Hubungan Kebiasaan Pemakaian Jilbab terhadap Kejadian
Ketombe pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara Tahun 2015
Oleh :
DIKA ASRIKA ASRUL
120100257
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
Hubungan Kebiasaan Pemakaian Jilbab terhadap Kejadian
Ketombe pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara Tahun 2015
Oleh :
DIKA ASRIKA ASRUL
120100257
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
ABSTRAK
Angka kejadian ketombe didunia cukup tinggi, khususnya pada negara tropis, dikarenakan kelembaban udara yang tinggi yang merupakan salah satu penyebab ketombe yang ditandai dengan gejala adanya sisik tipis pada kulit
kepala.Pemakaian jilbab sendiri memiliki kaitan dengan kelembaban pada kulit kepala.Kejadian ketombe cukup tinggi pada usia dewasa muda dan jarang
dijumpai pada usia lanjut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara kebiasaan pemakaian jilbab dengan kejadian ketombe pada Mahasiswi Fakultas kedokteran Universitas Sumatera Utara
Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross sectional dan menggunakan sampel sebesar 93 orang yang diambil secara purposive sampling selama bulan September dan Oktober 2015 di Fakultas kedokteran Universitas
Sumatera Utara.Analisis menggunakan SPSS dengan uji hipotesis chi square. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan antara kebiasaan
penggunaan jilbab terhadap kejadian ketombe pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (p>0,05).Terdapat 50 orang responden ketombe (53%) dengan rata-rata usia responden 20 tahun.
Kara kunci : Ketombe, Kebiasaan, Pemakaian Jilbab
ABSTRACT
The incidence of dandruff in the world is quite high, especially in tropical countries, due to the high humidity which is one cause of dandruff which characterized by symptoms of scales on the scalp.Using of hijab itself has connection with moisture on the scalp.Incidence of dandruff quite high in young adults and is rarely found in the elderly. This study aims to determine whether there is a relationship between the habit of wearing the hijab with the incidence of dandruff on the Medical Faculty’s
student in the University of North Sumatra
This research is an analytic research with cross sectional design and the amount of the sample is 93 people which taken by purposive sampling during September and October 2015 at the Medical Faculty of the University of Sumatera
Utara.data Analyze using SPSS with chi square hypothesis test.
The results showed there was no correlation between habitual use of the Hijab towards the incidence of dandruff in the Student Faculty of Medicine,
University of North Sumatra (p> 0.05) .There are 50 respondents (53%) with dandruff with average age of respondents 20 years.
Kata Pengantar
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas petunjuk, rahmat, dan
hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini, sebagai salah
satu syarat untuk persetujuan pelaksanaan penelitian demi menyelesaikan
program S-1 Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara.
Adapun tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah untuk melihat
hubungan menyangkut penelitian yang akan dilaksanakan berdasarkan landasan
pemikiran yang logis. Karya Tulis Ilmiah ini berjudul “Hubungan Kebiasaan
Pemakaian Jilbab terhadap Kejadian Ketombe pada Mahasiswi Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara tahun 2015”.
Dalam Penyelesaian karya tulis ilmiah ini, penulis menerima bantuan
dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis ingin menyampaikan
ucapan terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada :
1. Prof. dr.Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
2. dr.Flora Marlita Lubis, Sp.KK, selaku Dosen Pembimbing yang telah
memberi banyak arahan dan bimbingan kepada penulis sehingga
proposal karya tulis ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik.
3. Ayah dan Ibunda tercinta serta keluarga besar yang telah memberikan
dukungan, nasehat, dan doa restu selama menuntut ilmu dan
menyelesaikan proposal karya tulis ilmiah ini
4. Dosen penguji, dr. Khairina, SpKK dan Prof. dr. Abdul
Majid,Sp.PD-KKV yang telah memberikan kritik dan saran yang membangun.
5. Seluruh staf pengajar dan civitas akademika Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara atas bimbingan selama perkuliahan dalam
6. Pihak-pihak lain yang ikut mendukung proses pembuatan karya tulis
ilmiah ini.
Seperti peribahasa tak ada gading yang tak retak, karya tulis ilmiah ini
ini juga tak luput dari kesalahan ataupun kekurangan disebabkan oleh
keterbatasan pengalaman, pengetahuan dan kepustakaan penulis. Oleh sebab
itu, penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun.Akhir
kata, semoga proposal karya tulis ilmah ini dapat memberikan manfaat dan
bahan pembelajaran bagi kita semua.
Medan, 7 november 2015
DAFTAR ISI
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA... ..5
2.1 Ketombe...5
2.1.1 Definsi Ketombe...5
2.1.2 Etiologi Ketombe... 5
2.1.3 Patofisiologi Ketombe... 7
2.1.4 Gambaran Klinis Ketombe ...11
2.1.5 Diagnosis Diferensial Ketombe ...12
2.2 Jilbab ...14
2.2.1 Definisi Jilbab ...14
2.2.2 Jilbab di Indonesia... 14
2.3 Pemakaian jilbab dan Ketombe... 14
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL...17
3.1 Kerangka Konsep ...17
3.2 Definisi Operasional ...17
3.3 Hipotesis...19
BAB 4 METODE PENELITIAN...20
4.2 Lokasi dab Waktu Penelitian...20
4.3 Populasi dan Sampel Penelitian ...20
4.4 Metode Peengumpulan Data ...22
4.5 Pengolahan dan Analisis Data...22
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil Penelitian... 23
5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian...23
5.1.2 Deskripsi Karakteristik Responden... 23
5.1.3 Uji Validitas dan Reabilitas Kuesioner... 24
5.1.3.1 Uji Validitas...24
5.1.3.2 Uji reliabilitas...25
5.1.4 Hasil Analisis Data...25
5.2 pembahasan...30
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN a. Kesimpulan...32
b. Saran... 32
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1.Perbandingan Karakteristik Kelainan pada kulit kepala...12
Tabel 5.1. Distribusi Responden Berdasaran Umur...23
Tabel 5.2. Distribusi Responden Berdasarkan Stambuk...24
Tabel 5.3. Uji Reabilitas Kuesioner ...25
Tabel 5.4. Angka kejadian ketombe pada mahasiswi berjilbab pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara ...25
Tabel 5.5. Hubungan Lama Pemakaian Jilbab dalam saru hari terhadapn Kejadian Ketombe ...25
Tabel 5.6. Hubungan Warna Dominan Jilbab yang digunakan terhadap kejadian Ketombe ...26
Tabel. 5.7. Hubungan Antara Jumlah Lapisan Jilbab yang digunakan dengan Kejadian Ketombe...27
Tabel 5.8 Hubungan Penggunaan Dalaman Jilbab dengan Kejadian Ketombe ...28
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1.Patofisiologi ketombe... 8
Gambar 2.2.Peran Malassezia dalam terjadinya dandruff ...9
Gambar.2.3.Grafik Temuan pada kulit kepala ketombe,dermatitis
seboroik,dan normal...10
Gambar 2.4.Tingkatan derajat skuamasi...11