or will seek investment banking or other business relationships with the companies in this material. PT Sinarmas Sekuritas, its employees and its affiliates, expressly disclaim any and all liability for representation or warranties, expressed or implied, here in or omission there from or for any
g from
loss how so ever arisin any use of this material or its contents or otherwise arising in connection there with. Opinion expressed in this material are our present view and are subject to change without notice.
HEADLINES, Tuesday, April 28, 2009 TODAY TRADING IDEA’s
AALI 1Q 2009 bukukan penurunan laba bersih hingga 74%
Laba bersih belum diaudit TLKM 2008 anjlok 19,9%
ANTM jajaki mitra strategis untuk bangun pabrik Fero Nikel IV
ELSA telah kantongi kontrak senilai US$185,3 juta
Pemerintah rencana tambah kepemilikan saham di PGAS
EXCL kaji terbitkan obligasi konversi
UNTR, BMRI : Buy
MARKET COMMENTARY STATISTICS INDEX
Ticker Price Change
COMPOSITE 1,576.081 -15.255 KOMPAS100 382.921 -4.717 LQ45 310.419 -3.777 JII 255.550 -2.356 MBX 448.434 -4.717 DBX 239.636 -0.583 TOP GAINERS
Ticker Price Change
ADMF 3,200 275 EXCL 1,350 150 INCO 3,025 125 TCID 5,000 100 INTP 5,100 100 TOP LOSERS
Ticker Price Change
MERK 46,500 -1,000 ASII 15,100 -350 ITMG 13,700 -300 LSIP 4,700 -250 ISAT 5,000 -200 WORLD MARKETS
Forecast Weekly:IDRsupport Rp10300-resistance Rp10900, IHSG: Support 1536 – Resistance 1661
Market Review : indeks terjungkal kepanikan atas penurunan
sejumlah indeks regional, seiring acaman terhadap Flu Babi yang tengah melanda di Meksiko. Dikhawatirkan wabah Flu Babi ini yang sudah menyebar ke AS dan Kanada, akan mewabah ke kawasan lainnya, seperti Asia Pasifik. Kecemasan mengingatkan pada kasus Flu Burung yang melanda kawasan Asia pada tahun 2003 silam, yang turut mempengaruhi pergerakan indeks di bursa Asia pada saat itu. Wabah flu babi ini membuat kekhawatiran akan mempengaruhi perekonomian negara-negara di dunia ditengah krisis perekonomian global yang belum pulih. Pengaruh regional ini mempengaruhi pola transaksi perdagangan saham yang terjadi pada awal pekan ini. Indeks tertekan menyusul koreksi yang terjadi terhadap sejumlah saham unggulan seperti ASII, ISAT, BBCA, AALI, TLKM, PGAS dan lain sebagainya. Secara perbandingan terhadap saham yang ditransaksi di Bursa Efek Indonesia sebanyak
Market View : dalam perdagangan saham hari ini indeks IHSG
diperkirakan akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Diduga faktor yang menjadi sebagai penekan terhadap pergerakan indeks penurunan yang terjadi terhadap sejumlah harga komoditas pertambangan. Harga minyak, batubara, emas, nikel serta timah dalam transaksi perdagangan di pasar internasional mengalami penurunan. Melemhanya harga-harga komdotas tersebut diperkirakan akan dapat mempengaruhi pegerakan harga saham sektor terkait. Dan dampaknya akan mempengaruhi pergerakan terhadap indeks IHSG. Demikian pula yang terjadi terhadap harga crud palm oil (CPO) yang diperdagangan di bursa derivatif Malaysia, potensi pelemahan yang berlanjut akan mempengaruhi pergerakan harga saham sektor perkebunan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia pada hari ini. Faktor dari indeks bursa kawasan yang variatif membawah indeks mengarah pada pola konsolidasi.
