DAILY REPORT 03 February 2017

(1)

DISCLAIMER

This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

NEWS HEADLINES

JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

Konfirmasi dari bolinger band kenaikan dalam pekan lalu memposisikan IHSG berada di upper band, potensial upside bagi indeks masih berpeluang. Disamping itu, IHSG breakout fractal up line, mengindikasikan potensial uptrend untuk IHSG. Konfirmasi positif IHSG juga tercermin dari lagging indicator baik MA5 maupun MA20.

JAKARTA INDICES STATISTICS

CLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn)

IHSG 5353.713 +26.552 19,540.698 7,304.215

LQ-45 891.036 +4.791 5,074.257 4,689.204

MARKET REVIEW

MARKET VIEW

Bursa saham Asia kemarin secara umum ditutup melemah, kecuali bursa Cina, Indonesia, Malaysia, India. IHSG ditutup +0,498% di 5353,713. Sedang bursa Eropa tentatif bergerak variatif. Pasar kecewa dan USD melemah terhadap mayoritas mata uang Asia setelah The Fed memberi sedikit informasi atas kenaikan suku bunga acuan.

The Federal Reserve dalam FOMC meeting 31 Januari-1 Februari 2017 mempertahankan Fed Fund Rate (FFR) di kisaran 0,5%-0,75%. The Fed tidak memberi petunjuk kapan kenaikan FFR. Namun penilaian ekonomi yang positif mengindikasikan The Fed akan berada di jalur untuk menaikkan suku bunga acuan di masa mendatang. Pada 14-15 Februari 2017, Janet Yellen akan memberikan testimoni tengah tahunan kepada Kongres. Testimoni itu akan memberi pandangan tentang outlook dari Yellen bahwa The Fed di jalur menaikkan FFR 3 kali pada tahun 2017. Sedang notulensi FOMC meeting Februari 2017 akan dirilis pada 22 Februari 2017. Deskripsi debat kebijakan internal bisa memberi sinyal bagaimana pejabat The Fed berpikir tentang kebijakan-kebijakan Trump dan risikonya terhadap outlooknya.

Bank Indonesia dalam Rapat Dewan Gubernur 15-16 Februari 2017 diperkirakan akan mempertahankan BI 7D RR Rate di 4,75%. Meski The Fed tidak menaikkan FFR pada FOMC Februari lalu, tetapi BI diperkirakan cenderung berhati-hati mengantisipasi Trump effect.

Di samping persoalan ekonomi, tensi sosial-politik juga meningkat di AS. Gelombang protes terhadap Trump dan kebijakannya berlanjut. Setelah Trump melarang imigran dari negara tertentu, pemerintah AS ingin mengubah program pemerintah sebelumnya yang dirancang untuk melawan ideologi kekerasan ekstrimisme (Countering Violent Extrimism/ CVE) menjadi melawan ekstrimisme Islam (radikal). Langkah ini dikhawatirkan akan meningkatkan resistensi terhadap Trump dan makin memperlebar jurang antara AS dan Timur Tengah.

Sementara itu Parlemen Inggris menyetujui rencana Brexit. Hasil voting parlemen memberi wewenang kepada PM Inggris, Theresa May, untuk memohon Article 50 of Lisbon Treaty, suatu proses formal untuk keluar dari Uni Eropa. Hal itu memudahkan langkah May melanjutkan pembicaraan Brexit secara formal dengan Uni Eropa.

Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar dilakukan pemerataan untuk mengurangi ketimpangan. Untuk itu pemerintah akan mengeluarkan kebijakan pemerataan ekonomi, diantaranya redistribusi aset, reformasi agraria dan akses modal berupa pemberian konsesi lahan kepada masyarakat, sekitar 12,7 juta ha lahan. Kebijakan itu diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi dan mengejar pemerataan ekonomi. Sementara itu, Pemerintah memutuskan beberapa industri dapat melakukan impor gas secara langsung. Impor gas itu bisa mendorong harga gas dalam negeri menjadi kompetitif. Presiden memberi arahan harga gas sekitar USD 6/mmbtu. Keputusan itu dinilai tidak akan mempengaruhi keuangan negara, karena impor gas dilakukan oleh swasta. Kemenperin belum menetapkan industri mana saja yang diijinkan impor gas secara langsung.

