• Tidak ada hasil yang ditemukan

98Indosat Ooredoo

Dalam dokumen INDOSAT AR2015 INDO FA (Halaman 100-102)

Sumber Permodalan

98Indosat Ooredoo

Bab 4 - Analisa dan Pembahasan Manajemen

Laporan Tahunan 2015 jumlah maksimum yang tersedia berdasarkan fasilitas

pinjaman menjadi Rp1.500,00 miliar dan (ii) mengubah tingkat suku bunga untuk penarikan menjadi JIBOR 1 bulanan ditambah 1,25% per tahun, dari JIBOR 1 bulanan ditambah 1,40% per tahun. Tingkat suku bunga dari fasilitas ini ditinjau berdasarkan keadaan ekonomi pada tahun berjalan yang disesuaikan menjadi JIBOR 1 bulanan ditambah 2,0% per tahun pada tanggal 12 Januari 2014. Fasilitas ini tersedia dari 21 Juni 2011 sampai dengan 20 Juni 2014. Pada tanggal 21 Juni 2014, fasilitas ini telah dibayar secara penuh.

Pada tanggal 18 Juni 2014, kami menandatangani perjanjian kredit untuk fasilitas pinjaman tanpa jaminan berjangka waktu satu tahun dari Bank Mandiri dengan jumlah pokok Rp1.500,0 miliar untuk keperluan modal kerja, pengeluaran modal dan pembiayaan kembali dengan suku bunga tahunan JIBOR ditambah 3,0% per tahun. Perusahaan belum melakukan penarikan dari fasilitas ini dan fasilitas ini telah jatuh tempo pada tanggal 18 Juni 2015.

Pembiayaan Satelit dan Fasilitas Pinjaman HSBC

Pada 27 November 2007, kami menandatangani dua perjanjian fasilitas tanpa jaminan dengan HSBC France dan satu perjanjian fasilitas tanpa jaminan dengan HSBC Jakarta untuk membiayai pengembangan satelit Palapa-D. Gabungan fasilitas kredit ekspor dan fasilitas pembiayaan komersial ini terdiri dari:

• perjanjian fasilitas dengan jangka waktu 12 tahun sebesar US$157,2 juta (“Fasilitas Berjangka COFACE”) untuk membiayai pembayaran 85,0% atas komponen yang dibuat di Perancis berdasarkan Kontrak Satelit Palapa-D ditambah 100% Premi COFACE, yang mana ketentuan tersebut diatur di dalam perjanjian Fasilitas Berjangka COFACE. Fasilitas Berjangka COFACE dikenakan suku bunga tetap sebesar 5,69% per tahun, yang harus dibayar setiap enam bulanan. Pada 29 Maret 2010, 29 September 2010, 29 Maret 2011, 29 September 2011, 29 Maret 2012, 28 September 2012, 29 Maret 2013, 30 September 2013, 28 Maret 2014 dan 29 September 2014 dan 26 Maret 2015, dan 29 September 2015, kami telah membayar cicilan enam bulanan pertama, kedua, ketiga, keempat, kelima, keenam, ketujuh, kedelapan, kesembilan, kesepuluh, kesebelas dan keduabelas, masing-masing sebesar US$7,9 juta;

• perjanjian fasilitas dengan jangka waktu 12 tahun sebesar US$44,2 juta (“Fasilitas Berjangka Sinosure”) untuk membiayai pembayaran 85,0% dari nilai Kontrak Jasa Peluncuran Satelit (sebagaimana yang dideinisikan di dalam perjanjian Fasilitas Berjangka Sinosure) sehubungan dengan Satelit Palapa-D milik kami. Fasilitas Berjangka Sinosure dikenakan suku bunga mengambang atas dasar mata uang Dolar AS pada LIBOR ditambah 0,35% per tahun, yang harus dibayar setiap enam bulan. Pada 29 Maret 2010, 29 September 2010, 29 Maret 2011, 29 September 2011, 29 Maret 2012, 28 September 2012, 29 Maret 2013, 30 September 2013, 28 Maret 2014, 29 September 2014 dan 26 Maret 2015 dan 29 September 2015, kami telah membayar cicilan enam bulanan pertama, kedua, ketiga, keempat, kelima, keenam, ketujuh, kedelapan, kesembilan dan kesepuluh, kesebelas dan keduabelas, masing-masing sebesar US$2,2 juta; dan • perjanjian Fasilitas Komersial dengan jangka waktu

