LK 3.1 Menyusun Best Practices
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran
Lokasi SD Negeri 1 Wanagiri
Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan kemampuan siswa memanfaatkan TIK dalam pembelajaran dengan menggunakan berbagai platform digital pada siswa kelas V di SDN 1 Wanagiri
Penulis Putu Dian Wahyuni
Tanggal 25 November 2022 (PPL Aksi 4 Pertemuan 1) 26 November 2022 (PPL Aksi 4 Pertemuan 2) Situasi:
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.
Latar Belakang
TIK merupakan salah satu kekuatan pendorong dalam menciptakan pendidikan yang berkualitas tinggi. TIK dapat meningkatkan mutu pengajaran, pembelajaran, dan manajemen di sekolah sehingga membantu meningkatkan standar. Saat ini, seiring dengan perkembangan dan kemajuannya, TIK mampu memberikan solusi dan layanan baru untuk kegiatan pendidikan. TIK dapat menawarkan alat baru untuk meningkatkan pengetahuan. Penggunaan TIK dalam pendidikan telah meningkatkan minat peserta didik. Walaupun TIK sangatlah penting untuk diterapkan dalam kegiatan pembelajaran, namun kemampuan siswa dalam memanfaatkan berbagai platform digital berbasis TIK masih belum optimal. Siswa mampu mengoperasikan gadget namun belum menggunakan gadget tersebut secara bijaksana dalam pembelajaran. Kegiatan pembelajaran masih konvensional menggunakan LKPD kertas yang mmbuat siswa jenuh karena kurang variatif. Siswa sangat menyukai game online, namun pembelajaran lebih sering tidak melibatkan game online yang dikemas dalam pembelajaran. Adapun penyebab dari belum optimalnya pemanfaatan TIK dalam pembelajaran yaitu sebagai berikut.
1. Pembelajaran yang belum membiasakan penggunaan media digital berbasis TIK.
2. Kurangnya wawasan siswa terhadap tersedianya berbagai platform yang dapat menjadi jembatan siswa dalam mencari informasi terkait pembelajaran.
3. Gadget selama ini lebih banyak digunakan untuk kegiatan membuka media sosial yang minim kebermanfaatannya untuk pembelajaran.
Berdasarkan latar belakang kondisi diatas, sehingga disusunlah best practice yang bertujuan untuk
mengoptimalkan pemanfaatan TIK siswa dalam pembelajaran.
Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan?
Kegiatan pembelajaran yang inovatif dengan model pembelajaran problem based learning (PBL), pemanfataan berbagai media digital seperti LKPD online seperti (Liveworksheet), pencarian bahan karya pada platform digital seperti google, evaluasi berbasis kuis (Quizizz), dan presentasi berbasis TIK (pengoperasian leptop) tentu menjadi kegiatan praktik yang sangat baik diterapkan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memanfaatkan media TIK dalam pembelajaran. Siswa yang mampu memanfaatkan media digital berbasis TIK dengan baik dan bijaksana akan memiliki wawasan luas terhadap materi pembelajaran dan tentu akan berguna bagi masa depannya kedepan dalam dunia pekerjaan yang dimulai dari kecakapan dasar dalam memanfaatkan TIK. Alasan lain praktik ini penting untuk dibagikan adalah karena pembelajaran dengan menerapkan TIK dapat meningkatkan siswa aktif dalam belajar karena gadget merupakan sesuatu yang mereka sukai. Gadeget sebagai alat yang membuat siswa dapat mencari berbagai media bergambar yang variatif yang mendukung kegiatan pembelajaran.
Apa yang menjadi peran dan tanggungjawab anda dalam praktik ini?
Saya berperan sebagai seorang guru yang bertanggung jawab sebagai fasilitator siswa dalam memanfaatkan TIK dalam pembelajaran. Guru sebagai pengajar dan pendidik bertanggung jawab menyusun pembelajaran yang inovatif. Menggunakan model pembelajaran inovatif yang berkesinambungan dengan media pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yaitu mengoptimalkan kemampuan pemanfaatan TIK siswa dalam pembelajaran.
Tantangan :
Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,
Tantangan Kegiatan Praktik Baik Aksi 4 Meningkatkan pemanfaatan TIK siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan berbagai media digital yaitu sebagai berikut.
1. Siswa belum terbiasa megoperasikan leptop dengan membuka beberapa tab-tab pada leptop saat presentasi hasil karya.
2. Kegiatan pembelajaran dengan memanfaatkan beberapa platform digital seperti liveworksheet, quizizz, google, whatsapp sangat bergantung kepada internet untuk mencari data dan mengirim jawaban sehingga ketika wifi bermasalah maka internet untuk mendukung kegiatan pembelajaran juga mengalami kendala.