Kabar mengenai presiden AS Donal Trump yang mengancam akan kirim pasukan ke perbatasan Meksiko telah dibantahkan oleh masing-masing kedua belah pihak. Bantahan ini, dapat meredakan kekhawatiran pasar atas langkah kontroversial Trump. Karena jika hal ini benar dilakukan maka akan mengancam keamanan di kawasan tersebut. Kabar yang beredar menyebutkan bahwa Presiden AS Donald Trump akan mengirim sejumlah tentara ke perbatasan dengan Meksiko. Trump menilai rekan dari negara tetangganya tersebut tidak berbuat cukup banyak untuk menghentikan imigran. Trump mengatakan, militer AS dapat mengurus para imigran tanpa dokumen yang banyak berada di perbatasan selatan. Namun, kebenaran isi transkrip percakapan telepon antara Trump dan Nieto dibantah oleh perwakilan masing-masing negara. Kementerian Luar Negeri Meksiko mengatakan laporan tentang ancaman dibuat untuk membuat ketegangan antara dua negara. Tidak pernah ada pembahasan mengenai kedatangan militer AS menangani imigran.

Namun, langkah presiden AS yang ingin menghentikan imigran juga telah dibicarakan dengan Perdana Menteri Australia. Presiden Donald Trump dan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull telah melakukan perbincangan melalui telepon. Kedua pemimpin negara membahas persoalan tentang kesepakatan pengungsi. Australia secara kontroversial telah menolak untuk menerima para pengungsi tersebut dan hendak memastikan bahwa pemerintah AS yang dipimpin Trump tetap mempertahankan kesepakatan yang dibuat pada November 2016 yang ditetapkan melalui PBB. Pengungsi yang ada di Manus dan Nauru, Australia diketahui banyak berasal dari Iran, Irak, dan Somalia yang termasuk dalam daftar larangan kebijakan baru AS.

Dari sisi ekonomi, setelah mempertahankan suku bunga di pertemuannya bulan ini, bank sentral AS belum memberikan gambaran kapan suku bunga akan dinaikkan. Di bawah pimpinan Presiden Donald Trump saat ini, The Fed mengakui terjadi peningkatan tingkat keyakinan konsumen maupun dunia usaha. Namun The Fed tidak merubah proyeksinya terhadap risiko yang kemungkinan dihadapai oleh perekonomian AS. Dalam jangka pendek risiko yang dihadapi seimbang, artinya perekonomian AS memiliki peluang untuk tumbuh lebih tinggi atau lebih rendah dari perkiraan para pejabat The Fed. Sementara itu, probabilitas kenaikan suku bunga untuk pertemuan berikutnya di bulan Maret probabilitasnya sebesar 38%.

Berkenaan dengan anomali IHSG yang ditunjukan pada pergerakannya diperdagangan saham hari Kamis, ditengah pasar Asia tertekan indeks domestik ini menguat. Namun perkiraan untuk hari ini, sentimen pasar Asia pada pembukaan menguat dan jika bisa bertahan hingga penutupan, hal ini dapat menjadi katalis positif bagi IHSG dan terbuka peluang untuk melanjutkan rally kenaikannya pada hari ini. • PGAS pasok gas ke KNSS sejak 1 Februari 2017

• PGAS area Cilegon operasikan pipa gas sepanjang 101 km • UNTR tingkatkan performa sektor pertambangan dan konstruksi • SSMS kaji emisi obligasi

• ISAT dan EXCL berminat ikut lelang • Moody’s pertahankan rating EXCL

• BBNI jajaki pendirian anak usaha di Malaysia • BNGA targetkan pertumbuhan kartu kredit 20% • Grup Lippo belum ambil keputusan atas divestasi MPPA • TRAM restrukturisasi 3 utang USD 53,24 juta dan klaim asuransi • TRAM hadapi arbitrase dari Svitzer Salvage BV

• Adhi Persada Properti akan IPO pada semester II 2018

• BEI akan ubah mekanisme perdagangan pada sesi pra penutupan

DAILY REPORT

03 February 2017 Support Level 5336/5318/5309 Resistance Level 5363/5372/5389 Major Trend Up Minor Trend Up

(2)

DAILY NEWS

3 February 2017

Perusahaan Gas Negara (PGAS) memasok gas bumi ke pabrik komponen otomotif, PT Krakatau Nippon Steel Sumikin (KNSS) di Cilegon, Jawa Barat mulai 1 Februari 2017. KNSS merupakan perusahaan patungan antara Nippon Steel & Sumitomo Metal Corporation (NSSMC) dari Jepang dan Krakatau Steel (KRAS) dari Indonesia.

