• Tidak ada hasil yang ditemukan

JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Pag

es | 1

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research

ff

Weekly Report

valbury

13 May 2013 PT Valbury Asia Securities

HEADLINES

JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

Faktor teknis masih memberikan sinyalemen positif bagi indeks untuk kembali menoreh level tertingi baru. Sinyal positif dari indikator teknikal baik lagging maupun leading indikator, potensial bagi IHSG menguji resistance level 5210 dalam pekan ini. Indikator Stochastic dan MACD konfirmasi positif bagi IHSG.

JAKARTA INDICES STATISTICS

CLOSE

CHANGE

VOLUME (Mn)

VALUE (Bn)

IHSG

5105.937 +16.602

5936 12,642.93

LQ-45

861.473 +2.103

1256 3931.24

MARKET REVIEW

MARKET

VIEW

Bursa saham domestik bergerak fluktuatif dan menyentuh level intraday tertingginya di 5.115,643 sebelum ditutup di level 5.105,937, naik 16,602 poin (0,33%) pada penutupan hari Jumat. Kenaikan IHSG ini didorong oleh penguatan di bursa regional dimana bursa saham Jepang menguat 2,93% dan ditutup pada level tertingginya dalam 5 tahun terakhir. Kenaikan indeks tersebut bersamaan dengan penguatan nilai tukar USD/JPY tembus di atas level 100. Membaiknya pasar financial Jepang ini sebagi respon dari keberhasil langkah-langkah stimulus agresif yang dilakukan pemerintah Jepang. Indeks Nikkei naik 416,06 poin menuju ke level 14.607,54, level tertinggi sejak 4 Januari 2008. Sentimen domestik turut mewarnai pergerakan saham minggu lalu berkenaan dengan Moody’s Investor Service mengevaluasi peringkat Indonesia. Moody’s mengancam akan merevisi profil utang Indonesia. Moody’s memandang bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih kuat, dapat mendorong konsumsi BBM dan ketidakmampuan pemerintah untuk memulai reformasi subsidi akan berdampak negatif. Sementara sentimen eksternal datang dari rilis data ekonomi AS, China dan Eropa yang lebih baik dari perkiraan. Dari AS, angka nonfarm payrolls menunjukkan pertumbuhan yang lebih baik dari perkiraan pasar dan angka pengangguran turun di luar ekspektasi pasar. Nonfarm payrolls tumbuh dari 138.000 pada periode Maret menjadi 165.000 untuk periode April. Sementara angka pengangguran mengalami penurunan dari 7,6% di Maret menjadi 7,5% di April, level konsensus berada pada level 7,6%. Di sisi lain, China merilis data ekspor impor yang melebihi ekspektasi. Ekspor Cina naik 14,7% di bulan April, lebih baik dari perkiraan analis sebesar 9,2% dan impor naik 16,8%, melebihi estimasi analis sebesar 13%. Cina juga berhasil mencatatkan surplus perdagangan yang lebih baik dari perkiraan yaitu sebesar USD 18,2 miliar di bulan April. Berita-berita positif ini mendorong penguatan mayoritas bursa Asia di minggu lalu menuju ke level tertingginya dalam 5 tahun terakhir. Dari Eropa, data produksi industri manufaktur dan jasa di Eropa untuk periode April menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan proyeksi sebelumnya. Markit Economics mengumumkan indeks PMI zona euro meningkat ke level 46,9 pada bulan April, atau lebih tinggi dibandingkan level 46,5 di bulan Maret dan lebih tinggi dari ekspektasi yang juga berada pada level 46,5.

Nilai cadangan devisa Indonesia pada April meningkat, hal ini bisa memberi dampak positif bagi indeks bursa domestik dalam pekan ini. Cadangan devisa April 2013 naik menjadi USD 107,3 miliar. Cadangan devisa Indonesia yang dipegang Bank Indonesia (BI) meningkat sebesar USD 2,5 miliar menjadi USD 107,3 miliar pada April 2013. Kenaikan cadangan devisa ini karena pemerintah menerbitkan obligasi global senilai USD 3 miliar pada 9 April lalu. Dari eksternal, Cina tidak optimis terhadap outlook inflasi di tengah ketidakpastian yang muncul dari sektor properti dan pertanian. Untuk itu, Cina akan melanjutkan kebijakan moneter yang akan menjaga stabilitas harga. Namun, Bank sentral Cina kemungkinan belum akan melonggarkan kebijakan moneter dalam waktu dekat meskipun inflasi masih berada di bawah target pemerintah 3,5%. Rencana pemerintah untuk melonggarkan kendali atas harga produk sumber daya alam dan utility dapat mendorong kenaikan inflasi di akhir tahun. Sementara itu, rilis neraca perdagangan Cina dimana nilai ekspornya menguat. Kabar dari Jepang, mengenai perekonomi negara ini yang mulai memperlihatkan tanda-tanda kebangkitan setelah aktivitas perdagangan membaik. Hal ini tidak lepas dari peran Perdana Menteri Shinzo Abe, yang dalam beberapa bulan terakhir berhasil menggiring bank sentral menerapkan kebijakan agresif. Tercatat angka surplus transaksi berjalang Jepang mencapai level tertinggi dalam setahun terakhir, bertambah menjadi 1,22 triliun yen di Maret dari 637,4 miliar yen bulan sebelumya. Bukti lainnya adalah membaiknya kinerja perusahaan eksportir, seperti Toyota Motor, yang minggu lalu melaporkan laba berish selama 12 bulan terakhir melonjak tiga kali lipat, dan Sony, yang mengumumkan laba untuk pertama kalinya dalam lima tahun belakangan. Selain itu, penyaluran kredit perbankan Jepang mencatatkan kenaikan tertinggi sejak Juli 2009 seiring perbankan meningkatnya pemberian kredit untuk real estate, merjer, dan utility. Data yang dirilis Bank of Japan menunjukan kenaikan penyaluran kredit sebanyak 2,1% menjadi 405 triliun yen di bulan April. Sejauh ini sentimen dari Eropa masih menunjukan sentimen negatif bagi pasar global. Neraca ECB menyusut akibat pembayaran hutang jangka panjan, hal akan semakin mendorong berkurangnya likuiditas. Selain itu, ECB tampak tidak bisa seggresif seperti bank sentral utama lainnya karena untuk bisa menjadi aggresif perlu persetujuan diantara 17 negara yang berbeda dan paling tidak satu dari anggotanya.