9 tahun sebesar US$27,0 juta (“Fasilitas Komersial”) untuk membiayai pembangunan dan peluncuran satelit Palapa-D dan pembayaran premi yang berkaitan dengan polis asuransi kredit pembelian jangka menengah dan jangka panjang yang diterbitkan sehubungan dengan Fasilitas Berjangka Sinosure. Fasilitas Komersial dikenakan suku bunga mengambang atas dasar mata uang Dollar A.S. pada LIBOR ditambah 1,45% per tahun, yang harus dibayar setiap enam bulanan. Pada 10 Maret 2008, HSBC Jakarta mengalihkan hak dan kewajibannya berdasarkan perjanjian Fasilitas Komersial kepada PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB Niaga”) dan Bank of China Limited, Cabang Jakarta. Pada 27 November 2009, 27 Mei 2010, 29 November 2010, 26 Mei 2011, dan 28 November 2011, kami membayar cicilan enam bulanan pertama, kedua, ketiga, keempat, dan kelima, masing-masing sebesar US$1,4 juta. Pada 29 Mei 2012, 27 November 2012, 27 Mei 2013, 27 November 2013, 26 Mei 2014 dan 26 November 2014, 26 Mei 2015 dan 26 November 2015 kami telah membayar cicilan enam bulanan keenam, ketujuh, kedelapan, kesembilan, kesepuluh, kesebelas, keduabelas dan ketigabelas masing-masing sebesar US$2,0 juta. Fasilitas-fasilitas tersebut memuat kewajiban-kewajiban keuangan tertentu. Pada 18 Maret 2009, kami menandatangani perjanjian-perjanjian dengan HSBC

99

Indosat Ooredoo Laporan Tahunan 2015 France dan HSBC Jakarta untuk mengubah deinisi

“Hutang”, “EBITDA” dan “Ekuitas” dan rasio Hutang terhadap Ekuitas pada Fasilitas Berjangka COFACE, Fasilitas Berjangka Sinosure dan Fasilitas Komersial, sebagaimana relevan. Berdasarkan perjanjian tersebut, kami diwajibkan untuk mempertahankan: (i) modal pokok senilai lebih dari Rp5.000,0 miliar, (ii) rasio hutang terhadap ekuitas yang tidak melebihi 2,5:1, (iii) rasio EBITDA terhadap bunga untuk tidak kurang dari 2,5:1, dan (iv) rasio Hutang terhadap EBITDA yang tidak melebihi 3,5:1.

Selain itu, pada tanggal 12 Maret 2015, kami

menandatangani perjanjian kredit revolving 3 tahun dengan HSBC Jakarta untuk jumlah maksimum US$200,0 juta yang bertujuan untuk membiayai modal kerja, belanja modal dan kebutuhan pendanaan umum perusahaan. Tingkat maksimum suku bunga yaitu LIBOR + 1,68% per tahun. Berdasarkan perjanjian kredit tersebut, kami dipersyaratkan untuk patuh terhadap beberapa pembatasan, antara lain memelihara beberapa rasio keuangan. Pada tanggal 23 April 2015, Perusahaan telah melakukan penarikan atas US$200,0 juta. Pada tanggal 23 Juni 2015, Perusahaan telah membayar jumlah terhutang sebesar US$60,0 juta. Pada tanggal 23 Juli 2015, Perusahaan telah melakukan penarikan sebesar US$60,0 juta. Pada tanggal 24 Agustus 2015 dan tanggal 23 November 2015, kami melunasi jumlah terhutang masing – masing sebesar US$150,0 juta dan US$50,0 juta.

