• Tidak ada hasil yang ditemukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJ

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

2) Analisis Karakteristik Alat Peraga Montessor

Analisis yang dilakukan oleh peneliti mengacu pada 4 karakteristik alat peraga Montessori yaitu auto-education, bergradasi, menarik, dan auto- correction. Karakteristik lain yang juga ditambahkan dalam pengembangan alat peraga adalah kontekstual. Karakteristik tersebut ditambahkan karena peneliti menggunakan bahan pembuatan alat peraga dari benda-benda di sekitar dan memanfaatkan potensi lokal. Selanjutnya, kelima karakteristik tersebut digunakan sebagai landasan dalam pembuatan pertanyaan pada kuesioner analisis kebutuhan. 3) Uji Validitas Instrumen

Instrumen analisis kebutuhan yang digunakan peneliti berupa kuesioner. Kuesioner disusun berdasarkan kelima karakteristik alat peraga yang dikembangkan peneliti dan karakteristik siswa kelas II. Kuesioner tersebut terdapat 10 pertanyaan yang dikembangkan berdasarkan kelima karakteritik alat peraga seperti auto-education, bergradasi, menarik, auto-correction, dan kontekstual. Masing-masing karakteristik alat peraga dikembangkan ke dalam 2 pertanyaan. Pengembangan pertanyaan tersebut dapat dilihat pada tabel 3.1 halaman 73. Selain itu, kajian bahasa, tata tulis, dan format penyajian kuesioner disusun berdasarkan karakteristik siswa kelas II. Kuesioner yang telah disusun, kemudian diuji validitasnya oleh 2 guru kelas II dan III SD Kanisius Wirobrajan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

114

dan beberapa dosen ahli. Setelah kuesioner tersebut, diuji oleh beberapa ahli, selanjutnya kuesioner tersebut diuji tingkat keterbacaannya kepada beberapa siswa di SD setara.

Hasil uji validitas instrumen kuesioner analisis kebutuhan dianalisis dan dikaji berdasarkan penilaian dan komentar yang diberikan oleh validator. Penilaian tersebut selanjutnya diolah dengan menggunakan rumus 3.3 untuk mencari nilai rata-rata hasil penilaian. Nilai tersebut selanjutnya dikonversikan menjadi data kualitatif dengan mengacu tabel 3.11 halaman 99.

a) Ahli Pembelajaran Matematika

Ahli pembelajaran matematika melakukan uji validasi instrumen analisis kebutuhan. Ada dua ahli pembelajaran matematika yang memberikan penilaian terhadap instrumen analisis kebutuhan yang ada. Kedua ahli tersebut merupakan dosen matematika di Program Studi Universitas Sanata Dharma yang telah berpengalaman dalam bidangnya. Selain itu, masing-masing ahli tersebut mengampu perkuliahan terkait dengan pembelajaran matematika di Program Studi Universitas Sanata Dharma. Kedua ahli tersebut juga memberikan penilaian dan komentar sebagai masukan perbaikan instrumen kuesioner analisis kebutuhan yang akan dibagikan kepada guru dan siswa. Berikut merupakan hasil penilaian ahli matematika tersebut terhadap instrumen kuesioner analisis kebutuhan guru yang dikategorikan berdasarkan tabel 4.9.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

115

Tabel 4.9 Skor Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan Guru oleh Ahli Matematika

Ahi Matematika

Skor Item Pernyataan

Total Rerata Kategori 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 36 3,6 Sangat baik 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 39 3,9 Sangat baik Rerata 75 3,75 Sangat baik

Hasil penilaian dari kedua ahli matematika menunjukkan bahwa masing- masing ahli memberikan skor rata-rata 3,75. Jika dibandingkan dengan tabel 3.11 halaman 99, rerata penilaian tersebut termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil tersebut menunjukkan bahwa instrumen kuesioner analisis kebutuhan layak digunakan namun masih perlu perbaikan. Perbaikan tersebut didasarkan pada komentar dari kedua ahli matematika. Berikut merupakan hasil rekapitulasi komentar tertulis para ahli matematika yang disajikan pada tabel 4.10.

