• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengelolaan Pendidikan Karakter Melalui Ekstra Kurikuler Pramuka Di Sekolah Dasar Negeri Srondol Kulon 01 Kecamatan Banyumanik Kota Semarang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB III METODE PENELITIAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengelolaan Pendidikan Karakter Melalui Ekstra Kurikuler Pramuka Di Sekolah Dasar Negeri Srondol Kulon 01 Kecamatan Banyumanik Kota Semarang"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Desain Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan sekolah. Dalam hal ini, keadaan dan status yang akan digambarkan pada penelitian ini adalah

Teknik Reward dan Punishment Pembinaan Kepala Sekolah dalam memotivasi untuk meningkatkan kinerja

guru di SDN Pedurungan Kidul 04 Semarang.

(2)

3.2

Subjek dan Lokasi Penelitian

Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru. Guru yang menjadi penelitian ini berjumlah 15 orang. Sedangkan lokasi dalam penelitian ini adalah di SDN Pedurungan Kidul 04 Semarang.

3.3 Tindakan

Tindakan yang dilakukan dalam penelitian ini dalam memotivasi untuk meningkatkan kinerja guru

adalah pemberian reward dan punishment kepada

guru. Diharapkan dengan pemberian reward dan

punishment yang diberikan oleh kepala sekolah akan terjadi perubahan atau peningkatan terhadap kinerja guru. Karena keterbatasan waktu, penelitian tindakan sekolah ini hanya dilaksanakan sebanyak dua siklus. Masing-masing siklus dilaksanakan selama satu bulan.

3.4 Teknik Pengumpulan Data.

Teknik pengumpulan data dari penelitian

tindakan sekolah ini adalah melalui data kualitatif yang diperoleh dari wawancara, pengumpulan data sekunder, observasi atau pengamatan, maupun doku-mentasi.

1. Wawancara

(3)

wawancara dipergunakan pedoman wawancara yang tertutup.

2. Observasi

Observasi digunakan untuk melengkapi data dari

wawancara dan pengumpulan dokumentasi,

terutama dalam lingkup masalah penelitian, antara lain mengamati impelementasi kebijakan yang

berkaitan dengan teknik reward dan punishment

pembinaan kepala sekolah dalam memotivasi untuk meningkatkan kinerja guru.

3. Dokumentasi

Setelah melaksanakan kegiatan observasi dan wawancara, dokumentasilah yang melengkapinya. Apabila kita mendengar dokumen, pikiran kita akan tertuju kepada arsip. Metode ini dilaksana-kan untuk melengkapi data hasil observasi dan wawancara yang berupa foto-foto kegiatan.

3.5 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian tindakan sekolah ini antara lain adalah: 1) lembar wawancara 2) lembar Pengamatan 3) dokumen-tasi.

Lembar wawancara yang digunakan untuk

mencatat teknik reward dan punishment pembinaan

(4)

kebijakan yang berkaitan dengan teknik reward dan

punishment pembinaan kepala sekolah dalam memoti-vasi untuk meningkatkan kinerja guru.

Berikut ini tabel mengenai kisi-kisi konsep, sub

konsep dari variabel reward dan punishment.

Tabel 3.2

Kisi-Kisi Konsep, Sub Konsep, Variabel Kinerja Guru

Konsep Sub konsep Indikator item Kinerja guru adalah

prestasi kerja guru yang ditunjukkan dengan keterampilan mengajar, keterampilan menejemen, kedisiplinan dan ketertiban, (Hanif, 2004)

1 Keterampilan mengajar

2 Keterampilan pengelolaan

3 Disiplin dan peraturan

1.1 Menggunakan gaya mengajar yang berbeda .

1.2 Sebagian besar nilai perkembangan siswa adalah baik.

1.3 Mengajar siswa sesuai kapasitas mereka. 1.4 Membuat persiapan dari

rumah sebelum mengajar. 1.5 Mengajar materi yang

sulit dengan mudah. 1.6 Menjawab pertanya an

dari siswa sebaik mungkin sehingga siswa merasa puas.

