• Tidak ada hasil yang ditemukan

Daily Insight Monday, August 18 th 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Daily Insight Monday, August 18 th 2014"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Daily Insight

DAILY INSIGHT

DAILY INSIGHT

Market Roundup

Monday, August 18

th

th

2014

Mayoritas indeks saham di Asia menguat akhir minggu lalu, mengikuti

pergerakan indeks saham di AS menyusul komentar bersahabat dari

Presiden Rusia Vladimir Putin yang meredakan kekhawatiran geopolitik.

Pidato bersahabat dari Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Kamis

mengikis sebagian rasa takut, meskipun investor terus memonitor

situasi di perbatasan Ukrania.

Lusinan kendaraan berat militer Rusia berkumpul di perbatasan Ukrania

karena Moskow dan Kiev kesulitan mencapai kesepakatan atas prosedur

untuk menyeberangi perbatasan dalam rangka penyaluran bantuan

kemanusiaan.

Di Irak, Nouri al-Maliki menyerah dan mengundurkan diri sebagai

Perdana Menteri Irak dan berjanji akan mendukung penggantinya,

Haider al-Abadi.

Perjanjian gencatan senjata yang baru tetap berlangsung setelah pada

hari Rabu Israel dan faksi faksi Palestina sepakat memperpanjang

gencatan senjata menjadi 5 hari.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun tipis 6.6 poin (-0.13%) ke

level 5149. Indeks saham

Blue Chip LQ-45 menciut 2.7 poin (-0.30%) ke

level 8779.9. Secara mingguan, IHSG dan LQ-45 masing masing

melonjak 95.2 poin (1.88%) dan 18 poin (2.09%). Investor asing Jumat

lalu menarik IDR1.93 triliun keluar dari pasar saham domestik, merubah

Net Buy di 1 hari sebelumnya menjadi Net Sell IDR443 miliar.

Indeks saham di Eropa turun, dipimpin oleh indeks saham di Jerman,

Equity Index

Last

Change

%

DJIA

16,662.9

(50.7)

(0.3)

S&P 500

1,955.1

(0.1)

(0.0)

NASDAQ

4,464.9

11.9

0.3

FTSE 100

6,689.1

3.8

0.1

CAC 40

4,174.4

(31.1)

(0.7)

DAX

9,092.6

(132.5)

(1.4)

HANG SENG

24,954.9

153.6

0.6

NIKKEI 225

15,318.3

3.8

0.0

KOSPI

2,063.2

0.0

0.0

STI

3,314.8

19.9

0.6

Commodity

Last

Change

%

WTI Crude Oil

96.9

1.3

1.3

COMEX Gold

1,300.5

(12.8)

(1.0)

Copper

6,852.5

(34.0)

(0.5)

Nickel

18,505.0

(30.0)

(0.2)

Tin

22,400.0

0.0

0.0

MDE Palm Oil (RM)

2,094.0

(39.0)

(1.8)

New Castle Coal Index

70.3

0.5

0.7

Dual Listed Stock

$

IDR

%

TLKM (USD)

46.56

2,710

(0.01)

Exchange Rate

Last

Change

%

USD/IDR

11,677

(9)

(0.1)

USD/JPY

102.34

(0)

(0.1)

EUR/USD

1.34

0.00

0.0

Risk Perception

Last

Change

%

Dollar Index

81.44

(0.17)

(0.2)

CBOE S&P VIX

13.15

0.73

5.9

your

reliable

partner

&&&((

1

www.relitrade.com

Jakarta Composite Index

Indeks saham di Eropa turun, dipimpin oleh indeks saham di Jerman,

menyusul berita meningkatnya ketegangan antara Ukrania dan Rusia.

Ekonomi Jerman, terbesar di Eropa, diperkirakan termasuk ke dalam

salah satu yang paling rentan terhadap dampak dari konflik antara Rusia

dan Ukrania.

Indeks saham utama di Wall Street berakhir mixed setelah beredarnya

berita mengenai ketegangan baru antara Rusia dan Ukrania.