Tabel 4.10 Rekapitulasi Komentar Validasi Analisis Kebutuhan Guru oleh Ahli Matematika

Penilai Nomor item Komentar Keputusan/ perbaikan Ahli 1 3 (item pertanyaan

untuk kategori kontekstual)

Pertanyaan dan pilihan jawaban tidak sesuai.

Peneliti memutuskan untuk merubah pertanyaan dan disesuaikan dengan pilihan jawaban.

4 (item pertanyaan untuk kategori kontekstual)

Penggunaan kata kamu tidak sopan.

Pilihan jawaban dapat dibuat lebih banyak.

Peneliti memutuskan untuk

mengganti kata “kamu” dengan “bapak/ibu” dan

menambah pilihan jawaban menjadi empat pilihan yaitu kayu, kertas, besi, dan plastik

Ahli 2 - - -

Berdasarkan komentar dari kedua ahli matematika, peneliti selanjutnya melakukan perbaikan terkait dengan masukan/ saran yang telah diberikan. Selain

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

116

itu, kedua ahli matematika juga memberikan penilaian terhadap instrumen kuesioner analisis kebutuhan siswa. Berikut merupakan hasil penilaian ahli matematika tersebut yang dikategorikan berdasarkan tabel 4.11.

Tabel 4.11 Skor Validasi Analisis Kebutuhan Siswa oleh Ahli Matematika Ahi

Matematika

Skor Item Pernyataan

Total Rerata Kategori 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 34 3,4 Baik 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 31 3,1 Sangat baik

Rerata 65 3,2 Baik

Berdasarkan tabel tersebut, dapat terlihat rerata hasil yang diperoleh dari uji validasi kedua ahli matematika sebesar 3,2. Jika dibandingkan dengan tabel 3.11 halaman 99 tentang konversi skor, maka rerata penilaian tersebut termasuk dalam kategori baik. Hasil tersebut menunjukkan bahwa instrumen kuesioner analisis kebutuhan layak digunakan namun masih perlu perbaikan. Perbaikan tersebut didasarkan pada komentar dari kedua ahli matematika. Berikut merupakan hasil rekapitulasi komentar tertulis para ahli matematika yang disajikan pada tabel 4.12. Tabel 4.12 Rekapitulasi Komentar Hasil Validasi Analisis Kebutuhan Siswa oleh

Ahli Matematika

Penilai Nomor item Komentar Keputusan/ perbaikan Ahli 1 3 (item

pertanyaan untuk kategori kontekstual)

Perlu ditanyakan juga benda-benda yang digunakan apa saja.

Peneliti menambahkan kolom tempat jawaban contoh benda yang digunakan pada saat pembelajaran.

4 (item pertanyaan untuk kategori kontekstual)

Pilihan lebih baik kalau dibuat lebih banyak misal: kertas, plastik.

Peneliti menambahkan contoh benda lain yang digunakan sebagai bahan pembuatan.

7 (item pertanyaan untuk kategori bergradasi)

Bergradasi tidak hanya dilihat antar kelas namun juga antar sub topik dalam kelas yang sama.

Peneliti mengubah pertanyaan dengan

menggnati kata “berbagai kelas” menjadi berbagai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

117

Penilai Nomor item Komentar Keputusan/ perbaikan materi pembelajaran. 8 (item

pertanyaan untuk kategori bergradasi)

Ada pengulangan kata yang membuat bingung.

Peneliti tidak menggunakan kembali pengulangan kata

“alat peraga”. Selanjutnya

peneliti menyusun kembali pertanyaan yang sesuai. 9 (item pertanyaan untuk kategori auto-correction) Kondisikan bahwa pernyataan tersebut memang dialami siswa.

Peneliti tidak melakukan perubahan terkait dengan saran tersebut, karena penggunaan kata kamu dapat dipahami oleh siswa.

Ahli 2 1 (item pertanyaan untuk kategori auto-education)

Tanda * justru akan membingungkan, karena seperti tidak terkait dengan soal.

Kata matematika gunakan huruf kapital

Peneliti menghilangkan tanda *.

Peneliti mengganti penulisan huruf pada kata matematika dengan huruf kapital.

8 (item pertanyaan untuk kategori bergradasi)

Jika akan menggunakan range ukuran tersebut, pastikan siswa telah paham tentang menimbang.

Peneliti memastikan pemahaman siswa tentang pengukuran berat.