• BDMN akan bagikan dividen Rp 125,58 per saham • AGRO melakukan rights issue

• TPG Nusantara Sarl jual 16,87% saham BTPN

• Sumitomo tunggu izin BI dalam kepemilikan 40% saham BTPN • BKSW rencana lakukan rights issue

• Penjualan Semen Gresik tumbuh 8,6% di Jabotabek • LPKR bangun kawasan Lippo Plaza senilai Rp 1,3 triliun • Nilai kontrak SSIA 1Q13 meningkat 105%

• FASW rencana lakukan rights issue di harg Rp 1.650 - Rp 3.000 • BATA akan tock split 1:100

• WIIM akan hadapi kenaikan tarif cukai • MBSS refinancing utang USD 70 juta

• MBSS akan membagikan dividen Rp 50 per saham • TRIO tambah saham di GLOB menjadi 89,69%

• BCAP terbitkan 10% saham dengan harga Rp 1.700/saham • OCAP berencana mengubah kegiatan usaha

• Laba bersih BPFI 1Q13 meningkat 48,57% • Laba bersih TRUS 1Q13 turun 58,78% • Apexindo Pratama Duta rencana relisting di BEI • SULI bukukan laba bersih 1Q13 Rp16,7 miliar • CEKA targetkan penjualan bersih 2013 naik 20%

(2)

Pag

es | 2

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research

Daily News

PT Valbury Asia Securities 13 Mei 2013

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Bank Danamon

Indonesia (BDMN) menyetujui pembagian dividen 30% dari

laba bersih tahun buku 2012 senilai total Rp 1,2 triliun atau setara dengan Rp 125,58 per saham.

Bank Rakyat Indonesia Agroniaga (AGRO) akan melakukan rights issue sebanyak-banyaknya 3.846.035.599 saham biasa

dengan nilai nominal Rp 100, dengan harga pelaksanaan sebesar

Rp 117/saham, dengan rasio 1.000:1.063. Tanggal RUPSLB

12 Juni 2013, tanggal cum-HMETD di pasar regular dan negosiasi adalah 19 Juni 2013 dan pasar tunai 24 Juni 2013, periode perdagangan HMETD 26 Juni 2013 – 2 Juli 2013. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan perseroan yang selanjutnya sesuai rencana akan digunakan seluruhnya untuk ekspansi kredit.

TPG Nusantara Sarl telah menjual 16,87% atau 985,36 juta saham

Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) pada 10 Mei

2013 pada harga sekitar Rp 6.500 per saham dengan total transaksi mencapai Rp 6,40 triliun. Tujuan transaksi tersebut untuk penjualan investasi. Setelah penjualan saham tersebut, TPG Sarl memiliki 2,39 miliar saham atau mewakili 41% dari total saham dikeluarkan dan disetor Perseroan.

Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) masih menunggu izin Bank Indonesia agar bisa merealisasikan rencana kepemilikan 40% saham Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN). Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi SMBC seperti melakukan uji kepatutan dan kelayakan sebelum memiliki porsi kepemilikan saham tersebut.

Bank QNB Kesawan (BKSW) berencana melakukan penawaran umum terbatas III (

rights issue

) dengan hak memesan efek

terlebih dahulu (HMETD) kepada para pemegang saham. Perseroan berencana melaksanakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 27 Mei 2013.

Aneka Tambang (ANTM) menghabiskan biaya sebesar Rp22,1

miliar untuk kegiatan eksplorasi preliminary selama April 2013. Kegiatan eksplorasi perseroan pada bulan lalu berfokus pada komoditas nikel, emas, dan bauksit. Kegiatan eksplorasi nikel dilaksankan di sejumlah daerah seperti Buli, Maluku Utara; Pomalaa, Sulawesi Tenggara; dan Pulau Gag, Papua Barat. Biaya aktivitas tersebut mencapai Rp5,5 miliar. Sedangkan aktivitas eksplorasi yang berfokus pada emas dilakukan di Pongkor dan Papandayan, Jawa Barat; Cibaliung, Banten; dan Batulicin, Jambi dengan total biaya Rp14,6 miliar.

Penjualan Semen Gresik (SG), anggota grup Semen Indonesia (SMGR) mengalami peningkatan sekitar 8.6% hingga kuartal I-2013 di Jakarta dan sekitarnya (Jabotabek). Dalam upaya meningkatkan penjualan di wilayah potensial ini, SG akan mengutilisasikan fasilitas packing plant yang ada.

Lippo Karawaci (LPKR) membangun kawasan terintegrasi Lippo

Plaza senilai Rp 1,3 triliun dengan luas bangunan keseluruhan 94.000 meter persegi di Padang, Sumatera Barat. Lippo Plaza adalah bangunan terintegrasi yang terdiri dari rumah sakit internasional, hotel dan pusat perdagangan di Kota Padang. Rumah sakit international dengan peralatan modern berkapasitas 300 tempat tidur pasien dengan nilai investasi Rp 400 miliar. Hotel Aryaduta berbintang lima berkapasitas 200 kamar dengan investasi sebesar Rp 300 miliar. Selain itu sekolah nasional plus

bernama Sekolah Padang Harapan. Lippo Plaza akan mempunyai fasilitas pusat perdagangan menengah atas seluas 55.500 meter persegi. Proyek lain adalah membangun kota baru dengan merevitalisasi pantai seluas sekitar 700 hektar. Proyek 'Bandar Minangkabau ini akan menelan investasi sebesar Rp 5-10 triliun dalan jangka waktu 5-10 tahun ke depan.

Surya Semesta Internusa (SSIA) meraih nilai kontrak sebesar

Rp1,4 triliun sepanjang kuartal I/2013, naik 105,88% dari periode yang sama tahun lalu Rp680 miliar. Proyek pembangunan Ciputra World merupakan salah satu penyumbang raihan kontrak perseroan pada kuartal pertama tahun ini. Nilai kontrak kuartal I/2013 tersebut telah mencapai 35% dari target nilai kontrak perseron pada tahun ini sebesar Rp4 triliun. Dari nilai tersebut, 75% akan disumbang dari proyek bangunan tinggi, sedangkan sisanya disumbang dari proyek infrastruktur.

Fajar Surya Wisesa (FASW) berencana melakukan penawaran umum terbatas I (rights issue) dalam rangka Hak Memesan

Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak-banyaknya 412,98 juta saham dengan nilai nominal Rp 500. Harga rights issue tersebut di kisaran Rp 1.650 - Rp 3.000. Setiap pemegang 6 saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada 24 Juni 2013 mempunyai 1 HMETD untuk membeli 1 saham baru (rasio 6 : 1). Dana hasil penawaran umum terbatas ini digunakan untuk pembelian aset tetap sekitar 50% untuk keperluan ekspansi, sekitar 35% untuk pembiayaan sebagian pinjaman perseroan dan sisanya sekitar 15% untuk keperluan umum lainnya Perseroan. Apabila pemegang saham lama yang tidak melaksanakan HMETD, maka mengalami penurunan persentase kepemilikan sahamnya (dilusi) maksimum sebesar 14,29% setelah pelaksanaan penawaran umum terbatas. Perseroan akan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 17 Juni 2013 untuk meminta persetujuan pemegang saham.