Rilis data ekonomi AS akhir pekan lalu mencakup Industrial Production

bulan Juli (naik 0.4%), Consumer Sentiment bulan Agustus (turun ke

level terendah dalam 9 bulan), Producer Price Index (PPI) bulan Juli

(tumbuh 0.1%)

CBOE S&P VIX

13.15

0.73

5.9

MSCI Emerging Mkt

1075.83

3.47

0.3

INDO 5yr CDS

147.36

(3.78)

(2.5)

IDX Statistic

JCI

LQ-45

Close

5,149.0

879.9

Change

(6.58)

(2.66)

Change %

-0.1%

-0.3%

YTD

19.3%

19.7%

Vol (BnShares)

5.77

Val (IDRTn)

7.56

P/E

20.90

Market Cap (IDRTn)

5.12

Net Foreign (IDRBn)

1928.12

(2)

Market Outlook

LS-27 Index

IHSG diprediksi akan bergerak mixed cenderung melemah pada perdagangan hari ini. Pasar Eropa ditutup turun setelah dilaporkan adanya

serangan Ukraina terhadap konvoi pasukan Rusia, sementara pasar Amerika ditutup mixed cenderung melemah, meskipun angka Producer Price

Index dirilis diatas estimasi, namun sentimen geopolitik masih menjadi faktor yang mempengaruhi pergerakan pasar. Awal pekan ini, investor

masih akan menantikan data CPI Amerika besok dan FOMC Meeting Minutes pada hari Rabu (20/8). Dari dalam negeri, pemerintahan baru

dihadapkan pada besarnya subsidi BBM pada APBN 2015. Sementara itu, Jokowi siap menaikkan harga BBM bersubsidi tahun depan agar

sebagian dananya bisa dialihkan ke infrastruktur. Namun, Pemerintahan SBY tidak menyetujui hal tersebut dan justru memasang budget subsidi

energi lebih tinggi pada tahun 2015. Jadi, pemerintahan baru harus segera merancang APBN Perubahan 2015 bayangan mulai tahun ini.

Sedangkan secara teknikal, mengkonfirmasi pola bearish harami yang terbentuk pada hari kamis lalu dan bergerak dengan kecenderungan

bearish. Indikator Stochastic memberikan signal negatif yaitu dead-cross dengan Momentum RSI berpeluang reversal menjadi bearish

momentum di area overbought. Diprediksikan IHSG masih akan bergerak memantul upper bollinger band dan menuju lower bollinger band

dengan range pergerakan pada kisaran 5113-5170.

Close Change % Price-weighted 8,355 -43.15 -0.51% Caps-weighted 131.0 -0.68 -0.51% 1Yr Ytd 1 Mth LS-27 26.25% 27.66% 0.82% JCI 9.90% 18.99% 1.54% 8/13/14 8/14/14 8/15/14 Advancers 20 6 12 Decliners 2 15 12 Unchanged 5 6 3 Close Change % MNCN 2,900 105 3.76% AKRA 4,930 130 2.71% CMNP 4,205 105 2.56% BMTR 1,885 40 2.17% CPIN 4,070 40 0.99% Close Change % MYOR 29,000 -1,100 -3.65% ACES 920 -20 -2.13% TLKM 2,710 -45 -1.63% LS-27 RELIANCE INDEX HISTORICAL PERFORMANCE MARKET BREADTH TOP GAINERS TOP LOSERS

2

2

News

Laba Bersih Intraco Penta Menjadi Rp9,9 Miliar (INTA)

• Perseroan pada periode yang sama tahun 2013 membukukan

Rp22,8 miliar. Sementara pendapatan usaha mencapai Rp826,6

miliar dari Rp1,4 triliun. Untuk beban pokok pendapatan turun

menjadi Rp631,9 miliar dari Rp1,1 triliun. Untuk laba kotor

menjadi Rp194,6 miliar dari Rp293,4 miliar. Sedangkan laba

sebelum pajak sebesar Rp26,7 miliar dari Rp41,3 miliar. Untuk

beban pajak Rp16,7 miliar dari Rp18,6 miliar. Perseroan mencatat

total aset menjadi Rp4,6 triliun dari Rp4,7 triliun. Untuk total

liabilitas sebesar Rp4,3 triliun dari Rp4,4 triliun. (Inilah.com)