Kegiatan praktik baik meningkatkan pemanfaatan TIK siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan berbagai media digital melibatkan berbagai pihak diantaranya sebagai berikut.
1. Kepala sekolah sebagai penanggung jawab PPL 2. Dosen pembimbing dan guru pamong sebagai
pembimbing kegiatan praktik baik dan memberi saran yang membangun.
3. Teman sejawab sebagai pendukung kegiatan dan pemberi masukan terhadap kegiatan praktik baik berlangsung.
4. Siswa sebagai objek kegiatan praktik baik.
5. Orangtua siswa dan pengawas sekolah sebagai pendukung kegiatan praktik baik.
Aksi :
Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk
menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk
melaksanakan strategi ini
Langkah-langkah dalam menghadapi tantangan pada praktik baik Aksi 4 yaitu sebagai berikut.
1. Agar kegiatan pembelajaran dengan memanfaatkan TIK berjalan lancar dan mencapai tujuan pembelajaran perlu adanya latihan khusus diluar jam pelajaran untuk mengoptimalkan penggunaan leptop pada siswa sehingga siswa terbiasa dalam mengoperasikan.
2. Menyediakan fasilitas wifi yang mencapai semua kelas sehingga wifi tidak hanya terbatas pada kelas yang dekat dengan ruang guru saja.
Strategi Praktik Baik Aksi 4 yaitu sebagai berikut.
Agar terciptanya pembelajaran yang berpusat pada peserta didik (student center) perlu adanya pendukung pembelajaran yang berbasiskan teknologi informasi atau digital. Pendekatan saintifik-TPACK, Model PBL, penggunaan media digital berbasis TIK menjadi pilihan dalam era digital, agar kualitas pembelajaran meningkat, serta pembelajaran menjadi bermakna. Peserta didik pun akan terlibat aktif dalam melakukan segala kegiatan pembelajaran.
Proses Praktik Baik Aksi 4 yaitu sebagai berikut.
Pelaksanaan Aksi 4 dimulai dengan mempersiapan berbagai peralatan yang mendukung pembelajaran seperti perangkat ajar (RPP, Bahan Ajar, LKPD Online, Media Ajar), speaker, LCD proyektor, microfon, leptop dan gadget. Siswa sebelumnya sudah dihimbau untuk membawa gadget dari rumah untuk melakukan kegiatan pembelajaran.
Setelah semua peralatan tersedia dengan baik, maka dilanjutkan dengan kegiatan pendahuluan yaitu dengan guru mamasuki kelas. Guru dan siswa saling memberi salam, menanyakan keadaan siswa dan presensi kehadiran siswa. Siswa juga menyanyikan lagu Indonesia raya untuk menjaga jiwa nasionalisme dan cinta tanah air dalam diri siswa. Kegiatan menyanyikan mars PPK, tepuk dan salam
PPK juga menjadi kegiatan rutin yang dilakukan saat awal pembelajaran. Guru memotivasi siswa dengan bertepuk semangat dan menyampaikan apersepsi menggunakan beberapa contoh gambar pada slide yang dapat memacu siswa bertanya dan menjawab, kemudian menghubungkannya dengan tujuan pembelajaran yang akan dipelajari dipembelajaran saat aksi berlangsung.
Kegiatan inti dilakukan dengan menerapkan model pembelajaran PBL dengan sintaks sebagai berikut.
a. Orientasi siswa pada masalah
Pada tahap ini guru memberikan masalah melalui beberapa stimulasi penggunaan media ppt berupa video pembelajaran, dan media cetak.
b. Mengorganisasikan siswa dalam belajar
Pada tahap ini siswa membentuk kelompok, memilih nama kelompok dan menyimak penjelasan tata cara penggunaan media platform digital liveworksheet sebagai LKPD online.
c. Membimbing penyelidikan individu dan kelompok Pada tahap ini siswa dengan bimbingan guru melakukan scan barcode untuk membuka liveworksheet dan flipbook. Guru memfasilitasi siswa untuk bisa menjawab LKPD pada liveworksheet dengan baik. Siswa juga mencari gabar yang mendukung pada google yang dibagikan melalui whatsapp group untuk nantinya dipresentasikan.
d. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya Pada tahap ini siswa menjawab keseluruhkan liveworksheet dan mengirim hasilnya pada email guru untuk ditampilkan pada leptop utama. Siswa menyajikan menggunakan leptop yang sudah tersedia menggunakan microfon untuk memperjelas suara.
e. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan masalah
Pada tahap ini siswa menyimak penjelasan guru mengenai hasil presentasi, guru memberikan masukan yang membangun, siswa bermain quizizz secara berkelompok da menyimpulkan kegiatan LKPD online.
