JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART. CLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Bn) IHSG LQ

(1)

Pag

es | 1

of 11

Disclaimer: This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.

valbury

Research

ftp

Daily Report

valbury

14 November 2012 PT Valbury Asia Securities

HEADLINES

JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

Dalam pekan lalu IHSG bergerak sideways dengan volatilitas relatif rendah. Perkiraan pergerakan IHSG pekan ini, jika berhasil breakout level 4351 berpeluang untuk kembali menciptakan level tertingi baru. Namun, pada sisi lainnya indeks terbuka untuk menguji level bawah di 4285. Dan sekaligus untuk bersikap hati-hati jika breakout dibawah level ini.

JAKARTA INDICES STATISTICS

CLOSE

CHANGE

VOLUME (Mn)

VALUE (Bn)

IHSG

4332.084 +13.493

5690 4540.71

LQ-45

744.642 +1.587

1635 1751.84

MARKET REVIEW

MARKET

VIEW

Pasar saham domestik berhasil ditutup pada zona positf di tengah pelemahan pasar saham global dan regional. Aksi beli investor domestik mendorong IHSG ditutup menguat sebesar 13,493 poin (0,312%) menuju level 4.332,084 dari posisi sebelumnya pada level 4.318,591. Mayoritas sektor perdagangan ditutup menguat terkecuali sektor

consumer dan ragam industri yang masing-masing tercatat

melemah sebesar 0,041% dan 0,1%. Sementara sektor properti menjadi sektor yang membukukan kenaikan tertinggi mencapai 1,406%. Perhatian pasar masih tertuju kepada isu perkembangan global, yakni fiscal cliff Amerika dan perkembangan bailout serta anggaran Yunani. Kekhawatiran mengenai fiscal cliff yang berpotensi mempengaruhi pemulihan ekonomi AS dan belum adanya titik temu mengenai masalah bailout Yunani, menjadi pendorong melemahnya pasar saham regional. Indeks Nikkei 225 ditutup melemah sebesar 15,39 poin (0,18%) ke level 8.661,05 dari posisi sebelumnya pada level 8.676,44 dan indeks Hang Seng ditutup melemah sebesar 241,65 poin (1,13%) ke level 21.188,65 dari posisi sebelumnya pada level 21.430,3. Terkait fiscal cliff, Presiden Barack Obama berencana merealisasikan komitmennya dengan menaikkan pajak bagi orang kaya. Sementara Yunani, kelompok menteri keuangan zona euro tidak menyetujui porsi dana talangan senilai US$31,5 miliar euro. Namun, Yunani diberi kelonggaran dua tahun lagi untuk memenuhi target defisit. Sebelumnya, parlemen Yunani menyetujui anggaran penghematan untuk tahun 2013. Namun, pemberian porsi dana talangan masih menggantung karena Yunani dinilai belum memenuhi janji reformasi struktural dan pemangkasan anggaran. Yunani sendiri memang menginginkan bailout sebesar 240 miliar euro yang berjalan hingga 2014 diperpanjang menjadi 2016, sehingga memberikan tambahan waktu bagi negara tersebut guna memenuhi sejumlah target, di tengah kemunduran perekonomian yang melebihi ekspektasi sebelumnya. Namun, jika dilakukan penambahan waktu, ada sejumlah biaya yang harus dikeluarkan. Seluruh sentimen tersebut juga menyebabkan pelemahan bagi pergerakan pasar saham Eropa.

Tekanan pasar hingga kini masih seputar krisis fiskal AS dan ketidakpastian bantuan tahap berikut bagi Yunani. Meski Pertemuan para menteri keuangan zona euro di Brussels berakhir, namun, belum menemui kesepakatan untuk mengucurkan bantuan ke Yunani. Dan bahkan pihak zona euro dan IMF berselisih pendapat seputar target waktu jangka panjang yang tujuannya untuk mengecilkan beban utang negara. Sementara itu, para donatur internasional sepakat memberikan kesempatan dua tahun lagi bagi Yunani membuat pemangkasan melalui penghematan sesuai dengan apa yang dituntut dalam kesepakatan tersebut. Sedangkan, para menteri keuangan zona euro akan melakukan pertemuan pada 20 November mendatang guna membahas Yunani. Namun, kini muncul pesimisme di pasar mengenai apakah bantuan tahap berikutnya bagi Yunani akan dapat dikucurkan sebelum batas waktu 16 November mendatang, waktu dimana pemerintah harus membayar hutang sekitar 5 miliar Euro yang telah jatuh tempo. Belum tuntas ketidakpastian pasat kini muncul kecemasan baru bagi pasar, yakni kekhawatiran baru dari Jepang yang terancam kembali ke resesi. Ekonomi Jepang kontraksi 3,5% selama kuartal ketiga dari tahun lalu. ekonomi kontraksi 0,9% selama periode Juli-September. Secara per kuartal, ekonomi kontraksi 0,9% selama periode Juli-September. Pembelanjaan konsumen merosot 0,5% selama kuartal ketiga. Tingkat konsumsi juga tertekan oleh berkurang dan menuanya populasi. Selain itu, kinerja ekspor melemah menyusul rendahnya permintaan dari Eropa dan China. Permintaan Eropa turun karena diterpa krisis, sedangkan permintaan dari China merosot karena sengketa pulau di Laut China Timur yang memicu gerakan boikot produk Jepang. Sentimen dari Italia, negara ini tengah bersiap menghadapi pemilu tahun depan setelah Perdana Menteri Mario Monti memimpin dengan menjalankan kebijakan penghematan yang cukup drastis dalam setahun terakhir. Kecemasan atas zona-euro telah memicu aliran modal ke luar dari negara ini sebesar 200 miliar euro atau 13,4% GDP dalam setahun terakhir.