2.1 Berbuat adil dalam memberi nilai. 2.2 KBM tidak ter-pengaruh

dengan kegiatan ekstra kurikuler. 2.3 Tidak mencampurkan

tanggung jawab dalam KBM dengan pekerjaan rumah.

2.4 Berusaha mengembangkan diri.

3.1 Datang tepat waktu. 3.2 Tidak mengerjakan

pekerjaan tambahan selama mengajar di dalam kelas. 3.3 Mengerjakan pekerjaan

mengajar dengan penuh tanggung jawab. 3.4 Menyelesaikan silabus

tepat waktu di kelas. 3.5 Menggunakan beragam

metoda mengajar

1 Selama proses pembelajaran mengguna kan gaya mengajar yang berbeda-beda

2 Nilai perkembangan ha sil belajar siswa di kelas kebanyakan mendapat ni lai baik

3 Ssetiap mengajar menyesuaikan kemampu an siswa 4 Membuat persiap an dari rumah

untuk mengajar

5 Menyampaikan materi yang sulit dengan mudah

6 Dalam memberikan penilaian terhadap siswa dengan obyektif

7 Dalam KBM tidak terpengaruh oleh kegiatan ekstra kurikuler 8 Melaksanakan tugas KBM tidak

terpenga ruh oleh pekerjaan rumah 9 Mengerjakan pekerjaannya dengan pe nuh tanggung jawab selama KBM

10 Selalu berusaha mengembangkan diri mela lui KKG,seminar,pelatih

11 Masuk kelas tepat waktu 12 Tidak mengerjakan pekerjaan

tambahan sela ma mengajar di dalam kelas

13 Sselalu memotivasi siswa dalam KBM di dalam kelas

14 Menyelesaikan silabus tepat waktu di kelas

15 Selalu menerap kan bermacam-macam metode pada waktu KBM di dalam kelas

(5)

Tabel 3.3

Kisi-Kisi Konsep, Sub Konsep, Variabel Reward dan Punishment

Konsep Sub konsep Indikator item

Reward 7. Bobot tindakan

adil

8. Tindakan yang diambil bersifat mendidik

1. Dalam penyampaian reward melalui prosedur.

2. Menyampaikan reward yang diberikan berdasarkan prestasi yang diraih.

3. Dalam pemberian reward diumumkan dan dirayakan.

4. Menyampaikan reward kepada guru yang produktif dan punya kinerja tinggi diprioritaskan untuk menikmati kesempatan promosi.

5. Menyampaikan Punisment didasarkan atas kriteria yang objektif

6. Menyampaikan tindakan punishment itu telah didahului oleh teguran dan peringatan 7. Menyampaikan

punishment dengan bobot tindakan adil. 8. Tindakan punishment

yang saya ambil bersifat mendidik

(6)

3.6 Teknik Analisis Data

Data yang diperoleh dalam penelitian ini pada hakikatnya berwujud kata-kata, kalimat-kalimat, atau

paragraf-paragraf. Selanjutnya dinyatakan dalam

bentuk narasi yang bersifat deskripsi mengenai peris-tiwa-peristiwa nyata yang terjadi dan dialami oleh subjek. Karena itu teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Data penelitian dianalisis menggunakan model analisis

interaktif, yaitu pengumpulan data (data collection),

reduksi data (data reduction), display data (data

display) dan penarikan kesimpulan/verifikasi (conc-lution).

1. Pengumpulan Data

Data-data yang dikumpulkan oleh peneliti secara keseluruhan dari berbagai sumber yaitu wawancara, pengamatan yang sudah dituliskan dalam catatan lapangan, dokumen pribadi, dokumen resmi, gambar, foto dan data yang mendukung.

2. Reduksi Data

(7)

hasil penelitian terhadap catatan lapangan, pemfokus-an dpemfokus-an penjawabpemfokus-an terhadap masalah ypemfokus-ang diteliti.