J Resources Asia Pasifik Akan Tingkatkan Modal Dasar Menjadi

Rp2 Triliun (PSAB)

• Perseroan berencana untuk meningkatkan modal dasar Perseroan

dari 2 miliar saham senilai Rp200 miliar menjadi 20 miliar saham

senilai Rp2 triliun. Rencana tersebut akan diajukan dalam rapat

umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 29 Agustus.

Peningkatan

modal

dasar

tersebut

akan

memungkinkan

Perseroan untuk mengeluarkan saham bonus seperti yang sudah

direncankan sebelumnya senilai Rp453,6 miliar. (Britama.com)

Bangun 4 Pabrik, Pan Brothers Investasikan US$30 Juta (PBRX)

• Perseroan akan mengalokasikan dana investasi sekitar US$30 juta

atau Rp330 miliar dengan kurs di Rp11.000 per USD untuk

membangun empat pabrik pada tahun ini. Selain membangun

empat pabrik di tahun ini, Perseroan juga akan membangun dua

pabrik di tahun 2015 dan satu pabrik di tahun 2016. Untuk

ketujuh pabrik itu, perseroan telah menyiapkan dana investasi

senilai US$60 juta. Dana investasi untuk pembangunan ketujuh

pabrik itu sekitar 85% atau sebesar US$51 juta berasal dari dana

intern Perseroan. Sedangkan sisanya 15% atau senilai US$9 juta

berasal dari dana hasil penawaran umum terbatas III (PUT III) dan

pinjaman bank. (Bisnis Indonesia.com)

Sri Rezeki Isman Siap Ekspansi Lini Bisnis (SRIL)

• Perseroan siap memperluas lini bisnis melalui akuisisi 99,9% saham

perusahaan permintalan PT Sinar Pantja Djaja milik PT Kapas Agung

Abadi senilai Rp723 miliar. Pertimbangan utama untuk mengakuisisi

perusahaan tersebut adalah untuk menambah kapasitas produksi.

Dengan akuisisi ini, otomatis menambah kapasitas Perseroan

sebesar 65% dan akan berpengaruh terhadap kinerja produksi dan

penjualan yang ditargetkan Rp7 triliun tahun ini. Disamping itu,

akuisisi tersebut juga dapat mengatasi ketergantungan Perseroan

terhadap kebutuhan bahan baku dengan memperluas integrasi

vertikal melalui ekspansi ke industri hulu tekstil. (Britama.com)

Laba Bersih Unilever Indonesia Naik Sedikit Pada Semester I 2014

(UNVR)

• Perseroan membukukan Laba Bersih sebesar Rp2,85 triliun atau

Rp373,- per saham pada Semester I 2014. Laba bersih Semester I

2014 menunjukan peningakatan kinerja Perseroan sebesar 1,06%

bila dibandingkan dengan laba bersih pada Semester I 2013 sebesar

Rp2,82 triliun atau Rp370,- per saham. Hal ini disebabkan oleh

Penjualan Perseroan mengalami kenaikan sebesar dari Rp15,43

triliun Semester I 2013 menjadi Rp17,58 triliun pada Semester I

2014. Sedangkan Beban Pokok Perseroan hanya mengalami kenaikan

dari Rp7,46 triliun menjadi Rp8,95 triliun. Beban Usaha dan Lainnya

Perseroan mengalami kenaikan dari Rp4,18 triliun menjadi Rp4,80

triliun. Beban Keuangan Perseroan mengalami kenaikan dari Rp16,92

miliar menjadi Rp34,27 miliar. (Britama.com)

Bank Himpunan Saudara Catat Laba Bersih Rp10,04 Miliar (SDRA)

• Perseroan mencatat laba bersih menjadi Rp10,04 miliar per 30 Juni

2014 dari Rp27,5 miliar pada 2013 untuk periode yang sama.