Perusahaan Gas Negara (PGAS) telah memasok gas bumi ke 35 pelanggan industri skala besar dan komersial serta 237 pelanggan rumah tangga di Cilegon. PGN area Cilegon mengoperasikan pipa gas sepanjang 101 km. Gas bumi PGN sebagai bahan bakar untuk tungku (furnace), berkapasitas 4.140 meter kubik/jam. Kebutuhan gas akan naik secara bertahap mencapai 1.325.000 meter kubik per bulan pada tahun 2020.

United Tractors (UNTR) akan meningkatkan performa dari sektor pertambangan dan konstruksi. Dua sektor tersebut telah menunjukkan pertumbuhan permintaan sejak akhir tahun lalu. Untuk sektor perkebunan dan kehutanan, perseroan memperkirakan masih tetap stagnan pertumbuhannya.

Sumbermas Sarana (SSMS) mematangkan rencana penerbitan obligasi korporasi sebagai alternatif penggalangan dana untuk ekspansi usaha dan memangkas beban bunga pinjaman. Perseroan menargetkan areal kebun mencapai 150.000 ha melalui akuisisi, penanaman baru sekitar 4.000-5.000 ha per tahun, serta meningkatkan utilisasi pabrik minyak sawit mentah dan menambah sejumlah pabrik baru.

Indosat (ISAT), XL Axiata (EXCL), dan Huschison Tri Indonesia menyatakan minatnya untuk ikut lelang frekuensi 2.100 dan 2.300 MHz yang rencananya dilelang pemerintah pada kuartal I-2017. Moody’s Investor Service mempertahankan rating kredit jangka panjang XL Axiata (EXCL) di level Ba1 seiring dengan proyeksi stabilnya pendapatan. Meskipun pendapatan perusahaan pada tahun lalu menurun, EXCL dipercaya mampu membalikkan keadaan pada 2017. Proyeksi ini berdasarkan peningkatan permintaan yang kuat untuk layanan 3G/4G LTE, menjamurnya penggunaan telepon pintar, dan pertumbuhan basis pelanggan yang moderat.

Bank Negara Indonesia (BBNI) berencana mendirikan anak usaha di Malaysia pada 2017, menyusul kesepakatan usaha perbankan berasas resiprokal yang telah ditandatangani Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Negara Malaysia. Pembentukan anak usaha tersebut masih menunggu prinsip kebijakan dari induk usaha BUMN perbankan yang sedang dalam proses dibentuk. BBNI mempertimbangkan pembentukan anak usaha tersebut melibatkan perbankan Indonesia lainnya, seperti Bank Mandiri dan Bank Rakyat Indonesia, sehingga kapasitas usaha akan lebih kuat dan efisien.

Bank CIMB Niaga (BNGA) menargetkan pertumbuhan kartu kredit dapat menembus 15-20% tahun ini. Selain itu, perseroan juga berencana meluncurkan kartu kredit syariah pada 2017. Kartu kredit menjadi salah satu andalan perseroan dalam segmen konsumer. Untuk pertumbuhan jumlah kartu, perseroan menargetkan dapat menjadi sekitar 3,5 juta keping dibandingkan tahun lalu yang sekitar 3 juta keping.

Grup Lippo melalui Multipolar (MLPL) telah menerima dan menganalisis penawaran penjualan saham dari calon investor atas saham Matahari Putra Prima (MPPA). Namun, hingga saat ini,

saham di MPPA.

Trada Maritime (TRAM) tengah memproses restrukturisasi tiga utang senilai total USD 53,24 juta dan klaim asuransi yang diharapkan selesai dalam waktu dekat. TRAM itu telah mencapai kesepakatan dengan International Finance Corporation (IFC) dan Bank of Tokyo – Mitsubishi UFJ (BTMU) atas utang senilai USD 34,98 juta. Bentuk kesepakatan adalah penjualan aset (asset settlement) kapal FSO Lentera Bangsa, penerimaan hasil klaim asuransi Lentera Bangsa dan cash settlement. Finalisasi penyelesaian utang diharapkan selesai pada kuartal I 2017. Perseroan juga telah mencapai kesepakatan dengan Bank Mandiri (BMRI) Singapore terkait utang perseroan senilai USD 10 juta. Penyelesaian utang termasuk perpanjangan atas fasilitas kredit,

penjualan aset kapal MV Samudera Bangsa dan

cash settlement

.

