JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART. CLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Bn) IHSG LQ

(1)

Pag

es | 1

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research

f

Weekly Report

valbury

26 November 2012 PT Valbury Asia Securities

HEADLINES

JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

Pekan ini IHSG akan menguji level 4360, apakah berhasil breakout di atas level tersebut yang diperkirakan bisa berlanjut untuk menguji level 4433. Sebaliknya jika, gagal tembus level tersebut, maka indeks akan menguji level 4290. Sementara itu, konfirmasi dari leading indikator, seperti MACD dan Stochastics menunjukan sinyal positif bagi indeks.

JAKARTA INDICES STATISTICS

CLOSE

CHANGE

VOLUME (Mn)

VALUE (Bn)

IHSG

4348.808 +12.881 4963 5065.44

LQ-45

746.407 +1.963 931 2086.81

MARKET REVIEW

MARKET

VIEW

Sejumlah sentimen global, regional, dan domestik, mempengaruhi pergerakan IHSG selama sepekan yang ditutup pada level 4.348,808. Sentimen dari global masih berasal dari permasalahan

mengenai fiscal

cliff

AS dan persetujuan dana talangan (

bailout

) Yunani. Gubernur

Bank Sentral Amerika Serikat, Ben Bernanke, meningkatkan peringatannya terkait

fiscal cliff

, dengan mengatakan bahwa kenaikan pajak dan pemangkasan belanja akan menimbulkan ancaman besar bagi pemulihan ekonomi negara. Sementara terkait Yunani, pertemuan kreditor internasional gagal dalam mencapai kesepakatan mengenai

bailout

negara tersebut dan pertemuan selanjutnya akan diadakan pada 26 November 2012. Dari regional, Hong Kong menjadi wilayah yang harus diwaspadai terkait adanya potensi pelemahan data-data ekonomi akibat adanya ketegangan antara Hong Kong dan China melalui perang mata uang. Sementara Jepang, kendati bank sentral negara ini menahan pelonggaran kebijakan moneter pada bulan ini, pemerintah berkomitmen untuk mengucurkan stimulus fiskal kedua sebesar 1 triliun yen (US$12,3 miliar) untuk mencegah perekonomian jatuh ke resesi. Menteri Perekonomian Jepang, Seiji Maehara, mengungkapkan bahwa dana cadangan yang ada tidak akan cukup untuk menopang perekonomian dan pemerintah harus mengumpulkan anggaran tambahan. Sedangkan China, negara ini mulai menunjukkan tanda-tanda penguatan yang terlihat dari kinerja manufaktur yang mencatatkan penguatan. Laporan dari HSBC dan Markit Economics menunjukkan bahwa PMI China tercatat pada level 50,4 atau naik dari bulan Oktober pada level 49,5. Sedangkan dari domestik, Fitch Ratings mempertahankan peringkat utang Indonesia pada level BBB- dengan prospek stabil karena daya tahan ekonomi, pertumbuhan yang kuat, tingkat investasi yang tinggi, dan rasio utang negara yang terus turun. Daya tahan ekonomi Indonesia terjaga kuat karena permintaan domestik dan tingkat investasi yang melampaui kategori negara berperingkat BBB-. Disamping itu, Fitch juga memproyeksikan rata-rata minimum pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 6% hingga tahun 2014.

Pekan ini merupakan hari-hari yang sangat penting bagi Yunani, apakah negara ini akhirnya mendapatkan kucuran bailout tahap selanjutnya. Tentunya hal ini bisa menimbulakn ketidakpastian pasar atas isu Yunani untuk dapat menghasilkan keputusan berarti dipekan ini. Pertemuan para menteri keuangan zona kembali melakukan pembahasan atas Yunani. Ketidaksepakatan diantara para pemimpin Uni Eropa mengakibatkan memperpanjang pertemuan untuk memberikan jeda waktu terhadap beberapa perkembangan teknis terhadap beberapa unsur yang terdapat didalam bantuan bagi Yunani. Sebelumnya, memang terjadi perbedaan pandangan atas Yunani, dimana Menteri keuangan Jerman menentang pemotongan anggaran pada sektor publik utang Yunani. Sedangkan, ECB menantang pandangan itu dan ECB mengatakan semua harus melihat bahwa pemotongan pada sektor publik sebagai garis merah sehingga harus dipersiapkan untuk konsentrasi dan fokus pada isu-isu lainnya. Meski sebelumnya tidak menemukan kesepatakan, tetapi para pemimpin Uni Eropa optimis upaya akan berhasil dalam mencapai kesepakatan dan Yunani segera mendapat kucuran dana. Optmisme tersebut terlontar dari pernyataan menteri Keuangan Perancis bahwa zona euro selangkah lagi akan mencapai mufakat bagi Yunani. Sementara itu, parlemen Jerman diperkirakan akan mengadakan voting suara untuk menyetujui bantuan lebih lanjut untuk Yunani pada Jumat tanggal 30 November mendatang. Meski kemungkinan besar parlemen harus menyetujui berbagai bantuan untuk Yunani karena Jerman merupakan bagian dari kesepakatan itu. Sementara Jerman memberikan sinyal untuk menyediakan pembiayaan tambahan dana bailout zona Euro dan menerima tingkat suku bunga yang lebih ringan pada pinjaman Yunani, agar dapat meraih kesepakatan paket penyelamatan Yunani. Sentiemn Spnayol, memburuknya kondisi ekonomi negara ini telah memperbesar resiko untuk sektor perbankan. S&P menurunkan rating 3 bank Spanyol, termasuk Ibercaja dan Bankinter, dan mempertahankan outlook negatif pada rating semua bank Spanyol.