DOW JONES 8025.000 -51.29 NASDAQ 1679.410 -14.88 FTSE 4167.010 11.02 NIKKEI 8755.050 28.71 HANG SENG 14840.420 -418.43 STRAIT TIMES 1823.500 4.89 KLSE 978.760 -1.36
DAILY NEWS
PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) selama kuartal-I 2009 membukukan penurunan laba bersih hingga
74% menjadi sebesar Rp 217,7 miliar dibanding periode yang sama tahun 2008 sebesar Rp 827,1 miliar. Pendapatan bersih perseroan turun 38 % menjadi sebesar Rp 1,408 triliun dari perolehan sebelumnya Rp 2,274 triliun. Turunnya pendapatan perseroan terutama disebabkan karena jatuhnya harga CPO dunia yang terjadi sejak triwulan terakhir tahun 2008. Harga rata-rata CPO perseroan pada triwulan I tahun 2009 anjlok menjadi Rp 5.494/kg atau turun 32% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2008 sebesar Rp 8.052/kg. Selain itu, turunnya pendapatan perseroan juga disebabkan karena turunnya produksi CPO, seiring dengan turunnya produksi Tandan Buah Segar (TBS) yang dihasilkan perseroan. Produksi CPO perseroan pada triwulan I tahun 2009 mencapai 225.984 ton atau turun 9,1% dibandingkan periode yang sama tahun 2008 sebesar 248.511 ton. (Negative)
Laba bersih belum diaudit PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) di tahun 2008 anjlok 19,9%
menjadi Rp 10,3 triliun dibanding tahun 2007 yang sebesar Rp 12,86 triliun. Penyebab anjloknya laba bersih tersebut terutama akibat rugi kurs yang mencapai diatas Rp1 triliun. (Negative)
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) tengah jajaki cari mitra strategis untuk pembangunan pabrik Fero
Nikel IV (FeNi IV) di Buli, Halmahera, Maluku Utara. Perseroan telah menganggarkan investasi sebesar US$1,8 miliar. Saat ini perseroan telah menyelesaikan uji kelayakan atas pembangunan pabrik tersebut. Dalam kemitraan ini nantinya perseroan tetap akan menjadi pemilik mayoritas. Pembangunan pabrik tersebut rencananya akan dimulai pada 2011 dan diharapakan dapat beroperasi secara komersial pada 2014. Selain dengan mitra strategis, perseroan juga akan mempertimbangkan pembiayaan lain, namun bukan melalui pasar modal karena dianggap masih belum stabil. (Neutral)
PT Elnusa Tbk (ELSA) telah mengantongi kontrak senilai US$185,3 juta atau setara dengan Rp2 triliun.
Kontrak tersebut terdiri dari kontrak lanjutan (cay over) 2008 senilai US$148,7 juta dan kontrak baru senilai US$36,6 juta. Tambanhan kontrak baru didapat dari PT Pertamina untuk pengerjaan survey geoseismik. Proyek tersebut dibagi dalam dua kontrak dengan nilai masing-masing US$30 juta dan US$6,6 juta. Dengan penambahan kontrak tersebut diharapkan akan dapat mendorong kinerja keuangan perseroan tahun ini. (Positive)
PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) sebagai pemegang mayoritas, pemerintah berencana untuk
menambah kembali kepemilikan saham di perseroan. Penambahan saham ke perseroan dengan cara mengkonversi piutangnya menjadi saham, dimana sebelumnya pemerintah telah melakukan konversi sebanyak 992.724.172 saham pada 16 April 2009. Sebelumnya pemerintah telah menambah kepemilikan saham di BUMN gas tersebut menjadi 56,46 persen dari sebelumnya hanya 54,58 persen. Rencana pemerintah untuk melakukan penambahan saham tersebut saat ini tinggal masalah administrasi, yang harus mendapat dukungan dari penerbitan peraturan pemerintah (PP) yang terkait dengan hal itu. Dengan pola konversi piutang menjadi saham ini, maka utang perseroan akan berkurang dari Rp 127 miliar menjadi Rp 27 miliar. (Neutral)
PT Excelcomindo Pratama Tbk (EXCL) untuk mendanai belanja modal (capex) tahun 2009, perseoroan
