• Tidak ada hasil yang ditemukan

479oleh Syaikh yakni Jam’iyyah Hizbiyyah Ihya’ut Turots cabang Jahra!Inna lillahi wa inna ilaih

raji’un.

Keakraban itu, Kapan Nikahnya?15 Abu Salma

Dari:Surabaya 01/08/2005 12:21:09 WIB

Assalamu'alaykumAlhamdulillah,akhirnya website Ma'had Ali Al-Irsyad bisa online lagi. Pro Ustadz Arif dan pengelola website, kalo diizinkan ana usul, ana cuman mau bilang, kalo bisa forum tanya jawabnya dipending dan jawaban dimuat apabila telah dijawab dengan dalil-2 (kalo bisa lengkap). 'Kan supaya lebih ilmiah dan tidak kalah dengan website-2 lainnya. Kalo' tidak bisa, lebih ahsan ditutup sementara atau dilaksanakan pelan-2 aja. Maksudnya, kalo ada pertanyaan yg mampu (baca : ada waktu) dengan dalil lengkap baru dimuat. Afwan ya kalo ana usulnya di sini. Karena kalo usul langsung ana jadi sungkan... soale koq dari dulu yang diusulin cuman itu ajee... Ya wis, sekian dulu. Syukron ya. Jazzakumullahu khoyron katsiiron.

Tanggapan kami:

Wa alaikumussalam. Alhamdulillah bisa online lagi, setelah hampir dua-tiga bulan diganggu syaitan yang merusak situs kami ini.ANTUM KAPAN NIKAH SAMA ANAK JAKARTA YANG KULIAH DI UNBRA MALANG ?

(Salafindo.com)

Tentu kita semua memaklumi bahwa pertanyaan yang "sangat dalam dan RHS seperti ini" hanyalah diketahui oleh orang-orang yang mempunyai hubungan sangat spesial, ya antara si Abu Salma dengan nahkhoda-nakhoda kapal website Ma’had ‘Ali Abdurrahman At-Tamimi. Demikianlah kenyataannya, betapa hal yang sangat sensitif ini, pernikahan –yang belum terjadi (baca:bukan undangan pernikahan!)!!!- telah dilaunching terlebih dahulu oleh situs - yang katanya- Salafi yang mengaku dicintai oleh Masyayikh Yordan.Allahul Musta’an.

Kita lanjutkan, Abu Salma "soft-launching pernikahan" berkata “menasehati” Abu Muhammad Abdurrahman :

“…apakah tatkala antum dengan ’bangga’nya mengklaim bahwa antum ’ala haqqin maka dengan demikian sikap ’takabur’ akan menyelimuti antum dan antum akan merendahkan org-2 lain?!!

Kita katakan:"Bukankah ucapanmu yang engkau tujukan kepada saudara kami -Abu Muhammad Abdurrahman- semestinya tertuju kepada dirimu sendiri, wahai Abu Salma?! Apakah engkau lupa dengan gelar-gelar di atas yang telah engkau “anugerahkan” kepada kami?!"Ruwaibidhoh?! Dajjal wal Kadzdzab?!! Banci – meminjam istilah Abu Salma sendiri - penakut?!

Pembaca sekalian Rahimakumullah, lihatlah bagaimana orang ini menasehati orang lain agar jangan bersikap takabur dan jangan merendahkan orang lain tetapi di tempat yang sama dia kembali menjilat ludahnya sendiri dengan berkata penuh kecongkakan:

“> Maa anta al-hakamit turdlo hukuumatuhu Wa laa al-ashiili wa laa dzir >ra’yil jadali

> Engkau bukanlah hakim yang dianggap keputusannya Dan bukan pula orang yang

> ahli dalam berdebat…!!!””.(jawaban dari email Abu Salma <abu amman@yahoo.com> kepada Abdurrahman Sarijan)

Kita katakan:”Kita tidak sedang dan tidak akan mau berjidal wahai Abu Salma! Kita sedang berbicara tentang bukti-bukti yang harus dikemukakan secara ilmiyyah! Dan engkau hendak berkelit dari kenyataan Hizbiyyah yang tidak terbantahkan ini dengan lari tunggang langgang ke arena bersilat lidah? Sungguh kebenaran itu bersama dengan bukti dan hujjah!” 15

Akhirnya, 8-9 bulan kemudian Abu Salma mengumumkan kepada umat “lembaran berita pernikahannya” di situs pribadinya, alangkah gembiranya dia menghadapi hari pernikahannya sampai-sampai 6 gambar hati/waru/love menghiasi “cinderamata pernikahannya” yang di”layout”nya sendiri! Mungkin dia lupa bahwa gambar ini diimpor dari kebiasaan Nasrani. Bahkan disusunnya bersama dengan CALON MEMPELAI WANITA!! MASIH CALON YA IKHWAH!! LUARBIASA!!Jangan anda kaget kalau dia akan berkelit (sebagaimana biasanya):”Tidak ada dalil yang melarang lelaki dan wanita bukan suami istri untuk menyusun buku bersama-sama!!”Inikah orang yang telah menantang fatwa Syaikh Yahya Al-Hajuri dan Syaikh Ubaid Hafidhahumallah?! Alangkah tepatnya jika ucapannya sendiri kita kembalikan kepadanya:

“Dan sungguh bodoh org yang kplnya kecil kayak ente menanduk gunung, kasihanilah kepala ente ya muqollid... Kasihanilah kepala ente...!!!” (Forum Diskusi, 1:56 PM May 12, 2006, Abu Salma.blogspot.com)

Kalaupun ucapan ini ditujukannya kepada Salafiyyin, wAlhamdulillah bahwa kaum Muslimin sekarang ini sudah mengetahui seberapa tinggi “gunung kesesatan” As-Sudani yang dibelanya matia-matian. Siapakah yang muqallid dan siapa pula yang patut dikasihani?Allahul Musta’an.