• TINS nggarkan capex 2012-2014 capai Rp 1,37 triliun • PGAS rencana investasi di proyek sektor hulu pada 2013 • ENRG blok ONWJ PSC selesai lakukan pemboran 3 sumur • Penukaran saham BUMI dengan Bumi Plc sulit dilaksanakan • Pendapatan ABMM diperkirakan Rp 6,6 triliun

• ESSA akan cari pinjaman bank hingga USD 90 juta • CNKO investasi listrik USD 400 juta

• KARK hentikan sementara kegiatan operasional anak usaha • ADES bantah go private

• AALI produksi CPO per Oktober 2012 capai 1,18 juta ton • ERAA tambah modal di PT Erafone Artha Retailindo Rp 15 miliar • IATA revisi harga pelaksanaan EMSOP jadi Rp 142 / saham • BIPP harapkan akuisisi TRI bisa berikan kontribusi pendapatan • SMGR berencana terbitkan obligasi Rp1,93 triliun

• SMGR akuisisi Thang Long Cement • JSMR siapkan capex Rp 7 triliun

• ETWA akan melakukan kuasi reorganisasi • HITS bayar likuidator dengan convertible bond

• BMTR berharap MNC Shop peroleh penjualan USD 100 juta • KPR BBCA diperkirakan tumbuh 30% pada 2013 • Laba MEGA mencapai Rp 1 triliun

• BMRI akan terbitkan obligasi USD 500 juta – USD 800 juta 2013 • LPPF kerjasama dengan PT Jones Lang La Salle Indonesia

Support level Resistance level Major trend Minor trend 4320/4307/4297 4343/4353/4365 Up Up

(2)

Pag

es | 2

of 11

valbury

Research

Daily News

*

PT Valbury Asia Securities 14 Nopember 2012 Timah (TINS) menganggarkan belanja modal (capex) tahun

2012-2014 mencapai Rp 1,37 triliun yang akan digunakan untuk investasi produksi. Sebesar Rp 160 miliar dialokasikan untuk pembuatan kapal isap produksi sebanyak 5 unit, Rp 192 miliar untuk pembuatan BWD 2 unit, Rp 290 miliar untuk stripping tambang laut di Kundur, Rp 40 miliar untuk pembukaan tambang besar, Rp 60 miliar untuk kegiatan eksplorasi, Rp 98 miliar unutk penambahan kapasitas dok perkapalan, Rp 275 miliar untuk pengembangan usaha dan Rp 262 miliar untuk pemeliharaan dan suku cadang.

Energi Mega Persada (ENRG) menyatakan blok Offshore North West Java PSC (ONWJ) telah selesai melakukan pemboran 3 sumur eksplorasi. Perseroan memiliki 36,7% saham dari salah satu anak usaha yaitu EMP ONWVJ Ltd. Blok tersebut dikelola PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWVJ). Blok tersebut telah mencapai rata-rata produksi 40.093 barel minyak per hari dan 202 juta kaki kubik gas per hari. Produksi tersebut merupakan pencapaian tertinggi sejak diambil alih Pertamina Hulu Energi ONWVJ Ltd. pada tahun 2009.

Manajemen Bumi Plc menilai rencana Bakrie menukar saham Bumi Resources (BUMI) dengan saham Bumi Plc dan membayar tunai USD 278 juta akhir tahun ini sulit terwujud karena pendeknya waktu yang tersisa untuk meminta persetujuan pemegang saham.

ABM Investama (ABMM) memperkirakan pendapatan tahun ini mencapai Rp 6,63 triliun atau stabil dibandingkan tahun lalu. Namun, laba bersih diperkirakan lebih rendah dibandingkan tahun lalu sebesar Rp 421,88 miliar. Perseroan menargetkan harga jual rata-rata (ASP) tahun ini berkisar USD 50-52 per ton. Hingga saat ini, realisasinya berkisar USD 41-42 per ton. Perseroan menurunkan target volume penjualan tahun ini dari 4,5 juta ton menjadi 4 juta ton.

Surya Esa Perkasa (ESSA) akan menyelenggarakan RUPSLB pada 20 Desember 2012 untuk meminta persetujuan menjaminkan aset perseroan guna mendapatkan pinjaman bank hingga USD 90 juta yang akan digunakan untuk pembayaran kembali pinjaman kepada bank UOB Indonesia. Dana pinjaman itu juga akan digunakan untuk meningkatkan penyertaan atau pemberian pinjaman kepada anak usaha, yaitu PT. Panca Amara Utama, sebesar USD 15 juta. Selain itu perseroan berencana melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terleih dahulu tidak melebihi 10% dari modal ditempatkan dan disetor.

Exploitasi Energi Indonesia (CNKO) akan investasi senilai USD 400 juta tahun depan. Dana itu digunakan untuk membiayai pembangunan sejumlah pembangkit listrik dengan total kapasitas sebesar 200 MW. Salah satu pembangkit listrik yang dibangun adalah PLTU di Pangkalan Bun berkapasitas 2X50 MW di Kalimantan Tengah. Perseroan juga akan membangun 3 pembangkit listrik mini hidro dengan kapasitas masing-masing 2X3 MW di Jawa Barat dan Sumatera Barat. Listrik yang dihasilkan PLTU akan dijual ke PLN dengan memberikan margin kotor berkisar 25-30%. Sedangkan margin kotor pembangkit mini hidro sekitar 90%.

