HEADLINES, Monday, December 13, 2010
By: Kartini (+6221-3925550)
TODAY TRADING IDEA’s
CNKO alokasi dana Rp81,6 miliar bangun PLTU
APTK urus ijin penambangan awal batubara di Kalimantan AUTO bentuk anak usaha baru
ADMG selesaikan pembangkit listrik Maret 2011 EXCL capex 2011 US$ 500 juta
BBTN siap lepas 2% saham tahun 2011
BHP minati saham Gorontalo Minerals milik BRMS JSMR cari pendanaan eksternal Rp1 triliun
ADHI, ASII : Buy
MARKET COMMENTARY STATISTICS INDEX
Ticker Price Change
COMPOSITE 3747.714 -38.383 KOMPAS100 876.05 -10.016 LQ45 671.509 -8.227 JII 533.441 -6.303 MBX 1074.074 -11.484 DBX 539.574 -3.675 TOP GAINERS
Ticker Price Change
HMSP 29,050 600 AUTO 16,300 200 INCF 3,200 200 HEXA 6,900 100 MNCN 880 100 TOP LOSERS
Ticker Price Change
TOWR 12,300 -700 ASII 53,900 -650 SMGR 9,350 -450 INTP 15,950 -400 ITMG 52,350 -400 WORLD MARKETS Forecast Weekly: IDR; support Rp 8968 - resistance Rp
9000, IHSG: Support 3656 - Resistance 3825
Market Review : Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada
perdagangan akhir pekan kemarin ditutup melemah 38,383 poin (1,02%) ke level 3.747,714 dengan Indeks LQ 45 turun 8,227 poin (1,21%) ke level 671,509. Meski terkoreksi, perdagangan masih tercatat ramai dengan volume 18,48 miliar lembar saham senilai Rp 14,53 triliun. Tingginya jumlah perdagangan terkait dengan aksi korporasi right issue oleh BBNI. Aksi korporasi tersebut turut menyedot perhatian investor asing yang membukukan pembelian bersih (net buy) sebanyak Rp 3,149 triliun. Minat investor asing terhadap saham BBNI cukup tinggi mengingat harga yang ditawarkan cukup murah untuk perusahaan BUMN yang memiliki pertubuhan bisnis bagus. Saham-saham unggulan pada perdagangan akhir pecan masih terlihat terkoreksi dengan saham-saham LQ45 juga turut terkoreksi. Koreksi IHSG juga mendapat pengaruh dari indeks bursa regional Asia yang sebagian besar masih bertahan di zona negative. Indeks Hang Seng turun 100,44 poin, Nikkei 225 turun 73,93 poin dan Straits Times turun 24,23 poin. Hanya Shanghai yang naik 30,98 poin.
Market View : masih dibayangi koreksi dari akhir pecan kemarin,
IHSG pada perdagangan hari ini diperkirakan masih akan melemah. Minimnya sentimen positive yang diterima pasar menjadi penghambat laju IHSG. Meski demikian, pelemahan yang terjadi dapat dimanfaatkan sebagai momen untuk melakukan pembelian selektif pada sejumlah saham unggulan uang sudah terkoreksi cukup dalam. Saham-saham unggulan dapat dikoleksi mengingat aksi window dressing yang biasanya terhjadi pada saham dengan prospek kinerja yang baik. Aksi window dressing biasanya dimanfaatkan untuk menaikkan harga saham di pasar. Dari aksi ini, investor dapat mengambil keuntungan untuk jangka waktu investasi yang lebih pendek. Saham yang dapat dicermati antara lain GGRM, ASII dan TLKM. Meski memiliki harga yang mahal, namun ketiga saham tersebut merupakan saham defensif.