Kenapa engkau tidak mau membuka mata dan kenyataan dihadapanmu? Saudara kami – Abdurrahman Sarijan- yang bermukim di Kuwait “hanyalah” mengungkapkan makar dan kebusukan Ihya’ut Turots Kuwait yang di situ pula PP.Al-Irsyad melalui cabangnya di Kuwait yang dibuka langsung oleh Farid Okbah Takfiri-Ba’asyry. Hubungan jahat antara Ihya’ut Turots dengan Syi’ah Rafidhah!! Keakraban Ihya’ut Turots dengan Ikhwanul Muslimin!! Bahkan dengan Takfiriyyun!! Dan lihatlah betapa eratnya hubungan antara pimpinan PP.Al- Irsyad Farouk Badjabir, Farid Okbah Takfiri dan Mudir Ma’had Tengaran, Nizar Jabal Sururi: “Seperti tahun lalu, dalam upaya meningkatkan kerjasama dengan mitra organisasi dan lembaga terkait di luar negeri, Ketua Umum Ir. Farouk Zein Badjabir bersama Ketua Majelis Da’wah, Farid Achmad Okbah dan Mudir Pesantren Tengaran - Jawa Tengah, Nizar Saad Jabal melakukan kunjungan kerja ke Timur Tengah. Safari yang sukses itu dilaksanakan di penghujung tahun 2002 dan telah dilaporkan Ketua Umum dalam rapat pleno akhir Desember lalu. Kunjungan diawali dari Saudi Arabia, 2 Nopember 2002 dan berakhir di Kuwait, 26 Nopember 2002”.(infoalirsyad.com_edisi 53_index-8.htm)

Seperti telah kita ketahui bahwa PP.Al-Irsyad dan Yayasan As-Sunnah Cirebon pimpinan Ali Hijrah dan Yusuf Baisa Quthbiyyun-Turotsiyyun (ex-pimpinan Ma’had Tengaran) nyata-nyata menadah dinar Ihya’ut Turots Al-Kuwaity bahkan Yusuf Ba’isa sendiri yang datang ke sana atas undangan Al-Irsyad cabang Kuwait.

Abdurrahman menuturkan:

Assalamu alaikum warahmatullahi wa barakatuh.

Berikut ini kami sampaikan kepada ikhwah dakwah salafiyah bukti koalisi yayasan dan perorangan dengan Jum’iyah hizbiyah Ihya’ At-Turots Al-Islamiy.Pernyataan ini kami berani mempertanggungjawabkannya di hadapan Rabb alam semesta. Hal yang kami maksudkan adalah sbb;

1)Majalah As-Sunnah ---- IT Kuwait. Keterangan:

Majalah As-Sunnah masuk ke negeri Kuwait melalui IT cabang Indonesia, kemudian dikirimkan ke IT Kuwait (Lajnah Junub Syarq Asia), dan dibagikan kepada masyarakat

Indonesia di Kuwait. Bagan ringkasnya sbb:

Redaksi As-Sunnah ---IT cab.Indonesia --- IT Kuwait (Lajnah Junub Syarq Asia)---

Masyarakat Indonesia di Kuwait.

2)Yusuf Utsman Ba’isa --- IT Kuwait. Keterangan:

Yusuf Utsman Ba’isa dalam kesempatannya ke Kuwait telah memohon bantuan untuk pengadaan stasiun radio di Cirebon-Jawa Barat kepada IT. Proposal tentang hal itu kami lihat sendiri.

3)PP. Al-Irsyad Al-Islamiyah --- IT Kuwait. Keterangan:

IT Kuwait dan Majelis Ta’lim Al-Irsyad cabang Kuwait telah mengirimkan bantuan berupa uang kepada PP. Al-Irsyad dalam pengadaan hewan kurban tahun 1425H.Transfer uang kepada mereka kamilah yang melakukannya dulu sewaktu kami masih belajar dengan da’i IT. 4)Yayasan Islam As-Sunnah Cirebon ---- IT Kuwait.

Keterangan:

Yayasan Islam As-Sunnah Cirebon telah menerima bantuan dari IT kuwait berupa uang dalam pengadaan hewan kurban tahun 1425H.Penyerahan uang kami sendirilah yang

melakukannya dengan ketua yayasan tersebut.

Al-Irsyad dan Yayasan As-Sunnah Cirebon harus menyerahkan laporan kegiatan kurban tahun 1425H kepada IT Kuwait, hal ini sebagaimana keterangan dalam surat yang ***********

oleh Majelis Ta’lim Al-Irsyad cabang Kuwait.

5)Majelis Ta’lim Al-Irsyad cab. Kuwait ---- IT Kuwait. Keterangan:

Majelis Ta’lim Al-Irsyad Kuwait bekerjasama dengan IT Kuwait (Lajnah Junub Syarq Asia) dalam daurah Syaikh Al-Albani I.

Wassalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

(email abdurrahman kpd abu Salma, lihat buku tamu abusalma.bahaya.net) Abdurrahman melanjutkan:

“Ya akhi, kami di sini mengetahui dengan mata kepala akan seluk beluk Ihya’ At-Turots, dari

mulai bermajelis dengan Syi’ah sampai dengan

481

Garis besar

Dokumen terkait