• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II DESKRIPSI BUDAYA ETNIK PESISIR DESA PASAR TERANDAM

2.2. Gambaran Umum Desa Pasar Terandam

2.2.3. Geografi dan Kependudukan

A. Kondisi Geografi

Desa Pasar Terandam terbentuk dari 3 Dusun, memiliki luas wilayah 112 Ha atau 1,12 Km2, dengan perincian: Dusun I (35 Ha), Dusun II (40 Ha), dan Dusun III (37 Ha).20

Desa Pasar Terandam ini termasuk dalam wilayah Kecamatan Barus Kabupaten Tapanuli Tengah, berjarak + 0,3 Km, dengan batas-batas wilayah, yaitu sebelah Utara berbatas-batasan dengan Kelurahan Padang Masiang. Sebelah Selatan berbatasan dengan Sungai Sirahar Desa Kinali. Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Pasar Batu Gerigis. Sebelah Barat berbatasan dengan Samudera Hindia.

20

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa Pasar Terandam Kecamatan Barus Tahun 2012-2016.

31

Gambar 2. 9. Skesta Peta Desa Pasar Terendam Kecamatan Barus Kabupaten Tapanuli Tengah Provinsi Sumatera Utara (Sumber: Repro BPS)

Desa Pasar Terandam ini berada pada ketinggian antara + 1 meter-1,5 meter di atas permukaan laut, yang terletak di jalur lalu lintas ibu kota Kecamatan Barus.

Sementara itu, sebagian besar lahan yang ada di Desa Pasar Terandam ini dimanfaatkan oleh penduduk untuk kegiatan nelayan dan pemukiman. Untuk status kepemilikan lahan di Desa Pasar Terandam ini terbagi dalam tiga bagian yaitu milik rakyat (84 Ha), milik desa (25 Ha), dan milik pemerintah (3 Ha).

Adapun jenis tanah yang ada di Desa Pasar Terandam ini merupakan tanah pasir laut dan sebagian tanah lumpur yang berada di Dusun 2. Dengan demikian, sebagian besar lahan di Desa Pasar Terandam cocok untuk lahan perikanan, seperti pengolahan ikan, penjemuran ikan, dan tambak ikan.

B. Kondisi Demografi

Dari data tahun 2010-2011, tercatat jumlah penduduk Desa Pasar Terandam sebanyak 2.515 jiwa, terdiri atas 1.228 jiwa laki-laki dan 1.287 jiwa perempuan. Sementara itu, dihitung berdasarkan

32

jumlah Kepala Keluarga (KK), Desa Pasar Terandam dihuni oleh 527 Kepala Keluarga.

Pada tabel 2.1. di bawah ini terlihat bagaimana komposisi jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin dan agama yang dianut masyarakat Desa Pasar Terandam.

Tabel 2.1. Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin dan Agama di Desa Pasar Terandam

Nama Dusun

Jumlah Penduduk Agama

L P JML Islam Protestan Katolik Hindu Budha

Dusun I 380 399 779 772 7 0 0 0

Dusun II 442 465 907 907 0 0 0 0

Dusun III 406 423 829 829 0 0 0 0

Jumlah 1228 1287 2515 2508 7 0 0 0

C. Kondisi Sosial Ekonomi

Desa Pasar Terandam merupakan desa perikanan, maka hasil ekonomi dan mata pencaharian sebagian warga adalah nelayan. Dari jumlah KK sebanyak 527 KK, lebih kurang 395 KK (75%) adalah Nelayan, sisanya 132 KK (25%) adalah PNS, TNI/Polri, dan Pedagang.

Ditinjau dari tingkat penghasilan rata-rata masyarakat Desa Pasar Terandam, tergolong ke dalam kategori miskin. Dari luas Desa Pasar Terandam 112 Ha dimiliki oleh: 70 Ha (75%) dimiliki oleh 10 KK; 7 Ha (0,83%) dimiliki oleh 198 KK; dan 7 Ha (0,83%) dimiliki oleh 197 KK (rata-rata tiap warga memiliki 0,04 Ha).21

Sementara kemampuan produksi perikanan di Desa pasar Terandam minimal 56 ton per musim. Jika dalam satu tahun 56 ton x 12, maka produksi ikan menjadi 672 Ton/Tahun. Kalau harga ikan dikisaran Rp. 10.000,- per kg, bisa menghasilkan Rp. 6.720.000.000,- per tahun.

21

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa Pasar Terandam Kecamatan Barus Tahun 2012-2016.

33 Berdasarkan uraian di atas, jelas tergambar kondisi perekonomian warga desa masih lemah. Oleh karena itu sangat diperlukan terobosan-terobosan baru untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, baik di bidang perikanan itu sendiri atau pada sektor lain.