Perseroan membukukan pendapatan bunga bersih Rp205,6 miliar

dari Rp253,5 miliar. Sementara laba operasional turun menjadi

Rp17,8 miliar dari Rp70,4 miliar. Untuk total aset Perseroan menjadi

Rp8,3 triliun dari Rp8,2 triliun. Sedangkan untuk total liabilitas

menjadi Rp7,5 triliun dari Rp7,4 triliun. (Inilah.com)

TLKM 2,710 -45 -1.63% LSIP 2,020 -25 -1.22% ASII 7,650 -75 -0.97%

(3)

World Economic Calender

RUPS

Dividends

Ticker

Date

Place

Action

SIMA

18-Aug-14

RUPSLB

NOBU

19-Aug-14

Hotel Aryaduta, Jakarta

RUPSLB

CPGT

25-Aug-14

RUPSLB

PSKT

26-Aug-14

RUPSLB

FPNI

26-Aug-14

RUPSLB

PSAB

29-Aug-14

RUPSLB

BLTZ

29-Aug-14

Blitzmegaplex MOI

RUPSLB

ITMA

29-Aug-14

WTC II, lantai 18

RUPSLB

PNBN

1-Sep-14

Panin Building Lt.4

RUPSLB

HEXA

2-Sep-14

Hotel Indonesia kempinsky

RUPSLB

Source: KSEI

Reliance Coverage

Ticker

Amount (Rp)

Cum Date

Ex Date

PUDP

12.00

14-Aug-14

15-Aug-14

SCMA

51.00

18-Aug-14

19-Aug-14

IKBI

20.00

18-Aug-14

19-Aug-14

RODA

105.00

22-Aug-14

25-Aug-14

EMTK

79.00

25-Aug-14

26-Aug-14

MDLN

5.00

27-Aug-14

28-Aug-14

TBLA

12.00

28-Aug-14

29-Aug-14

MDIA

10.00

29-Aug-14

1-Sep-14

Source: KSEI

Tanggal

Event

Period

Prior

Survey

Actual

15-Aug-14

US

Producer Price Index (YoY)

Jul

1.90%

1.70%

1.70%

Total Net TIC Flows

Jun

$35.5B

$-153.5B

Net Long-Term TIC Flows

Jun

$19.4B

$-153.5B

Industrial Production (MoM)

Jul

0.20%

0.40%

0.40%

Capacity Utilization

Jul

79.10%

79.30%

79.20%

Reuters/Michigan Consumer Sentiment Index

Aug

81.8

82.5

79.2

18-Aug-14

US

NAHB Housing Market Index

Aug

53

Source: FxStreet

3

Sumber informasi dari riset harian ini diambil dari media massa, dan PT Reliance Securities, Tbk

Ticker

Last Price

Target Price

Upside potential

Recommendations

Analyst

PGAS

5,875

5,920

0.77 %

HOLD

-SMRA

1,335

1,515

13.48 %

BUY

Hansen Teguh

AKRA

4,930

5,900

19.68 %

BUY

-SMGR

16,475

17,950

8.95 %

HOLD

Robertus Yanuar

INTP

24,650

25,235

2.37 %

HOLD

Robertus Yanuar

SMCB

2,890

2,775

-3.98%

HOLD

Robertus Yanuar

LPCK

8,500

9,500

11.76 %

BUY

Hansen Teguh

ASII

7,650

8,300

8.50 %

BUY

Robertus Yanuar

UNTR

24,125

24,500

1.55 %

BUY

Robertus Yanuar

TAXI

1,425

1,660

16.49 %

BUY

Pieter Djatmiko

(4)

Key Statistic

Ticker

Closing Price

Change (%)

P/E (x)

P/S (x)

P/B (x)

ROA (%)

ROE (%)

