Pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT di ruang apotek Puskesmas Pituruh Purworejo belum sesuai dengan SOP yang ada. Kegiatan ini terdiri dari (1) Meninjau daftar obat LASA dan HIGH ALERT dan menyimpannya di Google Drive, (2) Membuat stiker LASA dan HIGH ALERT, (3) Menyorot dan menyusun obat LASA dan HIGH ALERT sesuai referensi, ( 4) Menyiapkan materi dan media sosialisasi terkait pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT, (5) Melaksanakan sosialisasi terkait pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT kepada petugas apotek dan pengelola obat rawat inap, Puskesmas (Pustu) dan Desa. Klinik Rawat Jalan Kesehatan (PKD) mengenai pengobatan LASA dan HIGH ALERT, (6) Monitoring pengobatan LASA dan HIGH ALERT, (7) Evaluasi pengobatan obat LASA dan HIGH ALERT. 71 Gambar 3.12 LASA Tallman Latering label nama obat 71 Gambar 3.13 Memasang stiker LASA dan HIGH ALERT 72 Gambar 3.14 Kotak obat ditata dan siap di rak.
72 Gambar 3.15 Referensi pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT 77 Gambar 3.16 Konsultasi dan mencari nasihat serta persetujuan. 87 Gambar 3.25 Video sosialisasi yang dibagikan di YouTube 87 Gambar 3.26 Penyiapan materi pemantauan obat LASA dan TINGGI.
GAMBARAN UMUM ORGANISASI
- Dasar Hukum Organisasi
- Tugas Fungsi Organisas
- Susunan Organisasi dan Tata Kerja
- Tujuan
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai Puskesmas Utama, Puskesmas Pituruh mempunyai 2 (dua) Puskesmas Kecamatan yaitu Puskesmas Kecamatan Polowangi dan Puskesmas Kecamatan Kesawen serta 7 Poliklinik Kesehatan Desa (PKD). ) yaitu. Susunan organisasi Puskesmas Pituruh mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan 43 Tahun 2019 tentang Puskesmas Pasal 41, yaitu sebagai berikut. Visi tersebut merupakan cerminan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia yang bercirikan masyarakat yang hidup berperilaku dan lingkungan yang sehat, serta mampu mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu secara merata dan merata di seluruh wilayah kerja. Puskesmas Pituruh.
Nilai-nilai yang menjadi tolok ukur perilaku dan kinerja pegawai UPT Puskesmas Pituruh adalah sebagai berikut: “PRIMA” yaitu. Berdasarkan Keputusan Bupati Purworejo Nomor 2022 tentang Pengangkatan CPNS di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Purworejo Tahun 2022 terhitung sejak tanggal 1 Maret 2022, penulis diangkat menjadi CPNS dengan jabatan Pelaksana/Apoteker Terampil yang ditempatkan pada satuan kerja Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo.
ROLE MODEL
Ibu kelahiran tahun 1980 ini merupakan sosok yang sangat mudah beradaptasi terhadap perubahan, cepat beradaptasi dengan kebijakan yang dikeluarkan pemerintah pusat dan pemerintah daerah, serta selalu proaktif dalam mengikuti berbagai rapat koordinasi dan sosialisasi (Adaptif). Menghadapi permasalahan, ibu cantik ini, seperti namanya, selalu berunding untuk menghasilkan solusi (secara kolaboratif). Dalam menjalankan kegiatan di pelayanan Puskesmas sangat terbuka untuk bekerjasama apabila ada pihak-pihak yang ingin berpartisipasi untuk memberikan pelayanan yang lebih baik (Collaborati).
Dari semua keteladanannya sebagai ASN yang berakhlak mulia, beliau benar-benar bisa menjadi teladan bagi saya untuk menjadi ASN seperti beliau. Meski sudah 22 tahun menjadi ASN, namun semangat dan dedikasinya dalam bekerja tidak pernah pudar, hal ini menjadi motivasi bagi saya untuk menjadi seperti beliau di masa depan.
IDENTIFIKASI DAN DESKRIPSI ISU
Penanganan Obat Kedaluwarsa (ED) di Apotek Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo belum optimal DESKRIPSI ISU. Termometer alkohol digunakan untuk memantau suhu ruangan terkendali di ruang apotek Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo. Belum optimalnya pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT di ruang apotek Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo. DESKRIPSI MASALAH.
Pengelolaan dan penyimpanan obat LASA dan HIGH ALERT di Ruang Apotek Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo belum terlaksana sesuai SOP. PERMASALAHAN YANG DITEMUKAN : Pelayanan antrian obat di ruang apotek Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo masih belum maksimal.