Saat ini TRAM tengah berkomunikasi intensif dengan ICBC untuk menyelesaikan utang perseroan senilai USD 8,26 juta. Perseroan mengharapkan dalam waktu dekat dapat mencapai dan menandatangani kesepakatan seluruh utang perseroan di ICBC. Dalam hal klaim asuransi FSO Lentera Bangsa, Trada Maritime (TRAM) saat ini menghadapi arbitrase dari perusahaan Salvage, Svitzer Salvage B.V atas biaya jasa Svitzer dalam menyelamatkan kapal berserta kargo dan peralatan di atas kapal dengan total klaim sebesar USD 17,04 juta. Perseroan saat ini masih mempelajari hasil putusan dan penetapan arbitrase tersebut. Perseroan yakin tidak ada alasan hukum bagi perseroan untuk membayar klaim Svitzer, karena klaim tersebut sudah dijamin dan dibayarkan oleh pihak asuransi dan pemilik kargo.

PT Adhi Persada Properti (APP), anak usaha Adhi Karya (ADHI), berencana melakukan Initial Public Offering (IPO) dengan target dana sekitar Rp 2,5 triliun pada semester II 2018. Perseroan akan melepas sekitar 30% saham ke publik.

Bursa Efek Indonesia merencanakan untuk mengubah mekanisme transaksi perdagangan saham pada sesi pra-penutupan agar lebih transparan, efisien, dan wajar. Rencana itu seiring dengan aktivitas pelaku pasar yang cenderung memasang harga saham di level rendah, sehingga mempengaruhi laju indeks harga saham gabungan (IHSG). Sesi pra-penutupan terjadi pada pukul 15.50-16.00 WIB, di mana investor dapat memasukkan penawaran jual dan atau permintaan beli. Kemudian sistem melakukan proses pembentukan harga penutupan.

(3)

DISCLAIMER

MARKET DATA

3 February 2017

COMMODITIES

DUAL LISTING

Description Price (USD) Change Description Price (USD) Price (IDR) Change (IDR)

Crude Oil (US$)/Barrel 53.86 0.32 TLKM (US) 29 9,813 -7

Natural Gas (US$)/mmBtu 3.20 0.01 ANTM (GR) 0.05 546 -101

Gold (US$)/Ounce 1214.63 -1.13

Nickel (US$)/MT 10395.00 145.00

Tin (US$)/MT 19840.00 -10.00

Coal (NEWC) (US$)/MT* 82.75 20.35

Coal (RB) (US$)/MT* 87.60 24.24

CPO (ROTH) (US$)/MT 700.00 7.50

CPO (MYR)/MT 3300.00 -4.00

Rubber (MYR/Kg) 1171.85 1.35

Pulp (BHKP) (US$)/per ton 658.40 0.68

*weekly

GLOBAL INDICES VALUATION

Change PER (X) PBV (X) Market Cap

Country Indices Price

%Day %YTD 2016E 2017F 2016E 2017F (USD Bn)

USA DOW JONES INDUS. 19884.91 -0.03 0.62 16.58 14.99 3.25 3.08 5,689.9

USA NASDAQ COMPOSITE 5636.20 -0.11 4.70 21.21 18.16 3.48 3.16 8,792.7

ENGLAND FTSE 100 INDEX 7140.75 0.47 -0.03 14.49 13.43 1.79 1.72 1,792.4

CHINA SHANGHAI SE A SH 3308.06 0.31 1.80 13.39 11.94 1.43 1.31 4,241.9

CHINA SHENZHEN SE A SH 2005.61 0.70 -2.64 22.81 15.05 1.97 1.74 3,228.9

HONG KONG HANG SENG INDEX 23184.52 -0.57 5.38 11.63 10.63 1.13 1.06 1,889.1

INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 5353.71 0.50 1.08 14.94 12.95 2.17 1.97 437.8

JAPAN NIKKEI 225 18914.58 -1.22 -1.05 18.28 16.84 1.68 1.57 3,013.7

MALAYSIA KLCI 1673.48 0.12 1.93 15.79 14.79 1.60 1.52 229.0

SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 3044.08 -0.76 5.67 14.09 13.21 1.13 1.08 345.8