Berdasarkan penilaian dan komentar dari kedua ahli tentang kuesioner analisis kebutuhan siswa dan guru dapat dikatakan bahwa kedua instrumen analisis kebutuhan layak digunakan. Namun, sebelum diedarkan kepada siswa dan guru, peneliti melakukan perbaikan dalam penyusunan beberapa kalimat pertanyaan berdasarkan masukan kedua ahli. Beberapa komentar tersebut juga menjadi pertimbangan peneliti dalam menyusun dan memperbaiki kalimat pertanyaan.

b) Ahli Bahasa

Ahli yang selanjutnya memberikan penilaian terhadap kuesioner analisis kebutuhan adalah ahli bahasa. Ada dua ahli bahasa yang memberikan penilaian terhadap instrumen analisis kebutuhan yang ada. Kedua ahli tersebut merupakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

118

dosen Bahasa Indonesia di Program Studi Universitas Sanata Dharma yang telah berpengalaman dalam bidangnya. Kedua ahli tersebut juga memberikan penilaian dan komentar sebagai masukan perbaikan instrumen kuesioner analisis kebutuhan yang akan dibagikan kepada guru dan siswa. Berikut merupakan hasil penilaian ahli bahasa tersebut terhadap instrumen kuesioner analisis kebutuhan guru yang dikategorikan berdasarkan tabel 4.13.

Tabel 4.13 Skor Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan Guru oleh Ahli Bahasa Ahi

Bahasa

Skor Item Pernyataan

Total Rerata Kategori 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 34 3.4 Sangat baik 2 4 4 4 2 4 3 3 3 4 4 35 3.5 Sangat baik

Rerata 3,45 Sangat baik

Hasil penilaian dari kedua ahli bahasa menunjukkan bahwa rerata skor uji validasi kuesioner analisis kebutuhan guru sebesar 3,45. Jika dibandingkan dengan tabel 3.11 halaman 99 tentang konversi nilai kuantitaf ke kualitatif, maka rerata penilaian tersebut termasuk dalam kategori sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut, dapat dikatakan bahwa instrumen kuesioner analisis kebutuhan layak digunakan. Walaupun demikian, peneliti melakukan perbaikan dalam penyusunan kalimat. Perbaikan tersebut didasarkan pada komentar dari kedua ahli bahasa. Berikut merupakan hasil rekapitulasi komentar tertulis para ahli bahasa yang disajikan pada tabel 4.14.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

119

Tabel 4.14 Rekapitulasi Komentar Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan Guru oleh Ahli Bahasa

Penilai Nomor item Komentar Keputusan/ perbaikan Ahli 1 3 (item pertanyaan

untuk kategori kontekstual)

Soal dan jawaban kurang sesuai.

Mengubah pertanyaan dan disesuaikan dengan jawaban

4 (item pertanyaan untuk kategori kontekstual)

Penggantian kata kamu menjadi Bapak/ Ibu.

Mengganti kata “kamu”

dengan “bapak/ibu” 5 (item pertanyaan untuk kategori menarik) Diskon huruf - 7 (item pertanyaan untuk kategori bergradasi)

Cakupan fungsi atau materi? Memperbaiki kalimat pada pilihan sesuai dengan komentar ahli yaitu cakupan materi lebih ditekankan

8 (item pertanyaan untuk kategori bergradasi)

Alat peraga matematika yang . . . .

Memperbaiki pertanyaan yang mudah dimengerti 9 (item pertanyaan

untuk kategori

auto-correction)

Pertanyaan perlu dirubah. Melengkapi kalimat pertanyaan agar lebih jelas

Ahli 2 - - -

Berdasarkan komentar dari kedua ahli bahasa, peneliti selanjutnya melakukan perbaikan terkait dengan masukan/ saran yang telah diberikan. Selain itu, kedua ahli bahasa juga memberikan penilaian terhadap instrumen kuesioner analisis kebutuhan siswa. Berikut merupakan hasil penilaian ahli bahasa tersebut yang dikategorikan berdasarkan tabel 4.15.