Sepatu Bata (BATA) berencana melakukan pemecahan nominal

saham (

stock split

) dengan rasio 1:100. Manajemen akan meminta persetujuan pemegang saham terhadap rencana

stock split

tersebut melalui RUPSLB pada 14 Juni 2013. Sementara itu, terkait kinerja kuartal pertama tahun ini, perseroan membukukan peningkatan pendapatan sebesar 11,6% dari Rp152,62 miliar menjadi Rp179,41 miliar. Laba bersih perseroan tercatat tumbuh sebesar 61,08% dari Rp9,3 miliar menjadi Rp9,8 miliar.

Wismilak Makmur (WIIM) akan menghadapi kenaikan struktur

tarif cukai ke golongan I, atau rata-rata produk dikenakan beban Rp2.000/pak. Perubahan strata penetapapan cukai itu disebabkan peningkatan produksi yang dicapai perseroan. Kapasitas produksi tahun ini diproyeksi naik 20% menjadi 3,6 miliar batang. Selama ini beban cukai sudah cukup berpengaruh pada pendapatan, yakni 60% untuk kategori sigaret kretek mesin (SKM) dan 40% sigaret kretek tangan. Belum lagi, pemerintah segera menerbitkan kebijakan baru tentang penetapan golongan dan tarif cukai hasil tembakaui yang memiliki keterkaitan, yang akan mulai berlaku pada 12 Juni 2013. Untuk kinerja kuartal I/2013 ini, pereroan berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp46, 5miliar atau meningkat 210% dari periode yang sama tahun 2012 senilai Rp15 miliar. Pendapatan perseroan juga meningkat dari Rp233 miliar menjadi Rp417 miliar.

Mitrabahtera Segara Sejati (MBSS) akan membayar utang

senilai USD 70 juta dengan pinjaman bank berbiaya lebih murah (refinancing). Biaya pinjaman dapat turun menjadi berkisar

(3)

3,5-Pag

es | 3

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research

4% ditambah LIBOR dari sebelumnya 5-5,5% ditambah LIBOR, setelah refinancing dilakukan. Tenor utang juga berubah menjadi rata-rata 5 tahun dari sebelumnya 3 tahun.

Mitrabahtera Segara Sejati (MBSS) membagikan dividen

sebesar Rp 87,5 miliar atau Rp 50 per saham untuk tahun buku 2012. Rasio dividen tahun buku 2012 mencapai 24,7%.

Trikomsel Oke (TRIO) menambah kepemilikan sahamnya di Global Teleshop (GLOB) menjadi 89,69% dari 72%. Setelah

transaksi tersebut, TRIO memiliki jumlah saham sebanyak 996,5 juta atau kepemilikan saham sebesar 89,69% di GLOB, dengan nilai sekitar Rp 99,65 miliar.

MNC Investama (BHIT) merilis obligasi global senilai USD 365

juta dengan tenor mencapai 5 tahun. Dana hasil obligasi akan digunakan untuk mendanai ekspansi usaha. Imbal hasil (yield) obligasi itu mencapai 5,875%. Selama masa penawaran, permintaan yang masuk mencapai USD 2,4 miliar atau kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 6,5 kali. Perseroan menjaminkan 2 saham anak usahanya, Global Mediacom (BMTR) dan MNC Land (KPIG), masigng-masing sebesar 20% dan 25% untuk menerbitkan obligasi tersebut. Moody’s memberikan rating B2 untuk obligasi MNC Investama.

MNC Asuransi Indonesia (MNC Insurance), anak usaha MNC

Kapital (BCAP), masih mengunggulkan lini bisnis asuransi

kendaraan bermotor, yang ditargetkan memberi kontribusi hingga 50% terhadap perolehan premi tahun 2013. Asuransi kendaraan bermotor memberi kontribusi 46% terhadap perolehan premi bruto perusahaan tahun 2012 yang mencapai Rp 82,05 miliar. MNC Asuransi Indonesia (MNC Insurance), anak usaha MNC

Kapital (BCAP), membidik perolehan premi bruto pada tahun

2013 sebesar Rp 150 miliar atau tumbuh 82,8% YoY dibandingkan realisasi tahun 2012 sebesar Rp 82,05 miliar. Realisasi premi bruto yang diperoleh MNC Insurance tahun 2012 atau pada tahun pertama beroperasi melebihi target yang ditargetkan Rp 72 miliar. Lini bisnis asuransi kendaraan bermotor menyumbang premi terbesar mencapai sekitar 46%. MNC Insurance bekerja sama dengan lembaga keuangan lain seperti

multifinance

dalam memasarkan produk. Untuk mendorong pencapaian target, perusahaan akan membuka beberapa kantor perwakilan baru pada tahun 2013. Hingga tahun 2012 MNC Insurance telah memiliki 10 kantor perwakilan yang berlokasi a.l di Medan, Bandung, Solo, Semarang.

MNC Kapital Indonesia (BCAP) akan menerbitkan 149,9 juta

(10%) saham baru non HMETD dengan harga pelaksanaan Rp 1.700 per saham. Perseroan akan menggunakan dana hasil non HMETD untuk membiayai akuisisi perusahaan keuangan dan modal kerja. Perseroan juga membuka peluang untuk membiayai akuisisi 30% saham Bank ICB Bumiputera (BABP).

Onix Capital (OCAP) berencana melakukan untuk melakukan

perubahan kegiatan usaha utama. Perseroan yang semula sebagai penjamin emisi efek dan perantara pedagang efek menjadi perusahaan yang bergerak di dalam bidang jasa yaitu jasa konsultasi dalam bidang bisnis, manajemen dan administrasi meliputi salah satunya melakukan evaluasi dan strategi pengembangan bisnis dan investasi. RUPSLB akan diselenggarakan pada tanggal 15 Mei 2013.

Batavia Prosperindo Finance (BPFI) membukukan laba bersih

Rp8,84 miliar pada kuartal pertama tahun ini atau tumbuh 48,57% dibandingkan dengan Rp5,95 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Perolehan tersebut disebabkan oleh delapan kantor cabang baru yang dibuka tahun lalu, mulai memberikan

keuntungan bagi perseroan. Pada awal tahun ini, perseron telah membuka dua cabang baru di Sintang dan Tegal. Perseroan berencana menambah sejumlah kantor lagi. Sementara itu, pendapatan perseroan naik 28,89% dari Rp34,47 miliar pada 1Q12 menjadi Rp44,43 miliar pada 1Q13.