tengah menjajaki kemungkinan menerbitkan obligasi konversi (convertible bond). Perseroan pada tahun ini menganggarkan capex sebesar USD 600-700 juta. Dana Capex tersebut akan digunakan untuk membangun 1000-2000 Base Transceiver Station (BTS) yakni sebesar 90% dan sisanya sebesar 10% akan digunakan untuk pengembangan teknologi. Selain dari penerbitan obligasi perseroan telah melakukan, pinjaman yang telah diperoleh sebesar USD 400 juta dari EKN. Pinjaman EKN tersebut, sebesar USD 200 juta sudah dicairkan tahun lalu dan sebesar USD 200 juta akan dicairkan tahun ini untuk mendanai capex. Selain menjajaki penerbitan obligasi, alternatif lain untuk sumber dana capex kemungkinan menerbitkan saham baru (rights issue) dengan target dana yang dihimpun hingga USD 200 juta. Rencananya dana hasil rights issue akan digunakan untuk membayar utang. Namun, ada kemungkinan dana hasil rights issue bakal dikucurkan sebagian untuk mendanai capex perseroan pada tahun ini. Mengenai hasil kinerja keuangan pada kuartal pertama 2009, perseroan memperkirakan akan terjadi penurunan laba bersih pada kuartal pertama 2009 dibanding periode sama 2008 karena kerugian kurs. Sedangkan pendapatan perusahaan pada periode tersebut diperkirakan tumbuh sedikit dari sebelumnya. (Neutral)
COMMODITY PRICE (USD) CHANGE DUAL LISTED PRICE (IDR) CHANGE
CRUDE OIL / BARREL 50.14 -0.66 TLKM (US) 7,231 -122
COAL / MT 58.50 -1.25 ISAT (US) 5,152 -148
NATURAL GAS / mmBtu 3.26 0.01 ANTM (GR) 1,301 14
GOLD / OUNCE 899.60 -6.90 BLTA (SP) 579 0
NICKEL / MT 11375.00 -175.00
TIN / MT 12395.00 -205.00
CPO (MYR) / MT 2655.00 -120.00
FOREX (running) RATE (IDR) CHANGE FOREX RATE CHANGE
USD 10,865.00 -20.00 1000 IDR/ USD 0.0092 0.0018
EUR 14,140.80 1,123.45 EUR / USD 1.3015 -0.0021
JPY 112.59 18.47 JPY / USD 96.5000 -0.2715
SGD 7,237.06 620.79 SGD / USD 1.5013 0.0031
AUD 7,672.86 107.73 AUD / USD 0.7062 -0.0038
GBP 13,796.06 -206.96 GBP / USD 1.4599 -0.0046
FED Rate (%) 0.25 JIBOR (IDR) 8.29
BI Rate (%) 7.50 LIBOR (GBP) 0.87
ECB Rate (%) 1.25 SIBOR (USD) 0.43
BOJ Rate (%) 0.10
ASUMSI MACRO APBN-P 2008 Realisasi 2009 Deskripsi Maret Februari
GDP (%) 6.40 6.20 6.00 Inflation YTD % 0.36 7.92
Inflation (%) 6.50 11.40 6.20 Inflation YOY % 7.92 8.6
IDR/USD (IDR) 9,100.00 9,250.00 9,400.00 Inflation MOM % 0.22 0.21
SBI – 3 Bulan (%) 7.50 9.10 7.50 Cad devisa USD 54.84 50.56
Crude Oil (USD/brl) 95.00 127.20 80.00
Oil Production (bpd) 0.93 4Q08 3Q08
Total APBN (Rp Triliun) 895.0 985.70 1,123.90 GDP (Rp Triliun) 1,274.29 1,236.52
DIVIDEN
Ticker Status DPS (IDR) Cum Date Ex Date Recording Payment
BBCA 35 15 Jan 16 Jan 30 Jan
CMNP 9 19 Jan 2o Jan 6 Feb
CORPORATE ACTION
Ticker Cum Date Ex Date Ratio Effective Date Descriptions Price
TCID IDR 300 Dividen Tunai
JASS 23-04-09 24-04-09 IDR 123,1 Dividen Tunai
BLTA IDR 5 Dividen Tunai
INCOMING IPO’s
Company Business Underwriter Offering Date Share Price Listing
PT Katarina Utama 400 juta Semester I 2009
Bank Tabungan Negara Perbankan 30% Kuartal IV 2009
HEARD ON THE ROAD
Red Dragon Group Pte Ltd menilai CPRO belum menunjukkan itikad baik
APEX kaji rencana listing di Singapura
BBRI Rencana terbitkan obligasi sebesar USD300 juta
UNTR akan resmikan pendirian anak usaha dibidang logistik
SULI disebut-sebut diminati oleh keluarga Sampoerna
EXCL rencana right issue pada tahun ini
ENRG disebut-sebut ada wacana untuk melakukan right issue
3