Dayaindo Resources International (KARK) melakukan penghentian sementara kegiatan operasional salah satu anak usahanya, Anugerah Tompira Nikel. Penghentian kegiatan

operasional anak usaha pada unit bisnis pertambangan nikel ini dalam rangka memenuhi peraturan menteri ESDM No. 7/2012. Saat ini, perseroan sedang dalam proses pengurusan perizinan yang baru dan direncanakan akhir tahun 2012 tambang nikel telah dapat beroperasi kembali.

Perusahaan Gas Negara (PGAS) berencana berinvestasi di sejumlah proyek sektor hulu pada tahun 2013 agar makin memperoleh kepastian pasokan gas.

Jasa Marga (JSMR) menganggarkan belanja modal berkisar Rp 6-7 triliun pada 2013, lebih rendah dibandingkan tahun ini sebesar Rp 7,7 triliun. Capex tahun depan digunakan untuk mendanai akuisisi perusahaan jalan tol, pembangunan tol baru, dan perawatan tol milik perseroan.

Produksi CPO Astra Agro Lestari (AALI) hingga bulan Oktober 2012 mencapai 1,18 juta ton atau naik 12,7% YoY dari 1,05 juta ton pada Oktober 2011. Produksi TBS meningkat sebesar 12,3% YoY menjadi 4,48 juta ton dari 3,98 juta ton.

Semen Gresik (SMGR) mengakuisisi mayoritas saham Thang Long Cement JSC, perusahaan semen yang berbasis di Vietnam. Thang Long Cement memiliki fasilitas pabrik berkapasitas 2,3 juta ton di Provinsi Quang Ninh. Saat ini, Thang Long telah meningkatkan ekspor ke Myanmar, Bangladesh, dan beberapa negara di Afrika. Perseroan menganggarkan investasi sebesar USD 1,2 miliar dalam 3 tahun ke depan. Dari jumlah itu, sebanyak USD 900 juta digunakan untuk menambah kapasitas produksi, sedangkan sisanya sebesar USD 300 juta untuk akuisisi perusahaan semen.

Semen Gresik (SMGR) berencana menerbitkan obligasi sekitar US$200 juta atau sekitar Rp1,93 triliun (dengan asumsi US$1 = Rp9.634) pada semester I/2013. Guna mendukung rencana itu, perseroan akan menyeleksi penjamin pelaksana emisi pada kuartal I/2013. Obligasi tersebut akan berdenominasi rupiah karena akan digunakan untuk tambahan belanja modal rutin perseroan. Setiap tahun perseroan mengalokasikan capex untuk kebutuhan rutin, di luar rencana akuisisi sekitar US$300 juta - US$400 juta.

Eterindo Wahanatama (ETWA) akan melakukan kuasi reorganisasi agar laporan posisi keuangan konsolidasian perseroan dan entitas anak dapat menunjukkan nilai sekarang dan tanpa dibebani defisit masa lampau. Laporan posisi keuangan konsolidasian perseroan dan anak usaha tanggal 30 Juni 2012 masih menunjukkan saldo kerugian (defisit) yang cukup signifikan yaitu Rp 308.713.740.978.

Akasha Wira International (ADES) menegaskan bahwa perseroan tidak memproses penghapusan pencatatan saham dari bursa atau go private.

Matahari Departemen Store (LPPF) melakukan kerja sama dengan

PT Jones Lang La Salle Indonesia (JLL) untuk jangka

waktu 12 bulan dengan nilai kontrak Rp 360 juta atau Rp 30 juta per bulan berlaku sejak 12 November 2012. PT Jones Lang La Salle Indonesia bertanggungjawab sebagai perantara pencarian sejumlah lokasi yang dapat menjadi obyek sewa bagi perseroan. JLL juga akan mendapatkan komisi yang nilainya bervariasai berdasarkan luas area sewa atas keberhasilan jika mendapatkan lokasi bagi perseroan. Untuk luas area kurang dari 6.500 meter persegi perseroan akan memberi komisi sebesar Rp 800 juta,

(3)

Pag

es | 3

of 11

valbury

Research

sedangkan untuk area 6.500 meter persegi hingga 10.000 meter persegi komisi sebesar Rp 1 miliar, dan untuk area 10.000 meter persegi komisi sebesar Rp1,3 miliar.

Erajaya Swasembada (ERAA) menambah modal di entitas anak PT Erafone Artha Retailindo sebesar Rp 15 miliar berupa pembelian 15 juta saham baru yang dikeluarkan oleh Erafone Artha Retailindo. Modal tersebut akan digunakan oleh Erafone Artha Retailindo untuk mengembangkan jaringan penjualan. MNC Shop, salah satu unit bisnis baru Global Mediacom (BMTR) menargetkan penjualan USD 100 juta dalam 5 tahun ke depan. Target itu akan dicapai dengan sistem terintegrasi mulai logistik, payment, dan service. Saat ini, perseroan baru menawarkan 30 produk. Dengan ekspansi bisnis, perseroan diharapkan dapat menawarkan produk 6-7 kali lipat dari produk yang ditawarkan saat ini. Untuk mendukung ekspansi usaha perseroan, MNC Shop menganggarkan investasi sekitar USD 20 juta pada 2013.

Indonesia Air Transport (IATA) merevisi harga pelaksanaan Employee and Manegement Stock Option Plan menjadi Rp 142 per saham dari Rp 139 per saham.