Laba Trust Finance (TRUS) pada kuartal I/2013 turun 58,78% menjadi Rp4,27 miliar dibandingkan dengan Rp6,78 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Pendapatan perseroan juga turun dari Rp21,14 miliar pada 1Q12 menjadi Rp16,09 miliar pada 1Q13. Penyaluran pembiayaan pada kuartal I tahun ini tercatat sebesar Rp32,5 miliar atau turun dibandingkan Rp101 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Salah satu penyebab turunnya kinerja pembiayaan itu adalah belum membaiknya harga batu bara acuan.

Sumalindo Lestari Jaya (SULI) sepanjang kuartal I/2013

membukukan laba bersih Rp16,7 miliar, membaik dari capaian pada periode yang sama tahun 2012 dengan rugi bersih Rp51,5 miliar. Laba bersih itu ditopang dari keuntungan penjualan entitas anak senilai Rp73,8 miliar dan pendapatan lainnya termasuk persiapan konsesi hutan tanaman industri (HTI). Perseroan telah melepas 234.889 saham entitas anak, PT Sumalindo Alam Lestari, kepada Grup Salim pada awal Maret. Langkah itu dinilai krusial guna mengamankan masa depan perseroan. Jika penjualan saham anak usaha perseron tidak diikutsertakan, maka perseron mencatatkan rugi Rp57,1 miliar atau meningkat 10,8%.

Cahaya Kalbar (CEKA) menargetkan penjualan bersih pada 2013

naik 20%, dibandingkan pencapaiannya pada tahun sebelumnya sebesar Rp 1,12 triliun. Laba bersih CEKA tahun akan tumbuh 15% dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 58,34 miliar, seiring pertumbuhan penjualan. Hal ini didukung peningkatan kapasitas produksi minyak nabati dan minyak nabati spesialitas di kedua pabrik milik Perseroan di Cikarang dan Pontianak. Sementara itu, perseroan menyepakati untuk tidak membagikan dividen dari perolehan laba bersihnya di tahun 2012.

Apexindo Pratama Duta (APEX) berhasil mendapatkan kontrak

jasa pengeboran darat dari VICO Indonesia senilai US$17,53 juta dengan masa berlaku pasti 6 bulan. Perseron telah menerima

letter to proceeed

dari VICO Indonesia untuk pekerjaan jasa pengeboran darat di wilayah Kaltim. Hingga 30 April 2013, perseroan telah memiliki 8 rig darat dan 6 di antaranya sudah berkerja dengan baik.

Apexindo Pratama Duta berencana melakukan pencatatan

ulang (

relisting)

saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada kuartal II 2013. Rencana pencatatan ulang saham tersebut tidak memerlukan kembali

underwriter.

Saat ini Apexindo tengah meminta izin untuk membeli obligasi jangka menengah (

medium

term notes)

internasional sebanyak-banyaknya sebesar USD 405 juta. Perseroan juga akan melakukan

right issue.

Rencana right issue tersebut tergantung besarannya, setelah setahun melakukan IPO.

Bank Indonesia (BI) mencatat sepanjang kuartal I 2013 telah terjadi perlambatan fungsi intermediasi pada industri perbankan, yang ditandai oleh melambatnya pertumbuhan kredit menjadi sebesar 20,22% dari periode yang sama 2012 mencapai 24,9%. Perlambatan juga terjadi pada kredit modal kerja yang hanya meningkat 23,7% atau lebih rendah dari setahun sebelumnya yang mencapai 25%. Namun kredit investasi pada kuartal I 2012 tumbuh 23,2% dan kini di kuartal I 2013 menjadi 30,6%. Kredit konsumsi melambat dari 20,5% menjadi 18,9%.

(4)

Pag

es | 4

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research 

Market

Data

PT Valbury Asia Securities 13 Mei 2013

COMMODITIES

DUAL LISTING

DESCRIPTION PRICE (USD) CHANGE DESCRIPTION PRICE (USD)

PRICE (IDR)

CHANGE (IDR) CRUDE OIL (US$) / BARREL 95.59 -0.45 TLKM (US) 49 11,818 -37 NATURAL GAS (US$) / mmBtu 3.90 -0.01 ISAT (US) 29 7,161 -127

GOLD (US$) / OUNCE 1437.75 -10.45 ANTM (GR) 0.10 1,227 -13

NICKEL (US$) / MT 15360.00 75.00 BLTA (SP) 0.03 190 N/A

TIN (US$) / MT 20825.00 100.00

COAL (NEWC) (US$) / MT * 86.65 --

COAL (RB) (US$) / MT* 80.84 --

CPO (ROTH) (US$) / MT 842.50 0.00

CPO (MYR) / MT 2263.00 4.00

Rubber (MYR/Kg) 875.75 12.00

Pulp (BHKP) (US$) / per ton 811.87 0.04 * weekly

GLOBAL INDICES VALUATION

PRICE CHANGE PER (X) PBV (X) MARKET CAP COUNTRY INDICES

13-Mei-13 % Day % YTD 2013E 2014F 2013E 2014F (USD Bn)

USA DOW JONES INDUS. 15118.49 0.24 15.37 13.61 12.52 2.75 2.50 4,444.2 USA NASDAQ COMPOSITE 3436.58 0.80 13.81 18.30 15.49 2.85 2.56 5,578.7 ENGLAND FTSE 100 INDEX 6624.98 0.49 12.33 12.26 11.20 1.75 1.63 1,410.6 CHINA SHANGHAI SE A SH 2351.61 0.63 -1.03 9.75 8.56 1.35 1.20 2,562.7 CHINA SHENZHEN SE A SH 1013.04 0.38 10.14 18.34 14.73 2.35 2.08 1,279.7 HONG KONG HANG SENG INDEX 23321.22 0.47 2.93 11.09 10.21 1.38 1.27 1,771.3 INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 5105.94 0.33 18.28 16.41 13.86 3.18 2.78 471.0 JAPAN NIKKEI 225 14607.54 2.93 40.52 20.96 18.32 1.64 1.54 2,747.6

MALAYSIA KLCI 1772.38 0.36 4.94 16.26 14.88 2.24 2.08 323.5

SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 3443.77 0.32 8.74 15.42 14.09 1.49 1.41 457.6