This material is issued by PT Sinarmas Sekuritas, a member of Indonesia Stock Exchanges, represent the opinion of PT Sinarmas Sekuritas, derived its judgement from sources deemed reliable, however, PT Sinarmas Sekuritas and its affiliated cannot guarantee its accuracy and completeness. PT Sinarmas Sekuritas or its affiliates may be involved in transactions contrary to any opinion herein or have positions in the securities recommended herein and may seek or will seek investment banking or other business relationships with the companies in this material. PT Sinarmas Sekuritas, its employees and its affiliates, expressly disclaim any and all liability for representation or warranties, expressed or implied, here in or omission there from or for any loss how so ever arising from any use of this material or its contents or otherwise arising in connection there with. Opinion expressed in this material are our present view and are subject to change without notice.
CALENDAR OF DAILY EVENT
MM DD EVENTS MM DD EVENTS MM DD EVENTS
Mar 01 Mar 02 Mar 03
Mar 04 PTRO : RUPSLB Mar 05 SQBI : RUPSLB Mar 06 AGRO : RUPSLB
APEX : RUPSLB
Mar 07 Mar 08 Mar 09
Mar 10 HMSP : Dividen Tunai Mar 11 Mar 12
Mar 13 Mar 14 Mar 15
Mar 16 BKSL : RUPSLB Mar 17 Mar 18 JASS : RUPSLB
OKAS : RUPSLB AKSI : RUPSLB
Mar 19 WOMF : RUPS/LB Mar 20 BNII : RUPS/LB Mar 21
EXCL : RUPS/LB AKKU : RUPSLB
BDMN : RUPS/LB
TBMS : RUPS
Mar 22 Mar 23 NISP : RUPS/LB Mar 24 POLY : RUPSLB
Mar 25 JSMR : RUPSLB Mar 26 Mar 27
Mar 28 Mar 29 Mar 30 BNGA : RUPSLB
Mar 31
CALENDAR OF MONTHLY EVENTS YY MM DD EVENTS 09 Jan 1 Inflation INA
7 RDG BI
8 BOE Rate Statement 15 ECB Rate Statement 22 BOJ Rate Statement
28 Federal Funds Rate 09 Feb 2 Inflation INA
4 RDG BI
5 ECB Rate Statement 5 BOE Rate Statement 19 BOJ Rate Statement 09 Mar 2 Inflation INA
4 RDG BI
5 BOE Rate Statement 5 ECB Rate Statement 17 BOJ Rate Statement
17 Federal Funds Rate 09 Apr 1 Inflation INA
3 RDG BI
2 ECB Rate Statement 9 BOE Rate Statement 7 BOJ Rate Statement
29 Federal Funds Rate 09 May 1 Inflation INA
5 RDG BI
7 ECB Rate Statement 7 BOE Rate Statement 22 BOJ Rate Statement 09 Jun 1 Inflation INA
3 RDG BI
4 BOE Rate Statement 4 ECB Rate Statement 16 BOJ Rate Statement
24 Federal Funds Rate 09 Jul 1 Inflation INA
3 RDG BI
2 ECB Rate Statement
3 RDG BI
9 BOE Rate Statement 09 Aug 3 Inflation INA
5 RDG BI
6 BOE Rate Statement 6 ECB Rate Statement 11 Federal Funds Rate 09 Sept 1 Inflation INA
3 RDG BI
3 BOE Rate Statement 22 Federal Funds Rate 22 Federal Funds Rate 09 Oct 1 Inflation INA
5 RDG BI
8 BOE Rate Statement 8 ECB Rate Statement 09 Nov 2 Inflation INA
4 RDG BI
4 Federal Funds Rate 5 ECB Rate Statement 5 BOE Rate Statement 09 Dec 1 Inflation INA
3 RDG BI
3 ECB Rate Statement 10 BOE Rate Statement 15 Federal Funds Rate
Source: Bisnis Indonesia, Investor Indonesia, Neraca, Kompas, Stockwatch, RTI, Bloomberg dan Internet News Sources
This material is issued by PT Sinarmas Sekuritas, a member of Indonesia Stock Exchanges, represent the opinion of PT Sinarmas Sekuritas, derived its judgement from sources deemed reliable, however, PT Sinarmas Sekuritas and its affiliated cannot guarantee its accuracy and completeness. PT Sinarmas Sekuritas or its affiliates may be involved in transactions contrary to any opinion herein or have positions in the securities recommended herein and may seek or will seek investment banking or other business relationships with the companies in this material. PT Sinarmas Sekuritas, its employees and its affiliates, expressly disclaim any and all liability for representation or warranties, expressed or implied, here in or omission there from or for any loss how so ever arising from any use of this material or its contents or otherwise arising in connection there with. Opinion expressed in this material are our present view and are subject to change without notice.
