• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Komitmen Organisasi Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT PLN (Persero) Pembangkit Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkitan Belawan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Komitmen Organisasi Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT PLN (Persero) Pembangkit Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkitan Belawan"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

3 ABSTRAK

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA

TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PLN (PERSERO)

PEMBANGKIT SUMATERA BAGIAN UTARA SEKTOR

PEMBANGKITAN BELAWAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis Pengaruh Komitmen Organisasi Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT PLN

(persero) Pembangkit Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkitan Belawan.

Penelitian ini termasuk penelitian asosiatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan PT PLN (persero)

Pembangkit Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkitan Belawan, dengan

jumlah responden sebanyak 93 responden. Pengujian hipotesis di lakukan dengan menggunakan analisis regresi linear berganda dengan variabel bebas, yaitu Komitmen Organisasi Dan Kepuasan Kerja dan variabel terikat yaitu Kinerja Karyawan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Secara simulatan variabel Komitmen Organisasional dan Kepuasan Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Berdasarkan hasil pengujian koefisien determinasi (R2), nilai R Square sebesar 0.595 berarti sebesar 59.5 % kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh Komitmen Organisasioanl dan Kepuasan Kerja sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil pengujian koefisien determinasi adalah sebesar 0.435 (43.5%) berarti varibel dependen (stres kerja karyawan) dapat dijelaskan oleh kepemimpinan dan konflik sebesar 43.5%

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh job insecurity terhadap komitmen organisasi, pengaruh job insecurity terhadap kepuasan kerja, dan pengaruh

Hasil analisis menunjukkan bahwa job insecurity mempunyai berpengaruh negatif dan signifikan terhadap komitmen organisasi, job insecurity berpengaruh negatif dan

Penilaian kinerja mengacu pada suatu sistem formal dan terstruktur yang digunakan untuk mengukur, menilai dan mempengaruhi sifat-sifat yang berkaitan dengan pekerjaan, perilaku

1 Saya berusaha untuk memberikan hasil kerja yang baik. 2 Saya berusaha bekerja

Adjusted R Square sebesar 0,326 berarti 32,6 % variabel prestasi kerja karyawan dapat dijelaskan oleh motivasi dan komitmen karyawan, sedangkan sisanya 67,4 % dapat dijelaskan

Berdasarkan hasil pengujian koefisien determinasi (R2), nilai R Square sebesar 0.848 berarti sebesar 84.8 % kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh motivasi dan kepuasan

KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BAGIAN.. OPERASI