FOREIGN EXCHANGE

DESCRIPTION RATE (IDR) CHANGE DESCRIPTION RATE (USD) CHANGE

USD/IDR 9,736.50 18.50 1000 IDR/ USD 0.10 -0.0002

EUR/IDR 12,653.64 -128.50 EUR / USD 1.30 -0.0021

JPY/IDR 96.02 -2.48 JPY / USD 101.90 0.2750

SGD/IDR 7,863.59 -45.55 SGD / USD 1.24 0.0019

AUD/IDR 9,762.18 -172.04 AUD / USD 1.00 -0.0038

GBP/IDR 14,996.20 -131.71 GBP / USD 1.53 -0.0011

CNY/IDR 1,585.31 0.22 GBP / USD 6.14 0.0108

MYR/IDR 3,247.12 -5.97 MYR / USD 3.00 0.0053

KRW/IDR 8.74 -0.06 100 KRW / USD 11.14 0.0711

CENTRAL BANK RATE

INTERBANK LENDING RATE

DESCRIPTION COUNTRY RATE (%) DESCRIPTION COUNTRY RATE (%)

FED Rate (%) US 0.25 JIBOR (IDR) Indonesia 4.56

BI Rate (%) Indonesia 5.75 LIBOR (GBP) England 0.49

ECB Rate (%) Euro 0.50 SIBOR (USD) Singapore 0.20

BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.15

BOE Rate (%) England 0.50 Z TIBOR (YEN) Japan 0.15

(5)

Pag

es | 5

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research 

13 Mei 2013

INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS

SBI

DESCRIPTION APR’13 MAR’13 DESCRIPTION RATE (%)

Inflation YTD % 2.32 2.43 SBI (1M) 6.26

Inflation YOY % 5.57 5.9 SBI (3M) n/a

Inflation MOM % -0.10 0.63 SBI (6M) 6.08

Foreign Reserve (US$) 107.2685 107.2685

GDP (IDR Tn) 2,146,381 2,095,693

BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR

DATE AGENDA EXPECTATION

11 May* US Monthly Budget Statement Naik menjadi $110.00 Bn dari $59.10 Bn 13 May* US Advance Retail Sales Naik menjadi -0.3% dari -0.4% 13 May* US Business Inventories Naik menjadi 0.3% dari 0.1% 14 May* US Import Price Index MoM Naik menjadi -0.4% dari -0.5% 14 May* US Import Price Index YoY --

15 May* US Empire Manufacturing Naik menjadi 5.00 dari 3.05 15 May* US Producer Price Index MoM Tetap -0.6%

Ket: (*) US time (^) Tentative

LEADING MOVERS

LAGGING MOVERS

STOCK PRICE CHANGE (%) INDEX pt STOCK PRICE CHANGE (%) INDEX pt

ASII 7200 1.41 4.54 SMCB 3350 -5.63 -1.72 GGRM 53800 3.36 3.77 UNVR 27500 -0.72 -1.71 SMGR 19000 2.15 2.66 ICBP 11700 -2.09 -1.63 LPPF 13750 6.18 2.62 INDF 7200 -2.04 -1.48 BBRI 9300 0.54 1.37 PGAS 6250 -0.79 -1.36 BBCA 11050 0.45 1.37 BMRI 10300 -0.48 -1.29 SCMA 2875 2.68 1.23 AMRT 6000 -3.23 -0.85 MEGA 4550 7.06 1.21 PTBA 14500 -2.03 -0.77 KLBF 1450 1.40 1.14 BUMI 660 -4.35 -0.70 TLKM 11850 0.42 1.13 UNTR 17200 -0.86 -0.63

UPCOMING IPO’S

COMPANY BUSINESS IPO PRICE

(IDR) SHARES (Mn) ISSUED OFFERING DATE LISTING UNDERWRITER PT Bank

NationalNobu

Banking Finance 325-400 2,155.88 01-02 May 2013 13 May 2013 PT Ciptadana Securities

PT Mitra Pinasthika Mustika

Distributor

Trade & Service 1500 1015.00 21-23 May 2013 29 May 2013 Morgan Stanley Asia, Deutsche Securites, DBS Vickers, Indo Premier PT Dharma Satya

Nusantara

Agriculture

Plantation 1780-2150 500.00 31 May – 03 Jun 2013 10 Jun 2013

PT Ciptadana Securities PT BCA Securities

(6)

Pag

es | 6

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research 

Corporate Info

PT Valbury Asia Securities 13 Mei 2013

DIVIDEND

STOCK DPS (IDR) STATUS CUM DATE EX DATE RECORDING PAYMENT

TURI 14.00 Cash Dividend 10-May-13 13-May-13 15-May-13 27-May-13

WSKT 2.11 Cash Dividend 10-May-13 13-May-13 15-May-13 29-May-13

TINS 42.87 Cash Dividend 10-May-13 13-May-13 15-May-13 29-May-13

PGAS 202.77 Cash Dividend 10-May-13 13-May-13 15-May-13 29-May-13

SSIA 30.00 Cash Dividend 10-May-13 13-May-13 15-May-13 29-May-13

TGKA 73.00 Cash Dividend 13-May-13 14-May-13 16-May-13 30-May-13

TMAS 10.51 Cash Dividend 13-May-13 14-May-13 16-May-13 30-May-13

ADHI 23.49 Cash Dividend 13-May-13 14-May-13 16-May-13 29-May-13

INCO $0.0025 Cash Dividend 14-May-13 15-May-13 17-May-13 31-May-13

AUTO 87.00 Cash Dividend 14-May-13 15-May-13 17-May-13 31-May-13

TCID 370.00 Cash Dividend 14-May-13 15-May-13 17-May-13 31-May-13

UNTR 410.00 Cash Dividend 14-May-13 15-May-13 17-May-13 31-May-13

AALI 455.00 Cash Dividend 15-May-13 16-May-13 20-May-13 03-Jun-13

ELSA 1.76 Cash Dividend 15-May-13 16-May-13 20-May-13 30-May-13

TRIO 20.00 Cash Dividend 15-May-13 16-May-13 20-May-13 03-Jun-13

MPPA 186.00 Cash Dividend 15-May-13 16-May-13 20-May-13 30-May-13

MEGA 500:56 Stock Bonus 20-May-13 21-May-13 23-May-13 31-May-13

MEGA 500:23 Stock Bonus 20-May-13 21-May-13 23-May-13 31-May-13

CORPORATE ACTIONS

STOCK ACTION RATIO EXC. PRICE (IDR) CUM DATE EX DATE TRADING PERIOD

HDFA Tender Offer -- -- -- 13 Apr – 12 May’13

BNII Rights Issue 12:1 320 10 May-13 13 May-13 17 May – 23 May’13 BBNP Rights Issue 16:10 1150 10 May-13 13 May-13 17 May – 23 May’13 KPIG Rights Issue 5:2 1520 24 May-13 27 May-13 31 May – 10 Jun’13 DNET Rights Issue 23:1750 500 31 May-13 03 Jun-13 10 Jun – 19 Jun’13 BKSW Rights Issue 1000:729 250 03 Jun-13 04 Jun-13 11 Jun – 17 Jun’13 HERO Rights Issue 100:23-26 3200-3900 10 Jun-13 11 Jun-13 17 Jun – 21 Jun’13