Tabel 4.15 Skor Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan Siswa oleh Ahli Bahasa Ahi

Bahasa

Skor Item Pernyataan

Total Rerata Kategori 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 35 3.5 Sangat Baik 2 4 2 4 3 3 3 3 3 3 4 32 3.2 Baik

Rerata 67 3,35 Sangat Baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

120

Hasil penilaian dari kedua ahli bahasa menunjukkan bahwa rerata skor hasil uji validasi kuesioner analisis kebutuhan siswa dari kedua ahli bahasa sebesar 3,35. Jika dibandingkan dengan tabel 3.11 halaman 99 tentang konversi nilai kuantitaf ke kualitatif, maka rerata penilaian tersebut termasuk dalam kategori sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut, dapat dikatakan bahwa instrumen kuesioner analisis kebutuhan layak digunakan namun masih perlu perbaikan. Perbaikan tersebut didasarkan pada komentar dari kedua ahli bahasa. Berikut merupakan hasil rekapitulasi komentar tertulis para ahli bahasa yang disajikan pada tabel 4.16.

Tabel 4.16 Rekapitulasi Komentar Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan Siswa oleh Ahli Bahasa

Penilai Nomor item Komentar Keputusan/ perbaikan Ahli 1 1 (item pertanyaan

untuk kategori

auto-education)

Tanda bintang diletakkan diakhir kalimat.

Peneliti menghilangkan tanda bintang (*) agar siswa tidak bingung ketika menjawab. 2 (item pertanyaan

untuk kategori

auto-education)

Penggantian kata seperti apakah

menjadi “seperti apa”

Peneliti menyempurnakan kalimat pertanyaan sehingga mudah dipahami siswa. 6 (item pertanyaan

untuk kategori menarik)

Warna apa yang kamu suka untuk alat peraga?

Peneliti memperbaiki sesuai komentar ahli. 7 (item pertanyaan untuk kategori bergradasi) Kata berbagai dihilangkan.

Peneliti memperbaiki kalimat pertanyaan dengan pertimbangan ahli lain 8 (item pertanyaan

untuk kategori bergradasi)

Kalimat diganti, jika dilihat dari beratnya alat peraga matematika manakah yang kamu suka? Atau yang sesuai dengan kamu?

Peneliti memperbaiki sesuai dengan komentar ahli dan pertimbangan ahli lain

9 (item pertanyaan untuk kategori

auto-correction)

Keterangan untuk pilihan jawaban bisa dihilangkan.

-

Ahli 2 2 (item pertanyaan Bagaimana jika anak -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

121

Penilai Nomor item Komentar Keputusan/ perbaikan untuk kategori auto-education) menjawab tidak? Apakah pertanyaan- pertanyaan selanjutnya masih dapat digunakan. 5 (item pertanyaan untuk kategori menarik)

Apakah mungkin anak menjawab tidak? - 7 (item pertanyaan untuk kategori bergradasi) Pertanyaan membingungkan anak. Memperbaiki dengan pertimbangan ahli lainnya 9 (item pertanyaan

untuk kategori

auto-correction)

Perlu penjelasan dan bimbingan dalam mengisi.

-

Berdasarkan penilaian dan komentar tersebut dapat dikatakan bahwa kedua instrumen analisis kebutuhan layak digunakan. Namun, sebelum diedarkan kepada siswa dan guru, peneliti melakukan perbaikan dalam penyusunan beberapa kalimat pertanyaan berdasarkan masukan kedua ahli. Beberapa komentar tersebut juga menjadi pertimbangan peneliti dalam menyusun dan memperbaiki kalimat pertanyaan.

c) Guru

Penguji yang selanjutnya melakukan uji validasi instrumen analisis kebutuhan adalah guru. Ada dua guru dari SD Kanisius Wirobrajan yang memberikan penilaian terhadap instrumen analisis kebutuhan yang ada yaitu guru kelas II dan III. Guru tersebut memberikan penilaian dan komentar sebagai masukan perbaikan instrumen kuesioner analisis kebutuhan yang akan dibagikan kepada guru dan siswa. Berikut merupakan hasil penilaian ahli bahasa tersebut terhadap instrumen kuesioner analisis kebutuhan guru yang dikategorikan berdasarkan tabel 4.17.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

122

Tabel 4.17 Skor Validasi Analisis Kebutuhan Guru oleh Guru SD Setara Guru Skor Item Pernyataan Total Rerata Kategori