• PTBA targetkan kenaikan pendapatan tahun ini 15% • PTBA anggarkan capex Rp 1,5-2 triliun

• ITMG anggarkan capex USD 200 juta

• BSSR targetkan kenaikan produksi secara bertahap • MEDC anggarkan capex USD 450 juta

• SMGR volume penjualan naik 13,2% Januari-Oktober 2012 • NR Investments komitmen suntikkan dana ke Bumi Plc • AISA targetkan pendapatan 2013 sebesar Rp5.25 triliun • PSAB batal stock split

• Induk CMNP galang dana USD 1 miliar • Atlantic berencana menambah saham di CMNP • MNCN incar kepemilikan saham ruas tol milik ELTY • Penjualan kosmetik MRAT naik 12%

• BMRI targetkan CAR 14,5% di 2013 • Akuisisi DBS ke BDMN masih tertunda • LPCK garap apartemen Trivium Rp 600 miliar • MDLN luncurkan Modern Walk Rp 126 miliar

• BBNI optimis kartu kredit tembus Rp 18,1 triliun tahun ini • PJAA rencana terbitkan obligasi Rp 300 dalam 2 seri

• BMTR bukukan pendapatan hingga Oktober 2012 Rp 7,08 triliun • EMTK lakukan transaksi dengan anak usahanya

• BNII targetkan pertumbuhan kredit tahun depan 20% • Waskita Karya akan tanda tangani kontrak Rp420 miliar

(2)

Pag

es | 2

of 11

valbury

Research

Daily News

*

PT Valbury Asia Securities 26 Nopember 2012

Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) memperkirakan

pendapatan tahun ini meningkat 15% dibandingkan tahun lalu meski terpaksa merevisi volume penjualan saat harga batu bara masih tertekan. Pendapatan sepanjang tahun ini diperkirakan mencapai Rp12,07 triliun dari Rp10,58 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Volume penjualan ditargetkan antara 15-16 juta ton.

Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) menganggarkan

belanja modal tahun depan sebesar Rp 1,5-2 triliun. Perseroan menargetkan peningkatan produksi batubara tahun depan sekitar 15-20%. Tahun ini, target produksi perseroan sebanyak 17,42 juta ton, sedangkan target volume penjualan tahun ini sebanyak 18,67 juta ton.

Indo Tambangraya Megah (ITMG) menyiapkan capex sebesar

USD 200 juta. ITMG akan menggunakan dana capex tahun depan untuk meningkatkan produksi batubara menjadi 28,5 juta ton, meningkat dair target tahun ini sebanyak 27 juta ton. Volume penjualan batubara diproyeksikan meningkat dari 26 juta ton menjadi 27,5-28 juta ton.

Baramulti Suksessarana (BSSR) menargetkan kenaikan

produksi batubara secara bertahap, mulai dari 3 juta ton di tahun 2012 dan meningkat menjadi 5,5 juta ton di 2013 dan 7 juta ton di tahun 2014. Perseroan juga telah melakukan kerja sama jual beli batubara dengan Khopoli Investment Limited, anak usaha dari Tata Power Company Limited. Khopoli akan menjadi pembeli tetap batubara dari Baramulti sebanyak 13% dari hasil produksi BSSR.

Medco Energi Internasional (MEDC) menganggarkan belanja

modal sebesar USD 450 juta pada 2013. Dana tersebut akan digunakan untuk membiayai ekspansi usaha tahun depan. Perseroan berencana mengakuisisi blok migas tahun depan. NR Investments milik Nathaniel Rothschild bersama dengan investor lain telah berkomitmen untuk menyuntikkan dana hingga sebesar USD 270 juta (Rp 2,5 triliun) ke Bumi Plc. Jika dewan komisaris berani memutus hubungan dengan Grup Bakrie. Konglomerat pertambangan, Robert Friedland, sudah setuju ambil bagian dalam konsorsium Rothschild. Hashim Djojohadikusumo dikabarkan juga telah sepakat membantu kucuran dana USD 50 juta kepada konsorsium tersebut.

RUPSLB J Resources Asia Pasifik (PSAB) tidak menyetujui

rencana pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan

rasio 1:5 guna meningkatkan likuiditas perdagangan saham.

Semen Gresik (SMGR) mencatatkan kenaikan volume penjualan

sebesar 13,2% selama periode Januari-Oktober 2012 menjadi 18,19 juta ton dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2011 sebesar 16,08 juta ton. Mayoritas produksi semen perseroan dialokasikan untuk pasar domestik sekitar 99,66% atau sebesar 18,13 juta ton, sisanya 0,34% atau sebanyak 61.749 ton untuk pasar ekspor. Kontribusi terbesar penjualan perseroan disumbangkan oleh Semen Gresik sekitar 50,57% atau sebanyak 9,2 juta ton, diikuti Semen Padang sekitar 29,32% atau sebanyak 5,34 juta ton, dan Semen Tonasa sekitar 20,1% atau sebanyak 3,66 juta ton. Volume penjualan SMGR menguasai 40,76% dari total konsumsi semen di Indonesia sebesar 44,64 juta ton per Oktober 2012 atau naik 14,5% dari total konsumsi semen per Oktober 2011 sebanyak 38,98 juta ton.

Citra Group dan San Miguel Corporation, pemegang mayoritas saham Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) menggalang dana sebesar USD 700 juta hingga USD 1 miliar untuk membiayai proyek infrastruktur di Indonesia dan Filipina. Citra Group dan San Miguel melalui Atlantic Aurum Inc menguasai lebih dari 30% saham CMNP.