PKPK Rights Issue 3:130 250 TBA TBA TBA

GENERAL MEETING

EMITEN AGM/EGM DATE AGENDA BDMN RUPST 10-May-13 PEGE RUPST 10-May-13 CEKA RUPST 10-May-13 AKKU RUPST 10-May-13 GTBO RUPST 14-May-13 AKRA RUPST 14-May-13 INTP RUPST 14-May-13 MKPI RUPST 14-May-13 CPIN RUPST 15-May-13 INDY RUPST 15-May-13 MREI RUPST 15-May-13 ACES RUPST 15-May-13 OCAP RUPST/LB 15-May-13 MIRA RUPST 15-May-13

(7)

Pag

es | 7

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research 

Technical Analysis

these recommendations based on technical and only intended for one day trading

PT Valbury Asia Securities 13 Mei 2013

ASII

TRADING BUY

S1

7100

R1

7250 TREND GRAFIK Major

UP

Minor

DOWN

S2

6950

R2

7400

Closing

Price 7200

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart menunjukan indikasi positif • RSI positif mendekati area netral • Harga berada dalam area lower band

Prediksi • Trading range Rp7100-Rp7400 • Entry Rp 7200, take Profit Rp7400

INDIKATOR Posisi Sinyal

Stochastics 12.28 Positif

MACD -47.0 Positif

True Strength Index (TSI) -18.07 Positif Bollinger Band (Mid) 7428 Negatif

MA5 7050 Positif 6,800 7,000 7,200 7,400 7,600 7,800 8,000 8,200

November December 2013 February March April May

ASII - Daily 5/10/2013 Open 7100, Hi 7250, Lo 7100, Close 7200 (1.4%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 7,841.70, Fractal Up = 8,000.00, Fractal Down = 6,900.00, MA(Close,5) = 7,050.00, MA1(Close,8) = 7,143.75, MA2(Close

7,200 7,143.75 7,050 6,900 7,427.5 7,841.7 8,000 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 ASII - Stochastic %D(5,3,3) = 34.96, Stochastic %K = 54.50, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

34.9559 34.9559 20 54.4974 54.4974 80 -100.0 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 0.0 ASII - MACD (6,9) = -46.98, Signal() = -60.48

-60.4796 -46.9781 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 ASII - TSI(3,5,3) = -18.07 -18.0697 -29.9367 0.00000

Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

ASRI

TRADING BUY

S1

1070

R1

1120 TREND GRAFIK Major

UP

Minor

UP

S2

1020

R2

1170

Closing

Price 1100

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart menunjukan sinyal positif • RSI positif berada dalam area overbought • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp1090–Rp1170 • Entry Rp1100, take Profit Rp1170

INDIKATOR Posisi Sinyal

Stochastics 40.86 Positif

MACD 5.7 Positif

True Strength Index (TSI) 27.15 Positif Bollinger Band (Mid) 1051 Positif

MA5 1058 Positif 500 600 700 800 900 1,000 1,100 1,200

November December 2013 February March April May

ASRI - Daily 5/10/2013 Open 1080, Hi 1110, Lo 1060, Close 1100 (1.9%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 959.07, Fractal Up = 1,100.00, Fractal Down = 1,020.00, MA(Close,5) = 1,058.00, MA1(Close,8) = 1,060.00, MA2(Close,

1,058 1,051 1,020 959.072 1,060 1,100 1,100 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 ASRI - Stochastic %D(5,3,3) = 42.81, Stochastic %K = 66.53, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

42.8131 42.8131 20 66.5344 66.5344 80 -6.0 0.0 6.0 12.0 18.0 0.0 ASRI - MACD (6,9) = 5.72, Signal() = 3.36

3.36211 5.7246 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 ASRI - TSI(3,5,3) = 27.15 13.6487 0.00000 27.1491

(8)

Pag

es | 8

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research 

13 Mei 2013

BHIT

TRADING BUY

S1

510

R1

540 TREND GRAFIK Major

UP

Minor

UP

S2

485

R2

570

Closing

Price 520

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart menunjukan indikasi positif • RSI positif berada dalam area netral • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp510-Rp570 • Entry Rp520, take Profit Rp560

INDIKATOR Posisi Sinyal

Stochastics 31.50 Positif

MACD 2.76 Positif

True Strength Index (TSI) 61.48 Positif Bollinger Band (Mid) 494 Positif

MA5 497 Positif 440.0 460.0 480.0 500.0 520.0 540.0 560.0 580.0 600.0 620.0

November December 2013 February March April May

BHIT - Daily 5/10/2013 Open 510, Hi 530, Lo 510, Close 520 (4.0%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 485.00, Fractal Up = 510.00, Fractal Down = 485.00, MA(Close,5) = 497.00, MA1(Close,8) = 493.75, MA2(Close,20)

494 493.75 485 485 497 510 520 0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 BHIT - Stochastic %D(5,3,3) = 31.50, Stochastic %K = 53.54, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

31.4991 31.4991 20 53.545 53.545 80 -6.0 -4.0 -2.0 0.0 2.0 4.0 6.0 8.0 0.0 BHIT - MACD (6,9) = 2.76, Signal() = 1.29

1.29023 2.76257 -80.0 -40.0 0.0 40.0 80.0 BHIT - TSI(3,5,3) = 61.48 32.5488 0.00000 61.4758

Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

PWON

TRADING BUY

S1

400

R1

430 TREND

GRAFIK Major

UP

Minor

UP

S2

370

R2

460

Closing

Price 420

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart masih menunjukan sinyal positif • RSI positif berada dalam area netral • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp410– Rp450 • Entry Rp420, take Profit Rp450

INDIKATOR Posisi Sinyal

Stochastics 36.11 Positif

MACD 2.87 Positif

True Strength Index (TSI) 11.62 Positif Bollinger Band (Mid) 387 Positif

MA5 394 Positif 240.0 280.0 320.0 360.0 400.0

November December 2013 February March April May

PWON - Daily 5/10/2013 Open 405, Hi 420, Lo 400, Close 420 (5.0%) Auto Trading System(0.019,0.019)= 340.72, Fractal Up = 430.00, Fractal Down = 370.00, MA(Close,5)= 394.00, MA1(Close,8)= 401.25, MA2(Close,20)

394 387.75 370 340.716 401.25 420 430 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 PWON - Stochastic %D(5,3,3) = 36.11, Stochastic %K = 63.89, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