Pada kegiatan penutup guru bersama siswa menyimpulkan kegiatan pembelajaran secara menyeluruh, melakukan refleksi, menjawab soal evaluasi, menyanyikan lagu daerah, tindak lanjut dan salam penutup.
Pada saat kegiatan praktik baik aksi 4 ini berlangsung melibatkan beberapa pihak yaitu sebagai berikut.
1. Guru sebagai pendidik, pengajar dan fasilitator
siswa
2. Siswa kelas V sebagai objek pembelajaran
3. Teman sejawat yang membantu proses perekaman
Sumber daya/materi yang dipergunakan yaitu sebagai berikut.
1. Buku Siswa dan Buku Guru Kurikulum 2013 Revisi Terbaru
2. Bahan Ajar Flipbook yang dibuat guru
3. LKPD online dengan menggunakan liveworksheet 4. Quizizz
5. Power Point 6. Media audiovisual 7. Koran
8. Gadget 9. Microfon 10. Leptop 11. Speaker
12. LCD Proyektor 13. Whatsapp 14. Google
Refleksi Hasil dan dampak Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?
Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor
keberhasilan atau ketidakberhasilan dari
strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari
keseluruhan proses tersebut
Dampak bagi guru sebagai praktikan
Guru sebagai praktikan yang telah menerapkan model pembelajaran dengan memanfaatkan media digital berbasis TIK dalam pembelajaran tentu menjadi tantangan tersendiri bagi praktikan dalam pelaksanaannya. Selain itu kegiatan pembelajaran ini juga menjadi refleksi diri bagi guru untuk memperbaiki hal-hal yang kurang dalam pembelajaran berikutnya agar tujuan kegiatan tidak hanya berhenti sampai saat ini saja namun berkelanjutkan. Ilmu pengetahuan dan masukan yang diperoleh tentu menjadi modal untuk terus menjadi modal untuk mencipta dan berkarya. Semua kegiatan PPL Aksi 4 ini sangat berharga untuk terus dilakukan secara berkelanjutan.
Dampak bagi siswa
1. Lebih aktif dalam belajar dan berdiskusi
2. Menyenagkan dan menantang karena memperoleh pengaplikasian TIK langung
3. Siswa belajar bekerjasama menyelesaikan masalah 4. Siswa memiliki keterampilan terhadap beberapa
flatform baru dan belajar mencari jawaban yang diinginkan di google dengan menggunakan keyword yang tepat.
5. Materi yang didapat peserta didik memungkinkan siswa untuk menerapkannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Hasil Praktik Baik Aksi 4 yaitu sebagai berikut.
Kegiatan pembelajaran aksi 4 yang menggunakan model pembelajaran PBL dengan menggunakan berbagai media digital berbasis TIK membuat tujuan kegiatan yaitu meningkatkan pemanfaatan TIK dengan menggunakan media digital berlangsung dengan efektif . Hal ini dapat dilihat dari hasil evaluasi siswa baik dalam proses maupun hasil evaluasi akhir yakni ketuntasan mencapai 100%.
Siswa walaupun masih sedikit kebingungan mencari tab-tab saat presentasi namun mampu mengatasinya dengan baik dengan bimbingan guru.
Respon
Kepala Sekolah
Sangat merespon dengan positif kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media digital berbasis TIK. Terus tingkatkan pembelajaran dengan menggunakan media digital melalui pengawasan yang bijaksana.
Siswa
Siswa merasa pembelajaran sangat menyenangkan karena menggunakan media yang tidak biasa sehingga pembelajaran menjadi lebih menarik.
Teman sejawat
Bisa menjadi acuan dalam mengembangkan perangkat pembelajaran.
Faktor keberhasilan
• Kerja keras dan semangat guru dalam melakukan pembelajaran
• Penyusunan RPP yang runtut dan sistematis
• Pemilihan pendekatan dan model pembelajaran yang tepat bagi karakteristik peserta didik
• Penyampaian materi yang kontekstual mudah dipahami oleh peserta didik
• Suara guru sudah sesuai intonasi dan gaya bicaranya mudah dipahami oleh peserta didik
• Bahasa yang digunakan guru sangat sederhana sehingga mudah dimengerti oleh peserta didik
• Alat/media mendukung
Pembelajaran yang didapat dari keseluruhan proses ini yaitu sebagai berikut.
Pembelajaran yang bisa diambil dari keseluruhan proses dan kegiatan ini adalah: sebagai seorang pendidik harus selalu belajar dan berkarya dimanapun dan kapanpun, dan dalam situasi apapun. Selalu menerima masukan maupun kritikan agar terciptanya pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna yang dapat dirasakan
langsung oleh peserta didik.