Atlantic Aurum berencana menambah sahamnya di Citra Marga

Nusaphala Persada (CMNP). CMNP berencana melakukan

penambahan modal tanpa HMETD. Perseroan siap melepas 200 juta saham baru atau 10% dari modal disetor.

Media Nusantara Citra (MNCN) melalui PT MNC Infrastruktur

Utama berencana akan mengakuisisi kepemilikan saham ruas tol milik Bakrieland Development (ELTY). Selain perseroan diketahui Jasa Marga (JSMR) dan PT Zulam juga menyatakan minat kepemilikan saham ruas tol tersebut.

Global Mediacom (BMTR) membukukan pendapatan konsolidasi

hingga Oktober 2012 sebesar 23% YoY menjadi Rp 7,08 triliun dari Rp 5,78 triliun. Laba bersih naik 46% YoY menjadi Rp 996 miliar dari Rp 680 miliar, sehingga EPS menjadi Rp 73 dari Rp 50.

Elang Mahkota Teknologi (EMTK) melakukan transaksi afiliasi

dengan anak usahanya yaitu PT. Abhitama Persada maksimum Rp 65 miliar.

Telekomunikasi Indonesia (TLKM) menjalin kerja sama dengan

10 pengembang kawasan (developer) untuk penyediaan layanan informasi dan teknologi komunikasi (Information and Communication Technology) pada kawasan perumahan dan apartemen. Telkom akan menyediakan berbagai produk, antara lain suara (voice), data, internet, Pay TV, IPTV, Hotspot/WiFi dan video services pada kantor pemasaran, rumah dan fasilitas di kawasan perumahan mau pun apartemen. Telkom juga menandatangani MoU dengan pengembang tentang penyediaan faislitas layanan broadband area di Bumi Pantai Indah Kapuk, Golf Panai Indah Kapuk, Jakarta.

Pencapaian penjualan Mustika Ratu (MRAT) pada kuartal III-2012 naik 12% mencapai Rp 321 miliar dari periode yang sama tahun lalu Rp 286,6 miliar. Peningkatan tersebut ditopang permintaan dalam negeri. Untuk penjualan tahun ini, perseroan memproyeksikan Rp 466 miliar.

Martina Berto (MBTO) berencana untuk membuka 3 gerai baru

di Banjarmasin, Jakarta dan tangerang pada akhir tahun ini dengan dana investasi sebesar Rp3 miliar. Per September 2012 jumlah gerai baru milik perseroan mencapai 21 gerai, kontribusi terbesar pendapatan perseroan masih dari divisi kosmestika.

Tiga Pilar Sejahtera Food (AISA) menargetkan pendapatan

2013 sebesar Rp5.25 triliun didukung kontribusi dari pengolahan dan distribusi makanan yang baru diakuisisi perseroan. Perseroan telah mengakuisisi PT Suba Food senilai Rp100 miliar, ditargetkan perusahaan ini dapat mengkontribusikan pendapatan sebesar Rp200 miliar pada 2013. Selain itu perseroan berencana mengakuisisi perusahaan bihun dan speghetti Singapura yaitu Chye Choon Foods Ltd pada tahun 2013 senilai SGD 5 juta. Rencananya perseroan akan menjajaki kerjasama dengan perusahaan tersebut sebagai distributor produk ke Eropa, Australia, Amerika, Myanmar dan Vietnam.

(3)

Pag

es | 3

of 11

valbury

Research

Wahana Ottomitra Multiartha (WOMF) menargetkan

pertumbuhan pembiayaan tahun 2013 hanya sebesar 10% di tengah perlambatan pertumbuhan industri otomotif khususnya kendaraan roda dua. Untuk tahun ini perseroan menargetkan pembiayaan sebesar Rp7 triliun, per Oktober 2012 perseroan telah membukukan pembiayaan sebesar Rp6 triliun.

Bank International Indonesia (BNII) menargetkan

pertumbuhan kredit tahun depan di kisaran 20% atau tidak berbeda dengan pencapaian tahun ini. Per kuartal III/2012, penyaluran kredit perseroan tercatat sebesar Rp75,88 triliun atau meningkat 22% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp61,97 triliun.

Bank Mandiri (BMRI) menargetkan capital adequacy ratio (CAR)

sekitar 14,5%-15,5% pada 2013. Hingga akhir tahun 2012, CAR diperkirakan di kisaran 15,5%-16%. Penurunan CAR itu karena pertumbuhan kredit diperkirakan tumbuh di kisaran 22%. Target CAR di kisaran 14,5%-15,5% itu telah termasuk dana dari penerbitan obligasi. Perseroan juga berencana untuk menerbitkan obligasi pada 2013.

Belum adanya kepastian dari BI mengenai akuisisi DBS Group Holdings Ltd Singapura terhadap Bank Danamon Indonesia (BDMN) ditambah dengan aturan baru bisa berdampak secara langsung kepada aksi korporasi itu. Aturan itu adalah penyempurnaan ketentuan kepemilikan tunggal pada perbankan Indonesia atau revisi atas single presence policy.

Bank Negara Indonesia (BBNI) optimis transaksi kartu kredit

bisa menembus Rp 18,1 triliun hingga akhir 2012, dimana saat ini BNI memiliki 1,7 juta nasabah pengguna kartu kredit. Transaksi kartu kredit pada Oktober 2012 menembus Rp 1,7 triliun atau 10% dari total transaksi kartu kredit nasional.