3. Penyajian Data

Data yang diperoleh dari penelitian ini dalam wujud kata-kata, kalimat-kalimat, atau paragraf-para-graf. Karena itu data tersebut akan disajikan dalam bentuk teks atau berupa uraian naratif. Data hasil penelitian disajikan juga dalam bentuk gambar, matrik dan skema. Penyajian data dalam penelitian ini dimaksudkan untuk menemukan makna dari data-data yang sudah diperoleh kemudian disusun secara sistematis dari bentuk yang kompleks menjadi lebih sederhana namun selektif.

4. Penarikan Kesimpulan

(8)

Gambar 3.1 Alur Analisis Data

Sumber: Miles dan Huberman (2007: 18)

Penjelasan alur analisis data pada gambar 3.1 dimulai dari menelaah seluruh data yang tersedia atau yang telah dikumpulkan. Langkah berikutnya adalah mereduksi data yang dilakukan dengan jalan melaku-kan abstraksi, yaitu membuat rangkuman yang inti. Langkah berikutnya adalah menyusun dalam satuan-satuan yang sudah dikategorikan sebagai bentuk pe-nyajian data. Dengan demikian selanjutnya baru bisa dibuat koding verifikasi. Tahap akhir dari analisis data ini ialah mengadakan pemeriksaan keabsahan data.

5. Pengecekan Keabsahan Data

Dalam penelitian ini menggunakan triangulasi. Proses pemeriksaan data dalam penelitian ini dilaku-kan dengan mengecek dan membandingdilaku-kan data hasil

Pengumpulan Data

Penyajian Data

Reduksi

data Simpulan

(9)

wawancara dengan data hasil observasi dan data pelengkap lainnya.

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa cara menguji apakah data itu valid atau tidak, dapat menggunakan cara triangulasi. Pada penelitian ini triangulasi data membandingkan studi dokumen, observasi, dan wawancara. Triangulasi dapat melalui cara: Triangulasi teknik atau metode berarti peneliti

menggunakan teknik pengumpulan data yang

berbeda-beda untuk mendapatkan data dari sumber yang sama. Dalam hal ini Peneliti untuk

mendapat-kan data tentang teknik reward dan punishment

(10)

Gambar

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Konsep, Sub Konsep,
Gambar 3.1 Alur Analisis Data

Referensi

Dokumen terkait

Analisa teknikal memfokuskan dalam melihat arah pergerakan dengan mempertimbangkan indikator-indikator pasar yang berbeda dengan analisa fundamental, sehingga rekomendasi yang

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model BBL berpengaruh nyata terhadap hasil belajar biologi siswa kelas X SMA Negeri Colomadu baik pada ranah

Pentaksiran Psikometrik mengukur kebolehan semula jadi dan kebolehan yang diperoleh daripada pengalaman dan persekitaran melalui Inventori Minat Kerjaya dan Ujian

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT yang senantiasa memberikan anugerah yang berharga berupa kesehatan, kekuatan, ilmu yang bermanfaat, kemudahan serta

Perberdaan tersebut terletak pada bahan yang digunakan dimana pada percobaan pertama digunakan NaCl berupa padatan dan pada percobaan kedua digunakan H 2 SO 4 berupa cairan..

Keterkitan antara kecintaan merek terhadap word of mouth adalah kecintaan merek merujuk pada kesukaan konsumen terhadap sebuah merek sehingga membuat konsumen

Hal ini dibuktikan oleh berat umbi segar ha -1 yang tinggi (19,70 t ha -1 ) yaitu 16,9% lebih tinggi diberikan oleh perlakuan dosis 30 t ha -1 dibandingkan perlakuan tanpa pupuk

Kesehatan sebagai suatu spectrum merupakan suata kondisi yang fleksibel antara badan dan mental yang dibedakan dalam rentang yang selalu berfluktuasi atau