36.1111 36.1111 20 63.8889 63.8889 80 -4.0 -2.0 0.0 2.0 4.0 6.0 8.0 0.0 PWON - MACD (6,9) = 2.87, Signal() = 1.88

1.87606 2.8718 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 PWON - TSI(3,5,3) = 11.62 4.17968 0.00000 11.6222

Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

(9)

Pag

es | 9

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research 

13 Mei 2013

KIJA

TRADING BUY

S1

310

R1

350 TREND GRAFIK Major

UP

Minor

UP

S2

270

R2

390

Closing

Price 325

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart masih menunjukan sinyal positif • RSI positif berada dalam area netral • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp320 – Rp350 • Entry Rp325, take Profit Rp350 INDIKATOR Posisi Sinyal

Stochastics 49.58 Positif

MACD 2.82 Negatif

True Strength Index (TSI) 21.19 Positif Bollinger Band (Mid) 306 Positif

MA5 320 Positif 180.0 200.0 220.0 240.0 260.0 280.0 300.0 320.0 340.0

November December 2013 February March April May

KIJA - Daily 5/10/2013 Open 325, Hi 330, Lo 320, Close 325 (1.6%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 278.57, Fractal Up = 345.00, Fractal Down = 270.00, MA(Close,5) = 320.00, MA1(Close,8) = 321.25, MA2(Close,20)

320 306.25 278.573 270 321.25 325 345 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 KIJA - Stochastic %D(5,3,3) = 49.58, Stochastic %K = 51.39, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

49.5791 49.5791 20 51.3889 51.3889 80 -2.0 0.0 2.0 4.0 6.0 8.0 0.0 KIJA - MACD (6,9) = 2.82, Signal() = 2.97

2.82301 2.97358 -100.0 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 KIJA - TSI(3,5,3) = 21.19 21.1913 0.00000 22.8166

Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

ELSA

TRADING BUY

S1

230

R1

250 TREND GRAFIK Major

UP

Minor

UP

S2

210

R2

270

Closing

Price 245

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart menunjukan indikasi positif • RSI positif mendekati area netral • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp240-Rp270 • Entry Rp245, take Profit Rp265

INDIKATOR Posisi Sinyal

Stochastics 40.74 Positif

MACD 14.83 Positif

True Strength Index (TSI) 8.56 Positif Bollinger Band (Mid) 238 Positif

MA5 241 Positif 170.0 180.0 190.0 200.0 210.0 220.0 230.0 240.0 250.0

November December 2013 February March April May

ELSA - Daily 5/10/2013 Open 240, Hi 250, Lo 240, Close 245 (2.1%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 209.30, Fractal Up = 250.00, Fractal Down = 230.00, MA(Close,5) = 241.00, MA1(Close,8) = 240.63, MA2(Close,20)

240.625 238 230 209.301 241 245 250 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 ELSA - Stochastic %D(5,3,3) = 40.74, Stochastic %K = 50.00, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

40.7407 40.7407 20 50 50 80 -1.0 0.0 1.0 2.0 3.0 4.0 5.0 0.0 ELSA - MACD (6,9) = 0.90, Signal() = 0.81

0.80974 0.895085 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 ELSA - TSI(3,5,3) = 14.83 6.83255 0.00000 14.8296

(10)

Pag

es | 1

0 of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research 

Trading View

PT Valbury Asia Securities 13 Mei 2013

these recommendations based on technical and only intended for one day trading

Price Support Resistance Indicators 1 Month

Ticker Rec

13/05/13 Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc * MA5* High Low AGRICULTURE

AALI Trading Sell 17150 17150 16700 16700 17050 17400 17750 Negatif Negatif Negatif 18700 17150 LSIP Trading Sell 1520 1520 1430 1430 1500 1570 1640 Positif Negatif Negatif 1980 1490 SGRO Trading Buy 1930 1930 1990 1870 1910 1950 1990 Positif Negatif Positif 2200 1840 MINING

BUMI Trading Buy 660 660 730 610 650 690 730 Positif Negatif Positif 790 620 PTBA Trading Sell 14500 14500 13900 13900 14300 14700 15100 Negatif Negatif Negatif 15500 14400 ADRO Trading Sell 1190 1190 1120 1120 1170 1220 1270 Positif Negatif Negatif 1370 1180 MEDC Trading Buy 2100 2100 2275 1900 2025 2150 2275 Positif Positif Positif 2275 1580 INCO Trading Buy 2825 2825 2925 2700 2775 2850 2925 Positif Positif Positif 2850 2350 ANTM Trading Buy 1370 1370 1400 1340 1360 1380 1400 Positif Positif Positif 1460 1330 TINS Trading Buy 1380 1380 1440 1320 1360 1400 1440 Positif Negatif Positif 1470 1340 BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

SMGR Trading Buy 19000 19000 19500 18450 18800 19150 19500 Positif Positif Positif 19150 17550 INTP Trading Sell 25300 25300 24450 24450 25050 25650 26250 Negatif Negatif Negatif 27400 22750 SMCB Trading Sell 3350 3350 3050 3050 3275 3500 3725 Negatif Negatif Negatif 3975 3350 MISCELLANEOUS INDUSTRY

ASII Trading Buy 7200 7200 7400 6950 7100 7250 7400 Positif Positif Positif 8000 6900 GJTL Trading Sell 2950 2950 2800 2800 2900 3000 3100 Negatif Negatif Positif 3200 2400 CONSUMER GOODS INDUSTRY

INDF Trading Sell 7200 7200 6900 6900 7100 7300 7500 Negatif Negatif Negatif 7600 7150 GGRM Trading Buy 53800 53800 56350 50650 52550 54450 56350 Positif Positif Positif 54450 46500 UNVR Trading Buy 27500 27500 28100 26750 27200 27650 28100 Positif Negatif Positif 28000 22150 KLBF Trading Sell 1450 1450 1480 1420 1440 1460 1480 Negatif Negatif Positif 1450 1200 PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION

BSDE Trading Buy 1800 1800 1840 1750 1780 1810 1840 Positif Positif Positif 1840 1590 ASRI Trading Buy 1100 1100 1170 1020 1070 1120 1170 Positif Positif Positif 1120 970 WIKA Trading Buy 2600 2600 2750 2450 2550 2650 2750 Positif Negatif Positif 2650 1950 ADHI Trading Sell 3125 3125 3000 2950 3075 3200 3325 Negatif Negatif Positif 3225 2700 INFRASTRUCTURE, UTILITIES & TRANSPORTATION