ANALISIS ISU
- ANALISIS ISU APKL
- ANALISIS ISU USG
Pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT di ruang apotek Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo belum optimal. Berdasarkan analisis APKL di atas diperoleh tiga isu yang memenuhi kriteria Isu Faktual, Kesesuaian dan Kelayakan sebagai berikut: 1. Isu dianalisis dengan teknik APKL di atas, kemudian ditentukan prioritas isunya dengan menggunakan teknik USG (Urgency, Keparahan, Pertumbuhan). 22 2) ANALISIS MASALAH USG.
Kesimpulan : Dari hasil analisis masalah dengan pendekatan USG, permasalahan strategis yang perlu diselesaikan adalah belum memadainya pengelolaan obat LASA (Look A Like Sound A Like) dan HIGH ALERT di Ruang Apotek Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo. dengan skor 15.
ANALISIS PENYEBAB ISU
LASA (Look A Like Sound A Like) dan HIGH ALERT di Ruang Apotek Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo. Kurangnya sumber daya manusia yang berkualitas di bidang farmasi Belum adanya pemahaman umum tentang pentingnya pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT.
DAMPAK BILA ISU TIDAK DISELESAIKAN
GAGASAN PEMECAHAN ISU
Kegiatan ini dilakukan untuk mengatasi pelabelan dan pengaturan obat LASA dan HIGH ALERT yang tidak sesuai acuan (Metode). Kegiatan ini dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut, belum adanya kesamaan pemahaman mengenai pentingnya LASA dan pengelolaan obat HIGH ALERT (Man). Kegiatan ini dilakukan untuk mengatasi masih kurangnya pemahaman bersama mengenai pentingnya pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT (Man).
Kegiatan ini dilakukan untuk melengkapi tindak lanjut mengenai pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT yang belum optimal (Milleu. Daftar terbaru obat LASA dan HIGH ALERT juga akan dipublikasikan di ruang apotek.
RANCANGAN AKTUALISASI dan HABITUASI
1. Lihat daftar obat LASA dan HIGH ALERT menggunakan Google Drive. 2. Buat stiker LASA dan HIGH ALERT. Terdapat stiker LASA dan HIGH ALERT untuk memudahkan akses. membedakan dan mengakses obat LASA dan HIGH ALERT. Asisten (Pustu) dan Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) tentang pengelolaan obat LASA dan ALERT TINGGI. pemahaman yang sama tentang LASA dan pengelolaan obat ALERT TINGGI.
Dengan melakukan sosialisasi maka akan terjadi kesamaan pemahaman mengenai pengelolaan obat LASA dan ALERT TINGGI, sehingga mendukung visi Puskesmas Pituruh. Pemantauan pengelolaan obat LASA dan ALERT TINGGI akan berkontribusi terhadap Visi Puskesmas Pituruh. Saya memantau pengelolaan agen LASA dan HIGH ALERT dengan terus berinovasi untuk memberikan hasil.
JADWAL RANCANGAN AKTUALISASI
Melaksanakan sosialisasi pengelolaan LASA dan ALERT TINGGI kepada petugas apotek, serta pengelola obat RS, Puskesmas (Pustu) dan poliklinik kesehatan desa (PKD) tentang pengelolaan obat LASA dan ALERT TINGGI Sumber kegiatan: inovasi 5.1 Melakukan penyuluhan dan meminta persetujuan tutor mengenai video sosialisasi wasiat tersebut. Monitoring LASA dan HIGH ALERT 6.1 penyiapan materi monitoring pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT 6.2 melakukan konsultasi dengan pendamping mengenai monitoring pengelolaan obat LASA. Melakukan penilaian pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT 7.1 Bagikan kuesioner penilaian menggunakan Google Formulir.
Perubahan Kegiatan dan Rancangan
Dukungan Pusat Kesehatan Masyarakat (Pustu) dan Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) melalui video sosialisasi pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT.
Pelaksanaan Aktualisasi dan Habituasi
Berikut daftar obat LASA dan HIGH ALERT yang tersedia di Apotek Puskesmas Pituruh Kabupaten Purworejo. Daftar obat LASA dan HIGH ALERT ini merupakan informasi bagi petugas penegak hukum yang juga dapat diakses melalui Google. 1) Jika saya tidak menerapkan Akuntabilitas, maka mengakibatkan daftar obat LASA dan HIGH ALERT tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya.
2) Jika saya tidak menerapkan Kompetensi tersebut, maka akan mengakibatkan daftar obat LASA dan HIGH ALERT dibuat dari sumber yang tidak tepat. 3) Jika saya tidak menerapkan Adaptif maka mengakibatkan informasi yang saya terima sebagai bahan referensi untuk membuat daftar obat LASA dan HIGH ALERT, saya tidak menerima informasi dan data terkini. 5) Jika saya tidak menerapkan Fidelity dalam pembuatan daftar obat LASA dan HIGH ALERT, maka akan mengakibatkan daftar obat LASA dan HIGH ALERT tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Hasil keluaran: Terdapat stiker LASA dan HIGH ALERT untuk memudahkan membedakan dan mengakses agen LASA dan HIGH ALERT. Dalam membuat desain stiker LASA dan HIGH ALERT, saya melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi yang ada. Saya melaksanakan penandaan dan penataan agen LASA dan HIGH ALERT sesuai ketentuan yang berlaku (Budaya Digital).