DOW JONES 11410.320 40.26 NASDAQ 2637.540 20.87 FTSE 5812.950 4.99 NIKKEI 10225.920 13.97 HANG SENG 23162.910 -8.89 STRAIT TIMES 3185.420 -24.78 KLSE 1507.280 -14.01
DAILY NEWS
PT Central Korporindo International Tbk (CNKO) mengeluarkan dana Rp81,6 miliar untuk membangun PLTU di Tembilahan, Provinsi Riau. Proyek tersebut mulai dilakukan pada awal tahun ini dan diharapkan akan selesai pada Oktober 2012. Perseroan telah menyelesaikan proses pembebasan tanah dan site development termasuk soil test, pengukuran pasang surut sungai, pengukuran bentuk dasar sungai dan land clearing pada Maret lalu. Selanjutnya perseroan melakukan proses engineering yang diharapkan selesai awal Januari 2011. (Positive)
PT Tuhup Coal Mining, anak usaha PT APTK Resources Tbk (APTK), tengah memproses perijinan penambangan awal untuk bulk sampling meliputi jumlah batubara 100.000 - 200.000 ton dari Bupati Murung Raya, Kalimantan Tengah. Perseroan juga tengah menyelesaikan ijin di sektor kehutanan untuk masuk kawasan hutan dan pinjam pakai kawasan hutan. (Positive)
PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) bersama dengan Toyota Industries Corporation, Denso International Asia, dan Toyota Tsusho Indonesia membentuk PT TD Automotive Compressor Indonesia (TACI), perusahaan baru yang akan memproduksi kompresor pendingin udara mobil, di Kawasan Industri, Bekasi. Pada anak usaha baru tersebut perseroan memiliki kepemilikan 25,7%. Untuk penyertaan modal, perseroan menggunakan hasil deviden yang diperoleh dari Denso. (Positive)
PT Polychem Indonesia Tbk (ADMG) akan menyelesaikan pembangunan pembangkit listrik pada maret 2011. Pembangkit listrik yang dibangun di Merak, Banten berkapasitas 2x15 MW. Nilai investasi untuk pembangunan power plant itu sebesar US$ 20 juta. Pembangkit listrik tersebut rencananya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan industri sendiri. Dengan adanya sumber listrik sendiri, diharapkan, beban produksi perseroan bisa ditekan. Biaya listrik mengontribusi 10% dari total beban pokok produksi, dengan pembangkit listrik sendiri, perseroan diperkirakan dapat menghemat biaya listrik hingga 2%. (Positive)
PT XL Axiata Tbk (EXCL) mengalokasikan belanja modal (capex) US$ 500 juta atau setara Rp 4,5 triliun untuk tahun 2011. Capex akan dialokasikan dari kas internal. Mayoritas dana capex (95%) akan digunakan untuk menambah jaringan. Peseroan akan menambah 1.500 sampai 2.000 BTS. Namun penambahan BTS bukan dengan membangun menara, melainkan dengan menyewa tower dari sejumlah penyedia jasa menara. Jika tidak cukup, perseroan baru akan membangunnya. Kemungkinan perseroan akan membangun 700 menara dari jumlah kebutuhan BTS diatas. (Positive)
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) siap melepas 2% kepemilikan pada tahun 2011. pada IPO tahun 2009, perseroan baru melepas 28% sahamnya, sedang ijin yang diperoleh dari DPR hingga 30%. Dana hasil pelepasan saham baru akan digunakan untuk menambah modal. Namun demikian, perseroan belum menentukan target perolehan dana dari pelepasan saham tambahan ini. Perseroan akan melakukan kajian lebih lanjut terhadap CAR untuk menentukan kebutuhan dana. Selain melepas saham tambahan, perseroan tahun 2011 juga berencana menerbitkan obligasi yang juga belum ditentukan besarnya. (Neutral)
BHP Billiton dikabarkan meminati saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) di PT Gorontalo Minerals. BHP Billiton menjajaki kemungkinan untuk membeli saham tersebut. BHP Billiton meminati saham Gorontalo Minerals menyusul telah diperolehnya ijin pinjam pakai eksplorasi untuka set tambang dan emas dari Departemen Kehutanan. Perizianan serupa tidak dapat diperoleh oleh BHP Billiton selama sertahun-tahun. (Positive)