Humpus Intermoda Transportasi (HITS) berencana membayar tuntutan ganti rugi sejumlah US$52,8 juta kepada likuidator anak usahanya dengan surat utang konversi bebas bunga. Skema pembayaran ganti rugi ini tertuang dalam proposal perdamaian yang disusun perseroan terkait dengan proses penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) di Pengadilan Niaga Jakarta. Bank Central Asia (BBCA) memperkirakan penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) perseroan dapat bertumbuh sekitar 25-30% pada 2013. Sedangkan secara industri, pertumbuhan KPR diperkirakan minimal bertumbuh 20%.

Bank Mega (MEGA) membukukan laba bersih tumbuh sebesar 78,7% dari Rp 587 miliar pada triwulan III-2011 menjadi Rp 1,05 triliun pada triwulan III-2012. Di bidang penyaluran kredit, perseroan mengalami sedikit penurunan sebesar 1,3%, dari Rp 29,7 triliun menjadi Rp 29,3 triliun. Hal ini terutama dikarenakan adanya penurunan portfolio kredit joint financing akibat perubahan peraturan uang muka kredit kendaraan bermotor dari Bank Indonesia.

Bank Mandiri (BMRI) akan menerbitkan obligasi senilai USD 500 juta – USD 800 juta pada tahun 2013 guna meningkatkan likuiditas jangka panjang. Namun pelaksanaannya masih tergantung kepada kondisi.

Bhuanatala Indah Permai (BIPP) mengharapkan PT. Tridaya Investindo (TRI) setelah diakuisisi bisa memberi kontribusi pendapatan kepada persroan sebesar Rp 47 miliar pada tahun 2013 atau 67% dari total pendapatan perseroan tahun 2013.

(4)

Pag

es | 4

of 11

valbury

Research

Market

Data

PT Valbury Asia Securities 14 Nopember 2012

COMMODITIES

DUAL LISTING

DESCRIPTION PRICE (USD) CHANGE DESCRIPTION PRICE

(USD)

PRICE (IDR)

CHANGE (IDR) CRUDE OIL (US$) / BARREL 85.38 -0.19 TLKM (US) 39 9,460 53 NATURAL GAS (US$) / mmBtu 3.74 0.17 ISAT (US) 34 8,271 190

GOLD (US$) / OUNCE 1725.00 -3.20 ANTM (GR) 0.11 1,307 0

NICKEL (US$) / MT 16050.00 -25.00 BLTA (SP) 0.03 190 N/A

TIN (US$) / MT 20400.00 25.00

COAL (NEWC) (US$) / MT * 79.90 --

COAL (RB) (US$) / MT* 79.87 --

CPO (ROTH) (US$) / MT 797.50 -7.50 CPO (MYR) / MT 2199.00 -39.50

Rubber (MYR/Kg) 893.50 -4.00

Pulp (BHKP) (US$) / per ton 765.40 2.08 * weekly

GLOBAL INDICES VALUATION

PRICE CHANGE PER (X) PBV (X) MARKET CAP

COUNTRY INDICES

14-Nop-12 % Day % YTD 2012E 2013F 2012E 2013F (USD Bn)

USA DOW JONES INDUS. 12756.18 -0.46 4.41 12.11 11.33 2.46 2.23 3,827.5 USA NASDAQ COMPOSITE 2883.89 -0.70 10.70 15.60 13.39 2.45 2.18 4,683.8 ENGLAND FTSE 100 INDEX 5786.25 0.33 3.84 11.27 10.32 1.60 1.49 1,263.3 CHINA SHANGHAI SE A SH 2144.47 -1.51 -6.93 9.74 8.58 1.38 1.23 2,279.9 CHINA SHENZHEN SE A SH 852.98 -1.97 -5.95 17.68 13.59 2.12 1.87 1,045.1 HONG KONG HANG SENG INDEX 21188.65 -1.13 14.94 11.10 10.24 1.37 1.26 1,582.3

INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 4332.09 0.31 13.35 16.04 13.67 3.03 2.64 400.5

JAPAN NIKKEI 225 8661.05 -0.18 2.43 15.78 13.22 1.06 1.00 2,066.5

MALAYSIA KLCI 1637.59 -0.21 6.98 15.03 11.38 2.14 1.98 286.7

SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 3007.57 -0.07 13.65 13.92 13.03 1.36 1.29 404.3

FOREIGN EXCHANGE

DESCRIPTION RATE (IDR) CHANGE DESCRIPTION RATE (USD) CHANGE

USD/IDR 9,633.75 -4.25 1000 IDR/ USD 0.10 0.0000

EUR/IDR 12,211.38 -35.80 EUR / USD 1.27 0.0011

JPY/IDR 121.56 0.40 JPY / USD 79.47 0.0893

SGD/IDR 7,873.80 -7.55 SGD / USD 1.22 -0.0004

AUD/IDR 10,021.92 -9.71 AUD / USD 1.05 0.0018

GBP/IDR 15,289.96 -19.70 GBP / USD 1.59 0.0008

CNY/IDR 1,547.04 -0.07 GBP / USD 6.23 -0.0023

MYR/IDR 3,146.09 10.04 MYR / USD 3.06 -0.0098

KRW/IDR 8.85 0.02 100 KRW / USD 10.88 -0.0185

CENTRAL BANK RATE

INTERBANK LENDING RATE

DESCRIPTION COUNTRY RATE (%) DESCRIPTION COUNTRY RATE (%)

FED Rate (%) US 0.25 JIBOR (IDR) Indonesia 4.60

BI Rate (%) Indonesia 5.75 LIBOR (GBP) England 0.50

ECB Rate (%) Euro 0.75 SIBOR (USD) Singapore 0.21

BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.18

BOE Rate (%) England 0.50 Z TIBOR (YEN) Japan 0.18

(5)