FOREIGN EXCHANGE

Description Rate (IDR) Change Description Rate (USD) Change

USD/IDR 13,350.50 -17.50 1000 IDR/ USD 0.07 0.0001

EUR/IDR 14,370.61 -66.85 EUR / USD 1.08 0.0005

JPY/IDR 118.39 -0.31 JPY / USD 0.01 0.0000

SGD/IDR 9,456.23 -22.66 SGD / USD 0.71 -0.0002

AUD/IDR 10,220.77 -17.74 AUD / USD 0.77 -0.0002

GBP/IDR 16,718.30 -224.87 GBP / USD 1.25 -0.0004

CNY/IDR 1,939.37 -12.26 CNY / USD 0.15 0.0000

MYR/IDR 3,018.43 0.14 MYR / USD 0.23 0.0003

KRW/IDR 11.65 -0.03 100 KRW / USD 0.09 0.0001

CENTRAL BANK RATE

INTERBANK LENDING RATE

Description Country Rate (%) Description Country Rate (%)

FED Rate (%) US 0.75 JIBOR (IDR) Indonesia 5.81

BI 7-Day Repo Rate (%) Indonesia 4.75 LIBOR (GBP) England 0.26

ECB Rate (%) Euro 0.00 SIBOR (USD) Singapore 0.17

BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.03

BOE Rate (%) England 0.25 Z TIBOR (YEN) Japan 0.03

PBOC Rate (%) China 4.35 SHIBOR (RENMINBI) China 3.85

INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS

IDR AVERAGE DEPOSIT

Description January-17 December-16 Description Rate (%)

Inflation YTD % 0.97 0.00 1M 6.12

Inflation YOY % 3.49 3.02 3M 6.28

Inflation MOM % 0.97 0.42 6M 6.31

Foreign Reserve (USD) 116.36 Bn 111.47 Bn 12M 6.19805

(4)

MARKET DATA

3 February 2017

BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR

Date Agenda Expectation

03 Feb US Unemployment Rate Tetap 4.7%

03 Feb US Underemployment Rate --

03 Feb US Labor Force Participation Rate --

03 Feb US Factory Orders Naik menjadi 0.7% dari -2.4%

03 Feb US Durable Goods Orders --

06 Feb Indonesia GDP YoY Naik menjadi 5.10% dari 5.02%

06 Feb Indonesia GDP QoQ Turun menjadi 0.09% dari 3.20%

06 Feb Indonesia GDP Annual YoY Naik menjadi 5.06% dari 4.79%

06 Feb Indonesia Consumer Confidence Index --

Ket: (*) US Time (^) Tentative

LEADING MOVERS

LAGGING MOVERS

Stock Price Change (%) Index pt Stock Price Change (%) Index pt

INCO IJ 2840 10.94 2.57 GGRM IJ 62000 -1.12 -1.24 HMSP IJ 3880 0.52 2.15 SMBR IJ 2160 -4.85 -1.00 UNVR IJ 41550 0.67 1.94 NIKL IJ 3400 -8.11 -0.70 ASII IJ 8100 0.62 1.87 RMBA IJ 414 -4.17 -0.61 JGLE IJ 472 18.59 1.54 MLBI IJ 11500 -2.54 -0.58 SMGR IJ 9300 3.05 1.51 POWR IJ 1215 -2.80 -0.52 BBNI IJ 6025 1.26 1.28 KLBF IJ 1475 -0.67 -0.43 CPIN IJ 3220 2.22 1.06 MIKA IJ 2490 -1.19 -0.40 UNTR IJ 22600 1.35 1.03 TOWR IJ 3410 -1.16 -0.38 TLKM IJ 3950 0.25 0.93 AUTO IJ 2050 -3.76 -0.36

UPCOMING IPO'S

Company Business IPO Price

(IDR)

Issued

Shares (Mn) Offering Date Listing Underwriter

PT Forza Land Indonesia Property & Real

Estate

300-350 312.50 TBA TBA Sinarmas Sekuritas

PT Anugerah Berkah Mandiri

Property & Real Estate

800-1250 3,333.33 TBA TBA RHB Securities, Mandiri, CIMB

Securities PT Buyung Poetra

Sembada

(5)