PT jasa Marga Tbk (JSMR) mencari pendanaan eksternal hingga Rp1 triliun untuk memenuhi kebutuhan belanja modal (capex) tahun 2011 yang dipatok sebesar Rp3 triliun. Opsi yangtengah dijajaki adalah pinjaman bank dan penerbitan obligasi. Namun sejauh ini opsi yang paling memungkinkan adalah pinjaman bank. Belanja modal akan digunakan untuk membiayai kegiatan operasional, perawatan rutin, peningkatan kapasitas dan pelebaran lajur. Perseroan juga akan mengembangkan ruas tol yang dikelola anak usahanya. Perseroan saat ini masih mengembangkan ruas tol Ungaran dan Semarang-Solo yang diperkirakan selesai pada Maret 2011. (Positive)
TRADING VIEW Monday, December 13, 2010
These recommendations are more based on technical and just for one day trading
RESEARCH DEPARTMENT By: Eddy Wijaya (+6221-3925550)
TICKER RECOMMENDATION PRICE ENTRY EXIT S2 S1 R1 R2 EXPLANATION AGRICULTURE
AALI Trading Sell 26750 26750 26500 26250 26500 27050 27350 Stoc osc : downtrend LSIP Trading Sell 12200 12200 12050 11850 12050 12450 12700 Rsi : downtrend UNSP Trading Sell 385 385 375 360 375 390 405 Stoc osc : downtrend
BANK & FINANCE
BMRI Trading Sell 6700 6700 6500 6350 6500 6850 7050 Stoc osc : downtrend BBRI Trading Sell 11000 11000 10850 10700 10850 11150 11300 Stoc osc : downtrend BBNI Trading Sell 3975 3975 3850 3725 3850 4100 4175 Macd : death cross BBCA Buy on Weakness 6550 6400 6700 6250 6400 6700 6850 White spinning top BDMN Trading Buy 6600 6600 6700 6250 6400 6700 6900 Hammer
BNGA Trading Sell 2425 2425 2300 2175 2300 2600 2775 Stoc osc : downtrend
CONSUMER GOODS
INDF Buy on Weakness 4750 4650 4800 4500 4650 4800 4950 Dragonfly doji GGRM Buy on Weakness 44000 43350 44600 42750 43350 44600 45200 Doji
UNVR Trading Sell 16450 16450 16350 16200 16350 16700 16900 Stoc osc : downtrend
INDUSTRY
ASII Buy on Weakness 53900 53400 54600 53100 53400 54600 55300 Black spinning top UNTR Trading Sell 23750 23750 23600 23450 23600 23950 24150 Doji
SMGR Trading Sell 9350 9350 9200 9000 9200 9700 10000 Long black candle INTP Trading Sell 15950 15950 15600 15250 15600 16300 16650 Stoc osc : downtrend INKP Buy on Weakness 1800 1780 1830 1750 1780 1830 1880 Stoc osc : downtrend TKIM Trading Buy 3150 3150 3200 2950 3050 3200 3300 Macd : golden cross
INFRASTRUCTURE
TLKM Trading Sell 7850 7850 7750 7600 7750 8000 8200 Macd : downtrend ISAT Trading Sell 5700 5700 5600 5400 5600 5800 6050 Stoc osc : downtrend PGAS Trading Sell 4475 4475 4425 4350 4425 4500 4625 Dragonfly doji BLTA Trading Sell 325 325 315 305 315 330 345 Rsi : downtrend
MINING
BUMI Trading Sell 2975 2975 2925 2875 2925 3025 3100 Black spinning top PTBA Buy on Weakness 22000 21800 22300 21600 21800 22300 22600 Long legged doji ADRO Trading Sell 2600 2600 2550 2425 2550 2625 2725 Rsi : downtrend ENRG Trading Sell 130 130 128 125 128 134 137 Stoc osc : downtrend MEDC Trading Buy 3300 3300 3350 3225 3275 3350 3425 Rsi : downtrend INCO Buy on Weakness 4700 4650 4750 4500 4650 4750 4850 Macd : golden cross ANTM Buy on Weakness 2475 2400 2525 2250 2400 2525 2625 Rsi : uptrend TINS Buy on Weakness 2800 2750 2850 2650 2750 2850 2950 Macd : uptrend
PROPERTY
ADHI Buy on Weakness 880 850 900 830 850 900 920 Stoc osc : uptrend JSMR Trading Sell 3500 3500 3450 3375 3450 3600 3675 Stoc osc : downtrend ELTY Trading Sell 157 157 154 152 154 160 166 Macd : downtrend
FORECAST
Hari ini indeks; mixed (moderate) – bullish -bullish (major). Watch on screen : MEDC, TKIM, AUTO, HMSP.
Trade Balance adalah suatu indikator yang menghitung ekspor bersih disuatu negara. Nilai Ekspor bersih didapat dari nilai ekspor dikurangi dengan nilai impor.