15.33 AALI 26,050.00 (0.86) 16.72 2.70 3.84 16.01 24.90 BWPT 1,080.00 (1.37) 19.97 3.70 2.12 4.04 11.57 S S M S 1,290.00 (1.15) 14.11 4.15 5.41 19.84 42.60 LS IP 2,020.00 (1.22) 12.99 3.01 2.04 13.14 16.60 S IM P 895.00 (1.10) 15.33 1.00 1.00 3.17 6.72 12.36 ANTM 1,235.00 - - 1.15 0.95 (1.57) (2.53) ADRO 1,295.00 - 11.13 1.05 1.25 4.71 11.72 TINS 1,460.00 0.69 19.49 2.00 2.27 8.21 12.52 INCO 3,975.00 - 52.46 3.77 1.90 2.69 3.55 ITM G 29,225.00 1.65 11.34 1.38 2.98 18.28 26.77 PTBA 12,775.00 (0.97) 13.38 2.31 3.66 18.73 30.71 29.01 AIS A 2,445.00 - 20.87 1.64 3.39 7.52 17.57 GGRM 54,400.00 (1.09) 21.63 1.70 3.44 9.75 16.81 ULTJ 3,890.00 (0.13) 48.85 3.06 5.38 8.16 11.55 INDF 7,100.00 (0.70) 20.19 0.96 2.56 4.09 13.47 KLBF 1,615.00 (0.92) 37.61 4.46 9.12 17.16 25.86 M YOR 29,000.00 (3.65) 29.01 1.90 6.31 9.05 23.36 ROTI 1,215.00 (0.41) 33.68 3.59 7.05 9.35 23.16 27.66 ACES 920.00 (2.13) 27.66 3.68 7.68 24.70 31.08 AKRA 4,930.00 2.71 28.47 0.83 3.79 5.01 14.20 M YRX 610.00 0.83 - 60.76 2.04 (0.29) (0.39) BM TR 1,885.00 2.17 52.22 2.47 2.42 2.26 4.48 S CM A 3,900.00 (0.89) 38.19 14.11 20.31 34.06 57.18 M API 5,600.00 4.19 33.00 0.86 3.73 3.68 11.92 M NCN 2,900.00 3.76 23.62 5.97 4.83 16.54 21.78 RALS 1,055.00 2.43 19.39 1.21 2.41 8.47 12.79 UNTR 24,125.00 0.10 15.49 1.68 2.56 10.25 17.78 15.99 APLN 361.00 3.44 9.75 1.55 1.24 3.85 13.39 AS RI 550.00 (0.90) 16.77 2.84 1.95 4.38 12.20 PWON 466.00 0.22 15.99 6.67 4.92 15.25 35.33 BS DE 1,630.00 (0.61) 7.94 5.49 2.12 15.77 31.92 CTRP 800.00 - 16.27 3.75 1.18 4.01 7.49 CTRA 1,200.00 (0.41) 15.84 3.36 2.72 5.84 18.35 CTRS 2,450.00 (0.41) 10.95 3.37 2.06 7.82 20.20 DILD 510.00 2.62 13.68 3.28 1.24 5.25 9.31

AGRICULTURE, MEDIAN PER= MIN IN G, MEDIAN PER=

CON SUMER GOODS, MEDIAN PER=

TRADIN G, MEDIAN PER=

PROPERTY & KONSTRUKSI MEDIAN PER=

4

Sumber informasi dari riset harian ini diambil dari media massa, dan PT Reliance Securities, Tbk