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 37 3.7 Sangat baik 2 4 4 3 4 4 4 2 2 4 4 35 3.5 Sangat baik

Rerata 3,6 Sangat baik

Hasil penilaian dari kedua guru tersebut menunjukkan bahwa rerata skor uji validasi kuesioner analisis kebutuhan guru sebesar 3,6. Jika dibandingkan dengan tabel 3.11 halaman 99 tentang konversi nilai kuantitaf ke kualitatif, maka rerata penilaian tersebut termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil tersebut menunjukkan bahwa instrumen kuesioner analisis kebutuhan guru layak digunakan. Walaupun demikian, peneliti melakukan perbaikan dalam penyusunan kalimat. Perbaikan tersebut didasarkan pada komentar dari kedua guru. Berikut merupakan hasil rekapitulasi komentar tertulis para ahli bahasa yang disajikan pada tabel 4.18.

Tabel 4.18 Rekapitulasi Komentar Validasi Analisis Kebutuhan Guru oleh Guru SD Setara

Penilai Nomor item Komentar Keputusan/ perbaikan

Guru 1 - - - Guru 2 3 (item pertanyaan untuk kategori kontekstual) Sesuaikan pertanyaan dengan jawaban.

Peneliti melakukan perbaikan sesuai dengan rekomendasi guru. 7 (item pertanyaan untuk kategori bergradasi)

Kalimat dibuat lebih jelas.

Kalimat dapat diganti Menurut Bapak/ Ibu bagaimanakah kriteria dari sebuah alat peraga yang baik dari sebuah alat peraga yang baik berdasarkan fungsinya.

Peneliti menggunakan saran perbaikan kalimat dari guru, namun dengan perbaikan sehingga menjadi “menurut Bapak/ Ibu bagaimana salah satu kriteria dari sebuah alat peraga yang baik berdasarkan fungsinya?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

123

Penilai Nomor item Komentar Keputusan/ perbaikan 8 (item

pertanyaan untuk kategori bergradasi)

Alat peraga matematika yang ideal menurut Bapak/ Ibu jika dilihat dari berat alat peraga tersebut.

Peneliti menggunakan saran perbaikan kalimat dari guru, namun dengan perbaikan sehingga menjadi “menurut Bapak/ Ibu , jika dilihat dari beratnya, manakah alat peraga matematika yang ideal untuk siswa kelas II gunakan?”

Berdasarkan komentar dari kedua guru, peneliti selanjutnya melakukan perbaikan terkait dengan masukan/ saran yang telah diberikan. Selain itu, kedua guru SD setara juga memberikan penilaian terhadap instrumen kuesioner analisis kebutuhan siswa. Kuesioner analisis kebutuhan guru ini akan digunakan untuk mengetahui kebutuhan alat peraga dari guru SD penelitian. Berikut merupakan hasil penilaian guru yang dikategorikan berdasarkan tabel 4.19.

Tabel 4.19 Skor Validasi Analisis Kebutuhan Siswa oleh Guru Guru Skor Item Pernyataan Total Rerata Kategori

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 35 3.5 Sangat Baik 2 3 2 4 4 4 3 4 3 4 4 35 3.5 Baik

Rerata 3,5 Sangat Baik

Hasil penilaian dari kedua guru SD setara menunjukkan bahwa rerata skor instrumen uji validasi kuesioner analisis kebutuhan siswa oleh guru sebesar 3,5. Jika dibandingkan dengan tabel 3.11 halaman 99 tentang konversi nilai kuantitaf ke kualitatif, maka rerata penilaian tersebut termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil tersebut menunjukkan bahwa instrumen kuesioner analisis kebutuhan layak digunakan namun masih perlu perbaikan. Perbaikan tersebut didasarkan pada komentar dari kedua ahli bahasa. Berikut merupakan hasil rekapitulasi komentar tertulis para ahli bahasa yang disajikan pada tabel 4.20.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

124

Tabel 4.20 Rekapitulasi Komentar Validasi Analisis Kebutuhan Siswa oleh Guru SD Setara

Penilai Nomor item Komentar Keputusan/ Perbaikan

Guru 1 - - - Guru 2 1 (item pertanyaan untuk kategori auto- education) Penggantian kata gurumu menjadi bapak/ ibu gurumu. Peneliti melakukan perbaikan sesuai dengan rekomendasi guru. 2 (item pertanyaan untuk kategori auto- education) Pertanyaan diganti dengan cara mana yang lebih kamu suka ketika belajar matematika?