COMMODITY PRICE (USD) CHANGE DUAL LISTED PRICE (IDR) CHANGE
CRUDE OIL / BARREL 87.76 -0.03 TLKM (US) 8,023 -54 COAL / MT 116.00 -6.00 ISAT (US) 7,246 -25 NATURAL GAS / mmBtu 4.48 0.06 ANTM (GR) 2,461 0 GOLD / OUNCE 1383.50 -2.50 BLTA (SP) 345 0 NICKEL / MT 23980.00 375.00
TIN / MT 25800.00 -95.00 CPO (MYR) / MT 3630.00 6.00
FOREX RATE (IDR) CHANGE FOREX RATE (USD) CHANGE
USD/IDR 9,017.50 -2.50 1000 IDR/ USD 0.11 0.0000 EUR/IDR 11,890.19 -26.50 EUR / USD 1.32 -0.0033 JPY/IDR 107.43 0.02 JPY / USD 83.94 -0.0150 SGD/IDR 6,897.53 -1.40 SGD / USD 1.31 0.0004 AUD/IDR 8,876.41 -2.22 AUD / USD 0.98 -0.0004 GBP/IDR 14,233.67 -8.22 GBP / USD 1.58 -0.0009
FED Rate (%) 0.25 JIBOR (IDR) 6.22 BI Rate (%) 6.50 LIBOR (GBP) 0.58 ECB Rate (%) 1.00 SIBOR (USD) 0.27 BOJ Rate (%) 0.10 SBI (1M) 6.26 BOE Rate (%) 0.50 SBI (3M) #N/A Trd PBOC Rate (%) 5.56 SBI (6M) 6.26
ASUMSI MACRO APBN 2009 APBN-P 2009 2010 Deskripsi November Oktober
GDP (%) 6.00 4.30 5,0 Inflation YTD % 5.98 5.35 Inflation (%) 6.20 5,00 5.00 Inflation YOY % 6.33 5.67 IDR/USD (IDR) 9,400.00 10.600,00 10.000 Inflation MOM % 0.60 0.06 SBI – 3 Bulan (%) 7.50 7,5 6.50 Foreign Reserve
(USD) 92.759 91.800 Crude Oil (USD/brl) 80.00 61,0 60.00 GDP (IDR Tn) 1,654,480 1,574,830 Oil Production (bpd) 0.96 0,96 0.965
Total APBN(IDR Triliun) 984.78 871.64 910.00 DIVIDEN
Ticker Status DPS (IDR) Cum Date Ex Date Recording Payment
KKGI Final 10.0 02-Aug-10 03-Aug-10 05-Aug-10 19-Aug-10 CTRP Final 4.0 04-Aug-10 05-Aug-10 09-Aug-10 24-Aug-10 KREN Final 3,20 05-Aug-10 06-Aug-10 10-Aug-10 25-Aug-10 PNSE Final 60.0 05-Aug-10 06-Aug-10 10-Aug-10 15-Aug-10 JECC Final 30.0 09-Aug-10 10-Aug-10 12-Aug-10 27-Aug-10 PKPK Final 10,84 09-Aug-10 10-Aug-10 12-Aug-10 27-Aug-10 PLIN Final 1,25 11-Aug-10 12-Aug-10 16-Aug-10 31-Aug-10 CLPI Final 30,2 13-Aug-10 16-Aug-10 19-Aug-10 02-Sep-10 INDS Final 250.0 13-Aug-10 16-Aug-10 19-Aug-10 02-Sep-10 MFIN Final 24,48 18-Aug-10 19-Aug-10 23-Aug-10 06-Sep-10 TSPC Final 35.0 02-Sep-10 03-Sep-10 07-Sep-10 28-Sep-10 MAIN Final 56.0 08-Nov-10 09-Nov-10 11-Nov-10 26-Nov-10 Right Issue
Ticker Ratio DPS (IDR) Cum Date Ex Date Recording Trading Priode
INCOMING IPO’s
Company Business Underwriter Offering Date Share Price Listing
PT Indopoly Swakarsa
Ind OSK Nusadana Sec 2,3 miliar saham 210 - 315 8 Juli 2010
PT Molindo Raya Ind Kimia Dasar Mandiri Sekuritas 650.000.000 450 - 750 Semester I PT SkyBee Usaha teknologi Lautandhana Sec. 235.000.000 Semester I PT Golden Prima Perdagangan ritel Dinamika Usaha. Juli 2010
PT Evergreen Invesco Semester I
PT Bank Sinarmas Semester I
Garuda Indonesia Transportasi - - 40% - Triwulan III
PTPN III Perkebunan - - - - 2010
Krakatau Steel Baja - - - - November 2010 HEARD ON THE ROAD
TRIL masuk ke bisnis migas di Sumatera dan Kalimantan. TRIL dikabarkan akan mendapat dana segar dari, Itochu Construction Machinery Co Ltd siap
CTRA dikabarkan tengah membangun proyek properti di kawasan Sunway City, Malaysia. Grup Panin dikabarkan akan menambah kepemilikannya di AMAG.