Pembangunan Jaya Ancol (PJAA berencana menerbitkan

obligasi Rp 300 dalam 2 seri. Obligasi seri A akan diterbitkan dengan tenor 3 tahun dan seri B bertenor 5 tahun. Suku bunga untuk 2 seri obligasi masih belum ditentukan. Obligasi PJAA tersebut memperoleh peringkat AA- dari Pefindo. Dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk pengembangan usaha, penyertaan modal di salah satu anak usaha perseroan dan pembangunan perumahan Coastavilla di wilayah timur Ancol.

Lippo Cikarang (LPCK) menggarap hunian apartemen Trivium

Terrace setinggi 21 lantai, dengan investasi Rp 600 miliar. Apartemen tersebut dirancang untuk membidik pekerja asing di kawasan industri Cikarang.

Modernland Realty (MDLN) meluncurkan ruko Modern Walk

seluas 2 ha di kawasan perumahan kota Modern, Tangerang. Proyek komersial sebanyak 45 unit tersebut membutuhkan investasi Rp 126 miliar.

Waskta Karya siap menandatangani kontrak baru terkait dengan

pengerjaan infrastruktur ruas jalan tol Gempol-Pasuruan senilai Rp240 miliar dan Porong-Gempol senilai Rp180 miliar sehingga totalnya mencapai Rp420 miliar pada pekan ini. Adapun per Oktober 2012, perseroan telah memperoleh kontrak baru senilai Rp11 triliun atau 91,67% dari target hingga akhir tahun ini sebesar Rp12 triliun.

(4)

Pag

es | 4

of 11

valbury

Research

Market

Data

PT Valbury Asia Securities 26 Nopember 2012

COMMODITIES

DUAL LISTING

DESCRIPTION PRICE (USD) CHANGE DESCRIPTION PRICE

(USD)

PRICE (IDR)

CHANGE (IDR)

CRUDE OIL (US$) / BARREL 88.28 0.90 TLKM (US) 39 9,340 -29 NATURAL GAS (US$) / mmBtu 3.90 0.00 ISAT (US) 33 8,021 116

GOLD (US$) / OUNCE 1753.00 23.45 ANTM (GR) 0.10 1,305 12

NICKEL (US$) / MT 16620.00 65.00 BLTA (SP) 0.03 190 N/A

TIN (US$) / MT 20850.00 385.00

COAL (NEWC) (US$) / MT * 81.60 --

COAL (RB) (US$) / MT* 86.43 --

CPO (ROTH) (US$) / MT 785.00 -17.50

CPO (MYR) / MT 2206.00 23.50

Rubber (MYR/Kg) 891.50 -0.50

Pulp (BHKP) (US$) / per ton 768.36 2.96 * weekly

GLOBAL INDICES VALUATION

PRICE CHANGE PER (X) PBV (X) MARKET CAP

COUNTRY INDICES

26-Nop-12 % Day % YTD 2012E 2013F 2012E 2013F (USD Bn)

USA DOW JONES INDUS. 13009.68 1.35 6.48 12.46 11.59 2.52 2.29 3,906.3 USA NASDAQ COMPOSITE 2966.85 1.38 13.88 16.18 13.89 2.51 2.23 4,815.6 ENGLAND FTSE 100 INDEX 5819.14 0.49 4.43 11.43 10.48 1.62 1.51 1,246.6 CHINA SHANGHAI SE A SH 2122.92 0.59 -7.86 9.66 8.51 1.36 1.22 2,256.4 CHINA SHENZHEN SE A SH 836.69 0.29 -7.74 17.45 13.45 2.08 1.84 1,025.5 HONG KONG HANG SENG INDEX 21913.98 0.79 18.88 11.47 10.54 1.42 1.30 1,639.6

INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 4348.81 0.30 13.78 16.08 13.73 3.04 2.66 401.7

JAPAN NIKKEI 225 9366.80 1.56 10.78 17.23 14.44 1.14 1.08 2,154.0

MALAYSIA KLCI 1614.32 -0.26 5.46 14.03 12.86 2.12 1.96 283.6

SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 2989.28 0.09 12.96 13.90 13.04 1.36 1.28 403.0

FOREIGN EXCHANGE

DESCRIPTION RATE (IDR) CHANGE DESCRIPTION RATE (USD) CHANGE

USD/IDR 9,648.75 4.75 1000 IDR/ USD 0.10 -0.0001

EUR/IDR 12,430.97 25.99 EUR / USD 1.30 -0.0006

JPY/IDR 117.30 0.84 JPY / USD 82.57 0.1725

SGD/IDR 7,877.14 6.92 SGD / USD 1.22 -0.0003

AUD/IDR 10,031.33 25.41 AUD / USD 1.05 0.0002

GBP/IDR 15,379.62 -23.26 GBP / USD 1.60 0.0004

CNY/IDR 1,549.18 -1.06 GBP / USD 6.23 -0.0007

MYR/IDR 3,163.09 10.26 MYR / USD 3.05 -0.0098

KRW/IDR 8.90 0.02 100 KRW / USD 10.84 -0.0179

CENTRAL BANK RATE

INTERBANK LENDING RATE

DESCRIPTION COUNTRY RATE (%) DESCRIPTION COUNTRY RATE (%)

FED Rate (%) US 0.25 JIBOR (IDR) Indonesia 4.59

BI Rate (%) Indonesia 5.75 LIBOR (GBP) England 0.50

ECB Rate (%) Euro 0.75 SIBOR (USD) Singapore 0.21

BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.18

BOE Rate (%) England 0.50 Z TIBOR (YEN) Japan 0.18

(5)

Pag

es | 5

of 11

valbury

Research 26 Nopember 2012

INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS

SBI

DESCRIPTION OCT’12 SEP’12 DESCRIPTION RATE (%)