Pag

es | 5

of 11

valbury

Research

14 Nopember 2012

INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS

SBI

DESCRIPTION OCT’12 SEP’12 DESCRIPTION RATE (%)

Inflation YTD % 3.66 3.49 SBI (1M) 6.26

Inflation YOY % 4.61 4.31 SBI (3M) n/a

Inflation MOM % 0.16 0.01 SBI (6M) 6.08

Foreign Reserve (USD Bn) 110.2970 110.1720 GDP (IDR Bn) 2,122,810 2,050,099

BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR

DATE AGENDA EXPECTATION

14 Nov* US Monthly Budget Statement --

14 Nov* US Producer Price Index MoM Turun menjadi 0.2% dari 1.1% 14 Nov* US Producer Price Index YoY Naik menjadi 2.7% dari 2.1% 14 Nov* US Advance Retail Sales Turun menjadi -0.1% dari 1.1% 14 Nov* US Business Inventories Turun menjadi 0.4% dari 0.6% 15 Nov* Minutes of FOMC Meeting --

15 Nov* US Consumer Price Index MoM Turun menjadi 0.1% dari 0.6% 15 Nov* US Consumer Price Index YoY Naik menjadi 2.1% dari 2.0% 15 Nov* US Empire Manufacturing Turun menjadi -7.2% dari -6.16% Ket: (*) US time (^) Tentative

LEADING MOVERS

LAGGING MOVERS

STOCK PRICE CHANGE (%) INDEX pt STOCK PRICE CHANGE (%) INDEX pt

BBCA IJ 9000 3.45 8.27 BMRI IJ 8450 -1.17 -2.61 PGAS IJ 4650 1.64 2.05 ITMG IJ 39600 -3.18 -1.66 HERO IJ 3925 12.95 1.68 GGRM IJ 46800 -0.85 -0.87 TLKM IJ 9400 0.53 1.14 ADMF IJ 11100 -4.31 -0.57 BIPI IJ 205 14.53 1.03 RODA IJ 335 -9.46 -0.53 CPIN IJ 3225 1.57 0.93 EXCL IJ 6250 -0.79 -0.48 KAEF IJ 610 24.49 0.75 BAEK IJ 1050 -12.50 -0.45 IDKM IJ 1020 6.25 0.69 AUTO IJ 3700 -2.63 -0.44 TSPC IJ 3475 3.73 0.64 UNTR IJ 19800 -0.50 -0.42 BYAN IJ 10600 1.44 0.57 BHIT IJ 520 -1.89 -0.40

(6)

Pag

es | 6

of 11

valbury

Research

Corporate Info

PT Valbury Asia Securities 14 Nopember 2012

DIVIDEND

STOCK DPS (IDR) STATUS CUM DATE EX DATE RECORDING PAYMENT

BBLD 30.00 Cash Dividend 19-Nov-12 20-Nov-12 22-Nov-12 06-Dec-12

TURI 9.00 Cash Dividend 21-Nov-12 22-Nov-12 26-Nov-12 10-Dec-12

TBLA 12.00 Cash Dividend 28-Nov-12 29-Nov-12 03-Dec-12 14-Dec-12

BATA 1565.00 Cash Dividend 03-Dec-12 04-Dec-12 06-Dec-12 14-Dec-12

CORPORATE ACTIONS

STOCK ACTION RATIO EXC. PRICE (IDR) CUM DATE EX DATE TRADING PERIOD

BBTN Rights Issue 555000:94943 1235 14-Nov-12 19-Nov-12 23 Nov -29 Nov’12 COWL Rights Issue 20:109 220 19-Nov-12 20-Nov-12 26 Nov -30 Nov’12 HOME Rights Issue 20:17 100 20-Nov-12 21-Nov-12 27 Nov - 03 Dec’12 BNLI Rights Issue 11:2 1215 29-Nov-12 30-Nov-12 06 Des - 12 Dec’12 INPC Rights Issue 19:10 111 29-Nov-12 30-Nov-12 06 Des - 12 Dec’12 BIPP Rights Issue 69:41 151 05 Des-12 06-Des-12 12 Des – 29 Des’12 MYOH Rights Issue 2:1 830 05 Des-12 06-Des-12 12 Des – 18 Des’12 CNKO Rights Issue 100:127 500 13 Des-12 14-Des-12 20 Des – 28 Des’12

GENERAL MEETING

EMITEN AGM/EGM DATE AGENDA

UNVR RUPST 14-Nov-12 HITS RUPST 14-Nov-12 MYRXP RUPST 14-Nov-12 MYRX RUPST 14-Nov-12 ENRG RUPSLB 19-Nov-12 SOBI RUPST 22-Nov-12 BNLI RUPST 22-Nov-12 INPC RUPST 22-Nov-12 ETWA RUPST 22-Nov-12 PSAB RUPST 23-Nov-12 INTP RUPSLB 27-Nov-12 MYOH RUPST 28-Nov-12 BIPP RUPSLB 28-Nov-12 MLIA RUPST 29-Nov-12 SULI RUPST 29-Nov-12 BKSW RUPSLB 29-Nov-12 OKAS RUPST 29-Nov-12 TRIM RUPSLB 30-Nov-12 MAYA RUPSLB 05-Dec-12 CNKO RUPSLB 06-Dec-12

(7)

Pag

es | 7

of 11

valbury

Research

Technical Analysis

these recommendations based on technical and only intended for one day trading PT Valbury Asia Securities 14 Nopember 2012