Mitsubishi dan Albaraka diisukan akan mengakuisisi SDRA. BUDI disebut-sebut akan mengakuisisi pabrik gula
RMBA disebut-sebut BAT sebagai pemegang saham akan menambah kepemilikan di Perseroan. DGIK disukan akan mendapatkan proyek dari konsorsium BHP Billiton dan Pemprov DKI.
BRPT disebut-sebut bahwa Temasek berminat masuk ke perseroan untuk membeli 17% saham milik Prajogo Pangestu
MITI dikabarkan akan akuisisi sebuah perusahaan tambang batubara dan batu granit di Sumatera dan Kalimantan
RESEARCH TEAM
Team : Alfiansyah (Halfiansyah@sinarmassekuritas.co.idTHT) YM: smsresearch2@yahoo.com Jeff Tan (jeff.tan@sinarmassekuirtas.co.id) YM: smsresearch1@yahoo.com Eddy Widjaja (Heddywijaya@sinarmassekuritas.co.idTHT) YM: smsresearch4@yahoo.com
Kartini (Hkartini@sinarmassekuritas.co.idTHUT)U YM: smsresearch5@yahoo.com Jansen Kustianto [jansen.kustianto@sinarmassekuritas.co.id] YM: smsresearch3@yahoo.com
KANTOR CABANG
Wilayah Jawa Timur Kalimantan
Wilayah Sulawesi
Pulau Batam Wilayah Jawa Tengah
Cabang Jakarta
Wilayah Bali
Wilayah Sumatra Wilayah Jawa Barat
No Lokasi Telepon No Lokasi Telepon No Lokasi Telepon 1 Plaza BII Menara 3 Lt, 7* 021-3925550 20 Surabaya* 031-5619788 34 Pontianak* 0561-7071130 2 Mangga Dua* 021-6257970 21 Malang* 0341 - 335888 35 Balikpapan 0542-750865 3 Kelapa Gading* 021-4502357 22 Jombang 0321-853788 36 Singkawang 0562-639823 4 Fatmawati 021-7668283 23 Sidoarjo 031-8959650 37 Samarinda 0541-746564 5 Tangerang 021-5377098 24 Kediri 0354-682770 38 Banjarmasin 0511-7416112
No Lokasi Telepon No Lokasi Telepon No Lokasi No. Telp. 6 Bandung* 022-4266481 25 Denpasar 0361-229933 39 Manado 0431-879581 7 Cirebon 0231-238805 40 Makassar 0411-456789 8 Bogor 0251-2280082
9 Pekalongan 0285-412449 No Lokasi No. Telp. 10 Garut 0262-2246528 26 Medan* 061-4564132 11 Karawang 0267-8454482 27 Padang 0751-811950 12 Tasikmalaya 0265-311771 28 Pekanbaru 0761-856123 13 Sukabumi 0266-229318 29 Palembang 0711-353791 30 Jambi 0741-7554987 31 Lampung 0721-470462 No Lokasi Telepon 32 Banda Aceh 0651-32822
14 Semarang 024-8502683 15 Yogya 0274-557222
16 Solo 0271-661199 No Lokasi No. Telp. 17 Purwokerto 0281-642244 33 Batam 0778-7030262 18 Tegal 0283-320184
19 Kudus 0291-446322 *) Cabang yang memiliki equity PRODUK ASSET MANAGEMENT
Reksadana Pasar Uang : Danamas Rupiah
Danamas Rupiah Plus
Riau Liquid Fund
Reksadana Pendapatan Tetap : Danamas Dollar
Simas Danamas Mantap Plus
Simas Danamas Instrumen Negara
Danamas Stabil
Riau Income Fund
Reksadana Campuran : Danamas Fleksi
Simas Satu