KIJA 275.00 (1.08) 26.16 2.05 1.31 2.61 4.88 LPKR 1,165.00 (1.27) 19.57 3.44 1.88 4.36 10.74 S M RA 1,335.00 0.38 18.65 4.64 4.14 7.67 24.05 S S IA 795.00 (1.24) 7.44 0.84 1.58 8.78 22.64 ADHI 3,155.00 0.32 14.30 0.59 3.85 4.37 29.69 WIKA 2,790.00 0.72 29.89 1.37 4.24 4.43 16.90 WS KT 885.00 0.57 22.90 0.86 3.63 4.32 16.97 M TLA 413.00 - 12.41 3.24 1.75 9.57 14.97 M DLN 452.00 (0.66) 3.82 3.19 1.12 35.89 66.18 20.75 CPIN 4,070.00 0.99 29.64 2.37 6.40 14.06 23.26 INTP 24,650.00 0.20 17.80 4.71 4.10 18.98 24.11 JPFA 1,270.00 (0.39) 29.43 0.61 2.82 3.54 9.83 KRAS 490.00 (0.41) - 0.34 0.69 (2.88) (6.71) S M CB 2,890.00 1.58 23.70 2.19 2.51 6.17 10.78 S M GR 16,475.00 0.15 17.40 3.76 4.60 19.53 28.74 11.28 AS II 7,650.00 (0.97) 15.17 1.54 3.50 9.62 24.97 GJTL 1,770.00 0.28 - 0.48 1.05 (0.75) (1.88) S M S M 4,505.00 (2.91) 17.43 2.51 6.40 22.35 41.95 PBRX 402.00 0.75 7.38 0.40 1.19 6.39 12.75 11.49 BBCA 11,800.00 0.43 18.42 6.12 4.14 3.22 24.71 BBNI 5,175.00 - 9.93 2.48 1.80 2.58 19.89 BBRI 10,750.00 (0.69) 11.49 3.47 3.12 3.82 29.90 BBTN 1,180.00 0.43 8.75 0.97 1.07 1.12 12.80 BDM N 3,870.00 (0.64) 10.46 1.37 1.18 2.06 11.66 BM RI 10,450.00 (0.24) 12.51 3.29 2.64 2.71 22.95 BTPN 4,130.00 (0.72) 12.37 1.95 2.21 2.88 19.63 S M M A 3,620.00 0.98 60.98 1.46 1.85 0.74 3.08 21.03 CM NP 4,205.00 2.56 23.91 9.27 2.79 8.52 12.99 EX CL 5,800.00 (2.93) 45.15 2.28 3.33 2.24 7.29 INDY 715.00 0.70 - 0.33 0.44 (1.88) (6.13) JS M R 6,325.00 - 31.02 4.29 4.49 4.95 15.14 PGAS 5,875.00 0.43 14.56 3.92 5.36 16.34 32.61 TLKM 2,710.00 (1.63) 18.15 3.05 4.40 11.99 25.88 TOWR 3,925.00 (1.26) 90.01 11.81 9.82 2.98 11.61 WINS 1,350.00 - 15.18 2.27 2.21 6.40 15.28 1 2 3 4 5

M API M NCN APLN AKRA DILD

68 67 66 65 64

M YOR EX CL S M S M ACES TLKM

71 70 69 68 67

M DLN PBRX S S IA BS DE BBTN

S o urc e : B lo o m b e rg , R e lia n c e R e s e a rc h

MISCELAN EOUS IN DUSTRY, MEDIAN PER= FIN AN CE, MEDIAN PER=

IN FRASTRUCTURE, MEDIAN PER= BASIC IN DUSTRY & CHEMICAL, MEDIAN PER=

(5)

RESEARCH DIVISION

Jasa Adhi Mulya

[email protected]

Robertus Yanuar Hardy

[email protected]

Lanjar Nafi Taulat I

[email protected]

Hansen Teguh

[email protected]

Aji Setiawan

[email protected]

Alan Milgerry

[email protected]

Pieter Djatmiko

[email protected]

HEAD OFFICE

Reliance Building

Jl. Pluit Kencana No. 15A,

Pluit Penjaringan

Jakarta 14450

T +62 21 661 7768

F +62 21 661 9884

EQUITY DIVISION Jakarta- Pluit Jl. Pluit Kencana No. 15A Pluit Penjaringan Jakarta 14450 T +62 21 661 7768 F +62 21 661 9884 Jakarta - Sudirman Menara Batavia 27th floor Jl.KH.Mas Mansyur Kav 126 Jakarta 10220