3 February 2017

DISCLAIMER

CORPORATE INFO

3 February 2017

DIVIDEND

Stock DPS (IDR) Status CUM Date EX Date Recording Payment

BJTM 43.64 Cash Dividend 07 Feb’17 08 Feb’17 10 Feb’17 02 Mar’17

CORPORATE ACTIONS

Stock Action Ratio EXC. Price (IDR) CUM Date EX Date Trading Period

BINA Rights Issue 1000:1075 240.00 20 Jan’17 23 Jan’17 27 Jan – 02 Feb’17

BULL Rights Issue 1:1 100.00 06 Feb’17 07 Feb’17 13 Feb – 21 Feb’17

PSKT Rights Issue 5:3 100.00 09 Feb’17 10 Feb’17 16 Feb – 22 Feb’17

BPFI Rights Issue 613:100 284.00 02 Mar’17 03 Mar’17 09 Mar – 15 Mar’17

RIMO Rights Issue 5:597 101.00 06 Mar’17 07 Mar’17 13 Mar - 17 Mar’17

GREN Rights Issue 1:20 550.00 TBA TBA TBA

PPRO Stock Split 1:4 -- TBA TBA TBA

KICI Stock Split 1:2 -- TBA TBA TBA

UNSP Reverse Stock 10:1 -- TBA TBA TBA

SOBI Tender offfer -- 4250.00 -- -- 06 Apr – 05 May’17

GENERAL MEETING

Emiten AGM/EGM Date Agenda

BRPT RUPSLB 03-Feb-17

RIMO RUPSLB 03-Feb-17

BUMI RUPST/LB 07-Feb-17

BKSL RUPSLB 07-Feb-17

BCIP RUPSLB 09-Feb-17

KBLV RUPSLB 10-Feb-17

BPFI RUPSLB 16-Feb-17

CNTX RUPSLB 21-Feb-17

CNTB RUPSLB 21-Feb-17

FPNI RUPSLB 28-Feb-17

BYAN RUPSLB 28-Feb-17

SOBI RUPSLB 28-Feb-17

(6)

3 February 2017

TECHNICAL ANALYSIS

3 February 2017

ANTM

TRADING BUY

S1 820 R1 855 Trend Grafik Major Up Minor Down

S2 785 R2 890

Closing

Price 840

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif • RSI berada dalam area netral • Harga berada dalam area lower band Prediksi • Trading range Rp 820-Rp 855

• Entry Rp 840, take Profit Rp 855

Indikator Posisi Sinyal

Stochastics 7.58 Positif

MACD 10.07 Positif

True Strength Index (TSI) -12.12 Positif

Bollinger Band (Mid) 853 Negatif

MA5 811 Positif 660.0 720.0 780.0 840.0 900.0 960.0 1,020.0

Jul August September October November December 2017 February

ANTM 850 840 840 840 811 809.375 795 850 853.25 930 953.002 970.625 970.625 0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 ANTM - Stochastic %D(6,3,3) = 27.69, Stochastic %K = 52.22, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

27.6913 27.6913 20 52.2222 52.2222 80 -30.0 -24.0 -18.0 -12.0 -6.0 0.0 6.0 12.0 18.0 0.0 ANTM - MACD (5,3) = -3.37, Signal() = 1.31

-3.36731 1.30879 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 ANTM - TSI(3,5,3) = -12.12, Volume() = 162,025,696.00

-12.1174 -38.9473 0.00000

162,025,69

ANTMWilliam's % R(14)= 66 67Volume()= 162 025 696 00 -66.6667 162,025,69

Created with AmiBroker advanced charting and technical analysis software http://www amibroker com

SMGR

TRADING BUY

S1 9125 R1 9400 Trend Grafik Major Down Minor Up

S2 8850 R2 9675

Closing

Price 9300

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif • RSI mendekati area overbought • Harga berada dalam area upper band Prediksi • Trading range Rp 9125-Rp 9675

MACD 48.17 Positif

True Strength Index (TSI) 34.36 Positif

Bollinger Band (Mid) 8930 Positif

MA5 9135 Positif 8,400 9,000 9,600 10,200 10,800 11,400 12,000

SMGRAscending Triangle 9,135 9,075 8,930 8,735.42 8,735.42 8,600.88 8,600 9,300 9,300 9,300 9,350 9,500 9,500 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 SMGR - Stochastic %D(6,3,3) = 63.70, Stochastic %K = 62.74, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

62.7381 62.7381 20 63.7008 63.7008 80 -300 -200 -100 0 100 200 0 SMGR - MACD (5,3) = -48.59, Signal() = -38.22 -48.5898 -38.2191 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 SMGR - TSI(3,5,3) = 34.36, Volume() = 9,230,300.00 _34.1578 0.00000 34.3632 9,230,300 SMGRWilliam's % R(14)= 6 45Volume()= 9 230 300 00 -6.45161 9,230,300

(7)

3 February 2017

TECHNICAL ANALYSIS

3 February 2017

DISCLAIMER

HMSP

TRADING BUY

S2 3760 R2 4000

Closing

Price 3880

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif • RSI berada dalam area oversold • Harga berada dalam area lower band Prediksi • Trading range Rp 3840-Rp 4000

