Limit Fungsi dan Teorema-teorema Limit
1. Misal π΄ β β. Sebuah titik π β β adalah titik klaster dari π΄ jika untuk setiap πΏ > 0 ada paling sedikit satu titik π₯ β π΄, π₯ β π sehingga |π₯ β π| < πΏ.
2. Sebuah titik π adalah titik klaster dari himpunan π΄ jika untuk setiap πΏ β neighborhood ππΏ (π)
= (π β πΏ, π + πΏ) dari π memuat paling sedikit satu titik dari π΄ yang berbeda dengan π.
3. Sebuah titik π adalah titik klaster dari himpunan π΄ jika untuk setiap πΏ β neighborhood ππΏ (π)
= (π β πΏ, π + πΏ) dari π sehingga ππΏ (π)β© (π΄\{π}) β β .
4. Sebuah bilangan π β β adalah titik klaster dari himpunan bagian π΄ dari β jika dan hanya jika ada sebuah barisan (ππ ) dalam π΄ sehingga lim(ππ ) = π dan (ππ ) β π untuk semua π β β.
5. Misal π΄ β β, dan misal π adalah titik klaster dari π΄. Untuk sebuah fungsi π: π΄ β β, bilangan real πΏ dikatakan limit dari π pada π jika, diberikan sebarang π > 0, ada πΏ > 0 sehingga jika π₯ β π΄ dan 0 < |π₯ β π| < πΏ, maka |π(π₯) β πΏ| < π.
6. Misal π: π΄ β β dan misal π adalah titik klaster dari π΄. Maka pernyataan berikut ini ekivalen.
1) limπ₯βπ π(π₯) = πΏ,
2) Diberikan π β neighborhoood ππ (πΏ) dari πΏ, ada πΏ β neighborhoood ππΏ (π) dari π sehingga jika π₯ β π adalah sebarang titik dalam ππΏ (π) β© π΄, maka π(π₯) anggota ππ (πΏ).
7. (Kriteria Barisan) Misal π: π΄ β β dan misal π adalah titik klaster dari π΄. Maka pernyataan berikut adalah ekivalen.
1) limπ₯βπ π = πΏ.
2) Untuk setiap barisan (π₯π ) dalam π΄ yang konvergen ke π sehingga π₯π β π untuk semua π
β β, barisan π(π₯π )) konvergen ke πΏ atau lim(π(π₯π )) = πΏ.
8. Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β, dan misal π β β adalah titik klaster dari π΄. Anda katakan bahwan π terbatas pada neighborhood dari π jika ada sebuah πΏ βneighborhood ππΏ (π) dari π dan konstanta π > 0 sehingga |π(π₯)| β€ π untuk semua π₯ β π΄ β© ππΏ (π).
9. Jika π΄ β β, π: π΄ β β mempunyai limit pada π β β, maka π terbatas pada suatu neighborhood dari π.
10. Misal π΄ β β dan misal π dan π adalah fungsi-fungsi yang terdefinisi pada π΄ ke β. Anda definisikan jumlah π + π, selisih π β π, perkalian ππ pada π΄ ke β sebagai fungsi yang diberikan oleh
(π + π)(π₯) βΆ= π(π₯) + π(π₯), (π β π)(π₯) βΆ= π(π₯) β π(π₯), (ππ)(π₯) βΆ= π(π₯)π(π₯)
untuk semua π₯ β π΄. Selanjutnya, jika π β β, Anda mempunyai kelipatan ππ merupakan fungsi yang diberikan oleh
(ππ)(π₯) βΆ= ππ(π₯)
untuk semua π₯ β π΄. Akhirnya, jika β(π₯) β 0 β π΄, Anda definisikan pembagian π/π sebagai fungsi yang diberikan oleh
( π π ) (π₯) βΆ= π(π₯) π(π₯) untuk semua π₯ β π΄.
11. Misal π΄ β β, misal π dan π adalah fungsi-fungsi yang terdefinisi pada π΄ ke β, dan misal π β β merupakan titik klaster dari π΄. Selanjutnya, misal π β β.
a. Jika limπ₯βπ π = πΏ dan limπ₯ βπ π = π, maka:
1) limπ₯βπ(π + π) = πΏ + π, 2) limπ₯βπ π β π = πΏ β π,
3) limπ₯βπ (ππ) = πΏπ, 4) limπ₯βπ ππ = ππΏ
b. Jika β: π΄ β β, jika β(π₯) β 0 untuk semua π₯ β π΄, dan jika limπ₯βπ β = π» β 0, maka limπ₯βπ ( π/β ) = πΏ/π» .
12. Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β, dan misal π β β adalah titik klaster dari π΄. Jika π β€ π(π₯) β€ π untuk semua π₯ β π΄, π₯ β π,
dan jika limπ₯βπ π ada, maka π β€ limπ₯βπ π β€ π.
13. (Teorema Apit) Misal π΄ β β, misal π, π, β: π΄ β β, dan misal π β β adalah titik klaster dari π΄.
Jika
π(π₯) β€ π(π₯) β€ β(π₯) untuk semua π₯ β π΄, π₯ β π, dan jika limπ₯βπ π = πΏ = limπ₯βπ β ada, maka l
Perluasan Konsep Limit
1. Kriteria Divergensi Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β dan misal π β β adalah titik klaster dari π΄.
a. Jika πΏ β β, maka π tidak mempunyai limit πΏ pada π jika dan hanya jika ada barisan (π₯π ) dalam π΄ dengan π₯π β π untuk semua π β β sehingga barisan (π₯π ) konvergen ke π tetapi barisan (π(π₯π )) tidak konvergen ke πΏ.
b. Fungsi π tidak mempunyai limit πΏ pada π jika dan hanya ada barisan (π₯π ) dalam π΄ dengan π₯π β π untuk semua π β β sehingga barisan (π₯π ) konvergen ke π tetapi barisan (π(π₯π )) tidak konvergen dalam β.
2. Misal π΄ β β dan misal π:π΄ β β.
a. Jika π β β adalah titik klaster dari himpunan π΄ β© (π, β) = {π₯ β π΄: π₯ > π}, maka Anda katakan bahwa πΏ β β adalah limit kanan dari π pada π dan Anda tulis
limπ₯βπ + π = πΏ atau limπ₯βπ+ π(π₯) = πΏ
jika diberikan sebarang π > 0 ada πΏ = πΏ(π) > 0 sehingga untuk semua π₯ β π΄ dengan 0 < π₯
β π < πΏ, maka |π(π₯) β πΏ| < π.
b. Jika π β β adalah titik klaster dari himpunan π΄ β© (ββ, π) = {π₯ β π΄: π₯ < π}, maka Anda katakan bahwa πΏ β β adalah limit kiri dari π pada π dan Anda tulis
limπ₯βπ β π = πΏ atau limπ₯βπβ π(π₯) = πΏ
jika diberikan sebarang π > 0 ada πΏ = πΏ(π) > 0 sehingga untuk semua π₯ β π΄ dengan 0 < π β π₯ < πΏ, maka |π(π₯) β πΏ| < π.
3. Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β, dan misal π β β adalah titik klaster dari (π΄, β). Maka pernyataan berikut ekivalen.
a. limπ₯βπ+ π = πΏ
b. Untuk setiap barisan (π₯π ) yang konvergen ke π sehingga π₯π β π΄ dan π₯π > π untuk semua π β β, barisan (π(π₯π )) konvergen ke πΏ.
4. Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β, dan misal π β β adalah titik klaster dari (π΄, β). Maka pernyataan berikut ekivalen.
a. limπ₯βπβ π = πΏ
b. Untuk setiap barisan (π₯π ) yang konvergen ke π sehingga π₯π β π΄ dan π₯π < π untuk semua π β β, barisan (π(π₯π )) konvergen ke πΏ. (iii) Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β, dan misal π β β adalah titik klaster dari kedua himpunan π΄ β© (π, β) dan π΄ β© (ββ, π). Maka limπ₯βπ π = πΏ jika dan hanya jika limπ₯βπ+ π = πΏ = limπ₯βπ β π.
5. Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β, dan misal π β β adalah titik klaster dari kedua himpunan π΄ β© (π, β) dan π΄ β© (ββ, π). Maka limπ₯ βπ π = πΏ jika dan hanya jika limπ₯βπ + π = πΏ = limπ₯βπβ π.
6. Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β, dan misal π β β adalah titik klaster dari π΄.
a. Anda katakan bahwa π menuju ke β jika π₯ β π, dan Anda tulis limπ₯βπ π = β,
jika untuk setiap πΌ β β ada πΏ = πΏ(πΌ) > 0 sehingga untuk semua π₯ β π΄ berlaku 0 < |π₯ β π| < πΏ β π(π₯) > πΌ.
b. Anda katakan bahwa π menuju ke ββ jika π₯ β π, dan Anda tulis lim π₯βπ π = ββ,
jika untuk setiap π½ β β ada πΏ = πΏ(π½) > 0 sehingga untuk semua π₯ β π΄ berlaku 0 < |π₯ β π| < πΏ β π(π₯) < π½.
7. Misal π΄ β β, misal π, π: π΄ β β, dan misal π β β adalah titik klaster dari π΄. Anggap bahwa π(π₯) β€ π(π₯) untuk semua π₯ β π΄, π₯ β π.
a. Jika limπ₯βπ π = β, maka Jika limπ₯βπ π = β.
b. Jika limπ₯βπ π = ββ, maka Jika limπ₯βπ π = ββ.
8. Misal π΄ β β dan misal π:π΄ β β. Jika π β β adalah titik klaster dari π΄ β© (π, β) = {π₯ β π΄: π₯ > π}, maka Anda katakan bahwa π menuju ke β [berturut-turut, ββ] sebagai π₯ β π+, dan Anda tulis
limπ₯βπ+ π = β [berturut-turut, limπ₯ βπ+ π β β],
jika untuk setiap πΌ β β ada πΏ = πΏ(πΌ) > 0 sehingga untuk semua π₯ β π΄ dengan 0 < π₯ β π < πΏ, maka π(π₯) > πΌ [berturut-turut, π(π₯) < πΌ].
9. Misal π΄ β β dan misal π:π΄ β β. Anggap bahwa (π, β) β π΄ untuk suatu π β β. Anda katakan bahwa πΏ β β adalah limit dari π asalkan π₯ β β, dan Anda tulis
limπ₯ββ π = πΏ atau limπ₯ββ π(π₯) = πΏ,
jika diberikan sebarang π > 0 ada πΎ = πΎ(π) > π sehingga untuk sebarang π₯ > πΎ, maka |π(π₯) β πΏ| < π. 10.
10. Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β dan anggap bahwa (π, β) β π΄ untuk suatu π β β. Maka pernyataan-pernyataan berikut ini adalah ekivalen.
a. πΏ = limπ₯ π.
b. Untuk setiap barisan (π₯π ) dalam π΄ β© (π,β) sehingga lim(π₯π ) = β, barisan (π(π₯π )) konvergen ke πΏ.
11. Misal π΄ β β dan misal π:π΄ β β. Anggap bahwa (π, β) β π΄ untuk suatu π β β. Anda katakan bahwa π menuju β [berturut-turut, ββ] asalkan π₯ β β, dan Anda tulis
limπ₯ββ. π = β [berturut-turut, limπ₯ββ. π = ββ]
jika diberikan sebarang πΌ β β ada πΎ = πΎ(πΌ) > πΌ sehingga untuk sebarang π₯ > πΎ, maka π(π₯) >
πΌ [berturut-turut, π(π₯) < πΌ.
12. Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β, dan anggap bahwa (π, β) β π΄ untuk suatu π β β. Maka pernyataan-pernyataan berikut ini ekivalen.
a. limπ₯ ββ. π(π₯) = β [berturut-turut, limπ₯ ββ. π(π₯) = ββ.
b. Untuk setiap barisan (π₯π ) dalam (π, β) sehingga lim(π₯π ) = β, maka lim π(π₯π ) = β.
13. Misal π΄ β β, misal π: π΄ β β, dan anggap bahwa (π, β) β π΄ untuk suatu π β β. Anggap bahwa π(π₯) > 0 untuk semua π₯ > π dan bahwa untuk suatu πΏ β β, πΏ β 0, Anda mempunyai
limπ₯ββ π (π₯) π(π₯) = πΏ.
a. Jika πΏ > 0, maka limπ₯ββ π(π₯) = β jika dan hanya jika limπ₯ββ π(π₯) = β.
b. Jika πΏ < 0, maka limπ₯ββ π(π₯) = ββ jika dan hanya jika limπ₯ββ π(π₯) = β.