PGAS

TRADING BUY

S1

4600

R1

4675 TREND _GRAFIK Major

UP

Minor

UP

S2

4525

R2

4750

Closing

Price 4650

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart menunjukan sinyal positif • RSI indikasi uptrend dalam area jenuh jual • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp4600– Rp4750 _{• Entry Rp4650, take Profit Rp4750}

INDIKATOR Posisi Sinyal

Stochastics 71.55 Positif

MACD 10.1 Positif

True Strength Index (TSI) -5.2 Positif Bollinger Band (Mid) 4543 Positif

MA5 4660 Negatif 3,400 3,600 3,800 4,000 4,200 4,400 4,600 4,800

Jun Jul August September October November

PGAS - Daily 11/13/2012 Open 4600, Hi 4650, Lo 4575, Close 4650 (1.6%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 4,066.05, Fractal Up = 4,800.00, Fractal Down = 4,450.00, MA(Close,5) = 4,660.00, MA1(Close,8) = 4,653.13

4,650 4,542.5 4,450 4,066.05 4,653.13 4,660 4,800 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 PGAS - Stochastic %D(5,3,3) = 43.35, Stochastic %K = 29.55, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

29.5455 29.5455 20 43.3502 43.3502 80 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 0.0 PGAS - MACD (6,9) = 10.10, Signal() = 14.88

10.0966 14.8814 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 PGAS - TSI(3,5,3) = -5.21 0.00000 -5.21492 2.02247

Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com

KLBF

TRADING BUY

S1

970

R1

UP

Minor

DOWN

S2

930

R2

1030

Closing

Price 980

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasikan sinyal positif • RSI positif berada dalam area jenuh jual • Harga berada dalam area lower band

Prediksi • Trading range Rp970-Rp1030 _{• Entry Rp980, take Profit Rp1030}

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD -0.7 Positif

True Strength Index (TSI) 4.8 Positif Bollinger Band (Mid) 987 Negatif

MA5 978 Positif 720.0 780.0 840.0 900.0 960.0 1,020.0

KLBF - Daily 11/13/2012 Open 980, Hi 990, Lo 970, Close 980 (0.0%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 892.57, Fractal Up = 1,000.00, Fractal Down = 960.00, MA(Close,5) = 978.00, MA1(Close,8) = 978.75, MA2(Close,20)

978.75 978 960 892.572 980 987 1,000 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 KLBF - Stochastic %D(5,3,3) = 27.78, Stochastic %K = 33.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

27.7778 27.7778 20 33.3333 33.3333 80 -4.0 -2.0 0.0 2.0 4.0 6.0 8.0 10.0 12.0 0.0 KLBF - MACD (6,9) = -0.72, Signal() = -0.97 -0.973601 -0.718573 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 KLBF - TSI(3,5,3) = -3.02 -3.01591 -6.8452 0.00000

(8)

Pag

es | 8

of 11

valbury

Research

14 Nopember 2012

CMNP

TRADING BUY

S1

2325

R1

UP

Minor

DOWN

S2

2250

R2

2475

Closing

Price 2350

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi negatif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart menunjukan sinyal negatif • RSI indikasi uptrend dalam area jenuh beli • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp2325-Rp2475 _{• Entry Rp2350, take profit Rp2475}

INDIKATOR Posisi Sinyal

MACD 1.9 Negatif

MA5 2380 Negatif 1,900 2,000 2,100 2,200 2,300 2,400

CMNP - Daily 11/13/2012 Open 2325, Hi 2350, Lo 2300, Close 2350 (1.1%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 2,158.57, Fractal Up = 2,450.00, Fractal Down = 2,100.00, MA(Close,5) = 2,380.00, MA1(Close,8) = 2,371.88

2,350 2,340 2,158.57 2,100 2,371.88 2,380 2,450 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 CMNP - Stochastic %D(5,3,3) = 50.00, Stochastic %K = 33.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

33.3333 33.3333 20 50 50 80 -20.0 -10.0 0.0 10.0 20.0 30.0 0.0 CMNP - MACD (6,9) = 1.91, Signal() = 5.20 1.90824 5.19826 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 CMNP - TSI(3,5,3) = -9.01 0.00000 -9.01138 2.46898

ASRI

TRADING BUY

S1

560

R1

UP

Minor

UP

S2

520

R2

640

Closing

Price 580

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasikan sinyal positif • RSI positif berada dalam area jenuh beli • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp570– Rp640 _{• Entry Rp580, take Profit Rp640}

MACD 1.1 Positif

True Strength Index (TSI) 5.9 Positif Bollinger Band (Mid) 570 Positif

MA5 570 Positif 440.0 480.0 520.0 560.0 600.0

ASRI - Daily 11/13/2012 Open 560, Hi 590, Lo 560, Close 580 (1.8%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 485.65, Fractal Up = 590.00, Fractal Down = 550.00, MA(Close,5) = 570.00, MA1(Close,8) = 571.25, MA2(Close,20) 570 570 550 485.647 571.25 580 590 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 ASRI - Stochastic %D(5,3,3) = 58.33, Stochastic %K = 75.00, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

58.3333 58.3333 20 75 75 80 -12.0 -8.0 -4.0 0.0 4.0 8.0 0.0 ASRI - MACD (6,9) = 1.05, Signal() = 0.68

0.680927 1.05242 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 ASRI - TSI(3,5,3) = 5.94 0.00000 -2.38694 5.94037

(9)

Pag

es | 9

of 11

valbury

Research

14 Nopember 2012

BKSL

TRADING BUY

S1

191

R1

DOWN

Minor

DOWN

S2

185

R2

215

Closing

Price 194

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart masih menunjukan sinyal positif • RSI positif berada dalam area netral • Harga berada dalam area upper band