MACD -6.80 Negatif

True Strength Index (TSI) -26.64 Positif

MA5 3882 Negatif 3,600 3,700 3,800 3,900 4,000 4,100 4,200

HMSP Upward Sloping Channel

3,880 3,880 3,880 3,855 3,855 3,810 3,742.18 3,882 3,916 3,917.5 4,000 4,080 4,080 0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 HMSP - Stochastic %D(6,3,3) = 20.01, Stochastic %K = 8.89, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

20 8.88889 8.88889 20.013 20.013 80 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 0.0 HMSP - MACD (5,3) = 8.23, Signal() = 9.08 8.22618 9.08249 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 HMSP - TSI(3,5,3) = -26.64, Volume() = 12,802,600.00 -19.9787 -26.636 0.00000 12,802,60 HMSPWilliam's % R(14)= 63 16Volume()= 12 802 600 00 -63.1579 12,802,60

AKRA

TRADING BUY

S1 6725 R1 7000 Trend Grafik Major Down Minor Up

S2 6450 R2 7275

Closing

Price 6900

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif • RSI berada dalam area netral • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp 6725-Rp 7000 • Entry Rp 6900, take Profit Rp 7000

MACD 53.96 Negatif

MA5 6715 Positif 4,200 4,800 5,400 6,000 6,600 7,200

AKRA Wedge 6,575 6,575 6,575 6,425 6,400 6,400 5,645.78 6,715 6,759.38 6,875 6,900 6,900 , 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 AKRA - Stochastic %D(6,3,3) = 44.24, Stochastic %K = 52.78, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

44.2424 44.2424 20 52.7778 52.7778 80 -100.0 -50.0 0.0 50.0 100.0 0.0 AKRA - MACD (5,3) = -35.26, Signal() = -21.31

-35.2636 -21.3066 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 AKRA - TSI(3,5,3) = 26.22, Volume() = 4,539,300.00

25.1622 0.00000 26.2228

4,539,300

AKRAWilliam's % R(14)= 0 00Volume()= 4 539 300 00 0.00000 4,539,300

(8)

3 February 2017

TECHNICAL ANALYSIS

3 February 2017

BBCA

TRADING BUY

S1 15325 R1 15525 Trend Grafik Major Up Minor Up

S2 15125 R2 15725

Closing

Price 15450

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif • RSI berada dalam area overbought • Harga berada dalam area upper band

MACD 30.75 Positif

MA5 15405 Positif 12,600 13,200 13,800 14,400 15,000 15,600 16,200 16,800

BBCA Upward Sloping Channel

15,405 15,295 15,290.6 15,197.5 15,197.5 14,950 14,649.4 15,450 15,450 15,450 15,575 16,662.5 16,662.5 0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 BBCA - Stochastic %D(6,3,3) = 70.36, Stochastic %K = 70.09, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

70.087 70.087 20 70.3623 70.3623 80 -180.0 -120.0 -60.0 0.0 60.0 120.0 180.0 0.0 BBCA - MACD (5,3) = -34.10, Signal() = -33.13

-34.0971 -33.1293 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 BBCA - TSI(3,5,3) = 27.64, Volume() = 12,316,800.00

24.1476 0.00000 27.6415

12,316,80

BBCAWilliam's % R(14)= 20 00Volume()= 12 316 800 00 -20 12,316,80

AALI

TRADING BUY

S2 15750 R2 16500

Closing

Price 16150

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif • RSI berada dalam area netral • Harga berada dalam area lower band

MACD -39.13 Positif

MA5 15900 Positif 13,800 14,400 15,000 15,600 16,200 16,800 17,400 18,000

AALI Decending Triangle

16,150 16,150 16,150 16,150 15,900 15,887.5 15,725 16,150 16,333.8 17,000 17,060 17,060 17,610.9 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 AALI - Stochastic %D(6,3,3) = 30.07, Stochastic %K = 54.73, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

30.068 30.068 20 54.7265 54.7265 80 -240.0 -180.0 -120.0 -60.0 0.0 60.0 120.0 180.0 0.0 AALI - MACD (5,3) = -42.08, Signal() = -3.64

-42.0774 -3.63671 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 AALI - TSI(3,5,3) = 3.75, Volume() = 2,634,400.00

0.00000 -26.877 3.75128

2,634,400

AALIWilliam's % R(14)= 66 67Volume()= 2 634 400 00 -66.6667 2,634,400

(9)

