• Tidak ada hasil yang ditemukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJ

METODE PENELITIAN

C. Rancangan Penelitian

Penelitian dan pengembangan ini mengadopsi model Borg dan Gall (1983:775-787) dan Sugiyono (2014:408-427). Menurut Sugiyono (2014:408- 409) ada sepuluh langkah dalam penelitian pengembangan antara lain potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, uji coba produk, revisi produk, uji coba pemakaian, revisi produk, dan produksi massal. Berikut merupakan model pengembangan menurut Sugiyono (2014:409) yang disajikan dalam bentuk bagan 3.1.

Bagan 3.1. Model Pengembangan Menurut Sugiyono (2014:409)

Langkah research and development menurut bagan prosedur di atas dimulai dari adanya potensi atau masalah yang dikumpulkan melalui observasi, angket, maupun wawancara. Potensi atau masalah tersebut diperoleh dan digunakan sebagai data empirik. Data tersebut selanjutnya sebagai bahan perencanaan dan pengembangan produk yang akan dibuat. Produk yang akan dihasilkan tentunya

(1) potensi dan masalah (2) pengumpulan data (3) desain produk (4) validasi desain (5) revisi desain (6) uji coba produk (7) revisi produk (8) uji coba pemakaian (9) revisi produk (10) produksi masal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

64

bertujuan untuk mengatasi permasalahan yang telah ditemukan. Desain produk tersebut dirancang dalam bentuk gambar atau bagan yang digunakan sebagai pedoman dalam menilai dan membuat produk tersebut. Setelah proses pembuatan produk, validasi produk dapat dilakukan dengan menghadirkan beberapa ahli untuk menilai produk yang telah dihasilkan. Selanjutnya, hasil dari validasi produk dapat menjadi bahan pertimbangan perbaikan desain. Hasil dari perbaikan tersebut selanjutnya diujicobakan pada kelompok terbatas. Pengujian tersebut bertujuan untuk mengetahui manfaat dari produk yang dikembangkan berdasarkan masalah yang dihadapi oleh responden. Hasil uji coba terbatas juga menjadi bahan untuk melakukan revisi produk jika masih terdapat beberapa kelemahan sebagai bahan uji coba kembali dengan lingkup yang lebih luas. Hasil uji coba tersebut selanjutnya digunakan untuk evaluasi maupun perbaikan produk sebelum produk diproduksi secara massal. Jika produk yang dikembangkan telah dinyatakan efektif pada saat diujicobakan, maka produk dapat diproduksi secara massal (Sugiyono, 2014:408-427).

Berdasarkan penjelasan tahapan pengembangan di atas, peneliti selanjutnya membandingkan dengan tahapan yang dipaparkan oleh Borg dan Gall. Borg dan Gall (1983:775-787) menguraikan sepuluh langkah dalam penelitian dan pengembangan. Sepuluh langkah tersebut yaitu:

1. Penelitian dan pengumpulan data merupakan teknik pengumpulan data yang dapat dilakukan melalui studi literatur, observasi, dan sebagainya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui informasi terkait dengan kondisi nyata di lapangan dan produk yang akan dikembangkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

65

2. Perencanaan meliputi menentukan keterampilan yang akan dikembangkan melalui perangkat yang dihasilkan dan tujuan penelitian yang hendak dicapai dari perangkat yang dihasilkan. Selain itu, perencanaan juga meliputi perkiraan biaya, tenaga kerja, dan waktu untuk menyelesaikan penelitian dan pengembangan yang akan dilakukan.

3. Pengembangan bentuk awal produk, merupakan pengembangan bentuk lengkap dari perangkat yang dikembangkan sebelum dilakukan serangkaian pengujian dan perbaikan berdasarkan saran dari beberapa ahli. Apabila yang dikembangkan merupakan perangkat pembelajaran, maka pada langkah ini juga sudah dikembangkan bahan pembelajaran, buku pegangan, dan alat evaluasinya.

4. Uji coba lapangan awal merupakan pengujian tahap awal yang dilakukan untuk mengumpulkan data terhadap hasil pengembangan produk. Hal ini dapat membantu peneliti melakukan analisis dan perbaikan berdasarkan komentar dan masukan tentang kelemahan dari produk yang dikembangkan. 5. Revisi produk berdasarkan hasil uji coba lapangan merupakan proses

perbaikan berdasarkan saran atau masukan berdasarkan hasil uji coba lapangan awal. Revisi tersebut menjadi bentuk produk yang siap diujikan lebih lanjut.

6. Uji coba lapangan dilakukan dengan perluasan jumlah sekolah, antara 5-10 sekolah atau dengan jumlah siswa sebanyak 30-100 anak. Pengujian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui peningkatan penggunaan perangkat yang dikembangkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

66

7. Revisi produk berdasarkan hasil uji coba lapangan menjadi bahan untuk melakukan revisi pada tahap ini. Revisi tersebut bersifat penyempurnaan yang selanjutnya diujicobakan kembali pada tahap selanjutnya.

8. Uji pelaksanaan lapangan yang melibatkan lebih banyak sekolah antara 10-30 unit dengan jumlah siswa sebanyak 40-200 anak. Uji coba ini dilakukan dengan beberapa teknik pengumpulan data yaitu tes, kuesioner, dan wawancara. Selanjutnya, ketiga data tersebut dianalisis sebagai saran dalam penyempurnaan tahap akhir.

9. Penyempurnaan produk akhir dilakukan berdasarkan saran dari hasil uji coba pada langkah ke delapan. Penyempurnaan produk ini selanjutnya dapat diproduksi secara massal yang menjadi prototipe produk akhir.

10. Diseminasi dan implementasi dilakukan dengan tujuan untuk membuat laporan hasil penelitian dari produk yang dikembangkan berdasarkan tahapan pengembangan. Selain itu, peneliti juga membuat artikel yang selanjutnya dapat dipublikasikan menjadi jurnal ilmiah. Peneliti juga dapat bekerjasama dengan penerbit untuk memproduksi dan memasarkan secara luas.

Penelitian dan pengembangan yang dilakukan mengadopsi dan memodifikasi langkah penelitian dari Sugiyono (2014) serta Borg dan Gall (1983). Karena waktu yang relatif singkat, penelitian ini dibatasi sampai pada uji coba lapangan terbatas dan prototipe alat peraga yang telah divalidasi. Prosedur penelitian yang dimodifikasi hanya terdiri dari lima langkah, yaitu potensi masalah, perencanaan, pengembangan desain, validasi produk, dan uji coba lapangan terbatas. Penelitian tersebut dimulai dengan mengidentifikasi masalah dan menganalisis kebutuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

67

siswa dan guru pada tahap potensi masalah. Selanjutnya, pada tahap perencaan penelitian merancang beberapa instrumen berupa tes dan kuesioner yang digunakan pada saat penelitian. Peneliti kemudian mengembangkan dan membuat produk berdasarkan karakteristik 5 alat peraga pada tahap pengembangan desain. Selanjutnya, produk tersebut divalidasi oleh beberapa ahli pada tahap validasi produk sebelum digunakan pada tahap uji coba terbatas.