Inflation YTD % 3.66 3.49 SBI (1M) 6.26

Inflation YOY % 4.61 4.31 SBI (3M) n/a

Inflation MOM % 0.16 0.01 SBI (6M) 6.08

Foreign Reserve (USD Bn) 110.297 110.172 GDP (IDR Bn) 2,122,810 2,051,342

BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR

DATE AGENDA EXPECTATION

27 Nov* US Durable Goods Orders Turun menjadi -0.7% dari 9.9% 27 Nov* US Consumer Confidence Naik menjadi 73.4 dari 72.2 27 Nov* US House Price Index MoM --

27 Nov* US House Price Purchase Index QoQ --

28 Nov* US New Home Sales Turun menjadi 385 ribu dari 389 ribu 28 Nov* US New Home Sales MoM Turun menjadi -1.0% dari 5.7% Ket: (*) US time (^) Tentative

LEADING MOVERS

LAGGING MOVERS

STOCK PRICE CHANGE (%) INDEX pt STOCK PRICE CHANGE (%) INDEX pt

BBCA IJ 40950 5.13 2.55 ITMG IJ 9200 -1.60 -3.42 MNCN IJ 2500 6.38 2.36 BBRI IJ 7150 -0.69 -1.38 ASII IJ 7800 0.65 2.29 INCO IJ 2300 -4.17 -1.12 BYAN IJ 10950 3.30 1.32 SMGR IJ 14700 -1.01 -1.01 BHIT IJ 550 5.77 1.21 SMCB IJ 3425 -2.84 -0.87 BMTR IJ 2275 3.41 1.18 CTRA IJ 720 -5.26 -0.69 SMGR IJ 15000 0.67 0.67 BBTN IJ 1510 -3.21 -0.58 BIPI IJ 245 6.52 0.59 AALI IJ 20000 -1.48 -0.53 EXCL IJ 6300 0.80 0.48 BBNI IJ 3600 -0.69 -0.52 ASRI IJ 610 3.39 0.44 UNTR IJ 19400 -0.51 -0.42

UPCOMING IPO’S

COMPANY BUSINESS IPO PRICE

(IDR) SHARES (Mn) ISSUED OFFERING DATE LISTING UNDERWRITER

PTWismilak Inti Makmur

Consumer/Tobacco 575-800 630.00 10 Dec-12 Dec 2012 17 Dec 2012 PT Mandiri Sekuritas PT OSK Nusadana PT Waskita Karya Infrastructure 320-404 3082.00 12 Dec-14 Dec 2012 19 Dec 2012 PT Mandiri Sekuritas

(6)

Pag

es | 6

of 11

valbury

Research

Corporate Info

PT Valbury Asia Securities 26 Nopember 2012

DIVIDEND

STOCK DPS (IDR) STATUS CUM DATE EX DATE RECORDING PAYMENT

BBLD 30.00 Cash Dividend 19-Nov-12 20-Nov-12 22-Nov-12 06-Dec-12

TURI 9.00 Cash Dividend 21-Nov-12 22-Nov-12 26-Nov-12 10-Dec-12

TBLA 12.00 Cash Dividend 28-Nov-12 29-Nov-12 03-Dec-12 14-Dec-12

BATA 1565.00 Cash Dividend 03-Dec-12 04-Dec-12 06-Dec-12 14-Dec-12

CORPORATE ACTIONS

STOCK ACTION RATIO EXC. PRICE (IDR) CUM DATE EX DATE TRADING PERIOD

BBTN Rights Issue 555000:94943 1235 14-Nov-12 19-Nov-12 23 Nov -29 Nov’12 COWL Rights Issue 20:109 220 19-Nov-12 20-Nov-12 26 Nov -30 Nov’12 HOME Rights Issue 20:17 100 20-Nov-12 21-Nov-12 27 Nov - 03 Dec’12 BNLI Rights Issue 11:2 1215 29-Nov-12 30-Nov-12 06 Des - 12 Dec’12 INPC Rights Issue 19:10 111 29-Nov-12 30-Nov-12 06 Des - 12 Dec’12 BIPP Rights Issue 69:41 151 05 Des-12 06-Des-12 12 Des – 29 Des’12 MYOH Rights Issue 2:1 830 05 Des-12 06-Des-12 12 Des – 18 Des’12 CNKO Rights Issue 100:127 500 13 Des-12 14-Des-12 20 Des – 28 Des’12

GENERAL MEETING

EMITEN AGM/EGM DATE AGENDA

INTP RUPSLB 27-Nov-12 BIPP RUPSLB 28-Nov-12 MLIA RUPST 29-Nov-12 SULI RUPST 29-Nov-12 BKSW RUPSLB 29-Nov-12 OKAS RUPST 29-Nov-12 TRIM RUPSLB 30-Nov-12 ENRG RUPSLB 04-Dec-12 MYOH RUPST 05-Dec-12 MAYA RUPSLB 05-Dec-12 CNKO RUPSLB 06-Dec-12 BACA RUPSLB 12-Dec-12 DAVO RUPSLB 12-Dec-12 TBIG RUPSLB 14-Dec-12 MDRN RUPST 14-Dec-12 BIPI RUPST 14-Dec-12 HMSP RUPST 18-Dec-12 CKRA RUPSLB 18-Dec-12 SMGR RUPST 20-Dec-12 INVS RUPST 20-Dec-12 AIMS RUPST 21-Dec-12 CENT RUPSLB 11-Jan-13

(7)