Peneliti melakukan perbaikan sesuai dengan rekomendasi guru.

Berdasarkan penilaian dan komentar tersebut dapat dikatakan bahwa kedua instrumen analisis kebutuhan layak digunakan. Namun, sebelum diedarkan kepada siswa dan guru, peneliti melakukan perbaikan dalam penyusunan beberapa kalimat pertanyaan berdasarkan masukan kedua guru. Beberapa komentar tersebut juga menjadi pertimbangan peneliti dalam menyusun dan memperbaiki kalimat pertanyaan.

Selanjutnya, peneliti mengkaji secara keseluruhan penilaian uji validasi kuesioner analisis kebutuhan untuk guru. Berikut merupakan hasil rekapitulasi penilaian kuesioner tersebut yang terlihat pada tabel 4.21.

Tabel 4.21 Rekapitulasi Skor Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan untuk Guru Penguji Rerata Kategori

Pembelajaran Matematika 3,75 Sangat Baik Bahasa 3,5 Sangat Baik Guru 3,6 Sangat Baik Rerata 3,62 Sangat Baik

Berdasarkan hasil penilaian uji validasi instrumen dari seluruh ahli, dapat disimpulkan bahwa rerata hasil penilaian termasuk dalam kategori sangat baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

125

dengan nilai rerata sebesar 3,62. Selain itu, peneliti juga mengkaji secara keseluruhan hasil penilaian uji validasi kuesioner analisis kebutuhan untuk siswa. Berikut merupakan hasil rekapitulasi kuesioner tersebut yang terlihat pada tabel 4.22.

Tabel 4.22 Rekapitulasi Skor Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan untuk Siswa Penguji Rerata Kategori

Pembelajaran Matematika 3,3 Sangat Baik Bahasa 3,35 Sangat Baik Guru 3,5 Sangat Baik Rerata 3,4 Sangat Baik

Berdasarkan hasil penilaian uji validasi instrumen dari seluruh ahli dapat disimpulkan bahwa rerata hasil penilaian termasuk dalam kategori sangat baik dengan nilai rerata 3,4. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa instrumen kuesioner analisis kebutuhan untuk siswa dan guru layak digunakan.

d) Uji Keterbacaan Kuesioner Analisis Kebutuhan untuk Siswa

Setelah divalidasi oleh beberapa ahli, peneliti selanjutnya melakukan uji keterbacaan terhadap kuesioner analisis kebutuhan untuk siswa. Uji keterbacaan tersebut dilakukan oleh siswa SD setara. Penilaian tersebut bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap kalimat yang digunakan dalam instrumen analisis kebutuhan sebelum digunakan. Uji keterbacaan ini dilakukan kepada lima siswa kelas II B SD Kanisius Wirobrajan Yogyakarta. Berikut merupakan hasil penilaian yang diberikan oleh siswa yang disajikan pada tabel 4.23.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

126

Tabel 4.23 Skor Keterbacaan Analisis Kebutuhan oleh Siswa Siswa Skor Item Pernyataan Total Rerata Kategori

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 37 3.7 Sangat Baik 2 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 34 3.4 Sangat Baik 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 37 3.7 Sangat Baik 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 37 3.7 Sangat Baik 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 38 3.8 Sangat Baik Rerata 36.6 3.66 Sangat baik

Berdasarkan tabel di atas, dapat terlihat bahwa secara keseluruhan siswa memberikan penilaian berkisar 3 dan 4. Hasil penilaian dari kelima siswa tersebut menunjukkan bahwa rerata skor uji keterbacaan kuesioner analisis kebutuhan oleh siswa sebesar 3,66 sehingga rerata penilaian tersebut termasuk dalam kategori sangat baik. Selain itu, siswa juga tidak memberikan saran secara tertulis pada kolom yang telah disediakan. Berdasarkan hasil tersebut, dapat dikatakan bahwa instrumen kuesioner analisis kebutuhan layak digunakan.