Tahapan kegiatan yang saya laksanakan pada kegiatan 4 (empat) adalah sebagai berikut : . 1) Carilah referensi material mengenai pengendalian LASA dan HIGH ALERT. Kegiatan yang saya lakukan pada kegiatan 6 (enam) adalah sebagai berikut: . 1) Menyiapkan bahan surveilans LASA dan HIGH ALERT untuk penanganan obat. 3) Pemantauan penanganan obat LASA dan HIGH ALERT di luar Ruang Apotek di bawah pengawasan apoteker.
103. Dalam penyusunan laporan evaluasi kegiatan pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT, saya tidak dapat menyusun laporan evaluasi dengan jujur, hati-hati, dan bertanggung jawab.
Gambaran Kondisi Sebelum dan Sesudah Aktualisasi dan Habituasi
Pemutakhiran dan pembiasaan yang dilakukan serta hasil/output yang diperoleh dibuktikan dengan adanya stiker LASA dan HIGH ALERT, daftar obat LASA dan HIGH ALERT yang dapat diakses melalui Google Drive, rak obat yang terorganisir dan label nama obat dengan Huruf Tallman yang memudahkan dalam meminum obat. lebih mudah dan mencegah kesalahan pengobatan akibat pemberian obat yang salah. Dengan selesainya tujuh kegiatan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa dengan adanya pengelolaan dan penambahan tanda stiker LASA dan HIGH ALERT, maka terdapat kesamaan pemahaman dalam pengelolaan obat LASA dan HIGH ALERT, sehingga dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap LASA dan HIGH ALERT. Obat-obatan yang HIGH ALERT. HIGH ALERT mengelompokkan obat dan pelayanan agar lebih efektif dan mencegah kesalahan pengobatan untuk meningkatkan pelayanan kefarmasian (Service Oriented). Sesuai dengan kompetensi saya sebagai asisten apoteker (Kompeten), saya melakukan inovasi yaitu menandai stiker LASA dan HIGH ALERT untuk meningkatkan kewaspadaan dalam memberikan obat kepada pasien dan membuat daftar nama obat LASA dan HIGH ALERT yang dapat diakses melalui Google Drive, dapat diakses melalui Google Drive, membantu pencarian daftar obat LASA dan HIGH ALERT lebih cepat serta lebih mudah diakses dimanapun Anda mengikuti perkembangan teknologi (Adaptif).
Bagi pasien, kegiatan ini memberikan manfaat, yaitu pasien mendapat pengobatan sesuai resep dokter, dan tidak terjadi kesalahan pengobatan. Bagi Pemerintah Kabupaten Purworejo, terselenggaranya pelayanan kesehatan yang berkualitas, optimal dan kompetitif sejalan dengan visi Kabupaten Purworejo. Merupakan peserta Diklat Dasar CPNS Golongan II Kelas CLXXV, wajib menindaklanjuti pemutakhiran dan pembiasaan nilai-nilai dasar Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif (BerAKHLAK) sesuai dengan jabatannya dan berperan sebagai pegawai negeri sipil untuk mendukung Smart Governance.
Analisis Permasalahan Kekinian: Modul II Diklat Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Kelas II dan Kelas III. Kesiapsiagaan bela negara: Modul III Diklat Dasar Calon Pamong Praja Kelas II dan Kelas III. Nilai Kebangsaan dan Bela Negara: Modul I Diklat Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Kelas II dan Kelas III.
Peraturan Daerah Kabupaten Purworejo Nomor 11 Tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPDJM) Kabupaten Purworejo Tahun 2021 – 2026. Beranda : Asrama TNI Yonif 412/R Purworejo Jabatan : Pelaksana/Terampil - Apoteker Badan Pembantu : Puskesmas Pituruh , Kabupaten Purworejo B. No. Nama obat LASA 1 Nama obat LASA 2 1 Asam MEFENamic TRANEKSamic acid 2 PIROKetsikam 3 PIROKetsikam AMINOfilin AMOKisilin 4 LISInopriil KAPTOpril 5 AMLOdipine NIFEdipin 6 alloPURINol haloPERIDol 7 CIPROfloxacin LEVOfloxacin 8 diPHENhydramine diMENhidirinate 9 alloPURINol haloPERIDol 10 capTOPARFALDRACE 1 l t 10 ch.