Pag

es | 7

of 11

valbury

Research

Technical Analysis

these recommendations based on technical and only intended for one day trading

PT Valbury Asia Securities 26 Nopember 2012

BBCA

TRADING BUY

S1

8950

R1

9100 TREND _GRAFIK Major

UP

Minor

UP

S2

8800

R2

9250

Closing

Price 9050

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart menunjukan sinyal positif • RSI indikasi uptrend dalam area netral • Harga berada dalam area lower band

Prediksi • Trading range Rp8950– Rp9250 _{• Entry Rp9050, take Profit Rp9250}

INDIKATOR Posisi Sinyal

Stochastics 58.03 Positif

MACD 68.3 Positif

True Strength Index (TSI) +26.5 Positif Bollinger Band (Mid) 8538 Positif

MA5 8850 Positif 7,000 7,500 8,000 8,500 9,000

Jul August September October November

BBCA - Daily 11/23/2012 Open 8900, Hi 9050, Lo 8900, Close 9050 (1.7%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 8,040.14, Fractal Up = 9,350.00, Fractal Down = 8,600.00, MA(Close,5) = 8,850.00, MA1(Close,8) = 8,875.00

8,850 8,600 8,537.5 8,040.14 8,875 9,050 9,350 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 BBCA - Stochastic %D(5,3,3) = 42.60, Stochastic %K = 57.78, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

42.6006 42.6006 20 57.7778 57.7778 80 -80.0 -40.0 0.0 40.0 80.0 0.0 BBCA - MACD (6,9) = 68.33, Signal() = 66.47

66.4715 68.3285 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 BBCA - TSI(3,5,3) = 26.50 25.2937 0.00000 26.5013

Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

BBNI

TRADING BUY

S1

3575

R1

UP

Minor

DOWN

S2

3475

R2

3775

Closing

Price 3625

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasikan sinyal positif • RSI positif berada dalam area jenuh jual • Harga berada dalam area lower band

Prediksi • Trading range Rp3575-Rp3775 _{• Entry Rp3625, take Profit Rp3775}

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD -22.3 Positif

True Strength Index (TSI) -53.3 Positif Bollinger Band (Mid) 3741 Negatif

MA5 3625 Negatif 3,500 3,600 3,700 3,800 3,900 4,000 4,100

BBNI - Daily 11/23/2012 Open 3575, Hi 3650, Lo 3550, Close 3625 (1.4%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 3,896.39, Fractal Up = 3,950.00, Fractal Down = 3,650.00, MA(Close,5) = 3,625.00, MA1(Close,8) = 3,653.13

3,653.13 3,650 3,625 3,625 3,741.25 3,896.39 3,950 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 BBNI - Stochastic %D(5,3,3) = 21.60, Stochastic %K = 32.41, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

21.6049 21.6049 20 32.4074 32.4074 80 -24.0 -18.0 -12.0 -6.0 0.0 6.0 12.0 18.0 0.0 BBNI - MACD (6,9) = -22.33, Signal() = -22.89

-22.8859 -22.3318 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 BBNI - TSI(3,5,3) = -53.28 -53.2808 -55.0827 0.00000

(8)

Pag

es | 8

of 11

valbury

ASII

TRADING BUY

S1

7700

R1

UP

Minor

DOWN

S2

7550

R2

8000

Closing

Price 7800

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart menunjukan sinyal positif • RSI indikasi uptrend dalam area netral • Harga berada dalam area lower band

Prediksi • Trading range Rp7750-Rp8000 _{• Entry Rp7800, take profit Rp8000}

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD -3.2 Positif

True Strength Index (TSI) +7.9 Positif Bollinger Band (Mid) 7813 Negatif

MA5 7750 Positif 6,400 6,800 7,200 7,600 8,000

ASII - Daily 11/23/2012 Open 7700, Hi 7800, Lo 7650, Close 7800 (0.6%) Auto Trading System(0.019,0.019)= 7,549.61, Fractal Up = 7,850.00, Fractal Down = 7,600.00, MA(Close,5)= 7,750.00, MA1(Close,8)= 7,725.00,

7,750 7,725 7,600 7,549.61 7,800 7,812.5 7,850 0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 ASII - Stochastic %D(5,3,3) = 52.78, Stochastic %K = 58.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

52.7778 52.7778 20 58.3333 58.3333 80 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 120.0 0.0 ASII - MACD (6,9) = -3.19, Signal() = -8.83

-8.83159 -3.19264 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 ASII - TSI(3,5,3) = 7.88 0.233839 0.00000 7.87741

SMCB

TRADING BUY

S1

3450

R1

UP

Minor

DOWN

S2

3375

R2

3600

Closing

Price 3500

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasikan sinyal positif • RSI positif berada dalam area jenuh jual • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp3450– Rp3600 _{• Entry Rp3500, take Profit Rp3600}

MACD -6.0 Negatif

True Strength Index (TSI) -31.3 Positif Bollinger Band (Mid) 3453 Positif

MA5 3530 Negatif 2,200 2,400 2,600 2,800 3,000 3,200 3,400 3,600 3,800

SMCB - Daily 11/23/2012 Open 3450, Hi 3525, Lo 3450, Close 3500 (1.4%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 3,027.15, Fractal Up = 3,900.00, Fractal Down = 3,350.00, MA(Close,5) = 3,530.00, MA1(Close,8) = 3,628.13

3,500 3,452.5 3,350 3,027.15 3,530 3,628.13 3,900 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 SMCB - Stochastic %D(5,3,3) = 19.87, Stochastic %K = 21.13, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

20 19.8724 19.8724 21.1324 21.1324 80 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 0.0 SMCB - MACD (6,9) = -5.96, Signal() = 4.63 -5.96219 4.63014 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 SMCB - TSI(3,5,3) = -31.32 -19.5824 -31.3206 0.00000