3 February 2017

TRADING VIEW

3 February 2017

DISCLAIMER

THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING

Price Support Resistance Indicators 1 Month

Ticker Rec

02-02-17 Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc* MA5* High Low Agriculture

AALI Trading Buy 16150 16150 16500 15750 16000 16250 16500 Positif Positif Positif 17300 15725

LSIP Trading Buy 1600 1600 1620 1540 1580 1620 1660 Positif Positif Positif 1825 1540

SGRO Trading Sell 2000 2000 1990 1990 1995 2000 2010 Negatif Positif Positif 2000 1850

Mining

PTBA Trading Sell 11600 11600 11275 11275 11525 11775 12025 Positif Negatif Negatif 12825 10675

ADRO Trading Sell 1740 1740 1725 1695 1725 1755 1785 Positif Positif Positif 1760 1650

MEDC Trading Sell 1500 1500 1420 1420 1475 1530 1585 Positif Positif Positif 1600 1220

INCO Trading Sell 2840 2840 2680 2430 2680 2930 3180 Positif Positif Positif 3110 2230

ANTM Trading Buy 840 840 855 785 820 855 890 Positif Positif Positif 930 795

TINS Trading Sell 1120 1120 1055 955 1055 1155 1255 Positif Positif Positif 1190 970

Basic Industry and Chemicals

WTON Trading Sell 825 825 820 820 825 830 835 Positif Negatif Negatif 865 810

SMGR Trading Buy 9300 9300 9400 8850 9125 9400 9675 Positif Positif Positif 9500 8575

INTP Trading Buy 15500 15500 15775 15175 15375 15575 15775 Negatif Positif Positif 16000 14600

SMCB Trading Sell 920 920 900 865 900 935 970 Positif Positif Positif 940 870

Miscellaneous Industry

ASII Trading Buy 8100 8100 8225 7925 8025 8125 8225 Positif Positif Positif 8275 7325

GJTL Trading Sell 1155 1155 1125 1070 1125 1180 1235 Positif Positif Positif 1200 980

Consumer Goods Industry

INDF Trading Sell 7925 7925 7750 7750 7875 8000 8125 Negatif Negatif Negatif 8150 7200

GGRM Trading Sell 62000 62000 61625 60700 61625 62550 63475 Negatif Negatif Negatif 65600 60025

UNVR Trading Buy 41550 41550 42125 40850 41275 41700 42125 Negatif Positif Positif 42000 37825

KLBF Trading Buy 1475 1475 1500 1455 1470 1485 1500 Positif Positif Positif 1575 1410

Property, Real Estate and Building Construction

BSDE Trading Buy 1860 1860 1885 1795 1840 1885 1930 Negatif Positif Positif 1900 1550

PTPP Trading Sell 3600 3600 3570 3510 3570 3630 3690 Positif Positif Positif 3880 3440

WIKA Trading Sell 2510 2510 2480 2420 2480 2540 2600 Positif Negatif Negatif 2590 2270

ADHI Trading Buy 2080 2080 2130 2040 2070 2100 2130 Negatif Negatif Negatif 2260 1975

WSKT Trading Buy 2580 2580 2600 2500 2550 2600 2650 Positif Positif Positif 2680 2290

Infrastructure, Utilities and Transportation

PGAS Trading Buy 2870 2870 2910 2770 2840 2910 2980 Positif Positif Positif 2920 2460

JSMR Trading Sell 4250 4250 4230 4190 4230 4270 4310 Positif Positif Positif 4450 4110

ISAT Trading Buy 6375 6375 6600 6075 6250 6425 6600 Positif Positif Positif 6550 5975

TLKM Trading Buy 3950 3950 3990 3830 3910 3990 4070 Positif Positif Positif 4030 3670

Finance

BMRI Trading Sell 11000 11000 10850 10850 10950 11050 11150 Positif Positif Positif 11725 10700

BBRI Trading Sell 11975 11975 11825 11825 11925 12025 12125 Positif Positif Positif 12325 10775

BBNI Trading Sell 6025 6025 5950 5825 5950 6075 6200 Positif Positif Positif 5950 5200

BBCA Trading Buy 15450 15450 15725 15125 15325 15525 15725 Positif Positif Positif 15875 14125

BBTN Trading Buy 1895 1895 1935 1860 1885 1910 1935 Negatif Negatif Negatif 1930 1610

Trade, Services and Investment

UNTR Trading Buy 22600 22600 22975 22150 22425 22700 22975 Negatif Positif Positif 22975 19200

(10)