D. Kondisi Sosial Budaya

Kehidupan masyarakat Desa Pasar Terandam sangat kental dengan tradisi-tradisi peninggalaan leluhur. Upacara-upacara adat yang berhubungan dengan siklus hidup manusia (lahir-dewasa/berumah tangga-mati, dll.), seperti upacara kelahiran, khitanan, perkawinan dan upacara-upacara yang berhubungan dengan kematian, hampir selalu dilakukan oleh warga masyarakat. Selain itu, tradisiTolak Bala dan

Kenduri Laut masih dilakukan.

Kegotongroyongan masyarakat masih kuat. Kebiasaan menjenguk orang sakit (tetangga atau sanak famili) masih dilakukan oleh masyarakat. Biasanya ketika menjenguk orang sakit bukan hanya membawa makanan, tetapi mereka mengumpulkan uang bersama-sama warga selanjutnya disumbangkan kepada si sakit untuk meringankan beban biaya. Kebiasaan saling membantu memperbaiki rumah atau membantu tetangga yang mengadakan perhelatan juga masih dilakukan. Semua itu menggambarkan bahwa hubungan kekerabatan di desa ini masih erat/kuat.

34

Gambar 2. 10. Kondisi Masyarakat Yang Saling Membantu Ketika Ada Yang Melakukan Perhelatan Hajatan Atau Syukuran Adat di Desa Pasar Terendam Kecamatan Barus Kabupaten

Tapanuli Tengah(Sumber: Dokumen Peneliti)

Kesenian daerah masih disukai oleh warga desa, namun belakangan ini para pemuda cenderung lebih menyukai musik dangdut dan musik-musik modern lainnya. Kelompok-kelompok kesenian tradisional tampak mulai berkurang kegiatannya, sedangkan kelompok-kelompok kesenian modern (band dan musik key board) tampak bermunculan, dimulai tahun 1990 hingga sekarang.

Gambar 2. 11. Kesenian Daerah Dalam Acara Adat Pernikahan di Desa Pasar Terendam Kecamatan Barus Kabupaten Tapanuli Tengah(Sumber: Dokumen Peneliti)

35 Kondisi kesehatan masyarakat tergolong masih kurang baik, sehingga pada musim-musim tertentu warga sering mengalami gangguan kesehatan, terutama demam tinggi.

Sementara itu, kegiatan pengamanan (siskamling) desa secara bersama tergolong masih baik, meskipun tampak mulai berkurang, diperkirakan karena semakin banyak waktu yang digunakan oleh warga masyarakat untuk bekerja dalam rangka memenuhi kebutuhan yang semakin meningkat dari hari ke hari.

E. Sarana dan Prasarana

Desa Pasar Terandam telah terhubung dengan daerah lain melalui jalan desa. Keadaan jalan desa secara umum masih baik, namun apabila musim hujan tiba di beberapa tempat mengalami kerusakan jalan. Jalan beraspal sudah ada di desa ini, namun kondisinya sekarang sudah ada yang rusak dan memprihatinkan.

Sarana transportasi yang paling banyak digunakan warga masyarakat adalah sepeda motor dan beca bermotor, kendati untuk hari-hari tertentu ada beca yaitu pada hari-hari onam.22

Gambar 2. 12. Kondisi Pasar dan Sarana Transportasi Beca Motor di Desa Pasar Terendam Kecamatan Barus Kabupaten Tapanuli Tengah(Sumber: Dokumen Peneliti)

22

36

Jaringan listrik dari PLN sudah tersedia di desa ini, sehingga hampir semua rumah tangga menggunakan tenaga listrik untuk memenuhi keperluan penerangan dan kebutuhan rumah tangga lainnya. Ada beberapa rumah tangga yang tidak menggunakan listrik.

Pada seluruh wilayah desa, air umumnya diperoleh dari sumur (memiliki sumur gali), sehingga masalah air bersih di Desa Pasar Terandam ini masih menjadi kendala/masalah apabila pada musim kemarau yang berkepanjangan karena sungai juga ikut mengalami kekeringan.

Gambar 2. 13. Kondisi Perkampungan Nelayan di Desa Pasar Terendam Kecamatan Barus Kabupaten Tapanuli Tengah(Sumber: Dokumen Peneliti)

Pola tempat tinggal Etnik Pesisir ini yang paling khas adalah bertempat tinggal di rumah pinggir pantai. Bahan-bahan yang digunakan disesuaikan dengan kayu yang ada di sekitar daerah tersebut, umumnya menggunakan atap seng.

37

2.3. Sistem Religi