T +62 21 5793 0008 F +62 21 5793 0010 Jakarta – Kebon Jeruk Plaza Kebon Jeruk Jl.Raya Perjuangan Blok A/2 Jakarta 11530

T +62 21 532 4074 F +62 21 536 2157 BSD

Jl. Pahlawan Seribu Ruko BSD Sektor 7 Blok RK kav. 9 Tangerang 15310 T +62 21 5387495 F +62 21 5387494 Jakarta – Centro

Ruko Centro Residence Kav. 4-5 Tower C Lt. 1 No. 26-29 Jl. Macan, Daan Mogot Jakarta 14450 Bandung Jl.Cisangkuy No.58 Bandung 40115 T +62 22 721 8200 F +62 22 721 9255 Tasikmalaya

Ruko Tasik Indah Plaza No. 21 Jl. KHZ Mustofa No. 345 Tasikmalaya 46121 T +62 265 345000 F +62 265 345003 Yogyakarta Jl. Juadi No. 1 Kotabaru Yogyakarta 55224 T +62 274 550 123 F +62 274 551 121

Surakarta

Jl. Slamet Riyadi 330A Solo 57145 T +62 271 736599 F +62 271 733478 Malang Jl. Guntur No. 19 Malang 65112 T +62 341 347 611 F +62 341 347 615 Surabaya - Gubeng Jl. Bangka No. 22 Surabaya 60281 T +62 31 501 1128 F +62 31 503 3196 Surabaya – Diponegoro Jl. Diponegoro 141-143 Surabaya 60264 T +62 31 567 0388 F +62 31 561 0528 Bali - Denpasar Dewata Square Blok A3 Jl. Letda Tantular Renon Denpasar 802361 T +62 361 225099 F +62 361 245099 Pontianak Jl. MT Haryono No. 6 Pontianak 78121 T +62 561 749558 F +62 561 746284 Balikpapan

Ruko Bukit Damai Indah Blok I, No. 3, Rt.34

Jl. MT. Haryono, Gunung Bahagia Balikpapan Selatan 76114 T +62 542 746313-16

Makassar

Jl. Boto Lempangan No. 34 J Makassar 90113 T +62 411 3632388 F +62 411 3614634

Pekanbaru

Jl. Sumatera No. 9, Simpang Empat Pekanbaru - Riau 28000 T +62 761 7894368 F +62 761 7894370

Medan

Jl. Teuku Amir Hamzah No.26 T +62 61 6633065 F +62 61 6617597 Bali - Ubud Jl. Suweta 19, Ubud Gianyar, Bali 80571 T +62 361 970692

5

Disclaimer

Disclaimer

Disclaimer

Disclaimer::::

Informasi, opini dan rekomendasi yang terdapat dalam dokumen ini disajikan oleh PT Reliance Securities Tbk. dari sumber-sumber yang dianggap terpercaya dan dapat diandalkan. Dokumen ini bukan merupakan penawaran, invitasi atau representasi dalam bentuk apapun untuk pengambilan keputusan membeli maupun menjual saham. Keputusan investasi yang diambil berdasarkan dokumen ini bukan merupakan tanggung jawab PT Reliance Securities Tbk. PT Reliance Securities Tbk. berhak untuk merubah isi dokumen ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Jakarta 14450 T +62 21 56945227 F +62 21 56945226

F +62 341 347 615 T +62 542 746313-16 F +62 542 746317

POJOK BURSA & GALERI INVESTASI

UPN “Veteran” Jakarta Jl. RS Fatmawati, Pondok Labu Jakarta 12450

T +62 21 7656971 ext. 197 F +62 21 7656971 ext. 138 President University

Resto Plaza 1F - Jababeka Education Park Jl. Ki Hajar Dewantara Raya

Cikarang - Bekasi 17550 T +62 21 89106030

Universitas Siliwangi Tasikmalaya Jl. Siliwangi No. 24

Tasikmalaya 46151 T +62 265 323685 F +62 265 323534 UPN "Veteran" Yogyakarta Jl. Babarsari 2, Tambak Bayan Yogyakarta