Prediksi • Trading range Rp192- Rp205 _{• Entry Rp194, take Profit Rp200}

MACD -0.1 Positif

True Strength Index (TSI) 7.2 Positif Bollinger Band (Mid) 191 Positif

MA5 189 Positif 180.0 200.0 220.0 240.0 260.0 280.0 300.0 320.0

BKSL - Daily 11/13/2012 Open 186, Hi 200, Lo 186, Close 194 (4.3%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 203.49, Fractal Up = 191.00, Fractal Down = 185.00, MA(Close,5) = 189.00, MA1(Close,8) = 188.50, MA2(Close,20)

191 189 188.5 185 191.65 194 203.485 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 BKSL - Stochastic %D(5,3,3) = 39.54, Stochastic %K = 36.67, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

36.6667 36.6667 20 39.537 39.537 80 -6.0 -4.0 -2.0 0.0 2.0 0.0 BKSL - MACD (6,9) = -0.13, Signal() = -0.48 -0.484732 -0.132568 -80.0 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 BKSL - TSI(3,5,3) = 7.18 0.00000 -11.8831 7.17893

LPKR

TRADING BUY

S1

950

R1

UP

Minor

DOWN

S2

900

R2

1050

Closing

Price 950

Ulasan

• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart masih menunjukan sinyal positif • RSI indikasi rebound dalam area jenuh jual • Harga berada dalam area lower band

Prediksi • Trading range Rp950-Rp1010 _{• Entry Rp950, take profit Rp1000}

MACD -1.9 Positif

MA5 944 Positif 720.0 780.0 840.0 900.0 960.0 1,020.0

LPKR - Daily 11/13/2012 Open 930, Hi 950, Lo 930, Close 950 (2.2%) Auto Trading System(0.019,0.019) = 909.78, Fractal Up = 990.00, Fractal Down = 900.00, MA(Close,5) = 944.00, MA1(Close,8) = 953.75, MA2(Close,20) 950 944 909.785 900 950 953.75 990 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0 100.0 LPKR - Stochastic %D(5,3,3) = 33.20, Stochastic %K = 33.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00

33.2011 33.2011 20 33.3333 33.3333 80 -4.0 0.0 4.0 8.0 12.0 16.0 0.0 LPKR - MACD (6,9) = -1.85, Signal() = -1.67 -1.85187 -1.66701 -60.0 -40.0 -20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 LPKR - TSI(3,5,3) = -26.21 -23.4924 -26.2068 0.00000

(10)

Pag

es | 1

0 of 11

valbury

Research

Trading View

PT Valbury Asia Securities 14 Nopember 2012 these recommendations based on technical and only intended for one day trading

Price Support Resistance Indicators 1 Month

Ticker Rec

13/11/12 Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc * MA5* High Low

AGRICULTURE

AALI Trading Sell 20650 20650 20250 20250 20500 20750 21000 Negatif Positif Negatif 22100 20200 LSIP Trading Sell 2375 2375 2300 2300 2350 2400 2450 Negatif Negatif Negatif 2450 2250 SGRO Trading Buy 2400 2400 2425 2350 2375 2400 2425 Positif Positif Positif 2950 2325

MINING

BUMI Trading Sell 630 630 620 620 630 640 650 Negatif Negatif Negatif 770 630 PTBA Trading Sell 15950 15950 15500 15500 15800 16100 16400 Negatif Negatif Negatif 16900 15550 ADRO Trading Buy 1420 1420 1450 1390 1410 1430 1450 Positif Positif Positif 1490 1330 MEDC Trading Buy 1560 1560 1570 1540 1550 1560 1570 Positif Positif Positif 1730 1530 INCO Trading Buy 2600 2600 2675 2525 2575 2625 2675 Positif Positif Negatif 2950 2500 ANTM Trading Sell 1260 1260 1250 1250 1260 1270 1280 Negatif Negatif Negatif 1380 1250 TINS Trading Sell 1360 1360 1330 1330 1350 1370 1390 Negatif Negatif Negatif 1640 1360

BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

SMGR Trading Sell 14700 14700 14500 14500 14650 14800 14950 Negatif Negatif Negatif 15300 14000 INTP Trading Sell 22800 22800 22400 22400 22650 22900 23150 Negatif Negatif Negatif 23100 19950 SMCB Trading Sell 3800 3800 3650 3525 3700 3875 4050 Negatif Negatif Positif 3800 2825

MISCELLANEOUS INDUSTRY

ASII Trading Sell 7650 7650 7600 7600 7650 7700 7750 Negatif Negatif Negatif 8300 7250 GJTL Trading Sell 2175 2175 2125 2125 2150 2175 2200 Positif Negatif Negatif 2325 2100

CONSUMER GOODS INDUSTRY

INDF Trading Sell 5800 5800 5550 5550 5700 5850 6000 Positif Negatif Negatif 6200 5550 GGRM Trading Sell 46800 46800 46050 46050 46600 47150 47700 Positif Negatif Negatif 53600 46050 UNVR Trading Sell 25850 25850 25650 25650 25800 25950 26100 Negatif Negatif Negatif 26400 25250 KLBF Trading Buy 980 980 1030 930 970 1000 1030 Positif Positif Positif 1050 875