Fasilitas Pinjaman dari AB Svensk Exportkredit (“SEK”) yang Dijamin oleh ExportKreditNamnden (“EKN”)

Pada 18 Agustus 2009, kami memperoleh fasilitas kredit dari SEK, yang dijamin oleh EKN, suatu agen kredit ekspor dari Kerajaan Swedia, untuk total maksimum sebesar US$315.000.000 yang akan digunakan untuk keperluan pembelian perangkat telekomunikasi Ericsson, dengan The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (“HSBC”), Hong Kong dan The Royal Bank of Scotland N.V. (yang sebelumnya dikenal dengan nama ABN AMRO Bank N.V.), Cabang Hong Kong sebagai kreditur awal dan arrangers, sementara HSBC Bank Plc, London, Inggris bertindak sebagai agen fasilitas dan agen EKN. Pada 2 September 2009, kreditur awal mengalihkan hak dan kewajiban kepada SEK, berdasarkan kepada ketentuan perjanjian.

Fasilitas kredit tersebut terdiri atas fasilitas A, B, dan C dengan nilai maksimum masing-masing sebesar US$100,0 juta, US$155,0 juta, dan US$60 juta. Fasilitas A dikenakan tingkat suku bunga pada LIBOR ditambah 0,25% per tahun, bersama-sama dengan biaya pembiayaan SEK dan marjin premium EKN. Fasilitas B dan Fasilitas C dikenakan tingkat suku bunga sebesar 0,05% per tahun ditambah 2,60% per tahun ditambah Margin Premium EKN. Pembayaran kembali atas masing-masing fasilitas A, B dan C harus dilakukan dengan 14 kali cicilan masing-masing dimulai sejak enam bulan setelah 31 Mei 2009, 28 Februari 2010 dan 30 November 2010. Berdasarkan perjanjian tersebut, kami diwajibkan untuk mematuhi ketentuan-ketentuan tertentu, seperti mempertahankan rasio keuangan tertentu, yang mana secara garis besar adalah sama dengan ketentuan- ketentuan di bawah Fasilitas Pinjaman Sindikasi ING/DBS. Selain itu, kami juga diwajibkan untuk mempertahankan modal konsolidasi minimum sebesar Rp5.000,0 miliar. Per 31 Desember 2011, kami telah menarik masing-masing US$100,0 juta, US$155,0 juta dan US$60,0 juta masing- masing untuk fasilitas A, B dan C.

Pada tanggal 30 November 2009, 27 Mei 2010, 30 November 2010, 27 Mei 2011, 30 November 2011, 30 Mei 2012, 30 November 2012, 30 Mei 2013, 29 November 2013, 30 Mei 2014, 28 November 2014, 29 Mei 2015 dan 30 November 2015 kami telah membayar cicilan 6 bulanan pertama, kedua, ketiga, keempat, kelima, keenam, ketujuh, kedelapan, kesembilan, kesepuluh, kesebelas, keduabelas dan ketigabelas untuk Fasilitas A masing-masing sebesar US$7,1 juta. Pada tanggal 28 Agustus 2010, 28 Februari 2011, 25 Agustus 2011, 28 Februari 2012, 28 Agustus 2012, 28 Februari 2013, 28 Agustus 2013, 28 Februari 2014, 28 Agustus 2014, 26 Februari 2015, 28 Agustus 2015 dan 28 Februari 2016, kami membayar cicilan 6 bulanan pertama, kedua, ketiga, keempat, kelima, keenam, ketujuh, kedelapan, kesembilan, kesepuluh, kesebelas dan kedua belas untuk Fasilitas B masing-masing sejumlah US$11,1 juta. Pada tanggal 27 Mei 2011, 30 November 2011, 27 Mei 2012, 30 November 2012, 30 Mei 2013, 29 November 2013, 30 Mei 2014, 28 November 2014, 29 Mei 2015 dan 30 November 2015 kami membayar cicilan 6 bulanan pertama, kedua, ketiga, keempat, kelima, keenam, ketujuh, kedelapan, kesembilan dan kesepuluh untuk Fasilitas C sebesar masing-masing sebesar US$4,3 juta.

100

Dalam dokumen INDOSAT AR2015 INDO FA (Halaman 100-102)