T +62 274 485268 F +62 274 487147

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Jl. Majapahit 866B

Sidoarjo, Jawa Timur T +62 31 8945444 F +62 31 8949333

STIE "AUB" Surakarta Jl. Mr. Sartono 97, Cengklik Nusukan, Surakarta 57135 T +62 271 854803 F +62 271 853084 Universitas Surabaya Jl. Raya Kalirungkut Surabaya 60293 T +62 31 298 1203 F +62 31 298 1204

Universitas Muhammadiyah Gresik Jl. Sumatra 101 GKB

Gresik 61121 T +62 31 395 1414 F +62 31 395 2585 Universitas Negeri Malang Jl. Surabaya No. 6 Malang 65145 T +62 341 585914 F +62 341 552888

Universitas Muhammadiyah Malang Jl. Raya Tlogomas 246 Malang 65144 T +62 341 464318-9 F +62 341 460782 Universitas Brawijaya Jl. Veteran Malang 65145 T +62 341 551611 / 575777 F +62 341 565420 STIE Malangkucecwara Jl. Terusan Candi Kalasan Malang 65142 T +62 341 491813 F +62 341 495619 Universitas Jember Jl. Jawa No. 17 Jember 68121 T +62 331 330732 F +62 331 326419 STIESIA Surabaya Jl. Menur Pumpungan 30 Surabaya T +62 31 5947505 F +62 31 5932218 Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi Jl. Adi Sucipto 26 Banyuwangi, Jawa Timur T +62 333 419613 F +62 333 419163

Universitas Tanjungpura Pontianak Jl. Jendral Ahmad Yani

Pontianak 78124 T +62 561 743465 F +62 561 766840 Politeknik Kediri Jl. Mayor Bismo No. 27 Kediri 64121 T +62 354 683128 F +62 354 683128 Universitas Negeri Makassar Fakultas Ekonomi Gedung BT Lt.2

Jl. A.P. Pettarani, Kampus UNM, Gunungsari Baru Makassar 90222

T +62 411 889464 / 881244 F +62 411 887604

Referensi

Dokumen terkait

Sementara beban pokok penjualan di tahun 2013 juga ikut mengalami kenaikan menjadi Rp9,68 triliun dari Rp8,43 triliun, sehingga laba kotor anjlok menjadi Rp1,62 triliun dari tahun

• Perseroan akan melakukan penawaran obligasi berkelanjutan I tahap III tahun 2015 senilai Rp1 triliun, dan ini merupakan bagian dari total penawaran obligasi berkelanjutan I

expenditure/capex) sekitar Rp4 triliun hingga Rp 4,5 triliun untuk tahun 2014. Dana capex ini akan diambil dari kas internal Perseroan. Dana capex yang dianggarkan tahun ini

Pendapatan keuangan naik jadi Rp443,83 miliar dari Rp249,58 miliar membuat laba sebelum pajak menjadi Rp3,21 triliun turun tipis dari Rp3,24 triliun.. Laba usaha naik jadi

Untuk rencana right issue, Perseroan menargetkan dana sekitar Rp2-3 triliun, sementara untuk penerbitan subdebt Rp700 miliar hingga Rp1 triliun.. Dari penerbitan subdebt

Penjualan bersih naik menjadi Rp383,26 miliar dibandingkan penjualan bersih periode sama tahun sebelumnya yang Rp303,06 miliar dan beban pokok naik jadi Rp287,11 miliar dari beban

Laba bersih Semester I tahun 2014 menunjukan lonjakkan kinerja Perseroan sebesar 117,02% bila dibandingkan dengan laba bersih pada Semester I tahun 2013 sebesar Rp105,54 miliar

Bank Pan Indonesia (PNBN): Perseroan melakukan penawaran obligasi berkelanjutan II tahap I tahun 2016 sebesar Rp2 triliun.. dan obligasi subordinasi berkelanjutan II tahap I