(9)

Pag

es | 9

of 11

valbury

INDF

TRADING BUY

S1

5800

R1

UP

Minor

UP

S2

5700

R2

6000

Closing

Price 5850

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart masih menunjukan sinyal positif • RSI positif berada dalam area netral • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp5800- Rp6000 _{• Entry Rp5850, take Profit Rp6000}

MACD -4.3 Positif

True Strength Index (TSI) +6.5 Positif Bollinger Band (Mid) 5785 Positif

MA5 5660 Positif 4,400 4,600 4,800 5,000 5,200 5,400 5,600 5,800 6,000 6,200

INDF - Daily 11/23/2012 Open 5750, Hi 5850, Lo 5750, Close 5850 (1.7%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 6,150.11, Fractal Up = 5,900.00, Fractal Down = 5,650.00, MA(Close,5) = 5,660.00, MA1(Close,8) = 5,700.00

5,785 5,700 5,660 5,650 5,850 5,900 6,150.11 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 INDF - Stochastic %D(5,3,3) = 35.98, Stochastic %K = 65.87, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

35.9788 35.9788 20 65.873 65.873 80 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 0.0 INDF - MACD (6,9) = -4.25, Signal() = -17.07

-17.0697 -4.25497 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 INDF - TSI(3,5,3) = 6.53 0.00000 -17.8653 6.53432

ANTM

TRADING BUY

S1

1250

R1

UP

Minor

DOWN

S2

1200

R2

1350

Closing

Price 2175

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart masih menunjukan sinyal positif • RSI indikasi rebound dalam area jenuh jual • Harga berada dalam area lower band

Prediksi • Trading range Rp1250-Rp1320 _{• Entry Rp1250, take profit Rp1320}

MACD -4.3 Positif

True Strength Index (TSI) -41.0 Positif Bollinger Band (Mid) 1266 Negatif

MA5 1236 Positif 1,200 1,300 1,400 1,500 1,600 1,700 1,800

ANTM - Daily 11/23/2012 Open 1230, Hi 1250, Lo 1230, Close 1250 (1.6%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 1,383.88, Fractal Up = 1,310.00, Fractal Down = 1,220.00, MA(Close,5) = 1,236.00, MA1(Close,8) = 1,243.75

1,250 1,243.75 1,236 1,220 1,265.5 1,310 1,383.88 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 ANTM - Stochastic %D(5,3,3) = 21.67, Stochastic %K = 38.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

21.6667 21.6667 20 38.3333 38.3333 80 -50.0 -40.0 -30.0 -20.0 -10.0 0.0 10.0 20.0 0.0 ANTM - MACD (6,9) = -4.30, Signal() = -5.33

-5.33426 -4.30045 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 ANTM - TSI(3,5,3) = -40.98 -40.9831 -61.9082 0.00000

(10)

Pag

es | 1

0 of 11

valbury

Research

Trading View

PT Valbury Asia Securities 26 Nopember 2012

these recommendations based on technical and only intended for one day trading

Price Support Resistance Indicators 1 Month

Ticker Rec

23/11/12 Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc * MA5* High Low

AGRICULTURE

AALI Trading Sell 19750 19750 19350 19350 19650 19950 20250 Negatif Negatif Negatif 21300 19900 LSIP Trading Sell 2225 2225 2150 2150 2200 2250 2300 Negatif Negatif Negatif 2450 2200 SGRO Trading Sell 2300 2300 2250 2250 2275 2300 2325 Negatif Negatif Negatif 2575 2250 MINING

BUMI Trading Sell 590 590 560 560 580 600 620 Negatif Negatif Negatif 760 580 PTBA Trading Buy 16150 16150 16600 15700 16000 16300 16600 Positif Positif Positif 16900 15500 ADRO Trading Sell 1350 1350 1310 1310 1340 1370 1400 Negatif Negatif Negatif 1460 1330 MEDC Trading Sell 1570 1570 1500 1500 1550 1600 1650 Negatif Negatif Negatif 1660 1530 INCO Trading Buy 2350 2350 2425 2275 2325 2375 2425 Positif Positif Negatif 2750 2250 ANTM Trading Buy 1250 1250 1320 1200 1250 1300 1350 Positif Positif Positif 1320 1220 TINS Trading Buy 1370 1370 1400 1340 1360 1380 1400 Positif Positif Negatif 1590 1360 BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

SMGR Trading Buy 14450 14450 15000 14000 14400 14800 15200 Negatif Positif Negatif 15300 14400 INTP Trading Sell 22000 22000 21700 21700 21900 22100 22300 Negatif Negatif Negatif 23100 20350 SMCB Trading Buy 3500 3500 3600 3375 3450 3525 3600 Negatif Positif Negatif 3900 2925 MISCELLANEOUS INDUSTRY

ASII Trading Buy 7800 7800 8000 7550 7700 7850 8000 Positif Positif Positif 8250 7550 GJTL Trading Buy 2225 2225 2250 2175 2200 2225 2250 Positif Negatif Positif 2325 2100 CONSUMER GOODS INDUSTRY

INDF Trading Buy 5850 5850 6000 5700 5800 5900 6000 Positif Positif Positif 6200 5500 GGRM Trading Sell 51800 51800 50750 49100 50750 52400 54050 Positif Negatif Positif 53600 46050 UNVR Trading Buy 26450 26450 26650 26200 26350 26500 26650 Positif Positif Positif 26500 25250 KLBF Trading Sell 1010 1010 980 980 1000 1020 1040 Negatif Negatif Positif 1050 940 PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION

BSDE Trading Sell 1220 1220 1150 1150 1200 1250 1300 Negatif Negatif Negatif 1310 1020 ASRI Trading Sell 600 600 570 570 600 630 660 Negatif Negatif Negatif 620 475 WIKA Trading Buy 1500 1500 1550 1460 1490 1520 1550 Positif Negatif Positif 1530 1300 ADHI Trading Buy 1630 1630 1730 1520 1590 1660 1730 Positif Positif Positif 1600 1060 INFRASTRUCTURE, UTILITIES & TRANSPORTATION

PGAS Trading Buy 4650 4650 4750 4525 4600 4675 4750 Positif Positif Positif 4800 4200 JSMR Trading Buy 5750 5750 5900 5600 5700 5800 5900 Positif Positif Negatif 5850 5650 ISAT Trading Buy 6450 6450 6600 6300 6400 6500 6600 Positif Positif Positif 7000 5550 TLKM Trading Sell 9200 9200 9000 9000 9150 9300 9450 Negatif Positif Negatif 9950 9200 CMNP Trading Buy 2150 2150 2075 2075 2125 2175 2225 Positif Positif Negatif 2450 2075 FINANCE

BMRI Trading Buy 8700 8700 9000 8400 8600 8800 9000 Positif Positif Positif 8750 7900 BBRI Trading Sell 7050 7050 6900 6900 7000 7100 7200 Negatif Negatif Negatif 7850 7000 BBNI Trading Buy 3625 3625 3775 3475 3575 3675 3775 Positif Positif Negatif 3950 3525 BBCA Trading Buy 9050 9050 9250 8800 8950 9100 9250 Positif Positif Positif 9350 7850 BDMN Trading Buy 6100 6100 6250 5950 6050 6150 6250 Negatif Positif Positif 6300 5850 TRADE, SERVICES & INVESTMENT

UNTR Trading Buy 19400 19400 19600 19150 19300 19450 19600 Positif Positif Negatif 21350 19300 MPPA Trading Sell 1560 1560 1510 1460 1530 1600 1670 Negatif Negatif Positif 1600 1410 Support and resistance for short term only by using;

Pivot Point, and/or

Standard deviation (risk level)

Description; *) Stochastics

(11)

Pag

es | 1

1 of 11

valbury

Research

RESEARCH TEAM

VP Research & Analysis Nico Omer Jonckheere

Head of Research Alfiansyah Alfiansyah@valbury.com Research Analyst Reny Susanti reny.susanti@valbury.com Michael Handisurya michael.handisurya@valbury.com Budi Rustanto budi.rustanto@valbury.com Winny Rahardja winny.rahardja@valbury.com

PT. VALBURY ASIA SECURITIES (Member of Indonesia Stock Exchange) Menara Karya bldg 10th Floor. Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5, Kav. 1-2, Jakarta 12950

Telp : +6221- 255 33 600 (H), Fax : +6221- 255 33 662, E-mail : valburyriset@bloomberg.net

www.vas.co.id BRANCH OFFICES

JAWA

JAKARTA , Wisma Valbury Asia, Jl. Pluit Putra Raya No. 2, Jakarta 14450, (021) 669-2119

JAKARTA , Jl. Kencana Utama II Blok M8 No. 32 C, Puri Indah, Jakarta Barat. (021) 5835 6938 JAKARTA , Komplek Rukan Kelapa Gading Square, Blok D No. 028, Kelapa Gading, (021) 4586-7377,

JAKARTA , Gedung Niaga Mediterania (GNM), Blok M8L Pantai Indah Kapuk ,(021) 5596-4533 SURABAYA, Menara Mandiri, Lantai 7, Jl. Basuki Rakhmat No. 8A - 12A, (031) 295-5788

MALANG, Jl. Pahlawan Trip No. 7, (0341) 585-888

BANDUNG, Jl. Diponegoro No. 40, Bandung, (022) 872-55800

SEMARANG, Candi Plaza Building, Lantai Dasar, Jl. Sultan Agung No. 90-90A (024) 850-1122

YOGYAKARTA, Jl. Magelang KM 5.5 No. 75, (0274) 623-111 SOLO, Jl.Slamet Riyadi No.88, Solo, (0271) 632-888

BALI

DENPASAR, Komplek Teuku Umar Indah Blok 7, Jl. Teuku Umar No. 2-4, Denpasar – Bali 80114 (0361) 225-229

SUMATERA

MEDAN, Gedung Uniplaza Lt. 3, East Tower, Jl. M. T. Haryono No. A1, (061) 455-4635 PADANG, Jl. M. H. Thamrin No. 1 Petak 5 (0751) 841-888

PALEMBANG, Jl Letkol Iskandar No.236/30, Palembang 30134 (0711) 353-203

PEKANBARU, Jl. Tuanku Tambusai Komplek CNN Blok A No. 3 (0761) 839-393 (0761) 839-313 KALIMANTAN

PONTIANAK, Jl.Perdana, Komp.Perdana Square Blok A11 (0561) 6580077 (0561) 733299 BANJARMASIN, Jl. Jend. Ahmad Yani, No. 218D, KM 3.5, (0511) 326-5918

VAS GALERY

• JAKARTA : Universitas Mercu Buana • BANDUNG : Universitas Sangga Buana (USB) YPKP • YOGYAKARTA : Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) • YOGYAKARTA : Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) • BANJARMASIN : Universitas Lambung Mangkurat (UNLAM)

• PEKANBARU : Politeknik Caltex Riau • PADANG : Universitas Negeri Padang

• MENADO : Universitas Klabat

MUTUAL FUND PRODUCT

MONEY MARKET MIXED FIXED INCOME EQUTY