PGAS Trading Buy 6250 6250 6450 6000 6150 6300 6450 Positif Negatif Positif 6350 5550 JSMR Trading Buy 6600 6600 6450 6450 6550 6650 6750 Positif Positif Negatif 6750 5800 ISAT Trading Sell 5900 5900 5700 5600 5800 6000 6200 Negatif Negatif Positif 6850 5400 TLKM Trading Buy 11850 11850 12150 11550 11750 11950 12150 Positif Positif Positif 12500 10400 CMNP Trading Sell 1830 1830 1790 1790 1820 1850 1880 Negatif Negatif Negatif 1890 1790 FINANCE

BMRI Trading Sell 10300 10300 10000 10000 10200 10400 10600 Negatif Negatif Positif 10750 9650 BBRI Trading Sell 9300 9300 9050 9050 9200 9350 9500 Negatif Negatif Positif 9950 8250 BBNI Trading Buy 5400 5400 5550 5250 5350 5450 5550 Negatif Positif Positif 5600 4825 BBCA Trading Buy 11050 11050 11250 10800 10950 11100 11250 Positif Positif Positif 11400 10450 BDMN Trading Sell 6400 6400 6250 6250 6350 6450 6550 Negatif Negatif Negatif 6550 6150 TRADE, SERVICES & INVESTMENT

UNTR Trading Sell 17200 17200 16600 16600 17000 17400 17800 Negatif Negatif Negatif 19400 17050 MPPA Trading Sell 1980 1980 1950 1950 1970 1990 2000 Negatif Negatif Positif 2025 1600 Support and resistance for short term only by using;

Pivot Point, and/or Standard deviation (risk level)

Description; *) Stochastics

(11)

Pag

es | 1

1 of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not

guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research 

RESEARCH TEAM VP Research & Analysis Nico Omer Jonckheere

Head of Research Alfiansyah Alfiansyah@valbury.com Research Analyst Reny Susanti reny.susanti@valbury.com Michael Handisurya michael.handisurya@valbury.com Budi Rustanto budi.rustanto@valbury.com Winny Rahardja winny.rahardja@valbury.com

PT. VALBURY ASIA SECURITIES (Member of Indonesia Stock Exchange) Menara Karya bldg 10th Floor. Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5, Kav. 1-2, Jakarta 12950 Telp : +6221- 255 33 600 (H), Fax : +6221- 255 33 662, E-mail : valburyriset@bloomberg.net

www.vas.co.id

BRANCH OFFICES JAWA

JAKARTA , Wisma Valbury Asia, Jl. Pluit Putra Raya No. 2, Jakarta 14450, (021) 669-2119 JAKARTA , Jl. Kencana Utama II Blok M8 No. 32 C, Puri Indah, Jakarta Barat. (021) 5835 6938 JAKARTA , Komplek Rukan Kelapa Gading Square, Blok D No. 028, Kelapa Gading, (021) 4586-7377,

JAKARTA , Gedung Niaga Mediterania (GNM), Blok M8L Pantai Indah Kapuk ,(021) 5596-4533 SURABAYA, Menara Mandiri, Lantai 7, Jl. Basuki Rakhmat No. 8A - 12A, (031) 295-5788

MALANG, Jl. Pahlawan Trip No. 7, (0341) 585-888 BANDUNG, Jl. Diponegoro No. 40, Bandung, (022) 872-55800

SEMARANG, Candi Plaza Building, Lantai Dasar, Jl. Sultan Agung No. 90-90A (024) 850-1122 YOGYAKARTA, Jl. Magelang KM 5.5 No. 75, (0274) 623-111

SOLO, Jl.Slamet Riyadi No.88, Solo, (0271) 632-888 BALI

DENPASAR, Komplek Teuku Umar Indah Blok 7, Jl. Teuku Umar No. 2-4, Denpasar – Bali 80114 (0361) 225-229

SUMATERA

MEDAN, Gedung Uniplaza Lt. 3, East Tower, Jl. M. T. Haryono No. A1, (061) 455-4635 PADANG, Jl. M. H. Thamrin No. 1 Petak 5 (0751) 841-888

PALEMBANG, Jl Letkol Iskandar No.236/30, Palembang 30134 (0711) 353-203 PEKANBARU, Jl. Tuanku Tambusai Komplek CNN Blok A No. 3 (0761) 839-393 (0761) 839-313

KALIMANTAN

PONTIANAK, Jl.Perdana, Komp.Perdana Square Blok A11 (0561) 6580077 (0561) 733299 BANJARMASIN, Jl. Jend. Ahmad Yani, No. 218D, KM 3.5, (0511) 326-5918

VAS GALERY

• JAKARTA : Universitas Mercu Buana • BANDUNG : Universitas Sangga Buana (USB) YPKP • YOGYAKARTA : Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) • YOGYAKARTA : Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) • BANJARMASIN : Universitas Lambung Mangkurat (UNLAM)

• PEKANBARU : Politeknik Caltex Riau • PADANG : Universitas Negeri Padang

• MENADO : Universitas Klabat

MUTUAL FUND PRODUCT

MONEY MARKET MIXED FIXED INCOME EQUTY

Gambar

GRAFIK  Major   UP  Minor  UP
GRAFIK  Major   UP  Minor  UP
GRAFIK  Major   UP  Minor  UP

Referensi

Dokumen terkait

O tarihlere baktığımız zaman -1960 sonları 70 başları- A BD sadece ekonomik olarak ikinci plana düşmekle kalmamış, aynı zamanda Vietnam Savaşı’ndaki

Berdasar Permenkes 36 tahun 2015 tentang Pencegahan Kecurangan (Fraud) dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada Sistem Jaminan So sial Nasional (SJSN), Fraud dalam

keadaan eadaan homo5igot homo5igot dominan dominan B B kematian pada indiidu yang kematian pada indiidu yang mengidapnya1 ontoh : thalassemia1 mengidapnya1 ontoh

Hubungannya antara lain dapat dinyatakan bahwa negara demokrasi adalah negara hukum, dan demokrasi yaitu bentuk pemerintahan dalam suatu sistem politik yang

Dalam rangka mendukung perkembangan teknologi rekayasa lingkungan, mahasiswa Prodi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Riau harus memiliki

Biodiesel dapat dibuat dari minyak nabati maupun lemak hewan, namun yang paling umum digunakan sebagai bahan baku pembuatan biodiesel adalah minyak nabati.. Minyak

Penderita penyakit ini akn mudah mengalimi pendarahan karena faktor perekatnya dalam proses pembekuan darah berkurang atau proses penutupan luka berlangsung lama dikarenakan proses

Lingkungan kerja merupakan hal penting bagi pegawai baru untuk diketahui serta dipahami dengan jelas, sehingga mempermudah penyesuaian dalam pelaksanaan tugas dan fungsi