PROPERTY, REAL ESTATE AND BUILDING CONSTRUCTION

BSDE Trading Sell 1250 1250 1220 1220 1240 1260 1280 Negatif Negatif Negatif 1310 1020 ASRI Trading Buy 580 580 640 520 560 600 640 Positif Positif Positif 590 470 WIKA Trading Buy 1440 1440 1480 1390 1420 1450 1480 Positif Negatif Positif 1550 1210 ADHI Trading Sell 1500 1500 1390 1390 1460 1530 1600 Negatif Negatif Positif 1530 1000

INFRASTRUCTURE, UTILITIES & TRANSPORTATION

PGAS Trading Buy 4650 4650 4750 4525 4600 4675 4750 Positif Positif Negatif 4800 4025 JSMR Trading Sell 5750 5750 5700 5700 5750 5800 5850 Negatif Negatif Negatif 5950 5650 ISAT Trading Buy 6600 6600 6850 6400 6550 6700 6850 Negatif Positif Positif 7000 5200 TLKM Trading Buy 9400 9400 9600 9150 9300 9450 9600 Positif Positif Positif 9950 9300 CMNP Trading Buy 2350 2350 2475 2250 2325 2400 2475 Negatif Positif Negatif 2450 2075

FINANCE

BMRI Trading Sell 8450 8450 8250 8250 8400 8550 8700 Negatif Negatif Negatif 8700 7900 BBRI Trading Sell 7200 7200 7050 7050 7150 7250 7350 Positif Negatif Negatif 7850 7000 BBNI Trading Sell 3700 3700 3625 3625 3675 3725 3775 Negatif Negatif Negatif 3950 3650 BBCA Trading Sell 9000 9000 8850 8600 8850 9100 9350 Negatif Negatif Positif 8750 7800 BDMN Trading Buy 6250 6250 6400 6100 6200 6300 6400 Positif Negatif Positif 6300 5950

TRADE, SERVICES & INVESTMENT

UNTR Trading Sell 19800 19800 19550 19550 19750 19950 20150 Negatif Negatif Negatif 21350 19350 MPPA Trading Sell 1480 1480 1450 1450 1470 1490 1510 Negatif Negatif Negatif 1600 1410 Support and resistance for short term only by using;

Pivot Point, and/or

Standard deviation (risk level)

Description; *) Stochastics

(11)

Pag

es | 1

1 of 11

valbury

Research

RESEARCH TEAM VP Research & Analysis Nico Omer Jonckheere

Head of Research Alfiansyah Alfiansyah@valbury.com Research Analyst Reny Susanti reny.susanti@valbury.com Michael Handisurya michael.handisurya@valbury.com Budi Rustanto budi.rustanto@valbury.com Winny Rahardja winny.rahardja@valbury.com

PT. VALBURY ASIA SECURITIES (Member of Indonesia Stock Exchange) Menara Karya bldg 10th Floor. Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5, Kav. 1-2, Jakarta 12950 Telp : +6221- 255 33 600 (H), Fax : +6221- 255 33 662, E-mail : valburyriset@bloomberg.net

www.vas.co.id BRANCH OFFICES

JAWA

JAKARTA , Wisma Valbury Asia, Jl. Pluit Putra Raya No. 2, Jakarta 14450, (021) 669-2119

JAKARTA , Jl. Kencana Utama II Blok M8 No. 32 C, Puri Indah, Jakarta Barat. (021) 5835 6938 JAKARTA , Komplek Rukan Kelapa Gading Square, Blok D No. 028, Kelapa Gading, (021) 4586-7377,

JAKARTA , Gedung Niaga Mediterania (GNM), Blok M8L Pantai Indah Kapuk ,(021) 5596-4533 SURABAYA, Menara Mandiri, Lantai 7, Jl. Basuki Rakhmat No. 8A - 12A, (031) 295-5788

MALANG, Jl. Pahlawan Trip No. 7, (0341) 585-888 BANDUNG, Jl. Diponegoro No. 40, Bandung, (022) 872-55800

SEMARANG, Candi Plaza Building, Lantai Dasar, Jl. Sultan Agung No. 90-90A (024) 850-1122 YOGYAKARTA, Jl. Magelang KM 5.5 No. 75, (0274) 623-111

SOLO, Jl.Slamet Riyadi No.88, Solo, (0271) 632-888 BALI

DENPASAR, Komplek Teuku Umar Indah Blok 7, Jl. Teuku Umar No. 2-4, Denpasar – Bali 80114 (0361) 225-229

SUMATERA

MEDAN, Gedung Uniplaza Lt. 3, East Tower, Jl. M. T. Haryono No. A1, (061) 455-4635 PADANG, Jl. M. H. Thamrin No. 1 Petak 5 (0751) 841-888

PALEMBANG, Jl Letkol Iskandar No.236/30, Palembang 30134 (0711) 353-203

PEKANBARU, Jl. Tuanku Tambusai Komplek CNN Blok A No. 3 (0761) 839-393 (0761) 839-313 KALIMANTAN

PONTIANAK, Jl.Perdana, Komp.Perdana Square Blok A11 (0561) 6580077 (0561) 733299 BANJARMASIN, Jl. Jend. Ahmad Yani, No. 218D, KM 3.5, (0511) 326-5918

VAS GALERY

• JAKARTA : Universitas Mercu Buana • BANDUNG : Universitas Sangga Buana (USB) YPKP • YOGYAKARTA : Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) • YOGYAKARTA : Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) • BANJARMASIN : Universitas Lambung Mangkurat (UNLAM)

• PEKANBARU : Politeknik Caltex Riau • PADANG : Universitas Negeri Padang

• MENADO : Universitas Klabat MUTUAL FUND PRODUCT

MONEY MARKET MIXED FIXED INCOME EQUTY