RESEARCH TEAM
Koordinator : Johanes Soetikno (johanes@sinarmassekuritas.co.id) YM: smsresearch01@yahoo.com T
Sudeswanto (
eam : Alfiansyah (alfiansyah@sinarmassekuritas.co.id) YM: smsresearch02@yahoo.com samsudesyang@sinarmassekuritas.co.id) YM: smsresearch03@yahoo.com
) YM: smsresearch04@yahoo.com Eddy Widjaja (eddywijaya@sinarmassekuritas.co.id
Kartini (kartini@sinarmassekuritas.co.id) KANTOR CABANG
Pulau Batam
Wilayah Sumatra
No Lokasi Telepon No Lokasi Telepon No Lokasi No. Telp.
1 Plaza BII Menara 3 Lt, 7* 021-3925550 15 Semarang 024-8502683 28 Batam 778-7030262
2 Mangga Dua* 021-6257970 16 Yogya 0274-557222
3 Kelapa Gading* 021-4502357 17 Solo 0271-661199
4 Fatmawati 021-7668283 18 Purwokerto 0281-642244 No Lokasi No. Telp.
5 Tangerang 021-5377098 19 Tegal 0283-320184 29 Medan* 061-4564132
20 Kudus 0291-446322 30 Padang 0751-811950
31 Pekanbaru 0761-856123
No Lokasi Telepon 32 Palembang 0711-353791
6 Bandung* 022-4266481 No Lokasi Telepon 33 Jambi 741-7554987
7 Cirebon 0231-238805 21 Surabaya - Pemuda* 031-5311788 34 Lampung 0721-240312
8 Bogor 0251-2280082 22 Surabaya - Diponegoro 031-5619788
9 Pekalongan 0285-412449 23 Malang* 0341 - 335888
10 Garut 0262-2246528 24 Jombang 0321-853788 No Lokasi Telepon
11 Karawang 0267-8454482 25 Sidoarjo 031-8959650 35 Pontianak* 561-7071130
12 Tasikmalaya 0265-311771 36 Balikpapan 0542-750865
13 Sukabumi 0266-229318 37 Singkawang 0562-639823
No Lokasi No. Telp. 38 Samarinda 0541-746564
26 Manado 0431-879581 39 Banjarmasin 511-7416112
No Lokasi Telepon 27 Makassar 0411-456789
14 Denpasar* 0361-229933
*) Cabang yang memiliki equity
Kalimantan
Wilayah Bali
Wilayah Sulawesi Wilayah Jawa Barat
Wilayah Jawa Tengah
Wilayah Jawa Timur Cabang Jakarta
PRODUK ASSET MANAGEMENT
Reksadana Pasar Uang : Danamas Rupiah
Danamas Rupiah Plus
Riau Liquid Fund
Reksadana Pendapatan Tetap : Danamas Dollar
Simas Danamas Mantap Plus
Simas Danamas Instrumen Negara
Danamas Stabil
Riau Income Fund
Reksadana Campuran : Danamas Fleksi
Simas Satu